Sebanyak 4547 item atau buku ditemukan

Tata Kelola Keuangan untuk Perguruan Tinggi dengan Sistem Informasi Realisasi Anggaran

Tata kelola yang baik (good governance) merupakan sistem nilai yang dirancang agar sebuah organisasi dapat menjalankan aktivitas operasi dan bisnisnya secara sehat. Tata kelola dibutuhkan untuk mengatur dan mengendalikan hubungan antara manajemen dengan para pemangku kepentingan yang ada dalam sebuah organisasi, yang pada akhirnya diharapkan tercipta transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness dalam organisasi tersebut. Perguruan tinggi merupakan sebuah organisasi yang kompleks dalam pengelolaan keuangannya. Dana yang diperoleh melalui pemerintah atau masyarakat harus dikelola sedemikian rupa, dengan tujuan akhir meningkatkan kompetensi sumber daya insani sivitas akademika perguruan tinggi tersebut, melalui kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Pelaksanaan tridharma perguruan tinggi tersebut menuntut pengelolaan anggaran dengan tata kelola yang baik, agar mampu mencapai sasarannya. Dalam banyak praktik, pelaksanaan anggaran pada perguruan tinggi sering menyita waktu, apalagi jika pelaksanaannya masih bersifat manual. Buku ini berupaya untuk menawarkan praktik pelaksanaan anggaran di perguruan tinggi dengan bantuan aplikasi komputer secara online antar unit kerja. Dengan aplikasi yang diberi nama Sistem Informasi Realisasi Anggaran (SiReal) ini, diharapkan pengelolaan anggaran dapat memberikan kemudahan bagi pemakai, menciptakan keakuratan data dan informasi, sehingga pengambilan keputusan manajerial pimpinan perguruan tinggi dapat lebih efektif dan efisien.

JAHARUDDIN, Lahir di Pesagang, Pasir Pengarayan, Rokan Hulu, Riau tahun 1978 adalah Dosen Tetap Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Jakarta. Alumni Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (IESP) ...

MANAJEMEN MUTU PELAYANAN DARAH BAGI TEKNISI DAN MAHASISWA TEKNOLOGI BANK DARAH

Pelayanan transfusi darah merupakan upaya pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai bahan dasar dengan tujuan kemanusiaan dan tidak untuk tujuan komersial. Darah dilarang diperjualbelikan dengan dalih apapun. Pelayanan transfusi darah sebagai salah satu upaya kesehatan dalam rangka penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan sangat membutuhkan ketersediaan darah atau komponen darah yang cukup, aman, mudah diakses dan terjangkau oleh masyarakat. Pemerintah bertanggung jawab atas pelaksanaan pelayanan transfusi darah yang aman, bermanfaat, mudah diakses, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Darah dan produk darah memegang peranan penting dalam pelayanan kesehatan. Ketersedian, keamanan dan kemudahan akses terhadap darah dan produk darah harus dapat dijamin. Terkait dengan hal tersebut, sesuai dengan World Health Assembly (WHA) Availability, safety and quality of blood products, bahwa kemampuan untuk mencukupi kebutuhannya sendiri atas darah dan produk darah (self sufficiency in the supply of blood and blood products) dan jaminan keamanannya merupakan salah satu tujuan pelayanan kesehatan nasional yang penting. Pelayanan darah adalah upaya pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai bahan dasar dengan tujuan kemanusiaan dan tidak untuk komersial. Pelayanan transfusi darah adalah upaya pelayanan kesehatan yang terdiri dari serangkaian kegiatan mulai dari perencanaan, pengerahan dan pelestarian pendonor darah, penyediaan darah, pendistribusian darah, dan tindakan medis pemberian darah kepada resipien untuk tujuan penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan. (Depkes RI, 2014).

Pelayanan transfusi darah merupakan upaya pelayanan kesehatan yang memanfaatkan darah manusia sebagai bahan dasar dengan tujuan kemanusiaan dan tidak untuk tujuan komersial.

Pengawasan Mutu Hasil Pertanian

Buku ini disusun untuk memberikan dasar pengawasan mutu pada mahasiswa dalam mata kuliah Pengawasan Mutu Hasil Pertanian. Buku ini juga dapat digunakan sebagai peningkatan mutu pada industri kecil dan rumah tangga dalam meningkatkan mutu produk. Untuk memenuhi standar mutu terutama untuk standar mutu proses dan penerapan SNI proses. Pengawasan Mutu Hasil Pertanian ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Untuk memenuhi standar mutu terutama untuk standar mutu proses dan penerapan SNI proses. Pengawasan Mutu Hasil Pertanian ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Manajemen Mutu Pendidikan

