Sebanyak 14 item atau buku ditemukan

Manajemen Mutu Pendidikan Humanis Terpadu (Total Manajemen Quality) Berbasis Tri Hita Karana

Buku ini mengajak pembaca untuk menjelajahi dunia pendidikan melalui lensa inovatif Manajemen Mutu Pendidikan Humanis Terpadu (Total Manajemen Quality) dengan fondasi pada filosofi Tri Hita Karana. Menyadari kompleksitas pendidikan sebagai sebuah ekosistem, penulis menekankan pentingnya melibatkan semua pihak terkait, memandang mutu pendidikan bukan hanya dari segi akademis, tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan. Konsep Total Manajemen Quality yang diusung mengajak kita untuk memahami pendidikan sebagai sebuah kesatuan, mengintegrasikan peran siswa, guru, orang tua, dan stakeholder lainnya. Filosofi Tri Hita Karana, yang berasal dari tradisi kearifan lokal Indonesia, menjadi fondasi spiritual dan sosial dalam manajemen mutu pendidikan. Penulis merinci bagaimana prinsip-prinsip Tri Hita Karana, yang menekankan keseimbangan antara hubungan dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam, dapat memberikan arah yang kuat untuk mencapai pendidikan yang holistik dan berkelanjutan. Baca buku ini, temukan inspirasi, dan ikut serta dalam merintis perubahan positif untuk pendidikan yang lebih manusiawi dan berkelanjutan.

Buku ini mengajak pembaca untuk menjelajahi dunia pendidikan melalui lensa inovatif Manajemen Mutu Pendidikan Humanis Terpadu (Total Manajemen Quality) dengan fondasi pada filosofi Tri Hita Karana.

Manajemen Mutu Pendidikan Islam

Hingga saat ini, masyarakat dunia masih mempercayai dan menaruh harapan besar terhadap peran dan fungsi pendidikan sebagai salah satu sarana yang paling efektif dan terukur untuk merubah nasib manusia. Proses mobilitas vertikal yang dapat mengangkat derajat manusia, dan mobilitas horizontal yang memperluas jangan relasi manusia akan dapat dilakukan apabila manusia memiliki modal pendidikan. Namun seiring dengan terjadinya era globalisasi yang dipicu oleh produk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi modern, khususnya teknologi komunikasi berbasis digital, menyebabkan terjadi perubagan paradigma dalam semua aspek kehidupan. Wawasan, sikap dan keterampilan yang dimiliki manusia manusia mau tidak mau harus berbasis teknologi komunikasi digital. Dalam keadaan demikian tuntutan masyarakat terhadap mutu pendidikan mengalami peningkatan yang signifikan. Mutu pendidikan harus mampu menyiapkan sumber daya manusia yang sejalan dengan tantangan globalisasi, era 4.0, bahkan era 5.0 yang ditandai oleh perubahan yang amat cepat, luas dan terkadang sulit diprediksi. Sehubungan dengan itu, pengelolaan pendidikan saat ini tidak bisa lagi dilakukan biasa-biasa saja (as usual), melainkan harus dikelola dengan manajemen mutu yang memuaskan masyarakat pelanggan (customers satisfaction). Dalam kaitan ini, Total Quality Manajemen (Manajemen Mutu Terpadu) yang semula digunakan dalam kegiatan bisnis yang bersifat profit (laba material), terpaksa harus digunakan dalam kegiatan pendidikan; karena dengan cara itulah pendidikan juga dapat memuaskan client (pelanggan) yakni masyarakat pada umumnya. Namun demikian adanya karakter TQM yang bercorak bisnis yang bersifat profit di satu pihak, dengan karakter pendidikan yang bercorak sosial yang berbasis nilai-nilai moral, ilmu pengetahuan, kebudayaan dan peradaban di pihak lain, mengharuskan adanya proses adaptasi dan colaborasi antara TQM dan pendidikan yang antara satu dan lainnya saling menopang Buku Manajemen Mutu Pendidikan Islami yang saat ini ada di tangan para pembaca yang budiman, akan membantu Anda dalam melakukan adaptasi dan kolaborasi TQM dengan nilai-nilai ajaran Islam untuk diaplikasikan dalam kegiatan pendidikan. Buku ini menjadi amat penting dibaca dan dipraktekkan, karena terkait erat dengan upaya mengintegrasikan Islam dan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang manajemen yang dapat membawa kemajuan umat dan masyarakat yang seimbang antara kehidupan dunia dan akhirat. “Selama Membaca, Memahami dan Mengamalkan” Buku persembahan penerbit PrenadaMedia #PrenadaMedia

Namun demikian adanya karakter TQM yang bercorak bisnis yang bersifat profit di satu pihak, dengan karakter pendidikan yang bercorak sosial yang berbasis nilai-nilai moral, ilmu pengetahuan, kebudayaan dan peradaban di pihak lain, ...

