Sebanyak 472 item atau buku ditemukan

Fintech dalam Keuangan Islam: Teori dan Praktik

Gelombang revolusi dalam teknologi digital yang terus berkembang dengan pesat telah mengubah wajah dunia. Jika dibandingkan dengan sektor lain, kemajuan teknologi digital ini berjalan lebih gesit dan penuh inovatif. Dari aspek yang sederhana saja, dewasa ini jumlah orang yang memiliki telepon seluler (ponsel) mungkin jauh lebih besar daripada mereka yang memiliki akses terhadap listrik atau air bersih. Difusi gelombang teknologi digital telah merangkak masuk ke semua aspek kehidupan dan ekonomi masyarakat dunia, seperti transportasi, kesehatan, pendidikan, ritel, hotel, dan bahkan keuangan. Dalam sektor keuangan, inovasi teknologi sebenarnya bukan merupakan fenomena baru. Antara teknologi dan keuangan, keduanya memiliki sejarah simbiosis mutualisme yang panjang, sehingga secara inheren teknologi keuangan (financial technology), juga bukan merupakan pengembangan baru bagi industri jasa keuangan. Meskipun demikian, intensitas pembahasan dan kajian tentang keduanya cukup tinggi akhir-akhir ini, terutama karena penetrasi fintech itu sangat cepat. Isu tersebut menjadi perhatian banyak pihak pada berbagai level di Indonesia, baik di kalangan pengambil keputusan, akademisi, dan praktisi bisnis keuangan maupun di tingkat publik (masyarakat) sebagai konsumen atau pengguna fintech. Misalnya seperti isu mata uang kripto (cryptocurrency), bitcoin, blockchain. Meskipun telah muncul banyak perhatikan dari kalangan ekonom secara umum terkait fintech, penulis belum banyak melihat diskursus yang mengaitkannya dengan keuangan Islam. Padahal, kaitannya dengan keuangan Islam (Islamic Finance) menarik untuk dibahas, sebab Indonesia merupakan salah satu pasar ekonomi syariah terbesar di Indonesia (katadata.co.id, 2020). Oleh sebab itu, Book Chapter ini hadir untuk memberikan perspektif baru terkait fintech dari sudut pandang keuangan Islam secara komprehensif dari berbagai kalangan akademisi yang terbagi dalam 18 sub pembahasan yang saling terkait. Tujuannya tentu memberikan edukasi edukasi kepada para umat Islam khususnya, dan bagi pelaku pada pasar ekonomi syariah pada umumnya.

Gelombang revolusi dalam teknologi digital yang terus berkembang dengan pesat telah mengubah wajah dunia.

Kata Hikmah

Buku saku ini berisi kata-kata hikmah dari para piloshop yang saya kumpulkan dan telah melakukan pemilihan dan saring. Kata-kata hikmah ini semoga menjadi pencerahan bagi yang membacanya. Kata hikmah tentang kehidupan, tentang filsafat, tawawuf, irfan, dan yang lainnya. Selamat membaca karya yang kecil ini. Semoga bermanfaat

Kata-kata hikmah ini semoga menjadi pencerahan bagi yang membacanya. Kata hikmah tentang kehidupan, tentang filsafat, tawawuf, irfan, dan yang lainnya. Selamat membaca karya yang kecil ini. Semoga bermanfaat

Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka BelajarKampus Merdeka (New Normal); Antara Peluang dan Tantangan

