Sebanyak 14 item atau buku ditemukan

Pancasila dalam Pendidikan Humaniora

Interkulturalisme dan Globalisasi-Internasionalisasi

Di tengah arus perkembangan zaman, Pancasila tetap dijaga keberadaannya untuk terus diteguhkan menjadi identitas dan nilai-nilai kebangsaan. Diskursus-diskursus akademik adalah salah satu upaya yang dilakukannya. Diskursus ini terinspirasi dari kegiatan yang dilakukan oleh organisasi pergerakan jaman dulu seperti Budi Utomo, Indonesische Studieclub, dan Algemene Studieclub. Buku ini merupakan pengupayaan akademik yang berkaitan dengan ke-Pancasila-an secara dialogis. Kemudian Pancasila didudukkan sebagai basis moral dari segi pendidikan kemanusiaannya, nilai-nilai kebudayaan dan kecenderungan tantangan yang disebabkan pengaruh globalisasi dan paham-paham internasional. Maka tidak berlebihan jika isi buku ini sangat relevan untuk dapat dijadikan sebagai bahan bacaan bagi para pemerhati kebangsaan dan para Pancasilais yang memiliki keberpihakan dan kepedulian terhadap nasib bangsa ini.

Di tengah arus perkembangan zaman, Pancasila tetap dijaga keberadaannya untuk terus diteguhkan menjadi identitas dan nilai-nilai kebangsaan.

RECOVERY MUTU MADRASAH

Konsep dan Analisis Kinerja Manajerial, Budaya Madrasah, dan Partisipasi Masyarakat

Madrasah merupakan lembaga yang menempati peran strategis bagi kemajuan pendidikan dalam melahirkan generasi muda umat Islam yang memiliki peran penting bagi masyarakat. Di samping itu, madrasah juga dituntut untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman di mana semua aspek berubah dengan cepatnya. Maka dari itu perlu adanya peningkatan mutu madrasah dan kapasitas para pihak seperti kepala madrasah, dan guru-pengajar. Bahkan partisipasi masyarakat juga menjadi elan vital dalam pentingkatan mutu madrasah. Buku ini lahir berdasarkan sebuah pertanyaan tentang “seberapa besar pengaruh kinerja manajerial kepala madrasah, kinerja guru, budaya madrasah dan partisipasi masyarakat terhadap mutu madrasah?” Maka untuk menjawab pertanyaan ini dibutuhkan suatu konsep yang jelas, analisis kritis, dan pemikiran transformatif dalam mewujudkan mutu madrasah. Oleh karenanya untuk memperdalam kajian, buku ini juga diperkaya dengan nilai-nilai karakter yang diintegrasikan dalam kinerja kepala madrasah, kinerja guru, budaya madrasah, dan partisipasi masyarakat. Komponen-komponen tersebut memang seharusnya mampu bersinergi, agar terwujud hasil kinerja yang optimal dan tentunya mampu meningkatkan mutu madrasah.

Madrasah merupakan lembaga yang menempati peran strategis bagi kemajuan pendidikan dalam melahirkan generasi muda umat Islam yang memiliki peran penting bagi masyarakat.

