Sebanyak 243 item atau buku ditemukan

Filsafat Ilmu

Filsafat ilmu hadir dengan tujuan membuka jalan yang tertutup di dalam diri setiap manusia. Tanpa ilmu, pasti manusia akan kebingungan menentukan pilihan di dalam hidupnya. Untuk apa dia hidup? Bagaimana dia hidup? Dan apa hidup itu? Buku ini layak dimiliki oleh mahasiswa yang mengambil mata kuliah filsafat ilmu, dosen atau pengajar, dan khalayak umum yang ingin belajar filsafat ilmu.

... philosophy of science in one aspect as a critique of current scientific opinions by comparison to prov- en past ... general scheme of intel- lectual discipines. (Cabang pengetahuan filsafati yang merupakan te- laah sistematis ...

Pancasila dalam Pendidikan Humaniora

Interkulturalisme dan Globalisasi-Internasionalisasi

Di tengah arus perkembangan zaman, Pancasila tetap dijaga keberadaannya untuk terus diteguhkan menjadi identitas dan nilai-nilai kebangsaan. Diskursus-diskursus akademik adalah salah satu upaya yang dilakukannya. Diskursus ini terinspirasi dari kegiatan yang dilakukan oleh organisasi pergerakan jaman dulu seperti Budi Utomo, Indonesische Studieclub, dan Algemene Studieclub. Buku ini merupakan pengupayaan akademik yang berkaitan dengan ke-Pancasila-an secara dialogis. Kemudian Pancasila didudukkan sebagai basis moral dari segi pendidikan kemanusiaannya, nilai-nilai kebudayaan dan kecenderungan tantangan yang disebabkan pengaruh globalisasi dan paham-paham internasional. Maka tidak berlebihan jika isi buku ini sangat relevan untuk dapat dijadikan sebagai bahan bacaan bagi para pemerhati kebangsaan dan para Pancasilais yang memiliki keberpihakan dan kepedulian terhadap nasib bangsa ini.

Di tengah arus perkembangan zaman, Pancasila tetap dijaga keberadaannya untuk terus diteguhkan menjadi identitas dan nilai-nilai kebangsaan.

Respons Islam atas Moderasi Beragama dan Multikulturalisme

Satu keniscayaan moderasi dan multukultural menjadi solusi bersama untuk dipertimbangkan dalam membangun keberagamaan di Indonesia. Banyaknya agama, ras, dan suku menjadi pertimbangan penting dalam mengambil dua pola tersebut sebagai pijakan kehidupan beragama di negara Indonesia. Meski tawaran itu menarik untuk terciptanya harmonisasi antaranak bangsa, tetapi belum semuanya mampu menerimanya dengan lapang dada, terutama para agamawan yang masih mempertahankan pola lama, tidak mau bergeser dari tradisi lama menuju tradisi baru. Kajian keilmuan tentang moderasi dan multikulturalisme sebenarnya sudah lama didengungkan, tetapi sampai sejauh ini belum tuntas. Tidak sedikit orang-orang beragama yang memicingkan mata ketika mendengar moderasi beragama, karena dianggap berseberangan dengan agamanya atau jika tidak demikian dianggapnya sebagai bentuk kebablasan dalam beragama. Paling sederhana, jika ada tokoh muslim masuk gereja untuk kepentingan diskusi atau apalah yang tidak berbau ibadah mahdhah dianggap sebagai tindakan yang tidak pantas. Cara pandang demikian berarti menunjukkan bahwa moderasi belum tuntas di kalangan masyarakat muslim. Buku ini merupakan bagian dari diskusi kecil yang diprakarsai oleh DMI Kabupaten Tuban, harapannya buku ini bisa memunculkan sikap dan pemikiran tentang pentingnya moderasi islam untuk bisa dijaga dan dihidupkan dalam kehidupan beragama, bernegera dan berbangsa, agar moderasi islam di Indonesia bisa lebih kuat dan harmonis sebagai bagian dari misi Islam Rahmatan lil ‘Alamiin.