Merdeka Belajar -Kampus Merdeka adalah sebuah kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sebagai jalan untuk mematangkan karir mahasiswa di masa mendatang. Sejak adanya pandemi yang disebabkan oleh virus Covid 19, dunia mengalami banyak perubahan di berbagai tatanan kehidupan, tak terkecuali pada bidang pendidikan. Virus yang tidak nampak membuat dunia harus sabar di rumah saja karena itu salah satu cara agar angka kematian yang disebabkan oleh virus ini tidak semakin naik. Dengan adanya permintaan di “rumah saja” lantas tidak membuat aktivitas berhenti. Masyarakat tetap masih bisa bekerja, belajar, berdoa, dan mencari hiburan meski di rumah saja. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar dalam jaringan (daring) adalah sebutan untuk belajar melalui satu tempat saja yang bernama rumah. Gerakan b elajar di rumah saja menjadi popul er di awal tahun 2020. Saat virus Covid 19 melanda Indonesia, seluruh perguruan tinggi melakukan penutupan sementara secara serentak, tidak ada aktivitas 2 Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (New Normal) 3 Prolog: Antara Peluang dan Tantangan dalam Menciptakan Inovasi Pembelajaran di Era New Normal 2 perkuliahan tatap muka. Kegiatan pembelajaran mulai beralih di rumah saja secara daring. Pembelajaran jenis ini melibatkan peran teknologi, informasi, dan teknologi sebagai kunci kesuksesannya. Namun dari berbagai hasil penelitian, kampus merdeka di Indonesia belum siap menjalankan metode belajar daring atau PJJ, perubahan terkesan cenderung dipaksakan, belum meratanya jaringan internet, model pembelajaran kurang efektif, dan menimbulkan rasa jenuh hingga ancaman kesehatan mental. Sementara kebijakan dari kementerian tetap harus dijalankan agar generasi penerus Indonesia tetap mendapat haknya dalam berilmu. Dengan berbagai alasan di atas membuat para dosen mau tidak mau, siap atau tidak siap harus dapat merinovasi di bidang pendidikan terutama pada mata kuliah yang diampuh agar mahasiswa tidak merasa bosan belajar secara daring, agar kesehatan mental tidak terganggu, agar mereka dapat terus menjadi pejuang pengetahuan, agar cita-cita mereka tercapai, sehingga ini menghadirkan adanya tantangan dan peluang bagi para dosen di masa pandemi ini. Untuk itulah book chapter ini dihadirkan oleh UMSU Press yang tentu saja direstui kehadirannya oleh pihak rektorat. Sebuah buku bunga rampai dari para dosen yang juga gemar meneliti dan menulis kemudian menyeragamkan artikelnya dalam tema “Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka BelajarKampus Merdeka (New Normal) antara Peluang dan Tantangan”.

Merdeka Belajar -Kampus Merdeka adalah sebuah kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sebagai jalan untuk mematangkan karir mahasiswa di masa mendatang.

Pemetaan Mutu Pendidikan Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Komparatif: Status & Jenjang Pendidikan)

Pendidikan merupakan pilar utama dalam perkembangan dan peradaban dunia hingga mampu menggambarkan keadaan suatu masyarakat atau bangsa yang beradab. Perkembangan dimaksud akan sangat dipengaruhi berbagai landasan dan pemikiran tertentu dalam menentukan arah dan tujuan pendidikan yang hendak dicapai. Beberapa landasan memegang peran penting, salah satunya adalah pemetaan mutu pendidikan. Buku ini memberikan gambaran tentang capaian pemetaan mutu pendidikan pada masa pandemi Covid-19 berdasarkan analisis studi komparatif dari status dan jenjang pendidikan SD, SMP , dan SMA di Kota Samarinda. Selain itu, dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengambilan kebijakan pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan, dan sebagai bahan pengayaan materi terkait mutu pendidikan pada masa khusus, serta dapat dijadikan rujukan bagi lembaga pendidikan formal, non-formal, dan bagi masyarakat yang memerlukannya.

Pendidikan merupakan pilar utama dalam perkembangan dan peradaban dunia hingga mampu menggambarkan keadaan suatu masyarakat atau bangsa yang beradab.

Panorama Maqashid Syariah

Buku ini merupakan kumpulan pemikiran dari para ulama terkait dengan Maqshid syariah yang disusun oleh para penulis yang sudah berpengalaman di dalam dunia ilmu Hukum Islam dan Maqashid Syariah. Sebagai sebuah pemikiran tentu saja ianya memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga harus disikapi sebagai suatu karya brilliant yang menjadi bahan kajian untuk generasi berikutnya.

Beberapa karangan fonumental yang pernah ditulis diantaranya Maqashid Al Shariah : A Beginner's Guide, Islam, Christiany and Pluralism, Shariah and Politics, Maqashid Al-Shariah as Philosophy of Islamic Law A system Approach, ...

PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN DAN PROFESIONALISME BIDAN

Buku buku yang pernah diterbitkan : “Buku Ajar Ilmu Kesehatan Masyarakat Untuk Mahasiswa Bidan”, “Promosi Kesehatan untuk mahasiswa Kebidanan”, Praktek Kebidanan Komunitas dengan Pendekatan PKMD”, “ Sosial Budaya Dasar untuk Mahasiswa Kebidanan”, “Ilmu Kesehatan Masyarakat”,”Untaian Penyuluhan KIA: Kesehatan Ibu dan Anak”, “ Himpunan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat”, “Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehatan dalam Kebidanan”, “ Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan untuk Bidan”, Epidemiologi dalam Kebidanan”, dan Buku Kebidanan Komunitas”. Kembali dipersembahkan untuk mahasiswa bidan buku dengan judul “PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN DAN PROFESIONALISME BIDAN” berisi tentang : Pengembangan kepribadian, Pengenalan diri (self concept), Keunggulan diri, Kepribadian Sukses, Kecerdasan emosional (soft skill) dalam pengembangan kepribadian, Profesionalisme bidan, Bidan berkarakter, Motivasi berprestasi (achievement motivation), Kerjasama, Membangun etika kerja dan etos kerja, Kualitas Kepemimpinan (Leaderships qualities), Manajemen Waktu, Manajemen konflik, Manajemen stress dan Bidan Profesional dan berkarakter.