Communipreneur

Model-model Komunikasi Kreatif di Era Industri 4.0

Dalam realitas revolusi industri 4.0, kompetensi para pengkaji komunikasi pun sudah mengalami perubahan. Komunikasi tidak lagi dianggap sebagai pola hubungan antar personal yang diadik namun dikoneksikan dalam hubungan berdunia maya. Bahkan pemenuhan berbagai kebutuhan hidup pun tidak lagi mengandalkan pola hubungan interpersonal yang diadik tersebut, namun telah mengalami perubahan yang sangat signifikan baik dari aspek jangkauan maupun media yang dipergunakan. Sehingga keterampilan komunikasi yang sedari awal digunakan untuk memudahkan persoalan manusia, ke depan haruslah direvisi dengan lebih memanfaatkan potensi teknologi informasi yang ada, berupa sistem teraplikasi, sumber big data yang ada di internet serta pemanfaatan secara optimal jaringan internet yang ada sehingga setiap orang cukup hanya dengan sekali klik saja, maka telah terpenuhilah semua kebutuhan hidupnya. Potensi big data dan kecanggihan teknologi memberikan ruang kemudahan untuk penyediaan informasi atas apa pun yang dibutuhkan oleh individu, sehingga implementasi keterampilan komunikasi pun setidaknya perlu mengikuti proses perubahan ini. Buku ini merupakan sebuah upaya untuk membumikan kompetensi kajian komunikasi dalam berbagai realitas kebutuhan manusia demi menyejahterakan kehidupan manusia. Semoga buku ini mampu memotivasi para generasi muda untuk menjadi insan-insan yang kreatif di berbagai bidang, menciptakan ruang imajinasi yang “unpredictable” sehingga menghasilkan karya/produk yang luar biasa.

Dalam realitas revolusi industri 4.0, kompetensi para pengkaji komunikasi pun sudah mengalami perubahan.

Hak kekayaan intelektual : perlindungan dan kepastian hukum dalam pendaftaran merek dengan menggunakan sistem konstitutif

Buku di tangan Anda ini akan mendiskusikan seputar tema itu. Lebih tepatnya, di dalam buku ini akan diulas soal kepastian dan perlindungan hukum dalam pendaftaran merek. Ada banyak hal kompleks dan menarik yang akan dikupas di sini, mulai dari konsep dasar hak kekayaan intelektual, definisi dan juga sistem konstitutif merek, asas dan perlindungan hukum bagi merek, pendaftaran dan pembatalan merek dalam sistem hukum kekayaan intelektual di Indonesia, pengaturan dan implementasi merek terdaftar dalam sistem pendaftaran konstitutif dihubungkan dengan asas kepastian hukum, hingga pula soal perlindungan hukum pendaftaran merek terdaftar ditinjau dari asas kepastian hukum.

Buku ini akan diulas soal kepastian dan perlindungan hukum dalam pendaftaran merek.

Komunikasi Intruksional dalam Konteks Pendidikan

Pandangan Barat, Islam, dan Nusantara

Dalam sejarah, akal pikiran dan kesadaran diasah dalam kiat, teknik, atau metode tertentu. Umumnya dalam kehidupan modern sekarang, proses itu kita sebut sebagai pendidikan. Dan tempat proses itu dilakukan kita jumpa-kenali pada sekolah, entah yang terlembagakan secara formal atau pun sebaliknya. Ruang di mana anak-anak manusia diajarkan aneka ragam pengetahuan dan menjadi tempat berbagai ilmu pengetahuan dikomunikasikan oleh pengajar dan peserta didik dalam proses pembelajaran. Namun, sering kali masalah utama dalam pembelajaran adalah tidak terkomunikasikannya pengetahuan atau pun pesan-pesan lainnya secara baik dan menyenangkan. Alhasil, kondisi mengakibatkan suasana belajar jadi hambar, berlangsung satu arah, dan membosankan. Atas keresahan itulah karya ini hadir. Buku ini secara khusus hendak menyingkap berbagai sudut pandang komunikasi instruksional, yang tidak lain merupakan himpunan bagian dari komunikasi pendidikan. Secara umum, buku ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama membahas perkembangan disiplin kajian dan perspektif dalam studi komunikasi instruksional. Bagian kedua mengupas rinci relasi komunikasi instruksional dan Islam. Isu-isu yang dibahas meliputi komunikasi instruksional dalam perspektif Islam, karakteristik utama pendidikan dan pendidik dalam sistem pendidikan Islam, dan masih banyak lagi. Bagian ketiga mengupas komunikasi instruksional dalam perspektif lokal, meliputi bahasan filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara dan implikasinya dalam komunikasi instruksional.

Dalam sejarah, akal pikiran dan kesadaran diasah dalam kiat, teknik, atau metode tertentu.

