Sebanyak 4880 item atau buku ditemukan

Buku Model KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tanggung jawab secara ideologis, politik, sosial, moral maupun hukum untuk membentengi masyarakat, bangsa dan negara Indonesia dari berbagai hambatan yang akan merusak ketahanan bangsa dalam mewujudkan kesejahteraan negara Indonesia seperti yang tertuang dalam Undang - Undang Negara Republik Indonesia 1945. Maka dari itu buku ini membantu mahasiswa dalam pemahaman kewarganegaraan, berisi BAB 1 Latar belakang dan Tujuan, BAB 2 Indentitas Nasional, BAB 3 Hak Asasi Manusia, BAB 4 Hubungan Negara dan Warga Negara, BAB 5 Wawasan Nusantara sebagai Geopolitik Indonesia, BAB 6 Ketahanan Nasional, BAB 7 Demokrasi Indonesia, BAB 8 Negara dan Konstitusi dan BAB 9 Pidana Korupsi dan Dampak Korupsi.

Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tanggung jawab secara ideologis, politik, sosial, moral maupun hukum untuk membentengi masyarakat, bangsa dan negara Indonesia dari berbagai hambatan yang akan merusak ketahanan bangsa dalam mewujudkan ...

Pendidikan Kewarganegaraan

Secara yuridis, keberadaan Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi cukup kuat, dan sebagai matakuliah yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa. Hal itu tampak jelas dalam Pasal 37 Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Sesuai dengan tuntutan dan perubahan masyarakat di era Reformasi, dalam matakuliah Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi, telah dilakukan perubahan paradigma menuju paradigma humanistik yang didasarkan pada asumsi bahwa mahasiswa adalah manusia yang mempunyai potensi dan karakteristik yang berbeda-beda. Indikasi ke arah itu tampak dari substansi kajian, strategi, dan evaluasi matakuliah Pendidikan Kewarganegaraan yang ditawarkan kepada mahasiswa. Hasil pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (civic education) sangat penting, artinya bagi penumbuhan budaya demokrasi di Indonesia. Untuk mencapai tujuan pendidikan kewarganegaraan seperti hal tersebut, sangat dibutuhkan model dan strategi pembelajaran yang humanistik yang mendasarkan pada asumsi bahwa mahasiswa adalah manusia yang mempunyai potensi dan karakteristik yang berbeda-beda. Buku yang ada di tangan pembaca ini, mendukung model dan strategi pembelajaran. Di sini, mahasiswa diposisikan sebagai subjek, sementara dosen diposisikan sebagai fasilitator dan mitra dialog mahasiswa. Materi disusun berdasarkan kebutuhan dasar mahasiswa, bersifat fleksibel, dinamis, dan fenomenologis sehingga materi tersebut bersifat kontekstual dan relevan dengan tuntutan dan perubahan masyarakat lokal, nasional, dan global. Diharapkan dengan demikian, mahasiswa—sebagai pemuda harapan masa depan bangsa—dapat mengembangkan negara dan bangsa dengan ide-ide yang berlandaskan ilmu, wawasan yang luas, serta berdasarkan kepada nilai-nilai dan norma yang berlaku di dalam masyarakat. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Secara yuridis, keberadaan Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi cukup kuat, dan sebagai matakuliah yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa.

