Sebanyak 38352 item atau buku ditemukan

Best practice : karya guru inovatif yang inspiratif : menarik perhatian peserta didik

Ilmu adalah suatu perkara yang mulia dan guru adalah orang yang mengantarkan seseorang untuk mencapai kemuliaan itu. Guru begitu memiliki peranan yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Guru juga harus bisa memberikan pencerahan bagi peserta didik dan mampu melahirkan siswa yang tangguh, siap menghadapi aneka tantangan sekaligus memberi perubahan yang hebat bagi kehidupannya. “Menjadi Guru Inspiratif” ini menarik ditelaah para guru di masa depan. Istilah guru inspiratif yang dipaparkan penulis buku ini adalah guru yang memiliki orientasi jauh lebih luas. Guru inspiratif memilih melakukan tindakan yang sangat strategis, yaitu bagaimana ia mampu memberikan perspektif yang mencerahkan. Guru inspiratif menawarkan perspektif yang memberdayakan, menghasilkan energi yang kreatif.

Kegiatan pembelajaran matematika yang mengaitkan materi pembelajaran dengan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari (pendekatan kontekstual), dapat meningkatkan motivasi peserta didik dalam belajar. 2. Motivasi yang tinggi dapat ...

Surat Kabar Guru Belajar Edisi II Program Pendidikan Untuk Semua Yogyakarta

MENDAKI LEBIH TINGGI Senyum bahagia anak adalah hadiah terbaik atas kerja keras pendidikan. Terlebih senyum itu berasal dari murid penyandang disabilitas yang optimis untuk melanjutkan pendidikan tinggi. --- Saya bisa menyetir mobil itu termasuk lambat dibandingkan kebanyakan teman. Saya mengendarai mobil setelah bekerja sekian tahun. Setelah bisa, saya mengurus surat ijin mengemudi. Gara-gara itu saya akhirnya tahu bahwa surat izin mengemudi ternyata ada levelnya. Surat Izin Mengemudi (SIM) yang saya miliki berada pada level paling rendah, level penguasaan yang paling sedikit tantangannya. Hanya bisa mengendarai kendaraan yang tergolong kecil. Setelah mempunyai SIM jenjang terendah sekian bulan, saya baru bisa mengajukan SIM pada jenjang yang lebih tinggi. Semakin tinggi jenjang, semakin kompleks tantangannya dan semakin banyak penyesuaian perilaku yang dibutuhkan. Begitu juga menjadi guru. Pada dasarnya menguasai kompetensi yang sama namun dengan jenjang penguasaan yang berbeda-beda. Saya selalu membayangkan guru pada pendidikan inklusi dan pendidikan luar biasa menempati jenjang yang lebih tinggi dibandingkan guru pada umumnya. Saya membayangkan guru pada pendidikan khusus sama seperti guru pada umumnya hanya saja tantangan yang dihadapi lebih kompleks. Guru pada umumnya menghadapi murid yang beragam kondisinya. Guru pendidikan khusus menghadapi keragaman murid yang lebih intensif. Guru pada umumnya dituntut kreatif melakukan pembelajaran. Guru pendidikan khusus dituntut lebih kreatif lagi. Wajar bila kita respek dan perlu belajar dari guru pendidikan khusus. Itulah mengapa menjadi kehormatan bagi Kampus Guru Cikal ketika dipercaya Nusantarun untuk mengelola program Pendidikan untuk Semua di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Program ini bertujuan menyediakan dukungan dan kesempatan bagi murid penyandang disabilitas mendapatkan akses pendidikan tinggi. Guru pendidikan khusus, bagaimana pun, menjadi penggerak utama program yang berinteraksi langsung dengan murid penyandang disabilitas. Program Pendidikan untuk Semua sendiri termasuk kompleks. Banyak pihak yang dilibatkan, mulai guru, murid penyandang disabilitas, orangtua, pemerintah daerah hingga perguruan tinggi yang mempunyai program bagi murid penyandang disabilitas. Variasi program dan konten pembelajarannya pun relatif kompleks. Setelah lebih dari satu tahun berjalan, program Pendidikan untuk Semua ini sebenarnya sudah pada fase akhir program. Sayangnya, kondisi darurat COVID-19 membuat pelatihan bagi murid penyandang disabilitas di Yogyakarta yang berpotensi mendapatkan beasiswa harus tertunda. Saat ini kami tengah menyiapkan program belajar daring (online) pengganti untuk memastikan kualitas pembelajaran yang setara dengan pelatihan yang dilakukan di Jawa Tengah. Surat Kabar Guru Belajar edisi ini menampilkan perjalanan dan pelajaran sepanjang perjalanan program dari awal hingga akhir. Pada akhirnya, keyakinan awal semakin menguat bahwa murid penyandang disabilitas layak mendapat kesempatan melanjutkan pendidikan tinggi. Sebagaimana ditegaskan pada tulisan guru Sri Wahyuni, murid penyandang disabilitas tidak butuh perlakuan istimewa. Mereka butuh perlakuan yang sama, sebagaimana kita memperlakukan semua murid secara istimewa. Terima kasih Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah atas dukungannya. Terima kasih untuk IAIN Sunan Kalijaga, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas 11 Maret dan Universitas Dian Nuswantoro atas komitmennya terhadap kesempatan yang setara bagi murid penyandang disabilitas melanjutkan pendidikan tinggi. Terima kasih Nusantarun yang telah memberi kepercayaan dan menjadi teman seperjalanan untuk mewujudkan pendidikan untuk semua. Telah panjang perjalanan kita, tapi masih panjang perjalanan yang harus ditempuh untuk mendampingi murid penyandang disabilitas yang mendapatkan beasiswa pendidikan tinggi. Mari terus melangkah bersama, menemani mereka mendaki lebih tinggi! Bukik Setiawan Kampus Guru Cikal

