Sebanyak 15 item atau buku ditemukan

CLASSROOM MANAGEMENT DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Buku Classroom Management dalam Pendidikan Agama Islam karya Muhammad Hafiz Ansyari dan rekan-rekannya membahas secara mendalam tentang bagaimana mengelola kelas secara efektif dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip Islam. Buku ini dirancang untuk menjadi panduan praktis bagi pendidik dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, adil, dan penuh makna dalam konteks Pendidikan Agama Islam (PAI). Isi buku mencakup penjelasan tentang konsep dasar manajemen kelas, prinsip keadilan, otoritas guru, pendekatan preventif, suportif, dan korektif, serta pentingnya komunikasi efektif. Buku ini juga mengeksplorasi berbagai tantangan internal dan eksternal yang dihadapi dalam mengelola kelas PAI, dan memberikan solusi yang relevan dengan prinsip-prinsip Islami, seperti menanamkan disiplin melalui pendekatan proaktif dan reaktif. Dilengkapi dengan contoh penerapan, seperti penggunaan teknologi dan media Islami dalam kelas, buku ini menggarisbawahi pentingnya membangun karakter siswa yang berakhlak mulia, memahami tanggung jawab, dan menerapkan nilai-nilai Islami di setiap aspek kehidupan. Penulis berharap bahwa dengan memahami dan menerapkan manajemen kelas berbasis nilai Islam ini, para guru dapat membantu siswa mengembangkan kepribadian yang kuat dan seimbang antara aspek akademis dan spiritual.

... , & Kibtiyah , A. ( 2022 ) . Pembentukan karakter religius , disiplin dan tanggungjawab melalui kegiatan Tahfidzul Qur'an di SD Islam roushon fikr jombang. Attaqwa: Jurnal. 94 - Classroom Management dalam Pendidikan Agama Islam.

PENGEMBANGAN SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN PAI

Buku ini merupakan panduan komprehensif dalam pengembangan sumber dan media pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Dengan fokus terstruktur, pembaca diajak memahami pondasi pembelajaran, termasuk konsep belajar dan keragaman preferensi media. Dalam konteks era informasi dan teknologi, buku ini mengulas konsep, klasifikasi, pemilihan, penggunaan, serta evaluasi sumber dan media pembelajaran PAI. Mengintegrasikan teori-teori belajar relevan, buku ini membahas peran penting sumber dan media dalam mendukung proses belajar PAI. Selain membahas sumber belajar tradisional, seperti buku teks, buku ini juga menggali pengembangan produk media teknologi modern, seperti audio-visual dan video game, untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran PAI. Dengan pengetahuan konseptual dan panduan praktis, buku ini diharapkan memberikan kontribusi positif dalam menginspirasi pengembangan sumber dan media pembelajaran PAI yang inovatif dan efektif.

Dengan pengetahuan konseptual dan panduan praktis, buku ini diharapkan memberikan kontribusi positif dalam menginspirasi pengembangan sumber dan media pembelajaran PAI yang inovatif dan efektif.

Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti untuk SMP/Mts Kelas VIII

Buku ini merupakan penjabaran dari Standar Isi Kurikulum 2013 yang menitikberatkan pada aspek sikap spiritual (Kompetensi Inti 1) dan sikap sosial (Kompetensi Inti 2). Namun demikian, agar KI-1 dan KI-2 dapat terimplementasi dengan benar, dijabarkan pula aspek pengetahuan dan keterampilan. Diharapkan buku ini mampu menggugah kepekaan peserta didik terhadap isu-isu aktual, kemudian bisa menyelesaikan masalah-masalah tersebut dengan baik. Memang, dalam buku ini tidak semua pengetahuan dan keterampilan dijabarkan secara luas. Hal ini sengaja dilakukan agar peserta didik mau mencari informasi lain sebagai pendalaman dan perluasan materi. Hal ini sesuai dengan prinsip pengembangan kurikulum 2013, bahwa peserta didik harus mencari tahu, bukan diberi tahu. Sudah barang tentu dalam penyusunan buku ini masih banyak kekurangan dan kekhilafan. Oleh karena itu, penulis dengan sangat ikhlas menerima kritik dan saran dari seluruh pembaca, demi kesempurnaan penyusunan buku ini pada saat mendatang.