Kembali dipersembahkan untuk mahasiswa bidan buku dengan judul “PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN DAN PROFESIONALISME BIDAN” berisi tentang : Pengembangan kepribadian, Pengenalan diri (self concept), Keunggulan diri, Kepribadian Sukses, ...

NAHWU SUFI

Linguistik Arab dalam Perspektif Tasawuf

Kitab Munyatu al-Faqir al-Mutajarrid wa Siratu al-Murid al-Mutafarrid merupakan ringkasan kajian nahwu sufi kitab al-Futuhat al-Qudsiyah fi Syarh al-Ajrumiyah karya Ibnu ‘Ujaibah. Penjelasan-penjelasan tasawuf melalui kitab nahwu menuntut para pengkaji untuk menelaah tidak hanya dari satu perspektif ilmu pengetahuan, ia membutuhkan pengetahuan yang mendalam seputar nahwu non-sufistik dan pra-wacana mengenai ilmu tasawuf. Nahwu Sufi telah menempuh cara berpikir sufistik sebagaimana yang telah ditetapkan oleh para ulama sufi, yaitu penafsiran nahwu yang tidak seluruhnya disandarkan pada teks atau logika. Oleh karena itu, karakteristik Nahwu Sufi adalah An-Nahwu Al-Isyari, artinya nahwu dijelaskan melalui metode penafsiran yang berpegang pada metode simbolis yang tidak berhenti hanya pada aspek kebahasaan saja. Nahwu Sufi menjelaskan tentang istilah-istilah dalam nahwu yang berbeda dengan maknanya secara zahir berdasarkan isyarat atau petunjuk yang diterima oleh para ahli sufi. Ulama Sufi mengklaim bahwa metode penafsiran dalam nahwu sufi merupakan metode interpretasi yang valid, yang dibangun atas dualitas makna zahir dan batin. Kebenaran pemikiran sufi hanyalah sufi itu sendiri. Nahwu Sufi dari mulai pengertian tentang kalam sampai majzumat, pada intinya menjelaskan tentang kondisi hati dan jiwa seorang hamba yang memulai perjalanan tasawufnya (suluk), dimulai dari tingkatan zauq, syurb, sahwu, hingga sampai pada tingkatan mukasyafah dan ru’ya. Bahasa Arab adalah bahasa yang spesial. Sebab, dari beribu-ribu bahasa yang ada, ia terpilih sebagai wadah dari wahyu Tuhan yang terakhir bernama al-Qur’an. Tingkat sastra yang sangat tinggi juga menjadikan bahasa Arab dalam al-Qur’an sebagai mukjizat terbesar bagi Muhammad.Terpilihnya bahasa Arab sebagai bahasa al-Qur’an awalnya memang hak preogratif Tuhan. Namun lebih dari itu, hikmah terpilihnya Arab sebagai bahasa mukjizat adalah karena ia memiliki kualitas yang lebih dibanding bahasa-bahasa lainnya. Baik secara kandungan makna dalam kata dan juga tata bahasanya. Sehingga, bisa dikatakan bahasa arab sangat kental dengan nuansa teologis. Kandungan-kandungan istimewa dalam bahasa arab itu rupanya dipahami betul oleh Syaikh Al-Kuhin, sehingga ia mencoba menyingkap bukan hanya “makna dekat”, tapi juga “makna jauh” yang terdapat dalam tata bahasa arab yang sudah terangkum dalam kitab al-jurumiyah. simbol-simbol yang terdapat di dalamnya digunakan Al-Kuhany untuk mengungkapkan realitas dan pengalaman spiritual. Ia melukiskan rahasia di balik eksplorasi pemakaian obyek dan simbol yang diharapkan akan memiliki nilai-nilai pemaknaan yang dalam. Hingga kemudian muncul istilah nahwu lisan & hati.

Nahwu Sufi telah menempuh cara berpikir sufistik sebagaimana yang telah ditetapkan oleh para ulama sufi, yaitu penafsiran nahwu yang tidak seluruhnya disandarkan pada teks atau logika.

Pengantar Ilmu Tasawuf

Buku daras ini disusun dalam rangka untuk menjadi bahan referensi bacaan mata kuliah Pengantar Ilmu Tasawuf. Materi-materi bahasan yang terdapat dalam mata kuliah Pengantar Ilmu Tasawuf ini mengambil sosok karakteristik Waliyullah (kekasih allah).

Buku daras ini disusun dalam rangka untuk menjadi bahan referensi bacaan mata kuliah Pengantar Ilmu Tasawuf.