Sebagai guru bimbingan dan konseling di sekolah saya sering menjumpai berbagai macam permasalahan murid dalam proses pemenuhan tugas-tugas perkembangannya. Saya menyadari bahwa satu masalah saja dalam diri murid dapat berpengaruh ...

Menjadi Guru Profesional Dalam Konteks Globalisasi

Era globalisasi yang ditandai perkembangan yang sangat cepat di bidang IPTEK dan seni budaya, telah memberikan dampak baik positif maupun negatif bagi kehidupan tiap bangsa di dunia termasuk bangsa lndonesia. Salah satu dampak yang dimaksud adalah adanya tuntutan untuk hidup ber kompetitif di tengah-tengah masyarakat dunia dan jika tidak ingin eksistensi suatu bangsa tergilas perjalanan waktu era global, maka penyiapan SDM harus diprioritaskan, untuk memperbaiki sumber daya manusia Indonesia, bidang pendidikan dirasakan sebagai wadah yang tepat untuk membentuk dan mendidik para generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian khusus untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia agar tidak kalah dari kualitas pendidikan di luar negeri. Anis Baswedan yang dikutip oleh Subkhan (2015) menyatakan bahwa kualitas pendidikan tergantung pada kualitas guru. Sebaik apa pun kurikulumnya, jika tidak didukung oleh kemampuan guru yang memadai dalam mengaplikasikannya, maka hasilnya pun tak bisa diharapkan. Peran guru begitu besar dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas agar menghasilkan luaran-luaran yang berkualitas pula. Hal ini semakin diperkuat oleh UndangUndang RI Nomor 14 tahun 2005 yang menyatakan bahwa kedudukan guru sebagai tenaga profesional berfungsi untuk meningkatkan martabat guru serta perannya sebagai agen pembelajaran untuk meningkatkan mutu pendidikan. Untuk itu, guru dituntut untuk mengembangkan kemampuan dan keahlian yang dimiliki agar menjadi guru profesional. Pemerintah juga telah menetapkan standar kompetensi bagi guru yang dikembangkan secara utuh dari empat kompetensi utama, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, profesional dan sosial. Empat kompetensi tersebut tercantum dalam PP No. 19 Tahun 2005 ayat 28 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Moderator menetapkan aturan main dan mengarahkan singkat topik/permasalahan. Setelah dipersitakan moderator, panelis pertama menyampaikan permasalahannya untuk ditanggapi oleh panelis lainnya. Moderator dapat meminta panelis pertama ...

Surat Kabar Guru Belajar Edisi Khusus: #TerusBelajar Daerah Blitar

Surat Kabar Guru Belajar spesial ini merupakan hasil kerjasama dengan Yayasan Lari Nusantara dalam program NusantaRun 8. Berisi tentang praktik baik perubahan pembelajaran setelah mengikuti program #TerusBelajar Sekolah Merdeka Belajar. Surat Kabar Guru Belajar spesial ini terdiri dari empat edisi berbeda yang berasal dari 5 daerah di Jawa Timur.

Siti Afida Namun, guru belum terbiasa menyampaikan permasalahan pembelajaran kepada kepala sekolah. Saya bertanya kepada teman kepala sekolah dan mempelajari ulang pendekatan coaching yang pernah Mereka menganggap hal seperti itu sangat ...

