Sebanyak 8 item atau buku ditemukan

Akhlak Tasawuf

Di abad 21 ini, modernitas dengan segenap kemajuan teknologi dan pesatnya industrialisasi membuat manusia kehilangan orientasi moral. Keterampilan manusia semakin hebat, kekayaan materi semakin menumpuk tetapi moral semakin mengalami penurunan dan kekosongan. Demikian pula adanya persaingan hidup yang semakin kompetitif dapat membawa manusia mudah stress dan frustasi. Pola hidup hedonisme dan materialisme semakin digemari, saat manusia tidak bisa menghadapi persoalan hidupnya, cenderung mengambil jalan pintasnya seperti mencuri, korupsi, flexing, bahkan banyak yang bunuh diri.

... tasawuf dalam dunia muslim. Para ulama tasawuf pada akhirnya dapat menyuguhkan konsep religio-moral yang disebut maqamat yang bersifat psikognostik yang harus dilewati oleh para sufi. 150 Ilmu tasawuf merupakan suatu disiplin ilmu yang ...

Dasar-Dasar Manajemen (Konsep, Prinsip, dan Teori)

Buku ini merupakan buah pemikiran dari para praktisi dan akademisi yang dituangkan dalam buku kolaborasi, dan diberi judul Dasar-Dasar Manajemen (Konsep, Prinsip, dan Teori). Sistematikan penyusunana buku ini, terdiri dari sembilan belas bab dengan pembahasan dimulai dari ruang lingkup manajemen, sejarah perkembangan manajemen, prinsip dan sistem manajemen, fungsi-fungsi manajemen, jenjang manajemen dan peran manajer, lingkungan organisasi, teori organisasi, desain organisasi dan struktur organisasi, sistem komunikasi dalam organisasi, Corporate Social Responsibility (CSR), norma dan etika organisasi, job analysis dan job specification, mengelola konflik dan negosiasi, kepemimpinan dan wewenang, teori pengambilan keputusan, sistem pengendalian manajemen, komitmen organisasi dan karakteristiknya, efektivitas kerja, dan teori motivasi dan kepuasan kerja.

Saluran adalah media tempat pesan disampaikan, yang dibedakan menjadi komunikasi tatap muka dan komunikasi tidak tatap muka. Media yang dapat dipergunakan antara lain dapat berupa memo, surat, fax, e-mail, laporan, katalog, brosur, ...

Prasetiya Mulya EDC On Entrepreneurship Education

Pendidikan kewirausahaan menjadi salah satu isu menarik, mengingat masih banyaknya pendapat bahwa seorang wirausaha dilahirkan dan bukan dibentuk sehingga mereka sangat meragukan keberhasilan pendidikan kewirausahaan. Hasil dari suatu pendidikan kewirausahaan, tidak hanya di Indonesia, masih sering dipertanyakan. Setelah melalui proses pendidikan kewirausahaan, siswa akan menjadi apa atau menjadi bagaimana? Pertanyaan tentang hasil yang dapat diukur dari suatu proses pendidikan adalah hal yang wajar, karena menyangkut penggunaan sumber daya yang tidak sedikit, dan waktu yang cukup banyak dialokasikan oleh para siswa di dalam program. -Prasetiya Mulya Publishing-

Pendidikan kewirausahaan menjadi salah satu isu menarik, mengingat masih banyaknya pendapat bahwa seorang wirausaha dilahirkan dan bukan dibentuk sehingga mereka sangat meragukan keberhasilan pendidikan kewirausahaan.

Evaluasi Bimbingan dan Konseling

Bahwa evaluasi bimbingan konseling adalah penyediaan informasi mengenai karakteristik layanan dan program bimbingan konseling kepada siswa, orang tua murid, sekolah, pemerintah dan masyarakat. buku ini berisi uraian mengenai kajian berbagai persoalan mengenai evaluasi layanan, evaluasi program bimbingan konseling serta akuntabilitasnya kepada pelaku, pemanfaat, penerima dan pihak-pihak lain yang membutuhkan. Buku ini kiranya cocok dan bermanfaat bagi para akademisi, praktisi bimbingan dan konseling, tenaga kependidikan lainnya dan mahasiswa yang berkeinginan mendalami persoalan evaluasi dan akuntabilitas bimbingan konseling.

Bahwa evaluasi bimbingan konseling adalah penyediaan informasi mengenai karakteristik layanan dan program bimbingan konseling kepada siswa, orang tua murid, sekolah, pemerintah dan masyarakat. buku ini berisi uraian mengenai kajian berbagai ...

Karya Tulis Ilmiah Sosial

Menyiapkan, Menulis, dan Mencermatinya

Sekalipun telah terbit sejumlah buku panduan menulis karya tulis ilmiah dalam konteks Indonesia, buku panduan yang secara khusus ditujukan untuk meningkatkan kemampuan menulis karya ilmiah di bidang ilmu sosial masih kurang memadai. Di lain pihak, menuangkan gagasan ilmiah secara tertulis bukanlah hal yang mudah. bertolak dari masalah tersebut, buku ini terbit untuk memperkaya khazanah pustaka tentang panduan dalam mempersiapkan, menulis dan mencermati karya tulis ilmiah sosial.Untuk pertama kali, ilmuwan antropologi, filsafat, dan bahasa Indonesia bekerja sama mempersiapkan buku ini. Para penulis tidak hanya mengulas aspek ilmiah bidang ilmu sosial, tetapi juga bagaimana cara menulis karya ilmiah yang logis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. Buku ini disusun sedemikian rupa dalam kerangka urutan menulis suatu karya tulis ilmiah. Berawal dari mencari wawasan dalam ilmu sosial, para penulis menyajikan secara berurutan pentingnya seorang ilmuwan menemukan ide atau gagasan, menuangkannya dalam bentuk tulisan, sampai mengoreksi tulisan itu kembali.Sebersit harapan menyertai terbitnya buku ini. semoga buku ini dapat membantu ilmuwan sosial Indonesia menghasilkan karya-karya tulis ilmiah sosial yang berkualitas.

Dengan kata lain, keterampilan menulis karya ilmiah perlu terus diasah agar semakin tajam. Bab ini merupakan pengantar tentang karakteristik karya tulis ilmiah. Pada bagian berikutnya akan diuraikan mengenai sejarah karya tulis ilmiah, ...

Kebebasan Media Mengancam Literasi Politik

Teknologi ibarat pisau bermata dua, di satu sisi bisa memudahkan tetapi di sisi lain juga bisa menjadi ancaman. Dampaknya, demokrasi bisa tumbuh dan berkembang dengan pesat tetapi berpeluang mengancam sistem demokrasi. Demokrasi yang seharusnya membuka peluang partisipasi rakyat lebih baik justru berkembang di luar kendali dari ciri-ciri ideal demokrasi. Salah satu pemicunya adalah media massa. Media berperan dalam memberikan ruang kebebasan demokrasi. Namun demikian, media punya peran besar membunuh demokrasi itu sendiri. Buku ini mengkaji dari berbagai sudut pandang mengapa itu semua terjadi, sejarah dan tantangan serta apa yang harus dilakukan di masa datang. Tentu saja, agar pengembangan demokrasi tidak salah arah. Untuk itulah media massa sebenarnya punya andil besar untuk mewujudkan cita-cita ideal pelaksanaan demokrasi

Teknologi ibarat pisau bermata dua, di satu sisi bisa memudahkan tetapi di sisi lain juga bisa menjadi ancaman.