Sudah barang tentu dalam penyusunan buku ini masih banyak kekurangan dan kekhilafan. Oleh karena itu, penulis dengan sangat ikhlas menerima kritik dan saran dari seluruh pembaca, demi kesempurnaan penyusunan buku ini pada saat mendatang.

Ekonomi Islam Nusantara

Nusantara yang saat ini bernama Indonesia dibangun di atas kekayaan sejarah yang melimpah. Kekayaan tersebut berupa keragaman suku, agama, adat, dan bahasa daerah yang digunakan oleh masyarakat di masa lalu. Selain itu, terdapat pula aktivitas ekonomi yang menunjukkan keragaman yang dimiliki oleh Nusantara. Aktivitas tersebut pun memiliki karakteristik unik dan berbeda-beda di setiap daerah. Aktivitas ini tidak hanya dipengaruhi oleh perkembangan budaya masyarakat itu sendiri, tetapi juga dibentuk oleh masuknya budaya lain melalui interaksi ekonomi, seperti aktivitas perdagangan. Buku ajar ini tidak hanya memberikan wawasan tentang sejarah, tetapi juga menyuguhkan informasi mengenai praktek ekonomi dan keuangan yang menggunakan prinsip syariah yang dilakukan oleh kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara. Kajian buku ini berupaya mengeksplorasi tujuh pembahasan pokok aktivitas ekonomi dan keuangan yang dilakukan oleh kerajaan-kerajaan Islam di masa lalu. Tujuh tema tersebut meliputi: Pertama, sektor keuangan publik yang meliputi instrumen zakat, pajak, ghanimah, waris, fa’i (upeti), dan denda. Kedua, sektor keuangan sosial yang meliputi pembahasan praktek wakaf, infak, sedekah, dan hibah/hadiah. Ketiga, sektor ekonomi internasional yang meliputi pembahasan tentang tarif perdagangan, kontrak-kontrak perdagangan intra kerajaan, pengaturan dermaga atau pelabuhan, kontrak-kontrak perdagangan antar kerajaan, dan kontrak-kontrak perdagangan kerajaan dengan pihak asing. Keempat, sektor ekonomi komersial yang terdiri dari praktek pengaturan pasar, utang-piutang, jual-beli, sewa, dan hak kepemilikan. Kelima, ekonomi moneter yang membahas kebijakan mata uang yang digunakan pada masa kerajaan Islam. Keenam, kelembagaan ekonomi masa kerajaan Islam yang menjalankan fungsi pengaturan praktek ekonomi, baik yang dilakukan kerajaan maupun masyarakat. Dan ketujuh, peraturan atau perundangan yang berlaku dan menjadi pedoman dalam pengaturan aktivitas ekonomi. Selain membahas aktivitas ekonomi dan keuangan Islam yang sudah dipraktekkan oleh kerajaan-kerajaan Islam tersebut, buku ajar ini juga akan membubarkan gerakan ekonomi Islam yang dilakukan oleh organisasi Sarekat Dagang Islam (SDI), Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU) sebelum kemerdekaan. Eksplorasi sejarah terkait aktivitas tujuh sektor ekonomi dan keuangan Islam di kerajaan-kerajaan Islam dan organisasi-organisasi sosial-keagamaan tersebut diharapkan dapat bermanfaat dalam memperkaya khazanah tentang sejarah ekonomi Islam di Nusantara dan menjadi referensi bagi pengembangan aplikasi ekonomi dan keuangan Islam pada masa sekarang ini. Proses asimilasi antara prinsip-prinsip Islam dan aktivitas ekonomi dan keuangan masyarakat Nusantara merupakan informasi yang sangat menarik untuk diketahui dan digali. Praktek ekonomi dan keuangan pada masa kerajaan-kerajaan Islam menjadi topik yang menarik untuk dielaborasi karena keduanya menjadi tolak ukur kemakmuran suatu kerajaan. Catatan praktek ekonomi dan keuangan pada masa kerajan Islam menunjukkan peran penguasa dalam perekonomian. Praktek ekonomi dan keuangan dengan segenap infrastruktur pendukungnya. Praktek tersebut setidaknya dapat ditemukan dalam catatan undang-undang kerajaan. Penjelajahan yang memadukan antara kajian sejarah dan ekonomi Islam yang terwujud dalam Buku Ajar Ekonomi Islam Nusantara ini merupakan langkah awal penulis yang tentu saja sangat jauh dari kesempurnaan. Buku Ajar Ekonomi Islam Nusantara diharapkan dapat memberikan kontribusi literatur yang selama ini, penulis amati, belum tersedia. Mata kuliah ekonomi Islam adalah mata kuliah yang penulis coba kembangkan.