Satu keniscayaan moderasi dan multukultural menjadi solusi bersama untuk dipertimbangkan dalam membangun keberagamaan di Indonesia.

Socio-Cybernetic Study of God and the World-System

In any field—whether scientific, business, or social—ethics plays a critical role in determining what is acceptable in a particular community and what is considered taboo. The source of these preconditions is often a complex interweaving of tradition and rational thought. Socio-Cybernetic Study of God and the World-System investigates morality in a socio-scientific worldview, examining the epistemology of existence in conjunction with Islamic monotheistic law to generate a world-system that governs action and reaction in the context of a variety of cognitive and social environments. Readers with backgrounds in finance and economics can utilize this book to construct a more thorough theoretical understanding of their societal and professional associations.

Readers with backgrounds in finance and economics can utilize this book to construct a more thorough theoretical understanding of their societal and professional associations.

Uang, Seni, dan Tawa

Perspektif Filsafat

Dalam dunia urban yang serba cepat, kita hampir tak punya waktu lagi untuk merenungi diri: apa artinya menjadi manusia di zaman ini. Buku ini adalah renungan filsafati atas tiga karakter pokok eksistensi manusia urban modern. Pertama, manusia sebagai homo oeconomicus yang harus mengelola hidupnya dalam dunia material. Kedua, manusia sebagai homo imaginosus yang mendorongnya untuk selalu mengatasi cengkeraman materialitas dan kegunaan praktis demi memberi nutrisi bagi imajinasi dan rasa dalam hidup-batinnya. Dan ketiga, manusia sebagai homo ridens, yang membuatnya selalu perlu mengambil jarak untuk tertawa, guna mengendorkan tekanan kehidupan, menikmati sisi jenakanya, bahkan guna melihat kemungkinan baru bagi eksistensinya. bagi mereka yang tak ingin hanyut terseret oleh arus keseharian tanpa kendali, buku ini adalah yang mereka butuhkan.

Perdagangan elektronik yang dilakukan di secara online di internet dengan bermacam-macam mekanisme pembayaran online telah membawa pada sebuah revolusi ekonomi itu sendiri. Kini, pembayaran elektronik yang melibatkan kartu kredit, ...

Etika Sufi

Terjemah Risalah Adab Sulukil Murid Karya Imam Al-Haddad

Kitab ini adalah kitab risalah tuntunan bagi orang orang yang hendak menempuh perjalanan suluk hingga pada titik yang telah dicapai oleh seorang sufi. Kitab ini tidak begitu tebal, hanya terdapat 17 pasal atau tema. Kalau kitab yang disodorkan kepada pembaca sekarang ini, hanya setebal 50 halaman. Bagi orang-orang yang hendak bergumul dalam dunia thariqah atau Tasawuf, kitab ini tepat untuk dikonsumsi dan dipelajari. Konsep bersuluk perspektif kitab Risalah Adab Suluk al-Murid sebenarnya sama dengan berbagai konsep kaum sufi. Artinya kitab ini juga menjelaskan bahwa para salik yang hendak memulai perjalanannya, selayaknya melakukan tahap takhalli, lalu tahalli selanjutnya tajalli. Kemudian di dalam risalah ini pula, terdapat penjelasan-penjelasan tentang beberapa rintangan yang akan didapati para salik di tengah perjalanan mereka. Model penulisan syekh Abdullah dalam kitab ini menggunakan bahasa lisan, semacam berisi ungkapan ajakan dari pengarang terhadap pembaca. Jika diamati, kitab ini tergolong sebagai kitab Tasawuf yang mendasar, karena seluruh kajian yang masuk dalam pembahasan dalam kitab ini menggambarkan sebuah tutorial atau tuntunan pengarang kepada para pemula yang hendak menempuh sebuah perjalanan suluk hingga pada titik yang telah dicapai seorang sufi. Nama pengarangnya ialah Abdullah bin ‘Alawi al-Haddad al-‘Alawi al-Hasani. Beliau lahir di Tarim, Hadlramaut pada malam Kamis bulan Safar tahun 1044 H dan wafat pada hari Selasa tanggal 7 Dzul Qa’dah tahun 1132 H.

