Sebanyak 25 item atau buku ditemukan

Tafsir Tarbawi : Pembelajaran Tematik Ayat-Ayat Pendidikan

Buku Tafsir Tarbawi ini merupakan salah satu cara kita mendekati Al-Quran sebagai petunjuk hidup yang komprehensif. Al-Quran bukan hanya sekadar kitab suci yang dibaca dalam ibadah, tetapi juga pedoman untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Dalam buku ini, kami berusaha membawa Anda dalam perjalanan yang mendalam ke dalam ayat-ayat suci Al-Quran untuk memahami pesan-pesan penting yang dapat membentuk karakter, kepemimpinan yang baik, dan nilai-nilai pendidikan dan moral dalam kehidupan Anda. Pendekatan dan metode yang digunakan dalam penulisan buku ini adalah digunakan dua pendekatan yaitu, Maudhu‘I (tematik) sebagaimana tema-tema pendidikan dalam buku ini dan Tahliliy sebagaimana digunakan untuk menganalisis teks-teks al-Quran. Kedua pendekatan metode ini yang sering digunakan oleh ahli tafsir dan ahli hadits dalam menyampaikan ilmu-ilmu pendidikan yang ada dalam al-Quran dan dalam hadits. Metode yang digunakan dalam buku Tafsir Tarbawi (Pembelajaran Tematik Ayat-Ayat Pendidikan) ini adalah lebih menekankan pada pemahaman tentang ayat-ayat alquran yang melibatkan pada mahasiswa dan dosen serta para pembaca lainya.

Dr. Nasaruddin, M.Pd.I. TAFSIR TARBAWI Pembelajaran Tematik Ayat - ayat Pendidikan DI . Ndsai uuum , m.ru TAFSIR TANDAWI " Di antara buku - buku ajar Tafsir Tarbawi yang lain , buku ini saya pandang paling istimewa . Pertama , karena ...

Evaluasi Pembelajaran Tematik: Strategi Inovasi di Masa Pandemi - Jejak Pustaka

Buku "Evaluasi Pembelajaran Tematik: Strategi Inovasi di Masa Pandemi" adalah panduan praktis yang mengeksplorasi strategi inovativ dalam evaluasi pembelajaran tematik, khususnya dalam konteks masa pandemi yang menantang. Buku ini ditujukan kepada para pendidik dan praktisi pendidikan yang ingin menemukan cara baru untuk memastikan keberhasilan proses pembelajaran dalam situasi yang tidak biasa ini.

Buku "Evaluasi Pembelajaran Tematik: Strategi Inovasi di Masa Pandemi" adalah panduan praktis yang mengeksplorasi strategi inovativ dalam evaluasi pembelajaran tematik, khususnya dalam konteks masa pandemi yang menantang.

Pembelajaran Tematik

Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang melibatkan beberapa pelajaran (bahkan lintas rumpun mata pelajaran) yang diikat dalam tema-tema tertentu. Pembelajaran ini melibatkan beberapa kompetensi dasar, hasil belajar, dan indikator dari suatu mata pelajaran, atau bahkan beberapa mata pelajaran. Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran terpadu yang menekankan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.

Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya. Trianto. 2011. Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik: Bagi Anak Usia Dini TK/RA & anak Usia Kelas Awal SD/MI. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Trianto.

DESAIN PEMBELAJARAN TEMATIK INTEGRATIF JENJANG MI/SD (Dari Konvensional Menuju Kontekstual yang Fungsional)

Buku yang ada di hadapan para pembaca budiman ini terdiri dari 8 bab yang mengkaji tentang pembelajaran tematik, diberi judul Desain Pembelajaran Tematik Integratif Jenjang MI/SD. Pada bagian awal atau bab pertama mengulas tentang historisitas pembelajaran tematik yang mendeskripsikan bahwa pembelajaran tematik bukanlah hal baru dalam pengembangan kurikulum di Indonesia, sebab cikal-bakal dan mula-mula sudah ada sejak kurikulum sebelumnya; KBK dan KTSP, hanya saja proses penyempurnaannya terus berlangsung ketika dicanangkan dan ditetapkan kurikulum 2013, melalui peraturan pemerintah dan permendikbud yang terus mengalami pengembangan hingga revisi ketiga di tahun 2016. Pada bagian ini juga dikemukakan bahwa pembelajaran tematik adalah alternatif perubahan atau inovasi pembelajaran dari konvensional menuju kontekstual yang fungsional.

Buku yang ada di hadapan para pembaca budiman ini terdiri dari 8 bab yang mengkaji tentang pembelajaran tematik, diberi judul Desain Pembelajaran Tematik Integratif Jenjang MI/SD.