GORESAN PENA GURU PRESTASI

Guru Prestasi harus terus berkarya? Memang benar. Untuk menjadi guru prestasi harus banyak menulis, melakukan penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, dan yang paling utama adalah guru prestasi harus mampu membawa anak didiknya berprestasi. Buku ini berisi berbagai goresan pena penulis menuju guru prestasi dan setelah menjadi guru prestasi. Ada beberapa tulisan dihasilkan setelah penulis menjadi kepala sekolah. Dengan demikian, tulisan ini berisi hal-hal yang berhubungan dengan guru, pembelajaran, ujian nasional, sekolah, dan hal lain yang berhubungan dengan dunia pendidikan. Buku ini dapat membantu para guru yang ingin meningkatkan kompetensinya. Tulisan dalam buku ini juga dapat membantu kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas sekolah yang dipimpinnya. Akhirnya, dapat penulis katakan bahwa buku ini sangat dibutuhkan oleh guru dan kepala sekolah.

Perencanaan diawali dari analisis permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran. Permasalahan dapat berupa materi bidang studi, misalnya bagaimana menjelaskan suatu konsep kepada peserta didik, permasalahan dapat pula berupa pedagogi ...

Manajemen Sumber Daya Insani di Lembaga Pendidikan Optimalisasi Supervisi untuk Meningkatkan Profesionalitas Guru

Dalam buku ini penulis menggunakan istilah Manajemen Sumber Daya Insani (MSDI) walau pada dasar konsepnya tidak terdapat perbedaan dengan Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), hanya saja di buku ini penulis berupaya menggali kon- sep-konsep Islam. Topik sumber daya insani merupakan kajian sentral manajemen, tentu tanpa mengabaikan tema lainnya. Tanpa adanya sumber daya insani bermutu dapat dipastikan organisasi tidak dapat bergerak dan sangat sulit mencapai tujuan organisasi.

Berbeda dengan permasalahan guru, Kimbal Wiles menyampaikan hal yang diharapkan guru dari atasannya. Hal ini penting mendapat perhatian. Masalah-masalah yang dihadapi guru dalam tingkat satuan pendidikan mulai dari SD/Mis, SMP/MTs, ...

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XII

Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk Kelas XII secara khusus ditulis untuk guru-guru Biologi di madrasah aliyah; meskipun tidak menutup kemungkinan untuk dipergunakan oleh guru Biologi pada sekolah umum jenjang SMA kelas XII. Tujuan utama ditulisnya buku ini adalah untuk memberikan panduan bagi guru Biologi MA dalam merencanakan kegiatan pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Hal ini dikarenakan pembelajaran Biologi yang berlangsung di MA selama ini masih bersifat umum, belum mencirikan karakteristik keislamannya. Buku panduan ini terdiri atas dua bagian utama, yaitu petunjuk umum dan petunjuk khusus. Petunjuk umum meliputi gambaran secara keseluruhan isi buku, landasan pengembangan buku, cakupan materi Biologi kelas XII, strategi, proses, serta media pembelajaran secara umum. Pada petunjuk khusus, guru dapat menemukan secara detail terkait komponen-komponen perencanaan penyusunan proses pembelajaran Biologi yang bernuansa Islam. Komponen-komponen tersebut meliputi uraian Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Tahap-Tahap Pembelajaran, serta Evaluasi Pembelajaran. Seluruh komponen tersebut disusun inklusif antara ilmu umum biologi dengan ilmu agama Islam. Buku Panduan Guru Biologi Terintegrasi Nilai-Nilai Islam Untuk SMA/MA Kelas XII ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Akal pikiran yang digunakan sebagai upaya memahami permasalahan atau fenomena alam tersebut dimulai dari kegiatan menyusun rancangan penelitian untuk mengungkap permasalahan tertentu (dalam hal ini misalnya yaitu permasalahan tentang ...

