Sebanyak 1136 item atau buku ditemukan

Perencanaan Pembelajaran (Kurikulum Merdeka Belajar)

Program Merdeka Belajar menjadi penunjang kemajuan pendidikan jika dapat dijalankan dengan baik. Dengan kata lain, program ini dapat menjadi salah satu jalan dalam meningkatkan mutu pendidikan Indonesia di satu sisi dan mutu manusia Indonesia secara luas di sisi yang lain. Dengan buku ini menjadi jalan dalam memahami dan menerapkan cara pandang pendidikan melalui kebijakan “merdeka belajar” yang telah dicanangkan, agar pendidikan di Indonesia mempunyai arah dan tujuan yang jelas. Dalam buku ini terdiri dari 13 Bab, yang terdiri dari, Kurikulum Merdeka Belajar, Program Semester, Program Tahunan, Modul Ajar, Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran, Model-model Pembelajaran, Pengembangan Bahan Ajar, Proyek Pengembangan Profil Pelajar Pancasila, Pengembangan Media Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Asesmen Pembelajaran, dan Struktur Kurikulum Merdeka Belajar.

Program Merdeka Belajar menjadi penunjang kemajuan pendidikan jika dapat dijalankan dengan baik.

Bahan Ajar Produk Kreatif dan Kewirausahaan Menuju Kurikulum Merdeka Belajar

Bahan Ajar Produk Kreatif dan Kewirausahaan Menuju Kurikulum Merdeka Belajar merupakan salah satu bukti bahwa ilmu pengetahuan akan terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi. Buku ini, membahas tentang 9 (sembilan) bagian utama, yaitu (1) sikap dan perilaku wirausaha; (2) peluang usaha; (3) konsep desain / prototype dan kemasan produk barang / jasa; (4) proses kerja pembuatan prototype produk; (5) Menganalisis Lembar Kerja/ Gambar Kerja Untuk Pembuatan Prototype Produk Barang/Jasa; (6) analisis biaya produksi prototype produk barang/jasa; (7) analisis biaya produksi prototype produk barang/jasa; (8) menerapkan proses kerja pembuatan prototype produk barang/jasa; (9) menentukan pengujian kesesuaian fungsi prototype produk barang/jasa. Bagi siswa yang sedang menempuh mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan , bahan ajar ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi belajar. Bahan ajar ini dapat dikolaborasikan dengan media Vocationalogy yang dapat diakses secara online di www.vocationalogy.com dalam pembelajaran Blended Learning di era pandemi Covid-19. Bahan ajar ini jika dikolaborasikan dengan media Vocationalogy akan memberikan pengalaman belajar yang utuh bagi siswa SMK dalam mempelajari teori maupun praktikum dari mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan.

Bahan Ajar Produk Kreatif dan Kewirausahaan Menuju Kurikulum Merdeka Belajar merupakan salah satu bukti bahwa ilmu pengetahuan akan terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu dan kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi.

Perangkat Penilaian Kognitif dan Afektif Berbasis Kurikulum KKNI untuk Mata Kuliah Matematika Diskrit

Buku hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi manfaat bagi dosen, mahasiswa dan pihak lainnya. Penulis menyadari buku ini masih memiliki kekurangan. Oleh karenanya, kritik dan saran tetap diharapkan dari seluruh rekan demi peningkatan kualitas buku ini di masa depan.

Buku hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi manfaat bagi dosen, mahasiswa dan pihak lainnya.

Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar

Penulisan buku ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa dalam proses belajar dalam perkuliahan. Buku ini secara garis besar memuat tentang konsep dasar Bimbingan dan Konseling, landasan Bimbingan dan Konseling, fungsi dan prinsip-prinsip Bimbingan dan Konseling, orientasi dan ruang lingkup Bimbingan dan Konseling, jenis layanan dan kegiatan Bimbingan dan Konseling, kegiatan pendukung Bimbingan dan Konseling, serta Bimbingan dan Konseling sebagai profesi.

Penulisan buku ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa dalam proses belajar dalam perkuliahan.

Panduan Praktis Penggunaan Media dalam Bimbingan Konseling

Buku ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pan­du­an dalam menyusun media bimbingan dan konseling guna me­nun­jang proses kegiatan layanan bimbingan konseling. Media bimbingan dan konseling merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan bimbingan dan konseling yang me­­rangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan seorang sis­­wa atau konseli untuk memahami, membimbing, dan mengambil ke­putusan tentang masalah yang dihadapi.

Buku ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pan­du­an dalam menyusun media bimbingan dan konseling guna me­nun­jang proses kegiatan layanan bimbingan konseling.

Layanan Bimbingan Klasikal Berbasis Nilai Karakter Untuk Mengembangkan Kemandirian Mahasiswa Dalam Pandemi Covid-19

Buku "Layanan Bimbingan Klasikal Berbasis Nilai Karakter untuk Mengembangkan Kemandirian Mahasiswa dalam Pandemi Covid-19" ini merupakan bahan ajar yang disusun khusus dalam merespon dinamika covid-19. Pandemic Covid-19 telah melanda dunia, termasuk di Indonesia.Oleh karena itu, dibutuhkan penyesuaian untuk Menjalankan new normal. Buku ini berupa bahan ajar guna mengembangkan karakter mandiri mahasiswa dalam menghadapi pandemic covid-19. Dengan demikian, mahasiswa dapat belajar dalam mengembangkan karakter mandiri untuk bertahan dan berkembang dalam menghadapi pandemic Covid-19, yang secara langsung maupun tidak langsung telah mengubah tatanan kehidupan di dunia.

Buku "Layanan Bimbingan Klasikal Berbasis Nilai Karakter untuk Mengembangkan Kemandirian Mahasiswa dalam Pandemi Covid-19" ini merupakan bahan ajar yang disusun khusus dalam merespon dinamika covid-19.

