Sebanyak 652 item atau buku ditemukan

PRAKTIK PEMAHAMAN INDIVIDU

Seorang konselor mempunyai tanggung jawab untuk membantu konseli agar dapat berkembang secara optimal. Untuk dapat memahami individu atau peserta didik dengan sebaik-baiknya, seorang konselor perlu melakukan pengumpulan data atau asesmen (assessment) yang lengkap dan akurat tentang individu tersebut. Dalam konteks pendidikan, pada umumnya dibutuhkan data atau informasi, diantaranya identitas pribadi, data tentang keluarga, riwayat pendidikan, data tentang kesehatan dan jasmani, data tentang kecerdasan, bakat dan minat, kegiatan di luar sekolah serta ciri kepribadian seperti sifat karakter, corak kehidupan emosional, nilai-nilai kehidupan yang dijunjung tinggi, kadar pergaulan sosial, sikap dalam menghadapi permasalahan dan sebagainya. Seluruh aspek tersebut diperoleh melalui bantuan teknik, metode dan cara yang dikembangkan oleh konselor melalui masing-masing media pemeriksaan psikologis dalam proses asesmen, baik menggunakan teknik non tes seperti observasi, wawancara, DCM dan sebagainya maupun menggunakan teknik tes seperti tes inteligensi, bakat dan minat. Buku pedoman praktik pemahaman individu menyajikan konsep dari masing-masing alat ukur, menguraikan prosedur, tahapan-tahapan dalam melakukan praktik pemahaman individu, dan pedoman dalam menyusun laporan praktikum, baik praktik teknik non tes maupun teknik tes. Harapannya, buku ini akan membantu mahasiswa dalam memenuhi tugas-tugas akademik yang berkaitan dengan pengumpulan data (assessment) bagi individu.

3) Untuk menyarankan suatu prioritas pelayanan bimbingan dan konseling
sesuai dengan masalah individu atau kelompok pada saat itu. Sedangkan
kegunaan Daftar Cek Masalah adalah. 1) Untuk melengkapi data individu yang
sudah ada.

PENGANTAR SOSIOLOGI PENDIDIKAN

MEDIA PRESENTASI PEMBELAJARAN

dari Teori ke Praktik

Buku ini terdiri atas 5 bagian penting. Pada bagian 1 diuraikan mengenai konsep dasar media presentasi pembelajaran. Bagian 2 diuraikan mengenai prosedur pembuatan media presentasi pembelajaran. Bagian 3 pengenalan software media presentasi pembelajaran. Bagian 4 diuraikan mengenai cara membuat media presentasi pembelajaran dengan microsoft power point. Bagian 5 diuraikan mengenai aspek penilaian media presentasi pembelajaran yang baik.

Pada bagian 1 diuraikan mengenai konsep dasar media presentasi pembelajaran. Bagian 2 diuraikan mengenai prosedur pembuatan media presentasi pembelajaran. Bagian 3 pengenalan software media presentasi pembelajaran.

Manajemen Pendidikan Tinggi di Era Revolusi 4.0

Dunia terus berkembang pesat, seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi. Banyak hal telah berubah atau berkembang dengan cara yang mungkin tak terpikirkan. Kita telah berada di era yang dikenal sebagai era Revolusi Industri 4.0, di mana banyak perubahan terjadi dengan kecepatan tinggi di berbagai bidang kehidupan, termasuk di dunia pendidikan. Karena itu dunia pendidikan tentunya harus berbenah diri dan bersiap menghadapi tantangan baru di era terkini. Buku ini berbagai gagasan atau pemikiran penulis yang telah diterbitkan berkaitan dengan ruang lingkup perguruan tinggi meliputi, bidang akademik dan pengembangan lembaga, bidang administrasi umum perencanaan dan keuangan, bidang kemahasiswaan dan kerja sama, serta isu-isu terkini bidang pendidikan. Berbagai ide dan pemikiran yang dipaparkan penulis sangat mencerahkan dan dapat membantu semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan untuk memahami berbagai perkembangan, persoalan dan perubahan yang dihadapi dunia pendidikan di Era Revolusi Industri 4.0. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

... Pemasaran Strategik Jasa Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Glorija Sarkane, and Biruta Sloka. (2015). Factors Influencing the Choice of Higher Education Establishment for Marketing Strategies of Higher Education. Economics and Business ...

Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Karakter

Tanggung jawab pendidikan dibebankan kepada tiga lingkungan dengan beberapa strategi pembelajaran pada anak yaitu, keluarga, sekolah, dan masyarakat . Ketiganya, disebut tripusat pendidikan yang satu sama lainnya saling terkait dan saling menunjang untuk mewujudkan sasaran dan tujuan pendidikan. Pendidikan yang diselenggarakan di sekolah merupakan jalur formal, sedangkan pendidikan yang diselenggarakan di masyarakat merupakan jalur nonformal, dan pendidikan yang diselenggarakan di keluarga merupakan jalur informal. Dalam pandangan penulis bahwa pendidikan informal yang juga disebut sebagai pendidikan keluarga, merupakan jalur pendidikan yang sangat signifikan, karena di sinilah anak mula-mula dididik, atau dapat pula dikatakan bahwa di lingkungan keluargalah pertama kali anak dipelihara, dibesarkan, dan menerima sejumlah nilai serta norma yang ditanamkan kepadanya. semoga buku bahan ajar ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya, dan Ilmu Pendidikan Islam pada khususnya.

