Sebanyak 1136 item atau buku ditemukan

Pendidikan Gender "Dalam Sudut Pandang Islam"

Gender yang muncul dalam kehidupan Barat pasti akan berbeda dengan gender yang muncul di Timur, semangat yang muncul tetap harus berada dalam garis sumber Islam yaitu al-Qur’an dan Hadits yang mungkin berbeda adalah interpretasi. Sebab kita membahas tentang pendidikan gender Islami maka tentunya kita tidak bisa melepaskan hakikat dari Islam tersebut. Pendidikan Gender Islami adalah usaha untuk melakukan keidealan aktivitas dalam sosiokultural antara lakilaki dan perempuan sesuai dengan kemampuan dan kepantasan berdasarkan semangat al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah sallalahu ‘alaiahi wasallam dengan tidak merugikan, merendahkan, berhipotesis alternatif negatif atau menyakiti baik laki-laki maupun perempuan diperuntukkan untuk kemashlahatan kehidupan bersama. Buku ini tidaklah bagus tapi lumayanlah. Inilah buku sederhana yang dapat saya sumbangkan kepada pembaca, janganlah anda mengira bahwa saya telah sempurna menulis dan membicarakan tentang ‘Pendidikan Gender’ sebab saya hanya membahas topik-topik yang menurut saya penting, itupun belum tuntas. Jujur saja saya pemula dalam menulis buku; jadi masih amatiran. Tapi bila anda mengatakan isi buku ini bagus dan menarik tentu saya akan tersenyum mendengarnya, karena pada dasarnya saya memang senang dipuji. Semoga buku ini dapat memberikan kemudahan bagi pembaca dan semoga ada berkah dan keridhoan Allah SWT, sehingga dapat memberikan kemanfaatan khususnya bagi kami penyusun, Amin ya Rabbal ‘aalamiin

Setelah lima tahun, UNDP menambah konsep HDI dengan kesetaraan gender (
Gender Equality).113 Sejak UNDP memasukkan kesetaraan gender dalam HDI,
maka faktor kesetaraan gender harus selalu diikutsertakan dalam mengevaluasi
 ...

PENDIDIKAN ANAK DALAM DIMENSI ISLAM

Sebuah Tinjauan Kritis Konsep Kesetaraan Gender dalam Pendidikan Anak

Islam memiliki perhatian yang sangat besar terhadap dunia pendidikan. Melalui pendidikan yang benar dan berkualitas akan tercipta sebuah pribadi-pribadi yang luhur dan beradab. Sehingga tercipta kehidupan sosial yang bermoral dan bermartabat. Tanpa pendidikan yang benar tidak akan tercipta sebuah sistem masyarakat yang baik dan bermoral. Salah satu tujuan pendidikan Islam secara garis besar adalah membentuk dan membina manusia agar menjadi hamba Allah yang sholeh dengan seluruh aspek kehidupannya, perbuatan, pikiran dan perasaannya. Pendidikan diajarkan kepada manusia dengan tujuan untuk menciptakan manusia yang bertakwa kepada Allah SWT dan berakhlak mulia, serta bertujuan untuk menghasilkan manusia yang jujur dan berbudi luhur. Dengan pendidikan, manusia diharapkan bisa membangun peradaban dan terciptanya keharmonisan hidup.

Sebuah Tinjauan Kritis Konsep Kesetaraan Gender dalam Pendidikan Anak
Azhari, S.H.I, M.Pd.I. dan diskriminatif. Sederhananya, segala sesuatunya dilihat
dari kacamata persamaan dan kesetaraan gender. B. Konsep Pendidikan Anak ...

Problematika Pembelajaran di Sekolah Dasar

Pendidikan adalah investasi sumberdaya manusia penerus generasi untuk meningkatkan taraf hidup suatu bangsa. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka diperlukannya suatu alat yang disebut dengan kurikulum. Seiring waktu, banyak penulis di lapangan telah menetapkan kurikulum sebagai seperangkat pengalaman sekolah. Oleh Karena Buku Ini Diterbitkan Dengan Membahas Pengaruh Budaya,Pengaruh Sejarah Dan Hambatan Praktis Dalam Pembelajaran. [Penerbit Deepublish, Deepublish, Pendidikan, Sri Budyartati, M.Pd]

Oleh Karena Buku Ini Diterbitkan Dengan Membahas Pengaruh Budaya,Pengaruh Sejarah Dan Hambatan Praktis Dalam Pembelajaran. [Penerbit Deepublish, Deepublish, Pendidikan, Sri Budyartati, M.Pd]

CERDAS MENULIS KARYA ILMIAH

Menulis karya ilmiah merupakan kegiatan yang menuntut penulis untuk menghasilkan tulisan dengan konvensi ilmiah. Konvensi ilmiah yang dimaksud meliputi logika berpikir, sistematika, maupun gaya bahasa yang digunakan.