Buku Ajar Ekonomi Islam Nusantara diharapkan dapat memberikan kontribusi literatur yang selama ini, penulis amati, belum tersedia. Mata kuliah ekonomi Islam adalah mata kuliah yang penulis coba kembangkan.

TEOLOGI MULTIKULTURAL Tafsir Tematik Ayat-Ayat Multikulturalisme

Diskursus multikulturalisme di negara kita akhir-akhir ini terlihat menggembirakan. Banyak sarjana muslim telah mencurahkan pemikirannya untuk mengkaji aspek-aspek tersebut dalam konteks keindonesiaan. Multikulturalisme membicarakan tatanan ideologi yang menghendaki persamaan dan persatuan di tengah pusaran keanekaragaman kebudayaan, pluralisme, inklusivisme, moderatisme, dan lain sebagainya. Fenomena ini telah dimulai sejak masa kemerdekaan. Para sarjana terus-menerus memikirkan secara akademis sebagai upaya merekatkan rakyat Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku, budaya, agama, dan bahasa dalam satu wadah toleransi dan saling menghargai. Mungkin, pada masa pemerintahan Abdurrahman Wahid tema diskusi ini cukup berperan besar.

Ayumardi Azra mengatakan bahwa pendidikan multikultural dapat didefinisikan sebagai “pendidikan untuk atau tentang keragaman budaya dalam merespons perubahan dengan demografis dan kultural lingkungan masyarakat tertentu bahkan dunia ...

3 JAM BISA PAHAM MAKNA 17 JUZ AL QURAN PLUS NAHWU & SHOROF

3 JAM BISA PAHAM MAKNA 17 JUZ AL QURAN PLUS NAHWU & SHOROF ✅ Ingin Paham Makna Al Qur'an & nahwu Shorofnya (bahasa Arab dasar) dengan metode yang cepat, mudah, simpel untuk pemula dari nol insya Allah bisa faham 97 Kata Setara ±57% = 17 Juz Makna Al Qur'an dalam 3 Jam 📖 Dengan metode Kasyful perpaduan Metode klasik tradisional dan modern terbaru, Cocok buat anda guru ngaji, santri, penghafal Al-Qur'an, pekerja,org sibuk, Pelajar Mahasiswa, tidak mondok dll

3 JAM BISA PAHAM MAKNA 17 JUZ AL QURAN PLUS NAHWU & SHOROF ✅ Ingin Paham Makna Al Qur'an & nahwu Shorofnya (bahasa Arab dasar) dengan metode yang cepat, mudah, simpel untuk pemula dari nol insya Allah bisa faham 97 Kata Setara ±57% = 17 ...

Metode Penelitian Kualitatif dalam Manajemen Pendidikan Islam

Sistematika Metode Penelitian Kualitatif dalam Manajemen Pendidikan Islam disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapannya. Buku ini terdiri atas 11 bab yang dibahas secara rinci, diantaranya: Pengantar Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Paradigma Kualitatif dan Kuantitatif dalam Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Masalah Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Latar Belakang Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Research Gap dan Novelty dalam Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Rumusan Masalah dalam Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Kajian Teori dalam Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Jenis Penelitian Kualitatif dalam Manajemen Pendidikan Islam, Teknik Pengumpulan Data Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, Analisis Data Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, dan Menyusun Artikel Jurnal Bidang Penelitian Manajemen Pendidikan Islam.

Sistematika Metode Penelitian Kualitatif dalam Manajemen Pendidikan Islam disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapannya.