Dasar-Dasar Komunikasi Organisasi

Buku ini merupakan bentuk hasil dari kerjasama para penulis yaitu mahasiswa dan mahasiswi dari prodi manajemen pendidikan Islam semester V dan mahasiswa pengambilan semester III dalam rangka memberikan output dari hasil pembelajaran mata kuliah komunikasi organisasi. Buku ini berisi mengenai materi pembelajaran yang yang dibahas dalam mata kuliah komunikasi organisasi berdasarkan silabus yang telah ditentukan.

Editor : Budi, M.Pd.I membentuk kesamaan identitas dan komitmen bersama sehingga arah pengembangan lembaga pendidikan Islam dapat dipahami semua pihak yang terkait (set mission). Sebenarnya budaya organisasi di lembaga pendidikan Islam ...

Pengembangan Kurikulum PAI

Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam sebagai mata kuliah wajib di prodi Magister Pendidikan Agama Islam memberikan bekal kepada mahasiswa dalam mengembangkan kurikulum, baik yang sifatnya teoretik maupun praktik. Buku ajar ini merupakan suplemen dari sekian buku referensi yang sudah ada, yang disesuaikan dengan kajian Pendidikan Agama Islam di sekolah maupun di madrasah. Kajian dalam buku ini praktis dan lebih realistis, dengan kajian khusus konsep dan fenomena di sekolah dan madrasah. Mahasiswa diharapkan lebih mudah mempelajarinya sesuai dengan kenyataan yang dihadapi dalam lembaga pendidikan, khususnya di sekolah dan madrasah. Kehadiran buku ajar ini berhubungan langsung dengan mata kuliah yang terdapat di Fakultas Agama Islam, baik pada Strata 1 (S1) maupun Strata 2 (S2), sehingga bab-bab yang dibahas dalam buku ini disesuaikan dengan kajian-kajian yang dipelajari oleh para mahasiswa. Selain itu, gagasan-gagasan teoretis berasal dari beberapa referensi yang telah ada, ditambah pula kajian secara praktis.

Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam sebagai mata kuliah wajib di prodi Magister Pendidikan Agama Islam memberikan bekal kepada mahasiswa dalam mengembangkan kurikulum, baik yang sifatnya teoretik maupun praktik.

MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS RISET

MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS RISET PENULIS: Dr. Abdul Rahman, M.Pd. Editor: Dr. NURHADI, S.Pd.I., S.E.Sy., S.H., M.Sy., MH., M.Pd. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-283-363-0 Terbit : Juli 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Model pembelajaran memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah lembaga pendidikan, sehingga dapat dipastikan bahwa setiap guru memiliki model pengembangan pembelajaran yang berbeda-beda, yang disesuaikan dengan masing-masing tujuan yang ingin dicapai oleh setiap mata pelajaran tersebut, membutuhkan kemampuan pendidik dalam menerapkan model pembelajaran yang sesuai dan bervariasi agar peserta didik tidak merasa bosan. Adanya keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran akan menumbuhkan motivasi yang tinggi dan pada akhirnya berpengaruh terhadap hasil belajar. Pengembangan model pembelajaran PAI berbasis riset, dikembangkan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis riset dengan pendekatan pembelajaran discovery learning, cooperatif learning, problem-based learning, problem-solving, active learning, dengan sintak, orientasi peserta didik kepada masalah, mengorganisasikan peserta didik, membimbing penyelidikan individu dan kelompok, mengembangkan dan menyajikan hasil karya, menyeleksi hasil jawaban yang terkait dengan materi, siswa dilibatkan secara aktif dalam kegiatan proses pembelajaran, menganalisa & mengevaluasi proses pemecahan masalah. Efektifitas model pembelajaran PAI berbasis riset (a) mengenal apa dan bagaimana meneliti itu. Mereka tidak akan canggung lagi dalam mengerjakan skripsi nantinya. (b) terlatih berpikir, menganalisis dan mengemukakan serta mempertahankan ide. (c) terlatih bekerja secara terencana. (d) terlatih bekerja keras, dan (e) terlatih bekerja dalam tim dan berhubungan dengan orang lain serta menjalin kerjasama/jaringan. www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

Tahap-tahap model pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis riset. Adapun tahapan penelitian mulai dari kajian pendahuluan permasalahan yang diteliti, penyiapan rancangan model pembelajaran PAI berbasis riset yang akan dikembangkan, ...

INOVASI MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Berbasis Multiple Intelligences System Bagi Siswa Sekolah Dasar

Buku bertajuk Inovasi Model Pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis Multiple Intelligences System karya Titin Nurhidayati ini memberi gambaran tentang bagaimana cara mengintegrasikan berbagai kegiatan untuk menstimulasi kecerdasan majemuk peserta didik dalam pembelajaran PAI dan budi pekerti di sekolah dasar. Kecerdasan majemuk yang dimaksud mencakup kecerdasan logis matematis, bahasa, interpersonal, intrapersonal, kinestetik, visual-spasial, musikal, naturalis, dan eksistensial. Walaupun kecerdasan yang kesembilan (kecerdasan spiritual) masih dianggap sebagai kecerdasan yang bersifat hipotetis dalam pandangan Gardner, namun dalam buku ini penulis menunjukkan bukti-bukti empiris yang melegitimasi bahwa kecerdasan tersebut dapat dimasukkan dalam multiple intelligences.

1 BAGIAN II KONSEP INOVASI MODEL PEMBELAJARAN PAI ........... 19 Konsep Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar . ... 19 Dasar Hukum Pelaksanaan Pembelajaran PAI ............... 21 Tujuan dan Ruang Lingkup Pembelajaran PAI .