BAHASA INDONESIA UNTUK PERGURUAN TINGGI

Mahasiswa perlu ditingkatkan kesadarannya bahwa bahasa Indonesia adalah alat komunikasi paling penting untuk mempersatukan seluruh bangsa Indonesia. Hal ini mengingat bahasa Indonesia merupakan alat mengungkapkan diri baik secara lisan maupun tertulis, dari segi rasa, karsa, dan cipta, serta pikir, baik secara etis, estetis, maupun secara logis. Warga negara Indonesia yang mahir berbahasa Indonesia yang akan dapat menjadi warga negara yang mampu memenuhi kewajibannya di mana pun mereka berada di wilayah tanah air dan dengan siapa pun mereka bergaul di wilayah NKRI. Oleh sebab itu, kemahiran berbahasa Indonesia menjadi bagian dari kepribadian Indonesia. Kemahiran berbahasa Indonesia bagi mahasiswa Indonesia tercermin dalam tata pikir, tata ucap, tata tulis, dan tata laku berbahasa Indonesia dalam konteks ilmiah dan akademis. Oleh karena itu, bahasa Indonesia masuk ke dalam kelompok mata kuliah pengembangan kepribadian mahasiswa, yang kelak sebagai insan terpelajar akan terjun ke dalam kancah kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai pemimpin dalam lingkungannya masing-masing. Oleh karena itu, mahasiswa diharapkan kelak dapat menyebarkan pemikiran dan ilmunya, mereka diberi kesempatan melahirkan karya tulis ilmiah dalam berbagai bentuk dan menyajikannya dalam forum ilmiah. Kesempatan berlatih diri dalam menulis akan mengambil proporsi sebesar 70 persen dibandingkan dengan penyajian lisan. Jadi, praktik menggunakan bahasa Indonesia dalam dunia akademik/ilmiah mendapatkan perhatian sangat tinggi dalam perkuliahan ini. Kerja sama dalam meningkatkan kualitas karya tulis hendaknya dipadukan dalam strategi belajar bersama dalam bentuk saling menyunting karya ilmiahnya. Mahasiswa peserta kuliah perlu disadarkan tentang kenyataan ini dan ditimbulkan kebanggaannya terhadap bangsa nasional kita. Kemudian, mahasiswa hendaknya juga ditingkatkan kesadarannya akan kedudukan BI sebagai bahasa negara dan bahasa nasional, dan fungsi BI sebagai bahasa lingua franca yang berpotensi untuk mempersatukan seluruh bangsa. Untuk selanjutnya, mereka hendaknya diminta untuk mengidentifikasi implikasi dari semua butir tentang bahasa Indonesia tersebut bagi mereka sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Penyadaran dicapai lewat kegiatan ceramah dan tanya jawab/diskusi, sedangkan identifikasi implikasi melalui diskusi kelompok.

Mahasiswa perlu ditingkatkan kesadarannya bahwa bahasa Indonesia adalah alat komunikasi paling penting untuk mempersatukan seluruh bangsa Indonesia.

BAHASA INDONESIA UNTUK PERGURUAN TINGGI

Buku ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, khususnya di Perguruan Tinggi Islam. Dalam buku ini disajikan materi pembelajaran Bahasa Indonesia dan telah disesuaikan dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Buku ini juga dilengkapi contoh dan tugas di setiap akhir topik pembahasan.

Buku ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, khususnya di Perguruan Tinggi Islam.

Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Berbasis Pembelajaran Aktif

menulis ilmiah adalah suatu aktivitas produktif yang sangat berkaitan erat dengan dunia akademisi. Seorang yang berjiwa inovatif akan selalu mengembangkan ide dan pemikirannya melalui karya (tulisan). Menulis ilmiah pada dasarnya merupakan bagian dan aktivitas keilmuan secara komprehensif. Tujuan dari menulis ilmiah itu sendiri yaitu untuk memecahkan dan menganalisis sejumlah persoalan berdasarkan kerangka metode penulisan ilmiah. Buku ini memuat bahasan mengenai dasar-dasar menulis ilmiah, hingga implementatif dan praktisinya. Materi yang disajikan dalam buku ini sangat membantu pem-baca, khususnya bagi dosen, mahasiswa, guru, pelajar, ataupun peneliti dalam menerapkan teknik menulis ilmiah. Buku ini memberikan guide line pada pembelajaran aktif. Pembeda buku ini adalah adanya komponen yang disajikan secara sistematis, meli-puti: capaian pembelajaran, kemarnpuan akhir yang diharapkan, indikator, tujuan pembelajaran, peta konsep, materi pembelajaran, rangkuman, tugas, latihan, dan tindak lanjut. Tujuan dari penyajian komponen ini yaitu memu-dahkan pembaca dalam mengembangkan suasana, dialogis, interaktrf, dan menyenangkan. Materi-materi yang disajikan dalam buku ini yaitu: (1) Ragam bahasa ilmiah; (2) Ejaan bahasa Indonesia; (3) Pilihan kata (diksi); (4) Kalimat; (5) Paragraf; (6) Penyusunan karya ilmiah; (7) Teknik menulis esai; (8) Teknik menulis artikel ilmiah; (9) Teknik menulis makalah; (10) Teknik menulis artikel ilmiah; (11) Teknik menulis laporan hasil penelitian; (12) Teknik pengutipan; dan (13) Teknik presentasi ilmiah. Buku persembahan penerbit PrenadaMediagroup

menulis ilmiah adalah suatu aktivitas produktif yang sangat berkaitan erat dengan dunia akademisi.

Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi

Secara ringkas buku ini membahas mengenai fungsi bahasa, ragam bahasa, dan pedoman umum ejaaan baku. Turut disinggung mengenai pedoman pengutipan, penulisan catatan kaki, bibliografi serta dibumbui dengan materi mengenai diksi, kemudian berlanjut pada kalimat efektif, dan berbagai hal mengenai paragraf. Selain itu, akan disinggung tentang penalaran, yaitu hakikat, jenis, dan hubungannya dengan penulisan ilmiah. Untuk pengayaan, dipaparkan pula perencanaan penulisan karangan serta konvensi naskah dan penyuntingan. Terakhir, dibahas pula mengenai seluk beluk resensi, teori penulisan, dan contoh resensi. Garudhawaca.

Secara ringkas buku ini membahas mengenai fungsi bahasa, ragam bahasa, dan pedoman umum ejaaan baku.

Konsep dan Aplikasi Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi

Mengapa Bahasa Indonesia perlu dikuliahkan kepada mahasiswa? Atau secara lebih spesifik dan operasional, pertanyaan itu menjadi: Mengapa perlu ada mata kuliah Bahasa Indonesia pada jenjang pendidikan tinggi? Jawaban pertanyaan itu bersangkut paut dengan isi dalam buku ini karena salah satu wujud strategi pelaksanaan pembinaan dan pengembangan Bahasa Indonesia adalah melalui pengajarannya di lembaga-lembaga pendidikan. Pembinaan perlu dilakukan karena para penutur bahasa pada umumnya lebih mengutamakan keberhasilan dalam berkomunikasi daripada mementingkan kegramatikalan dan penggunaan kata baku. Secara khusus masih ditemukan kesalahan berbahasa dalam karya tulis ilmiah yang disusun oleh peserta didik. Kurangnya wawasan kebahasaan para pemakai Bahasa Indonesia, diduga menjadi penyebab kesalahan tersebut. Buku "Konsep dan Aplikasi Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi" ini dimaksudkan untuk mengatasi masalah tersebut. Di samping itu, buku ini juga dimaksudkan untuk membantu pemakai bahasa dalam menulis karya tulis ilmiah. Buku ini dilengkapi dengan bagian pengantar pada setiap awal bagian dan rangkuman di tiap akhir bagian. Pada akhir setiap bagian disertakan soal-soal latihan untuk menguji pemahaman mahasiswa terhadap bagian-bagian yang ada.

Kurangnya wawasan kebahasaan para pemakai Bahasa Indonesia, diduga menjadi penyebab kesalahan tersebut. Buku "Konsep dan Aplikasi Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi" ini dimaksudkan untuk mengatasi masalah tersebut.

PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI PERGURUAN TINGGI

Buku ini ditulis karena adanya kegelisahan penulis terhadap pembelajaran bahasa Indonesia, terutama di tingkat perguruan tinggi. Banyak mahasiswa yang belum paham dan tidak bisa membedakan menulis kata “di” yang dipisah dan kata “di” yang disambung. Tentu ini menjadi sebuah keprihatinan bagi semua, khususnya bagi pengajar bahasa Indonesia. Pembelajaran bahasa Indonesia dalam buku ini dilakukan secara struktural mulai dari hal yang paling dasar berkenaan dengan konsep bahasa sampai pada tahap akhir melakukan presentasi ilmiah.

Buku ini ditulis karena adanya kegelisahan penulis terhadap pembelajaran bahasa Indonesia, terutama di tingkat perguruan tinggi.