Manajemen Pendidikan Islam: Tinjau Konsep, Kurikulum, dan Sistem Informasi Sekolah

Manajemen pendidikan merupakan suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan sumber daya berupa man, money, materials, method, machines, market, minute, dan information, agar menghasilkan sesuatu yang efektif dan efisien dalam bidang pendidikan. Manajemen pendidikan harus diterapkan dalam dunia pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan dan sasaran pendidikan. Pendidikan yang berorientasi kedepan memiliki visi dan misi yang jelas akan menghasilkan output dan outcome yang berkualitas. Pembahasan materi dalam buku ini terdiri dari 12 BAB yaitu: BAB I. Definisi dan Konsep Dasar Manajemen Pendidikan; BAB II. Ruang Lingku Manajemen Pendidikan; BAB III. Manajemen SDM Dalam Pendidikan; BAB IV. Manajemen Berbasis Sekolah; BAB V. Manajemen Sarana dan Prasarana; BAB VI. Manajemen Kurikulum; BAB VII. Manajemen Kelas; BAB VIII. Manajemen Peserta Didik; BAB IX. Manajemen Keuangan Sekolah; BAB X. Manajemen Sistem Informasi Sekolah; BAB XI. Manajemen Mutu Sekolah; dan BAB XII. Manajemen Humas.

Manajemen pendidikan merupakan suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan sumber daya berupa man, money, materials, method, machines, market, minute, dan information, agar menghasilkan sesuatu yang efektif dan ...

Buku Pedoman

Pendidikan Agama Islam (PAI) Politeknik

Hadirnya buku pegangan khazanah PAI ini, secara historis berawal dari sebuah kegelisahan atau maslahah terhadap keadaan mahasiswa/i pada umumnya yang saat ini cukup delematis dan ironis secara etika, moral, dan nilai, terutama nilai ke-Islaman, yang bagi penulis maslaha tersebut perlu mendapatkan perhatian khusus. Adapun maslahah yang tampak cukup akut, diantaranya sebagai berikut: Pertama, banyak kalangan mahasiswa/i khususnya kaum muslimin yang secara perilaku dan sikap masih jauh dari nilai islam. Kedua, islam hanya dijadikan pemahaman keagamaan secara teoritis tidak aplikatif, sehingga banyak kalangan mahasiswa/i terutama bagi mareka yang memahami islam hanya sepenggal, sehingga banyak diantara mereka dengan mudah terbawa arus oleh paham-paham radikalisme keagamaan, yang saat ini hampir bermunculan diberbagai perguruan tinggi. Ketiga, masih banyak diantara mahasiswa/i yang belum/ tidak mahir didalam memahami islam secara teks (baca AlQur`an). Hal ini menjadi wajar, karena sebagian besar atau/ dan bahkan hampir keseluruhan mereka lulusan sekolah umum, yang dari segi materi keagamaan relatif sedikit ketimbang di pesantren/madrasah. Keempat, menjamurnya budaya modernisasi dan globalisasi yang cenderung menggeser budaya islam, yang salah satunya melalui westernisasi yang saat ini begitu sangat mempengaruhi kondisi emosional dan spriritual generasi muda islam. Deskripsi tersebut diatas, menjadi kekhawatiran tersendiri bagi penulis yang secara profesi saat ini sebagai Dosen Pembina Agama Islam di lingkungan Politeknik Jember. Oleh sebab itu, penulis sangat berbesar hati dan berharap, bahwa hadirnya buku pegangan PAI ini dapat menjadi angin segar yang memberikan aura positif terhadap pola pikir, cara sikap, dan cara bertindak mahasiswa/i Politeknik Jember. Sebagai akhir dari pengantar ini, penulis menyadari bahwa buku ini masih banyak kekurangan, karena itu penulis sangat berlapang dada menerima berbagai masukan guna kesempurnaan buku ini, berkenaan dengan hal tersebut penulis terlebih dahulu mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh rekan yang ikut serta membantu baik pikiran dan tenaga sehingga buku ini dapat diselesaikan, sehingga dapat diterbitjkan. Terakhir, semoga Allah SWT tidak henti-hentinya selalu mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin Ya Rabbal ‘Alamin.