‘7 Poe Atikan Istimewa’: Membangun Karakter Unggul Melalui Model Manajemen Mutu Pendidikan

Melalui pendekatan manajemen mutu, penulis menguraikan langkah-langkah praktis dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengawasi program 7 Poe Atikan. Dalam buku ini, pembaca akan diajak untuk memahami pentingnya melibatkan semua stakeholder, termasuk guru, siswa, orang tua, dan masyarakat sekitar, dalam proses pembentukan karakter siswa. Penulis juga menyoroti pentingnya penggunaan data dan penilaian dalam memantau perkembangan karakter siswa. Dalam buku ini, pembaca akan diberikan panduan tentang bagaimana melakukan evaluasi dan tindakan perbaikan yang berkelanjutan untuk memastikan program 7 Poe Atikan memberikan dampak yang positif dalam membentuk karakter siswa. Buku "7 POE ATIKAN ISTIMEWA: Membangun Karakter Unggul melalui Model Manajemen Mutu Pendidikan" menjadi sumber bacaan yang relevan bagi para pendidik, pengambil kebijakan, dan orang tua yang berkeinginan untuk meningkatkan kualitas pendidikan karakter siswa. Dengan pendekatan manajemen mutu, implementasi pendidikan karakter dapat lebih terarah, efisien, dan berdampak positif bagi masa depan generasi muda yang tangguh, kreatif, dan berintegritas tinggi.

Melalui pendekatan manajemen mutu, penulis menguraikan langkah-langkah praktis dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengawasi program 7 Poe Atikan.

Manajemen Mutu Pendidikan

Teori Dan Kebijakan

Manajemen Mutu Pendidikan disusun berdasarkan tiga paradigma: teori mutu pendidikan, aspek mutu pendidikan, dan lembaga mutu pendidikan. Pertama, disajikan 16 teori manajemen mutu. Teori mutu disajikan secara singkat sehingga untuk memahaminya secara utuh dan mendalam memerlukan kajian lebih lanjut dan mandiri. Kedua, disajikan kebijakan-kebijakan mutu di Indonesia yang dibungkus dalam dua bab, yaitu aspek-aspek mutu dan lembaga mutu pendidikan. Aspek mutu misalnya guru, siswa, biaya, sekolah, kurikulum, dan kampus, sedangkan lembaga mutu pendidikan seperti: Lembaga Penjamin Mutu Internal, Kurikulum dan Asesmen Nasional (BSKAN), Badan Akreditasi Nasional (BAN). Teori dan kebijakan mutu pada dasarnya saling melengkapi yang memiliki tujuan sama: meningkatkan mutu sekolah atau kampus. Efektivitas pelaksanaannya membutuhkan komitmen bersama di bawah kendali kepala sekolah atau rektor. Untuk menghasilkan lulusan lembaga pendidikan yang kompeten diperlukan input dan proses pendidikan yang bermutu. Buku ini merupakan buku ajar untuk matakuliah Manajemen Mutu Pendidikan, yakni salah satu mata kuliah wajib di program studi Manajemen Pendidikan atau Administrasi Pendidikan, baik S-1, S-2, maupun S-3. Di dalamnya memuat pengetahuan, konsep, teori, kebijakan, praktik, dan strategi peningkatan mutu pendidikan, baik di tingkat dasar, menengah, hingga perguruan tinggi, yang memungkinkan mahasiswa menjadi praktisi, analis, atau konsultan yang mampu mengembangkan sekolah/madrasah dan kampus. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup #PrenadaMedia

Manajemen Mutu Pendidikan disusun berdasarkan tiga paradigma: teori mutu pendidikan, aspek mutu pendidikan, dan lembaga mutu pendidikan.

Manajemen Mutu Pendidikan

Pada era informasi dan teknologi yang sedemikian pesat perkembangannya, pendidikan memiliki peran krusial dalam menentukan masa depan individu dan bangsa. Kualitas pendidikan menjadi tolok ukur kemajuan sebuah negara. Dalam konteks ini, Manajemen Mutu Pendidikan hadir sebagai sebuah referensi penting yang menguraikan bagaimana pendidikan dapat dikelola dengan standar mutu tertinggi. Buku ini menawarkan pandangan komprehensif mengenai berbagai aspek manajemen mutu dalam pendidikan, menekankan pada pentingnya inovasi dan adaptasi dalam menjawab tantangan masa kini dan masa depan. Buku Manajemen Mutu Pendidikan memberikan pandangan mendalam mengenai bagaimana mutu pendidikan dapat dikelola dengan efektif dan efisien. Melalui 12 bab yang disajikan, pembaca diajak untuk memahami berbagai aspek dari manajemen mutu pendidikan, mulai dari Konsep Dasar Manajemen Mutu Terpadu, Model-Model Standar Mutu Pendidikan, Pengembangan Sistem Manajemen Mutu Pendidikan, Akreditasi Badan Registrasi, Manajemen Mutu Persaingan Global, Pengembangan TQM dalam Pembelajaran, Budaya Organisasi Pendidikan Serta Jaringan Komunikasi Dalam Pendidikan, Kualitas Pendidikan dan Keunggulan Kompetitif, Pemasaran Pendidikan Berorientasi Mutu, Peningkatan Mutu Serta Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan di Sekolah dan Perguruan Tinggi, Evaluasi Pengembangan Manajemen Mutu Pendidikan.