Argumen Islam Ramah Budaya

Corak Islam di Indonesia sangatlah menarik untuk dibahas. Mengingat adanya proses akulturasi dengan budaya dan tradisi lokal. Akulturasi yang terjadi di Indonesia, antara agama dan budaya akan memperkaya kehidupan dan membuatnya tidak gersang. Atas dasar ini ungkapan Islam adalah agama yang ramah terhadap budaya bukan hanya sebuah kiasan semata. Buku ini tidak hanya menghadirkan sebatas ungkapan bahwa Islam ramah terhadap budaya, melainkan lebih daripada itu. Yakni diuraikan secara detail mengapa Islam ramah terhadap budaya bukan anti terhadap budaya, mengapa Islam tidak melarang budaya yang berseberangan dengannya secara revolusioner, tetapi secara evolusi dan gradual. Didasarkan atas kajian yang mendalam dengan didukung literatur yang komprehensif, membuat kehadiran buku ini layak untuk dijadikan referensi. Kehadiran buku ini tidak hanya dikhususkan pada kalangan tertentu, namun juga dapat dibaca oleh siapa pun.

Corak Islam di Indonesia sangatlah menarik untuk dibahas.

MANAJEMEN STRATEGI PEMASARAN & PENJUALAN HOTEL

Dengan menggeliatnya industri pariwisata di tanah air, sarana pendukung lain juga perlu hadir dan disiapkan. Salah satu sarana pendukung itu adalah tempat penginapan bagi wisatawan, baik domestik dan mancanegara. Dengan ini, bisnis perhotelan memainkan peran penting. Tentu, bisnis perhotelan tidak sajadibutuhkan oleh wisatawan, namun juga kalangan lian yang hendak berpergian jauh, melakukan kunjungan kerja, perjalanan dinas, dan aktifitas lainnya yang membutuhkan tempat menginap dengan sarana dan prasarana lengkap, Dan sebagaimana juga semua industri lain, salah satu tantangan utama bisnis perhotelan adalah ada pada aspek manajemen strategi pemasarannya.

Dengan menggeliatnya industri pariwisata di tanah air, sarana pendukung lain juga perlu hadir dan disiapkan.

Isu-Isu Aktual Kontemporer Fikih Keluarga

Kompleksitas persoalan hukum keluarga Islam yang muncul saat ini disebabkan akibat perkembangan zaman. Persoalan tentang cerai melalui SMS, nikah melalui telepon, isu kewarisan nonmuslim, merupakan dampak kemajuan peradaban manusia. Namun hukum keluarga Islam yang dijalankan di Indonesia, masih belum menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Maka pembaruan hukum keluarga Islam merupakan sebuah keniscayaan. Pembaruan hukum keluarga Islam bertujuan untuk menjawab tantangan modernitas dalam bidang hukum keluarga. Hal ini didasarkan pada pemahaman umum umat Islam terkait kandungan dalam ayat Al-Qur'an, hadis, dan kitab-kitab fikih yang dianggap belum menjawab tantangan persoalan hukum keluarga yang muncul pada era modern. Semua persoalan hukum keluarga era modern dibahas secara praktis dan sistematis dalam buku yang pembaca pegang ini. Di dalamnya, pembaca akan menemukan pemahaman yang komprehensif terkait fikih keluarga yang berkembang di masyarakat. Persoalan kontemporer yang diangkat dalam buku ini lebih bercorak fikih, meskipun dalam beberapa bagian merujuk kepada ketentuan perundangan-undangan. Bagi pembaca jangan khawatir, karena buku ini telah didesain menggunakan bahasa yang ringan sehingga mudah dipahami oleh siapa pun

Kompleksitas persoalan hukum keluarga Islam yang muncul saat ini disebabkan akibat perkembangan zaman.