Kitab ini adalah kitab risalah tuntunan bagi orang orang yang hendak menempuh perjalanan suluk hingga pada titik yang telah dicapai oleh seorang sufi.

Aqidah dan Etika Dalam Biologi

Buku ini membahas mengenai aqidah yang meliputi pengertian aqidah, sumber aqidah islam, fungsi aqidah, wujudullah, tauhidullah, hakikat dan dampak dua kalimah syahadat, al-asmaul husna, ilmu allah, dan syirik. Sedangkan etika membahas tentang pengantar etika, etika dalam menuntut ilmu, bioetika tentang penerapan etika dalam ilmu-ilmu biologi, obat, pemeliharaan kesehatan dan bidang-bidang terkait), etika terhadap sesama manusia (etika bertetangga, etika terhadap anak, etika terhadap orang tua), etika lingkungan tentang kebijaksanaan moral manusia dalam bergaul dengan lingkungannya mencakup etika pelestarian dan etika pemeliharaan lingkungan, juga membahas tentang etika penulisan karya ilmiah dan plagiarisme.

Buku ini membahas mengenai aqidah yang meliputi pengertian aqidah, sumber aqidah islam, fungsi aqidah, wujudullah, tauhidullah, hakikat dan dampak dua kalimah syahadat, al-asmaul husna, ilmu allah, dan syirik.

ETIKA KOMUNIKASI ORGANISASI

Filosofi, Konsep dan Aplikasi

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di lembaga pendidikan merupakan suatu keniscayaan. Mendesak untuk dilaksanakan dari segi keharusan regulasi dan tuntutan kebutuhan masyarakat. Dari segi regulasi, karena UU SPN Nomor 20 tahun 2003 dan Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan mengharuskan setiap Institusi pendidikanmenggunakan Sistem Imformasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK). Para manajer lembaga pendidikan seringkali mendapatkan informasi yang sangat berlimpah, namun informasi tersebut bukan infomasi yang berkualitas atau tidak relevan dengan kebutuhan manajer. Hal ini disebabkan tidak adanya sebuah sistem yang mengelola arus informasi sesuai dengan kebutuhan organisasi. Ketidakakuratan informasi berimplikasi pada rendahnya kualitas keputusan yang diambil oleh para manajer lembaga pendidikan. Untuk itu diperlukan pengembangan SIMDIK secara terarah agar tiap keputusankeputuan organisasi pendidikan ditopang oleh sajian informasi yang berkualitas. Saat ini masih jarang ditemukan referensi tentang pengembangan SIM pendidikan, padahal kebijakan penerapan SIM di lingkungan pendidikan sudah berjalan sering diterbitkannya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Dalam konteks inilah buku “Sistem Informasi Manajemen Pendidikan” ini hadir, membantu para mahasiswa, guru, dan pimpinan beserta tenaga kependidikan lainnya dalam rangka memehami konsep Sintem Infomasi Pendidikan, serta diharkan mampu melakukannya secara efektif dan efisien dalam rangka membangun mutu pendidikan yang efektif yang dapat mengahasilkan lulusan bermutu dan berkualitas, sesuai dengan tuntutan pembangunan dan perkembangan zaman. Buku ini ditulis berdasarkan kebutuhan para mahasiswa, guru, dan kepala sekolah/madarasah beserta tenaga kependidikan lainnya yang terungkap dalam berbagai pertemuan diskusi, seminar, lokakarya dilingkungan Kementerian Pendidkan Kebudayaan (Kemendikbud), serta Kementerian Agama (Kemenag). Secara lebih khusus, buku ini ditujukan untuk para mahasiswa S-1, S-2, dan S-3 program manajemen pendidikan. Buku ini berupaya memformulasikan suatu konsep dan cara praktis kepada para mahasiswa, guru, dan kepala sekolah/madarasah beserta tenaga kependidikan lainnya dalam megelola SIMDIK. Pembahasan dalam buku berisi beberapa tema yang disesuaikan dengan silabus RPS mata kuliah Sistem Informasi Manajemen Pendidikan, Pemaparananya dimulai dengan pendahuluan, kosep dasar SIM hingga strategi pengembangan SIM di sekolah/madrasah. Tema-tema dalam buku ini antara lain: konsep dasar SIM, komponen SIM sekolah/madrasah, kemudian berturut, menyajikan SIM Koneksi dan setting Kelembagaan, Ketenagaan, Kesiswaan, Akademik, Keuangan, Sarana dan Falitas, Perpustakaan. Pada bagian akhir dilengkapi dengan Model Strategi Prngrmbangan SIMDIK Madrasah berbasis Website.