Kualitas pendidikan menjadi tolok ukur kemajuan sebuah negara. Dalam konteks ini, Manajemen Mutu Pendidikan hadir sebagai sebuah referensi penting yang menguraikan bagaimana pendidikan dapat dikelola dengan standar mutu tertinggi.

Manajemen Mutu Pendidikan

Dalam mempertahankan dan meningkatkan mutu pendidikan dibutuhkan manajemen mutu pendidikan. Manajemen mutu adalah suatu sistem untuk membantu satuan pendidikan. Manajemen mutu merupakan kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan semua aktivitas kerja yang harus diselesaikan untuk mempertahankan mutu yang diinginkan. Dengan demikan, lembaga-lembaga pendidikan perlu mengembangkan sistem-sistem mutunya agar dapat membuktikan kepada publik bahwa mereka dapat memberikan layanan yang bermutu baik terkait dimensi layanan produk dan terutama terkait dimensi layanan jasanya. Pembahasan dalam buku ini adalah: Bab 1 Konsep Dasar Manajemen Mutu Pendidikan Bab 2 Hakikat Mutu Pendidikan Bab 3 Sejarah dan Tokoh Pemikir Mutu Bab 4 Penerapan Manajemen Mutu Terpadu dalam Pendidikan Bab 5 Penjaminan Mutu Internal Bab 6 Penjaminan Mutu Ektsternal Bab 7 Strategi Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Buku ini menyajikan pembahasan seputar manajemen mutu pendidikan. Adapun hal yang penulis bahas meliputi konsep dasar manajemen mutu pendidikan, hakikat mutu pendidikan, sejarah dan tokoh pemikir mutu, manajemen mutu pendidikan, penjaminan mutu internal, penjaminan mutu eksternal, akreditasi untuk penjaminan mutu eksternal, dan strategi pengembangan sistem penjaminan mutu pendidikan.

Dalam mempertahankan dan meningkatkan mutu pendidikan dibutuhkan manajemen mutu pendidikan. Manajemen mutu adalah suatu sistem untuk membantu satuan pendidikan.

Manajemen Mutu Pendidikan

Buku ini memberikan nuansa berbeda yang saling menyempurnakan dari setiap pembahasannya, bukan hanya dari segi konsep yang tertuang secara terperinci, tetapi juga melalui penyampaian contoh penerapan yang sesuai dan mudah dipahami. Sistematika buku “Manajemen Mutu Pendidikan” ini mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapan. Buku ini terdiri atas 10 Bab yang dibahas secara rinci dalam pembahasan mengenai konsep dasar manajemenmutupendidikan, diantaranya: Pemahaman Dasar Manajemen Mutu Terpadu; Model-Model Standar Mutu Pendidikan; Total Quality Managemen (TQM) dalam Konteks Pendidikan; Penerapan Manajemen Mutu Terpadudalam Pendidikan; Pengembangan Sistem Manajemen Mutu Pendidikan; Akreditasi dan Sertifikasi; Pemecahan Masalah dan Perbaikan Mutu; Dasar Manajemen Sumber Daya Manuisa dalam Pendidikan; Manajemen Sumber Daya Manusia Persepktif Pendidikan; Manajemen Pembelajaran.

Buku ini terdiri atas 10 Bab yang dibahas secara rinci dalam pembahasan mengenai konsep dasar manajemenmutupendidikan, diantaranya: Pemahaman Dasar Manajemen Mutu Terpadu; Model-Model Standar Mutu Pendidikan; Total Quality Managemen (TQM) ...

MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

Peningkatan mutu pendidikan khususnya pada satuan pendidikan memerlukan adanya kepala sekolah/madrasah yang handal, tangguh dan berkemampuan yang secara bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan di sekolah/madrasah dapat memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu kepada semua peserta didik. Kepala sekolah/madrasah yang handal diharapkan dapat menjadi lokomotif dan kekuatan untuk membimbing, menjadi contoh, serta menggerakkan para pendidik dan tenaga kependidikan dalam melaksanakan upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah/madrasah. Oleh karena itu, program penguatan kemampuan kepala sekolah/madrasah perlu memasukkan pembahasan mengenai EDS/M, yang merupakan bagian penting dalam kompetensi manajerial, sebagai salah satu topik yang harus diketahui dan dipahami secara benar untuk selanjutnya dilaksanakan oleh para kepala sekolah/madrasah

Peningkatan mutu pendidikan khususnya pada satuan pendidikan memerlukan adanya kepala sekolah/madrasah yang handal, tangguh dan berkemampuan yang secara bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan di sekolah/madrasah dapat memberikan ...

MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan adanya pendidikan suatu bangsa akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter. Selain itu, pendidikan juga dapat menggambarkan suatu negara. Sistem pendidikan negara maju pasti sangat berbeda dengan sistem pendidikan di negara berkembang. Adanya kualitas dalam pendidikan didapatkan melalui pelayanan yang diberikan kepada peserta didik, orang tua, dan masyarakat.

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena dengan adanya pendidikan suatu bangsa akan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berkarakter.