DIFUSI INOVASI PEMBELAJARAN TEMATIK

Buku ini merupakan hasil penelitian sebagai sebuah disertasi yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan proses difusi inovasi pembelajaran tematik

Buku ini merupakan hasil penelitian sebagai sebuah disertasi yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan proses difusi inovasi pembelajaran tematik

EVALUASI PEMBELAJARAN TEMATIK PADA MATA PELAJARAN IPS

Guru memiliki peran strategis dalam melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang kreatif dan berkualitas. Dengan SDM tersebut maka berbagai macam pembangunan di masyarakat akan mudah diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu guru perlu dibekali dengan berbagai kompetensi mencakup; kompetensi pedagogik, profesional, personal, sosial dan kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-tugas keguruannya. Mendasarkan pada posisi strtaegis guru tersebut, Pemerintah telah menetapkan tugas-tugas pokok guru yang harus dilakukan untuk merealisasikan harapan masyarakat dan pemerintah, sebagaimana yang dituangkan dalam PP nomor 74 tahun 2008 tentang Guru pada pasal 1 yaitu bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Mengevaluasi adalah Salah satu tugas utama guru yang menghasilkan tafsiran dan ketetapan mengenai posisi hasil belajar yang telah dan atau belum dicapai oleh peserta didik dalam suatu kegiatan belajar mengajar baik yang dilakukan di kelas maupun di luar kelas. Oleh karena itu pemahaman dan keterampilan guru dalam melakukan evaluasi pembelajaran merupakan suatu keniscayaan. Jika seorang guru tidak memiliki pemahanan dan keterampilan mengenai evaluasi pembelajaran, maka dimungkinkan hasil tafsiran dan keputusannya tentang hasil belajar yang dicapai peserta didiknya akan salah dan atau sebaliknya.

Proses Pembelajaran Tematik Pada Mata Pelajaran IPS Evaluasi pembelajaran tematik pada mata pelajaran IPS merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Masing-masing sekolah mempunyai ciri khas pembelajaran tersendiri dengan ...

Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Malang Selatan

Penelitian tentang “Pengembangan Media Audio Visual Adobe Flash Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Malang Selatan untuk Siswa Inklusi” merupakan sebuah penelitian R&D dengan luaran produk berupa bahan ajar penunjang untuk kearifan lokal Malang selatan untuk siswa kelas IV sekolah dasar. Gambaran dalam pembuatan produk bahan ajar kearifan lokal Malang selatan ini diharapkan agar menjadi pedoman bagi guru, praktisi, dan penggiat pendidikan di SD dalam pengajaran di kelas untuk tetap menjunjung tinggi nilai nilai kearifan lokal yang ada. Selain itu, peneliti berharap produk yang dikembangkan dapat menjadi inspirasi para guru SD untuk mengembangkan kearifan lokal tempat tinggal masing-masing agar nantinya kearifan lokal tidak punah di telan oleh perkembangan zaman.

Penelitian tentang “Pengembangan Media Audio Visual Adobe Flash Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Malang Selatan untuk Siswa Inklusi” merupakan sebuah penelitian R&D dengan luaran produk berupa bahan ajar penunjang untuk ...

Mengasah Keterampilan Berbicara Dalam Pembelajaran Tematik Menggunakan Metode Bermain Peran

Pembelajaran Tematik adalah pembelajaran yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada siswa. Pembelajaran tematik lebih menekankan pada keterlibatan siswa dalam proses belajar secara aktif dalam proses pembelajaran. Guru merupakan kunci pokok dalam pembelajaran. Hal ini bukan berarti bahwa dalam proses pembelajaran hanya guru yang aktif, melainkan proses pembelajaran menuntut keaktifan siswa. Siswa diharapkan untuk selalu aktif dalam proses pembelajaran, sehingga siswa dituntut untuk memiliki keterampilan berbicara. Keterampilan berbicara penting untuk mempermudah berkomunikasi dengan orang lain. Keterampilan berbicara yang terbatas (tidak terampil) akan menggangu kelangsungan proses berkomunikasi antara pemberi pesan dan penyimak (orang yang menerima informasi). Dengan berbicara yang baik dan benar maka maksud pesan yang ingin disampaikan pemberi pesan dapat diterima dengan baik oleh penyimak. Keterampilan berbicara termasuk dalam salah satu dari keempat keterampilan berbahasa, yaitu keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keterampilan-keterampilan itu erat kaitannya satu sama lain. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa adalah dengan menggunakan metode bermain peran. Apabila penerapan metode bermain peran digunakan dalam pembelajaran tematikmaka akan mempunyai manfaat penting bagi kehidupan sosial siswa. Menurut Roestiyah (2008: 90), dengan bermain peran siswa dapat menghayati peranan apa yang dimainkan, mampu menempatkan diri dalam situasi orang lain yang dikehendaki guru. Dengan menghayati peran yang dimainkan dan menempatkan diri dalam situasi orang lain, siswa mengembangkan rasa tepa seliro dan toleransi terhadap orang lain. Hal ini penting untuk membangun komunikasi (hubungan sosial) yang baik dalam kehidupan bermasyarakat.

Pembelajaran tematik lebih menekankan pada keterlibatan siswa dalam proses belajar secara aktif dalam proses pembelajaran. Guru merupakan kunci pokok dalam pembelajaran.