Hadirnya buku pegangan khazanah PAI ini, secara historis berawal dari sebuah kegelisahan atau maslahah terhadap keadaan mahasiswa/i pada umumnya yang saat ini cukup delematis dan ironis secara etika, moral, dan nilai, terutama nilai ke ...

STRATEGI TAKTIS PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI

Negara-negara maju telah meninggalkan kita. Mereka bagaikan telah mengendarai mobil dengan laju kecepatan 100 km/perjam sehingga sudah jauh ke depan, sementara kita masih mengendarai kendaraan dengan laju kecepatan 40 km perjam. Untuk mengejar ketertinggalan, kita harus memacu mobil yang kita kendarai semaksimal mungkin, dalam arti mengerahkan segala pikiran dan tenaga secara konsisten dan terfokus. Sejauh ini kita sudah belajar dengan kemajuan negara-negara lain, hanya saja masih dalam merespons dinamika masa depan diperlukan totalitas perubahan orientasi sikap dalam memperbaiki kemerosotan bangsa, melalui upaya yang lebih dikenal dengan revolusi mental. Revolusi mental ditandai oleh perubahan pola pikir dan perilaku yang berkebalikan: dari negatif ke positif, dari malas ke kerja keras, dari melanggar hukum ke taat hukum, dari tak disiplin ke disiplin tinggi, dari bohong ke jujur, dari korupsi ke antikorupsi, dari konflik ke harmoni-konsensus, dari prasangka ke saling percaya, dari tidak punya tanggung jawab ke bertanggung jawab, dari terkungkung masa silam ke berorientasi masa depan, dan seterusnya. Revolusi mental saat ini dibutuhkan dalam menggenjot laju kemajuan bangsa dalam mengejar ketinggalan kita dibandingkan bangsabangsa lain. Dalam konteks ini diperlukan pendidikan karakter yang mengembangkan generasi baru yang memiliki kepribadian yang sehat dengan nalar, sikap dan perilaku bermoral. Yakni: generasi yang memiliki living values (nilai-nilai keutamaan dalam hidup), rasa percaya diri, kreatif, berkecerdasan ganda, jujur, punya etos membaca, serta mampu mengintegrasikan kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan spiritual (SQ) dan kecerdasan ketahanmalangan (AQ) yang dibutuhkan saat ini. Dalam melahirkan generasi ini, dibutuhkan rancangan pendidikan karakter yang holistik dan diikuti dengan penerapan strategi pembelajaran yang tepat. Dalam hal ini, pendidik dapat mempertimbangkan untuk menggunakan strategi pembelajaran membangun komunitas moral dalam kelas, serta dengan metode pembiasaan di sekolah, rumah maupun lingkungan masyarakat. Buku ini merupakan kumpulan tulisan artikel yang digagas oleh Edu Publisher, sehingga dalam naskah yang terkumpul diterbitkan dalam dua bentuk, yakni ebook dan cetak. Hal ini dilakukan untuk memenuhi keinginan penulis disamping banyaknya tulisan yang terkumpul. Para penulis dalam buku ini berasal dari berbagai kalangan, yakni: Dosen, Guru, Psikolog, dan praktisi pendidikan, sehingga menjadikan buku renyah untuk dibaca. Buku ini diharapkan dapat membantu para guru dan Dosen yang berkecimpung dalam dunia pendidikan. Karenanya penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak sempat disebut satu persatu. Atas segala bantuan dan kontribusinya sehingga buku ini dapat terbit. Atas pengertian dan dukungannya sehingga buku ini bisa terwujud. Menyadari bahwa buku ini masih jauh dari kesempurnaan, masih banyak kelemahan sehingga masih diperlukan perbaikan pada edisi berikutnya.

Adapun karya–karya penulis adalah 1) Guru PAUD Merajut Mimpi Menuju Istana; tahun 2018, 2) Sifat- sifat nabi (Materi Pendidikan Akhlak Anak Islami); tahun 2020, 3) Mendidik anak sejak dini (inspirasi Pendidikan Karakter Imam Al–Ghazali; ...