Guru di 20\′′20 [Menemukan Asa Baru di Masa Pandemi]

Panggilan hidup menjadi guru itu pilihan. Unik sekaligus menantang. Unik, bisa mengenali dan memahami berbagai karakteristik peserta didik. Menantang, membutuhkan berbagai elemen supaya tujuan pembelajaran tercapai sehingga peserta didik memiliki kompetensi life skill unggulan. Bagaimana memadukannya? Di tengah pandemi covid-19, keduanya bisa terejawantah. Masa pandemi ini harus disikapi dengan baik sehingga pemenuhan hak belajar dan psikologis rasa ingin tahu peserta didik harus dipenuhi. Guru harus memberikan pelayanan pendidikan yang prima, yaitu dengan tulus dan ikhlas. Di dalam proses pembelajaran oleh guru dan peserta didik, terbentuk pengalaman moral serta nilai-nilai kehidupan keduanya. Memang benar, muara pembelajaran adalah meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik secara maksimal. Nilai-nilai kehidupan serta kemampuan maksimal (kognitif, afektif, psikomotorik) peserta didik akan bersifat permanen dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari jika dibantu oleh peran guru. Untuk mencapai cita-cita mulia itu, guru dituntut untuk memberikan pelayanan secara tulus dan ikhlas. Gaya mendidik yang melekat pada setiap guru akan berdampak bagi anak-anak seperti yang dilakukan dan dialami penulis. Menjadi guru harus berorientasi demi kemajuan bangsa melalui peserta didik. Dengan demikian, pelayanan pendidikan dengan tulus dan ikhlas harus menjadi ciri yang menonjol bagi sosok guru. Bagaimana jadinya ketika terjadi masa pandemik? Dengan berbagai kisah, penulis memberikan pelayanan pendidikan secara tulus dan ikhlas dan membukukannya. Penulis berhasil mendidik mereka untuk menemukan kemampuan maksimal dalam diri peserta didik. Kelak, mereka menjadi anak-anak yang membanggakan orang tua. Buku sederhana ini tidak hanya menceritakan kisah perjalanan penulis memberikan pendidikan dengan tulus dan ikhlas, tetapi juga akan memotivasi Anda khususnya pelaku pendidikan yang terlibat langsung. Buku ini hadir untuk menemani para guru, secara khusus, supaya tetap menggalakkan semangat pengabdian bagi generasi Indonesia kelak. Buku ini sebenarnya biasa. Jika Anda merasakan membaca dan mengalami dampaknya, menjadi amat luar biasa. Temukan saja. Salam literasi.

permasalahan yang terjadi sehingga adikku dikeluarkan dari sekolah pada masa pandemi ini? Setelah mendengar paparan Uda, tahulah kondisinya. Ternyata, kesalahan yang terjadi berasal dari adikku. Niat untuk mengikuti dan mengerjakan ...

INOVASI PEMBELAJARAN “PENINGKATAN KUALITAS GURU”

Buku ini merupakan simbol semangat intelektual dalam mengakaji ilmu pendidikan khususnya tentang inovasi pembelajaran peningkatan kualitas guru yang terbit pada tahun 2022. Kontributor dari buku ini adalah para peneliti dan dosen dari berbagai kampus di Indonesia. Mereka memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda. Penulisan buku ini dilandasi atas pentingnya update penelitian terbaru tentang kajian ilmu pendidikan dengan tema tentang Inovasi Pembelajaran Peningkatan Kualitas Guru yang menjadi isu dan problematika saat ini.

Dari uraian di atas dapat dikemukakan, bahwa yang mendorong perlunya dilaksanakan inovasi pendidikan adalah permasalahan atau kelemahan yang ada dalam sistem pendidikan itu sendiri dan faktor permasalahan yang terdapat dari luar sistem ...

Guru Is The Best

Kesejalanan – kemajuan – keserasian pendidikan, sangat ditentukan oleh tanggung jawab guru di sekolah. Karena guru merupakan pejuang terdepan pendidikan yang berhubungan langsung dengan peserta didik di lapangan. Secara mendasar, konsep cerdas selalu dikaitkan dengan kinerja guru. Para guru lebih berkontribusi dan dianggap memiliki saluran wewenang paling besar untuk mencerdaskan peserta didik. Sebab itu, secara pribadi maupun institusi hendaknya para guru mau meng-upgrade, meng-update, dan meng-up keilmuan sebagai upaya meningkatkan profesionalitas keguruan. Tidak ada kata yang bisa membuat kita berubah saat tidak menemukan alasan perubahan dengan hanya menanti tanpa berusaha. Tanpa niat kita sendiri, maka kita hanya akan merasakan ketertinggalan dan tidak berdaya mencegahnya. Sebab itu, memulai dan melatih diri jauh lebih penting daripada merasa cukup dengan kondisi sekarang Guru Is The Best ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak*

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan permasalahan dalam kajian. 2. Siswa diberi permasalahan sebagai penjajakan pemahaman. 3. Siswa diberikan instruksi-instruksi singkat dan permasalahan sebagai contoh yang dapat disimulasikan. 4.