Statistika Untuk Penelitian Pendidikan dan Ilmu-Ilmu Sosial

Penulis merasakan mahasiswa belum mampu memahami teks-teks buku statistik secara utuh. Sering pula terlihat mahasiswa masih kesulitan dalam memilih rumus statistik dalam analisis data kuantitatif. Ini disebabkan karena mereka belum mampu membedakan desain penelitian korelasional serta komparatif, jenis data dan variabel penelitian. Implikasinya adalah kualitas tulisan karya ilmiah mahasiswa dalam bentuk makalah dan skripsi masih jauh dari kaidah-kaidah metodologi penelitian dan penggunaan rumus-rumus statistik. Untuk itu, penulis berusaha untuk membahas secara komprehensif mengenai penggunaan rumus statistik. Pada bagian uji statistik satu sampel selain dibahas uji t dan uji z sebagai statistik parametrik, juga dibahas rumus uji bertanda Wilcoxon, Binomial, Uji Kecocokan Kai Kuadrat, dan sebagainya. Pada bagian uji perbandingan atau komparatif, selain uji t, juga dibahas Mann Whitney, Kolmogorov-Smirnov sebagai bagian dari statistik non-parametrik. Pada analisis varian juga dibahas uji Kruskall-Wallis, Uji Siegel Tukey dan uji lainnya. Pada desain korelasional, selain membahas rumus uji Product Moment sebagai statistik Parametrik, juga dibahas uji bertingkat Spearman, Kendall Tau, Uji Koefisien Kontingensi dan Point Biserial sebagai bagian statistik parametrik. Tidak lupa untuk memperkaya khazanah penelitian, sengaja di awal pembahasan penulis menyajikan tentang ilmu yang berkaitandengan metodologi penelitian dengan harapan pembaca mendapatkan pengetahuan metodologi penelitian yang menurut penulis sangat erat kaitannya dengan statitik Di akhir buku ini juga disajikan pembahasan tentang analisis regresi dan analisis jalur yang insya Allah memberikan pengetahuan kepada pembaca dalam mengolah data multivariat. ------ Buku referensi tentang statistik / statistika persembahan penerbit Kencana (PrenadiamediaGroup)

Hubungan antara variabel X2 dengan variabel Y H0 = Tidak terdapat korelasi antara Kemampuan Emosional dengan Konsep Diri H1 = Terdapat korelasi antara Kemampuan Emosional dengan Konsep Diri Hipotesis statistik: H0: ρy2=0 H1 : ρy2≠ 0 c.

Statistika untuk bisnis dan manajemen

Statistika (statistics), statistika deskriptif (descriptive statistics), dan statistika
inferensial (inferential statistics) didefinisikan oleh Salvatore dan Reagle (2002: 1
) sebagai berikut. Statistics refers to collection, presentation, analysis, and
utilization ...

PENGANTAR DASAR STATISTIKA BERBASIS MASALAH

Modul ini disusun berdasarkan kerangka kerja pemecahan masalah. Di mana disajikan masalah serta scaffolding berupa masalah-masalah rutin yang membantu peserta didik untuk menyelesaikan masalah utama. Selain pemecahan masalah, modul ini juga bermuatan penalaran statistis sehingga dengan belajar menggunakan modul ini penalaran peserta didik akan terlatih. Buku ini berisikan materi dasar statistika yaitu pengertian statistika, macam-macam data, pengumpulan data, penyajian data serta ukuran data. Materi- materi tersebut dipelajari mulai tingkat SMP, SMA, maupun perguruan tinggi. Untuk lebih mempermudah mempelajari materi statistika dasar, modul ini menyajikan uraian materi, contoh soal, latihan soal, serta tes formatif untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep. Tujuan penulisan modul ini adalah agar pembaca secara mandiri dapat mempelajari materi statistika dasar serta mampu memahami konsep-konsep yang ada pada statistika sehingga peserta didik tidak lagi mengalami hambatan belajar dan hanya mengetahui prosedur saja tetapi mengetahui maknanya juga.

Modul ini disusun berdasarkan kerangka kerja pemecahan masalah.

MANAJEMEN PESERTA DIDIK

Buku ini disusun oleh tim dosen dari beberapa perguruan tinggi dengan penulis BAB I dan BAB II oleh Iwan Aprianto, S.Pd.I., M.Pd., BAB III dan BAB IV oleh Muhammad Roihan Alhaddad, S.Pd.I., M.Pd.I, BAB V dan BAB VI oleh Hairul Fauzi, S.Pd.I., M.Pd, VII dan BAB VIII oleh Maisarah Gusvita, S.Pd.I., M.Pd, BAB IX dan BAB X oleh Sahroni, M.Pd.I, BAB XI dan BAB XII oleh Fitri Nasution, S.Pd.I., M.Pd.I, BAB XIII dan BAB XIV oleh Ahmad Sopian, S.Pd.I., M.SI. Buku dengan judul MANAJEMEN PESERTA DIDIK merupakan tema pokok yang mengkaji tentang bagaimana manajemen peserta didik di sekolah, apa saja ruang lingkup manajemen peserta didik. Apa hanya sebatas menjalankan administrasi disekolah dan atau ada aspek yang lebih luas tentang manajemen peserta didik. Buku ini hadir sebagai khazana pengembangan ilmu pengetahuan tentang manajemen peserta didik.