1) Pola pendidikan anak usia dini yang diselenggarakan oleh Sekolah Dasar di Kabupaten Sidenreng Rappang, merujuk pada ... ibadah, dan akhlak pada anak melalui pendekatan sosialkultural 2) Faktor pendukung terwujudnya pendidikan anak di ...

DASAR-DASAR KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan bukan lagi sekedar tren, melainkan telah menjadi kebutuhan. Juga bukan merupakan ilmu ajaib yang mendatangkan uang dalam waktu yang singkat, melainkan kewirausahaan merupakan sebuah ilmu, seni, dan keterampilan untuk mengelola semua keterbatasan sumber daya, informasi, dan dana yang ada guna mempertahankan hidup, atau mencari nafkah. Buku ini akan membekali pembaca sebagai panduan untuk berwirausaha. Juga sebagai referensi bagi mahasiswa pada mata kuliah kewirausahaan yang tidak hanya disajikan secara teoritis, namun diikuti dengan aplikasi secara praktis. Secara sistematis buku ini menyajikan konsep dasar kewirausahaan, inovasi dalam berwirausaha, jalan menuju wirausaha sukses, strategi pemasaran, dan ditutup dengan kegiatan praktik bersama mengelola usaha.

Secara sistematis buku ini menyajikan konsep dasar kewirausahaan, inovasi dalam berwirausaha, jalan menuju wirausaha sukses, strategi pemasaran, dan ditutup dengan kegiatan praktik bersama mengelola usaha.

Teknologi dan Media Pembelajaran Jilid 2

Teknologi dan Media Pembelajaran adalah salah satu mata kuliah yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa jurusan Pendidikan baik perguruan tinggi negeri maupun swasta serta PTKIN seluruh Indonesia. Mata kuliah ini bertujuan memberikan gambaran bagi mahasiswa yang ke depannya akan menjadi seorang guru, untuk itu diperlukan kemampuan guru dalam penguasaan teknologi dan media pembelajaran agar pada saat proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Dalam buku Teknologi dan Media Pembelajaran jilid I ini terdiri atas Pengertian Teknologi Pembelajaran, Asas Teknologi dan Media Pembelajaran, Alat Teknis Pembelajaran serta Ruang Lingkup Media Pembelajaran yang akan dibahas secara komprehensif dan mendalam.

Teknologi dan Media Pembelajaran adalah salah satu mata kuliah yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa jurusan Pendidikan baik perguruan tinggi negeri maupun swasta serta PTKIN seluruh Indonesia.

Teknologi dan Media Pembelajaran Jilid I

Teknologi dan Media Pembelajaran adalah salah satu mata kuliah yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa jurusan Pendidikan baik perguruan tinggi negeri maupun swasta serta PTKIN seluruh Indonesia. Mata kuliah ini bertujuan memberikan gambaran bagi mahasiswa yang ke depannya akan menjadi seorang guru, untuk itu diperlukan kemampuan guru dalam penguasaan teknologi dan media pembelajaran agar pada saat proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Dalam buku Teknologi dan Media Pembelajaran jilid I ini terdiri atas Pengertian Teknologi Pembelajaran, Asas Teknologi dan Media Pembelajaran, Alat Teknis Pembelajaran serta Ruang Lingkup Media Pembelajaran yang akan dibahas secara komprehensif dan mendalam.

Dalam buku Teknologi dan Media Pembelajaran jilid I ini terdiri atas Pengertian Teknologi Pembelajaran, Asas Teknologi dan Media Pembelajaran, Alat Teknis Pembelajaran serta Ruang Lingkup Media Pembelajaran yang akan dibahas secara ...

Panduan Media Pembelajaran

Buku Panduan Pembuatan Media Pembelajaran Jaring-Jaring Kubus dengan Menggunakan Adobe Flash

Pembelajaran jarang menggunakan media manipulatif seperti alat peraga dan media inovatif lainnya. Tentunya pembelajaran seperti ini tidak sesuai dengan tingkat per­kembangan berpikir anak SD yang masih pada taraf operasional konkrit dan lambat laun akan membuat siswa bosan. Selain itu, akan terbentuk dalam pikiran siswa bahwa matematika sulit dipelajari dan sebagai pelajaran yang membosankan. Penting untuk memotivasi anak dengan merangsang dan memelihara ketertarikannya da­lam matematika. Upaya yang dapat dilakukan adalah menurunkan tingkat keabstrakan matematika dengan menghubungkan konsep matematika yang abstrak men­jadi konkrit melalui pengalaman langsung dengan benda-benda nyata. Buku petunjuk ini berisikan tata cara menggunakan Adobe Flash untuk menyusun media pembelajaran mate­matika dengan topik jaring-jaring kubus untuk siswa kelas V. Tujuan dari penyusunan buku ini adalah untuk mem­bantu guru dalam menyiapkan media pembelajaran secara mandiri, kreatif dan inovatif.

Pembelajaran jarang menggunakan media manipulatif seperti alat peraga dan media inovatif lainnya.