Buku ini memberikan nuansa berbeda yang saling menyempurnakan dari setiap pembahasannya, bukan hanya dari segi konsep yang tertuang secara terperinci, tetapi juga melalui penyampaian contoh penerapan yang sesuai dan mudah dipahami. Sistematika buku “Manajemen Mutu Pendidikan” ini mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapan. Buku ini terdiri atas 10 Bab yang dibahas secara rinci dalam pembahasan mengenai konsep dasar manajemenmutupendidikan, diantaranya: Pemahaman Dasar Manajemen Mutu Terpadu; Model-Model Standar Mutu Pendidikan; Total Quality Managemen (TQM) dalam Konteks Pendidikan; Penerapan Manajemen Mutu Terpadudalam Pendidikan; Pengembangan Sistem Manajemen Mutu Pendidikan; Akreditasi dan Sertifikasi; Pemecahan Masalah dan Perbaikan Mutu; Dasar Manajemen Sumber Daya Manuisa dalam Pendidikan; Manajemen Sumber Daya Manusia Persepktif Pendidikan; Manajemen Pembelajaran.

Buku ini terdiri atas 10 Bab yang dibahas secara rinci dalam pembahasan mengenai konsep dasar manajemenmutupendidikan, diantaranya: Pemahaman Dasar Manajemen Mutu Terpadu; Model-Model Standar Mutu Pendidikan; Total Quality Managemen (TQM) ...

Manajemen Rumah Sakit “Informasi Cakupan Capaian Target Pelayanan, Manajemen Mutu, Manajemen Efisiensi Pelayanan, Biaya Ekonomi Penyakit, Pendidikan Dan Pelatihan” Di Rumah Sakit

Judul : Manajemen Rumah Sakit “Informasi Cakupan Capaian Target Pelayanan, Manajemen Mutu, Manajemen Efisiensi Pelayanan, Biaya Ekonomi Penyakit, Pendidikan Dan Pelatihan” Di Rumah Sakit Penulis : Prof. Dr. Darmawan, M. Kep, M.Kes Ukuran : 14,5 x 21 cm Tebal : 120 Halaman ISBN : 978-623-6233-20-7 SINOPSIS BUKU Buku ini membahas tentang Manajemen Rumah Sakit “Informasi Cakupan Capaian Target Pelayanan, Manajemen Mutu, Manajemen Efisiensi Pelayanan, Biaya Ekonomi Penyakit, Pendidikan dan Pelatihan” di Rumah Sakit. Buku ini penulis kontribusikan untuk dunia manajemen di Indonesia. Buku ini terdiri dari lima bab. Bab pertama tentang pendahuluan yang meliputi Pentingnya Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dan Tujuan & Manfaat Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Bab kedua membahas tentang Sistem Informasi Manajemen yang meliputi Sistem Informasi Manajemen, Sistem Informasi Manajemen dan Komputer dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Bab ketiga membahas tentang Indikator dan Kendala Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang meliputi Indikator Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dan Kendala Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Bab ketiga tentang Rumah Sakit Umum Haji Makassar yang meliputi Deskripsi Lokasi Rumah Sakit Umum Haji Makassar, Deskripsi Karakteristik Rumah Sakit Umum Haji Makassar dan Deskripsi Penerapan Sistem Informasi Manajemen di Rumah Sakit Haji Makassar. Bab kelima tentang Studi Kasus Penerapan Sistem Informasi Manajemen yang meliputi Faktor Pendukung Pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Haji Makassar, Faktor Penghambat Pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Haji Makassar dan Upaya-Upaya Mengoptimalkan Pelaksanaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Haji Makassar.

Judul : Manajemen Rumah Sakit “Informasi Cakupan Capaian Target Pelayanan, Manajemen Mutu, Manajemen Efisiensi Pelayanan, Biaya Ekonomi Penyakit, Pendidikan Dan Pelatihan” Di Rumah Sakit Penulis : Prof.

MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

Peningkatan mutu pendidikan khususnya pada satuan pendidikan memerlukan adanya kepala sekolah/madrasah yang handal, tangguh dan berkemampuan yang secara bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan di sekolah/madrasah dapat memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu kepada semua peserta didik. Kepala sekolah/madrasah yang handal diharapkan dapat menjadi lokomotif dan kekuatan untuk membimbing, menjadi contoh, serta menggerakkan para pendidik dan tenaga kependidikan dalam melaksanakan upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah/madrasah. Oleh karena itu, program penguatan kemampuan kepala sekolah/madrasah perlu memasukkan pembahasan mengenai EDS/M, yang merupakan bagian penting dalam kompetensi manajerial, sebagai salah satu topik yang harus diketahui dan dipahami secara benar untuk selanjutnya dilaksanakan oleh para kepala sekolah/madrasah

Peningkatan mutu pendidikan khususnya pada satuan pendidikan memerlukan adanya kepala sekolah/madrasah yang handal, tangguh dan berkemampuan yang secara bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan di sekolah/madrasah dapat memberikan ...

MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan adanya pendidikan suatu bangsa akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter. Selain itu, pendidikan juga dapat menggambarkan suatu negara. Sistem pendidikan negara maju pasti sangat berbeda dengan sistem pendidikan di negara berkembang. Adanya kualitas dalam pendidikan didapatkan melalui pelayanan yang diberikan kepada peserta didik, orang tua, dan masyarakat.

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan adanya pendidikan suatu bangsa akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter.

MANAJEMEN STRATEGIK DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN

Buku Ini Membahas Tentang: 1. KONSEP MANAJEMEN STRATEGIK DALAM DUNIA PENDIDIKAN 2. PROSES MANAJEMEN STRATEGIK DALAM DUNIA PENDIDIKAN 3. KOMPONEN UTAMA MANAJEMEN STRATEGIK PENDIDIKAN 4. FAKTOR PENDUKUNG DAN FAKTOR PENGHAMBAT MANAJEMEN STRATEGI TERHADAP PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN 5. VISI,MISI DAN SASARAN LEMBAGA PENDIDIKAN DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN TINGGI 6. ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EXTERNAL DILINGKUNGAN PENDIDIKAN 7. PERENCANAAN STRATEGIK PENDIDIKAN SEBAGAI TUNTUTAN PERUBAHAN 8. 5 LANGKAH POKOK FORMULASI STRATEGI PENDIDIKAN 9. RENCANA STRATEGIK PENDIDIKAN DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 5.0 10. KONDISI TENAGA PENDIDIK DI INDONESIA (ASN DAN HONORER ) 11. UPAYA MANAJEMEN STRATEGIK PEMERINTAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA 12. UPAYA MANAJEMEN STRATEGIK INSTITUSI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA

UPAYA MANAJEMEN STRATEGIK PEMERINTAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA 12. UPAYA MANAJEMEN STRATEGIK INSTITUSI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA

Manajemen Mutu Terpadu

Abad milenial yang ditandai pemanfaatan teknologi digital mengharuskan peningkatan dalam Manajemen Mutu Terpadu (MMT) sebagai perbaikan terus-menerus untuk kinerja proses dalam suatu organisasi dan dalam mutu produk dan jasa yang merupakan output dari proses ini. MMT sangat penting karena tidak hanya meningkatkan daya saing dan efektivitas organisasi, tetapi juga meningkatkan mutu produk dan kinerja organisasi. MMT menjadikan proses produksi efisien dengan mengurangi limbah, biaya, kesalahan, pengerjaan ulang, penundaan, meningkatkan proses, menghilangkan kesalahan dan memuaskan pelanggan. MMT membantu menciptakan visi yang memungkinkan semua anggota dalam suatu perusahaan fokus pada mutu. Dalam rangka tuntutan pelanggan pada mutu dan meningkatnya persaingan global, MMT penting bagi hubungan dan kemitraan dengan pelanggan dan pemasok. Ini menunjukkan praktik-praktik mutu manajemen dan jaminan mutu suatu perusahaan menginisiasi dan membangun kepercayaan di antara pelanggan dan stakeholder. MMT memiliki dampak positif pada kepuasan pelanggan dan keunggulan kompetitif, yang membantu peningkatan produktivitas. Sehubungan dengan MMT, W. Edward Deming mengintroduksi 14 butir program mutu produk/jasa. Sementara Joseph Juran mengenalkan trilogi mutu (quality trilogi), sedangkan Philip Crosby menguraikan tentang pelaksanaan advokasi dari MMT itu sendiri. MMT sebagai strategi yang bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan kinerja organisasi dengan menyediakan produk dan layanan bermutu tinggi melalui partisipasi dan kolaborasi semua pemangku kepentingan, masukan dan kecakapan dengan menerapkan teknik dan alat yang tepat.

Abad milenial yang ditandai pemanfaatan teknologi digital mengharuskan peningkatan dalam Manajemen Mutu Terpadu (MMT) sebagai perbaikan terus-menerus untuk kinerja proses dalam suatu organisasi dan dalam mutu produk dan jasa yang merupakan ...

Hak kekayaan intelektual : perlindungan dan kepastian hukum dalam pendaftaran merek dengan menggunakan sistem konstitutif

Buku di tangan Anda ini akan mendiskusikan seputar tema itu. Lebih tepatnya, di dalam buku ini akan diulas soal kepastian dan perlindungan hukum dalam pendaftaran merek. Ada banyak hal kompleks dan menarik yang akan dikupas di sini, mulai dari konsep dasar hak kekayaan intelektual, definisi dan juga sistem konstitutif merek, asas dan perlindungan hukum bagi merek, pendaftaran dan pembatalan merek dalam sistem hukum kekayaan intelektual di Indonesia, pengaturan dan implementasi merek terdaftar dalam sistem pendaftaran konstitutif dihubungkan dengan asas kepastian hukum, hingga pula soal perlindungan hukum pendaftaran merek terdaftar ditinjau dari asas kepastian hukum.

Buku ini akan diulas soal kepastian dan perlindungan hukum dalam pendaftaran merek.