Nusantara Batang Hari PENGALAMAN MENGAJAR Mata Kuliah Program Pendidikan Tahun ... 2018 Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan Ahmad Sopian, S.Pd.I., M.Pd.I.

MANAJEMEN PERSONALIA DAN KEARSIPAN SEKOLAH

Buku ini membahas secara umum tentang MANAJEMEN PERSONALIA DAN KEARSIPAN SEKOLAH yang terdiri dari beberapa BAB, yaitu; BAB I. PENDAHULUAN, BAB II. MANAJEMEN PERSONALIA SEKOLAH, BAB III. KOMPONEN MANAJEMEN PERSONALIA SEKOLAH, BAB IV. MANAJEMEN PERSONEL SEKOLAH (Kepegawaian), BAB V. PROSES PENYUSUNAN PERSONALIA SEKOLAH, BAB VI. PERENCANAAN SDM SEKOLAH, BAB VII. PROSES PERENCANAAN SDM SEKOLAH, BAB VIII. PENGEVALUASIAN RENCANA SDM SEKOLAH, BAB IX. KONSEP DASAR MANAJEMEN KEARSIPAN SEKOLAH, BAB X. PENGORGANISASIAN ARSIP SEKOLAH, BAB XI. PER-ALATAN DAN PERLENGKAPAN KEARSIPAN SEKOLAH, BAB XII. PROSEDUR PENCATATAN DAN PENDISTRIBUSI-AN ARSIP SEKOLAH, BAB XIII. SISTEM PENYIMPANAN KEARSIPAN SEKOLAH, BAB XIV. PENGAWASAN PE-MAKAIAN ARSIP SEKOLAH, BAB XV. KOMPUTERISASI ARSIP

Sistem Manajemen Pengelolaan Dana Lembaga Pendidikan. 6. Langka-langka
dalam Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD)
Berbasis Multimedia. 7. Sistem Manajemen Pengelolaan Dana Lembaga ...

Strategi Jitu Publikasi Artikel Ilmiah pada Jurnal Bereputasi

Publikasi artikel ilmiah pada jurnal merupakan salah satu upaya untuk menyebarluaskan pemikiran kepada khalayak luas, bentuk kontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan solusi atas permasalahan yang terjadi. Banyak manfaat ketika anda telah berhasil mempublikasikan artikel ilmiah pada jurnal bereputasi yakni sebagai salah satu syarat kelulusan, untuk melanjutkan studi lanjut, untuk mendapatkan beasiswa, dan untuk peningkatan karir akademik dosen. Publikasi juga merupakan bentuk pengakuan bahwa karya yang ditulis telah memenuhi kaidah dan standar yang berlaku. Buku Strategi Jitu Publikasi Artikel Ilmiah Pada Jurnal Bereputasi ini disusun untuk mempersiapkan dan memandu anda untuk membuat artikel ilmiah yang bisa terpublikasi di jurnal yang bereputasi. Materi yang dibahas dalam buku ini yakni: susunan artikel ilmiah, persiapan sebelum mengirimkan artikel ke jurnal ilmiah, langkah pengajuan artikel ilmiah, penyebab penolakan artikel dan tips mengatasinya

Buku Strategi Jitu Publikasi Artikel Ilmiah Pada Jurnal Bereputasi ini disusun untuk mempersiapkan dan memandu anda untuk membuat artikel ilmiah yang bisa terpublikasi di jurnal yang bereputasi.

BUKU PEDOMAN SKRIPSI VERSI 2.0

Berdasarkan Pedoman Pendidikan Perguruan Tinggi Raharja, mahasiswa mempunyai kewajiban untuk menulis karya ilmiah skripsi di akhir program studi, sebagai syarat dan pertanggungjawaban ilmiah karena telah menyelesaikan program pendidikan dalam jenjang atau jalur akademis tertentu, sesuai dengan kurikulum yang telah ditetapkan. Pedoman penulisan karya ilmiah skripsi ini merupakan panduan berupa tatacara, cara penulisan, rambu-rambu dan batasan dalam penulisan skripsi di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja yang harus diikuti oleh penulis agar sistematika dan kaidah ilmiah yang berlaku sesuai dengan tujuan penulisan skripsi.