Pelangi Fikih Kontemporer

Ragam Perspektif dan Pendekatan

Seperti Pelangi, buku ini menawarkan warna-warni perspektif dan pendekatan dalam merespons isu-isu kontemporer terkait dengan hukum fikih. Secara tematik ada sepuluh tema yang dibahas: fikih ikhtilâf atau fikih nawâzil; fikih literalis-skriptualis, fikih substansialis-esensialis, fikih liberal, fikih progresif, fikih non muslim, fikih gender, fikih seksualitas, fikih pandemi covid-19 dan fikih tasâmuh. Setiap tema terdiri atas berbagai problematika hukum Islam kontemporer (qadhâyah mu‘âshirah). Dalam fikih seksualitas, -misalnya- dibahas isu oral seks, lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), serta pemerkosaan dalam perkawinan (marital rape). Jawaban fikih kontemporer atas setiap isu dibaca dari berbagai perspektif, seperti perspektif gender, feminis, dan maqashid al-syariah. Selain berbagai perspektif, buku ini juga menghadirkan ragam pendekatan. Isu-isu fikih kontemporer, direspon dengan pendekatan literalistik-skripstualistik; substansialis-esensialis; tekstualistik dan kontekstualistik. Dihidangkan pula opini hukum fikih aktual dengan pola berpikir liberalistik dan progresif. Agaknya, ragam perspektif dan pendekatan dalam menjawab isu-isu kontemporer tersebut yang membedakan buku ini dengan buku yang sejenis. Sebagai opini hukum Islam (baca: fikih), setiap isu meniscayakan keragaman pendapat. Sebagai landasan normatif-teologis, maka kajian buku ini diawali dengan uraian fikih ikhtilâf atau fikih nawâzil, untuk menunjukan bahwa jawaban fikih atas isu-isu kontemporer tidak pernah tunggal, melainkan beragam. Keragaman opini hukum fikih memungkinkan terjadi karena teks al-Quran dan hadis memberi ruang. Untuk menyikapi keragaman dan perbedaan opini hukum fikih (al-ikhtilâf), maka buku ini diakhiri dengan kajian fikih tasâmuh sebagai pijakan etik; agar setiap orang dan kelompok berlapang dada atas setiap perbedaan. Sebab setiap perselisihan itu buruk (al-khilâfu syarrun), tegas Ibnu Mas‘ûd (w. 652 M).

Seperti Pelangi, buku ini menawarkan warna-warni perspektif dan pendekatan dalam merespons isu-isu kontemporer terkait dengan hukum fikih.

Dinamika Hukum dalam Paradigma Das Sollen dan Das Sein

Sebuah Karya dalam Rangka Memperingati Dies Natalis Fakultas Hukum Universitas Internasional Batam yang Ke-20 Tahun

Buku ini berisikan berbagai macam masalah hukum yang diulas dengan lugas sehingga dapat dipahami oleh pembaca dari berbagai kalangan. Prof. Emiritus. Dr. H. Lili Rasjidi, S.H., S.Sos., LL.M - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Padjajaran, Bandung. Ulasan dan pendekatan yang digunakan dalam book chapter ini akan menambah khazanah keilmuan bidang hukum yang terus-menerus mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Prof. Dr. Ade Saptomo, S.H., M.Si - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Pancasila, Jakarta. Buku ini sangat bermanfaat tidak hanya bagi pembaca dari kalangan bidang hukum tetapi juga masyarakat luas yang ingin mengetahui perkembangan, permasalahan dan penyelesaian hukum di Indonesia saat ini. Prof. Dr. H. Dudu Duswara M., Drs., S.H., M.Hum. - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Langlangbuana, Bandung. Buku ini merupakan karya dari pemikiran dan analisis kritis dari dosen dan alumni Fakultas Hukum Universitas Internasional Batam atas fenomena hukum yang terjadi di masyarakat dalam rangka Dies Natalis ke-20 Fakultas Hukum Universitas Internasional Batam. Prof. Muhammad Hawin, S.H., LL.M., Ph.D - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Substansi tulisan pada buku ini menggambarkan percikan pikiran yang penuh optimisme, kaya gagasan ideal, inovatif dan tetap menjaga sikap kritis di tengah sistem hukum yang makin formalistik dan kultur penegakan hukum yang makin menjauh dari moralitas dan esensi keadilan. Prof. Dr. Irwansyah, S.H., M.H. - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Makassar

Prof. Muhammad Hawin, S.H., LL.M., Ph.D - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.