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di lembaga pendidikan merupakan suatu keniscayaan.

Etika Nikomakea

Etika Nikomakea merupakan karya Aristoteles tentang etika yang melatari diskusi filsafat selama ratusan tahun. Karya ini mulai banyak dibaca pada abad kedua belas. Ia kemudian sampai ke tangan Winston Churchill hingga Leo Srauss, dan memberi pengaruh besar terhadap mazhab-mazhab pemikiran yang berkembang, khususnya Stoisisme dan Epikureanisme. Dalam buku ini, Arsitoteles mengungkap bahwa kebahagiaan terletak pada aktivitas jiwa yang terkait dengan kebajikan. Dalam kebajikan moral, ia berbentuk keberanian, kemurahan hati, dan keadilan, dan dalam kebajikan intelektual, ia berbentuk pengetahuan, kebijaksanaan, dan pemahaman yang mendalam. * Tak ada yang bisa memastikan di daftar manakah Etika Nikomakea akan dengan tepat disejajarkan dengan buku monumental lainnya, karena karya ini layak masuk ke dalam semua daftar tentang buku-buku terbaik. The New York Times Pengantar Etik Nikomake adalah salah satu karya monumental Aristoteles, murid dari Plato dan guru dari Alexander Agung. Ia menulis tentang berbagai subyek yang berbeda, termasuk fisika, metafisika, puisi, logika, retorika, politik, pemerintahan, etnis, biologi dan zoologi. Bersama dengan Socrates dan Plato, ia dianggap menjadi seorang di antara tiga orang filsuf yang paling berpengaruh di pemikiran Barat.

Etika Nikomakea merupakan karya Aristoteles tentang etika yang melatari diskusi filsafat selama ratusan tahun.

KERAGAMAN DAN PERBEDAAN: Budaya dan Agama dalam Lintas Sejarah Manusia

Harapan Penulis dalam menikmati bacaan ini adalah agar Anda menyelami keragaman dan perbedaan dalam sejarah, pengetahuan, dan tradisi keagamaan. Pembaca diajak mengenal bagaimana tradisi kuno dahulu kala nun jauh di sana di Mesopotamia, Mesir, Yunani, Romawi, India, Arab, dan Indonesia, yang saling berkelindan serta diwarisi manusia hingga saat ini. Tradisi beriman dan berikir dalam budaya yang terpisah itu bisa kita fahami; dan dengan begitu bisa kita tempatkan manusia saat ini, dan juga budayanya, dalam sejarah manusia yang panjang, 2,5 juta tahun. Para pembaca diharapkan memahami perpindahan dan keberlanjutan tradisi dengan pemaparan contoh-contoh nyata, dengan menghadirkan konsep atau teks. Pembaca juga diajak mengenali bagaimana para pemikir masa lampau bertanya dan menjawab (sebagaimana kita saat ini juga) tentang dunia, alam semesta, dan Penciptanya. Karena kreasi dan kemampuan berikir itulah manusia terdorong dalam perkembangan tradisi keimanan, pengetahuan, dan peradaban. Manusia membangun tempat ibadah, kota, dan negara; para penguasa menyokong secara ideologi dan militer; para intelektual berkarya dan memberi ideologi pada dinasti; itulah jalannya sejarah dunia.

Harapan Penulis dalam menikmati bacaan ini adalah agar Anda menyelami keragaman dan perbedaan dalam sejarah, pengetahuan, dan tradisi keagamaan.