Berdasarkan Pedoman Pendidikan Perguruan Tinggi Raharja, mahasiswa mempunyai kewajiban untuk menulis karya ilmiah skripsi di akhir program studi, sebagai syarat dan pertanggungjawaban ilmiah karena telah menyelesaikan program pendidikan ...

PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH UNTUK SISWA SMA

Keterampilan menulis karya ilmiah sangat penting artinya bagi siswa dalam rangka mengerjakan tugas-tugas riset di sekolah maupun dalam rangka persiapan memasuki dunia kerja. Selama mengikuti pendidikan di sekolah, mereka sering diberikan tugas menulis karya ilmiah berupa makalah atau artikel yang berkaitan dengan kegiatan riset yang diikutinya. Lebih dari itu, menulis karya ilmiah harus dipenuhi oleh siswa sebagai salah satu persyaratan menyelesaikan studi di sekolah. Di samping itu, berbagai lomba atau kompetisi menulis karya ilmiah dilaksanakan oleh berbagai instansi, baik instansi pemerintah maupun instansi swasta yang melibatkan pihak sekolah. Hal ini tentu merupakan kesempatan emas bagi siswa untuk mengadu kemampuannya dalam menulis karya ilmiah. Mereka yang benar- benar memiliki keterampilan dalam menulis karya ilmiah akan mampu memenangkan lomba yang bergengsi tersebut. Siswa memiliki ruang tersendiri untuk menulis karya ilmiah. Karya ilmiah tersebut sering menjadi masalah tersendiri bagi siswa. Permasalahannya bukan terletak pada sedikit banyaknya tugas menulis yang diberikan oleh guru, namun bagaimana tata cara penulisan karya ilmiah yang baik dan benar. Di antara karya ilmiah yang harus ditulis oleh siswa selama proses pembelajaran di sekolah diantaranya makalah, essay, artikel, laporan penelitian, proposal penelitian, tugas akhir riset dan sebagainya. Sebagaimana diketahui bahwa kegiatan menulis karya ilmiah merupakan bagian yang tidak terpisahkan di dalam seluruh proses pembelajaran yang dialami oleh setiap siswa selama menuntut ilmu di sekolah. Pada setiap semester, siswa harus menulis karya ilmiah dalam berbagai bentuk di setiap bidang keilmuan yang mereka tempuh. Dengan demikian, mereka diharapkan akan memiliki wawasan yang lebih luas dan mendalam mengenai apa yang disebut dengan karya tulis ilmiah dan bagaimana tata cara penulisannya. Namun, keterampilan menulis bagi sebagian besar orang, tidak terkecuali siswa, bukan pekerjaan yang mudah. Keterampilan menulis merupakan keterampilan berbahasa yang paling tinggi tingkatannya dibandingkan keterampilan berbicara, keterampilan membaca, dan keterampilan menyimak (mendengarkan). Hal ini mudah dipahami, karena dilihat dari segi tahapan pemerolehan bahasa, keterampilan menulis dilakukan pada tahapan terakhir setelah pemerolehan keterampilan menyimak, berbicara, dan membaca. Akhadiah (1997) menyatakan bahwa berbeda dengan kemampuan menyimak dan berbicara, kemampuan menulis tidak diperoleh secara alamiah. Dari keempat keterampilan berbahasa yang ada yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis, keterampilan menulis khususnya menulis karya ilmiah dianggap paling sulit. Untuk menguasainya, sungguh diperlukan proses yang memerlukan keterampilan berpikir tingkat tinggi (high order thinking skills). Menulis bukan merupakan aktivitas tunggal, melainkan kompleks karena didahului oleh aktivitas-aktivitas berbahasa yang lain, seperti membaca dan menyimak. Oleh karena itu, sudah selayaknya setiap siswa memiliki keterampilan yang memadai dalam menulis karya ilmiah, baik berupa laporan hasil penelitian maupun artikel atau jurnal penelitian. Untuk menunjang harapan tersebut, perlu adanya sebuah buku pedoman yang bisa dijadikan sebagai panduan oleh siswa dalam melaksanakan penelitian sekaligus melaporkannya menjadi laporan penelitian yang berupa Tugas Akhir Penelitian.

Keterampilan menulis karya ilmiah sangat penting artinya bagi siswa dalam rangka mengerjakan tugas-tugas riset di sekolah maupun dalam rangka persiapan memasuki dunia kerja.