Sebanyak 4805 item atau buku ditemukan

Pendidikan Pancasila

Upaya Internalisasi Nilai - Nilai Kebangsaan

Buku ini merupakan bahan bacaan bagi mahasiswa untuk matakuliah Pendidikan Pancasila. Sengaja disebut sebagai bahan bacaan, karena nilai - nilai yang ada dalam Pancasila tidak bisa direduksi dalam rumusan-rumusan baku, melainkan harus digali terus menerus melalui bacaan - bacaan dan pengalaman konkret di lapangan. Dengan upaya ini nilai-nilai Pancasila yang diterima oleh generasi bangsa menjadi sesuatu yang hidup. Buku ini dapat menembah referensi bagi mahasiswa dan dosen pancasila.

Buku ini merupakan bahan bacaan bagi mahasiswa untuk matakuliah Pendidikan Pancasila.

Suplemen Buku Ajar Pendidikan Pancasila

Pendidikan pancasila merupakan nama mata kuliah yang terdapat pada kurikulum pendidikan tinggi. Pendidikan pancasila yang dilaksanakan secara demokratis, dapat diartikan sebagai pendidikan harus bersifat terbuka bagi siapa pun, mempunyai nilai-nilai keadilan dan tidak diskriminatif karena suku, ras, dan budaya. Hal ini menggambarkan substansi pendidikan yang berbasis pancasila.

Hal ini menggambarkan substansi pendidikan yang berbasis pancasila. Buku Suplemen Buku Ajar Pendidikan Pancasila ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Peace Education & Pendidikan Perdamaian Gus Dur

“Saya senang sekali, teman saya Ahmad Nurcholish, menulis tentang pendidikan perdamaian seperti digagas oleh Kiai Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Pendidikan perdamaian bukan saja soal perdamaian itu sendiri sebagai konsep, sebagai ide. Melainkan bagaimana gagasan dan konsep tentang perdamaian itu disebarkan, ditanamkan, dipupuk, dan ditumbuhkan di tengah-tengah masyarakat. Sebab, segala sesuatu memang harus dirawat. Sebagaiman tumbuhan yang ada di kebun atau taman kita tak akan tumbuh dan besar manakala kita biarkan tanpa perawatan dan kepedulian, begitu juga nilai, sikap, dan perilaku. Kesemuanya itu tak akan tumbuh jika tidak disebarkan melalui pendidikan.” —Ulil Abshar Abdalla, Ketua Umum ICRP Salah satu upaya penting mewujudkan perdamaian adalah dengan menerapkan pendidikan perdamaian (peace education). Pendidikan perdamaian merupakan ikhtiar penting jika kita menginginkan perdamaian. KH. Abdurrahman Wahid melalui pemikiran dan praktiknya sudah menerapkan Pendidikan Perdamaian di Indonesia. Sayangnya, kontruksi utuh tentang pendidikan perdamaian yang digagas dan diimplementasikan Gus Dur belum dengan baik dipahami apalagi dikembangkan dan diaplikasikan oleh masyarakat Indonesia. Padahal itu merupakan kontribusi terbesar Bapak Pluralisme Indonesia ini untuk Indonesia yang majemuk. Berangkat dari situlah penulis merasa perlu menghadirkan pemikiran pendidikan perdamaian Gus Dur ke hadirat pembaca.Tentu tidak mudah. Sebab Beliau telah tiada. Beruntung ia mewariskan banyak tulisan yang sebagian telah disunting menjadi buku yang memudahkan penulis merekontruksi gagasan-gagasan yang terserak tersebut menjadi satu-kesatuan yang utuh dan terstruktur dengan baik dalam buku ini. Ahmad Nurcholish yang lahir di Grobogan, Jawa Tengah, adalah pengampu Program Studi Agama dan Perdamaian ICRP. Ia juga menulis untuk sejumlah media, menulis buku, memenuhi undangan sebagai narasumber diskusi, seminar atau workshop, serta trainer dan motivator untuk pelatihan-pelatihan peacebuilding; menulis dan jurnalistik. Komunikasi dengan Nurcholish melalui: [email protected]; [email protected]; ponsel: 08131106 8898 dan 0877 8024 6980.

Ahmad Nurcholish yang lahir di Grobogan, Jawa Tengah, adalah pengampu Program Studi Agama dan Perdamaian ICRP.

TRANSFORMASI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SEKOLAH

Buku ini membahas pengelolaan pendidikan multikultural di sekolah, pada bab awal penulis membawa kita melihat Indonesia jauh sebelum merdeka, menyadarkan kita tentang keberagaman yang sudah ada sejak dahulu. Bab selanjutnya akan mengupas tentang teori multikulturalisme hingga bab terakhir akan menyajikan pengelolaan pendidikan multikultural di sekolah

Buku ini membahas pengelolaan pendidikan multikultural di sekolah, pada bab awal penulis membawa kita melihat Indonesia jauh sebelum merdeka, menyadarkan kita tentang keberagaman yang sudah ada sejak dahulu.

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MULTIKULTURAL

Buku ini merupakan hasil karya yang dapat dijadikan sumber belajar bagi mahasiswa sebagai dasar dalam melakukan pembelajaran. Buku ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang akademisi sehingga menjadi buku yang signifikan. Untuk memudahkan pembaca dalam memahaminya, penulis menyusun buku ini dalam beberapa bagian bab. Dengan adanya buku ini, diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memperluas dan memperdalam pengetahuan mereka untuk melakukan pengkajian pada bidang ilmu yang diperlukan.

Buku ini merupakan hasil karya yang dapat dijadikan sumber belajar bagi mahasiswa sebagai dasar dalam melakukan pembelajaran.

Quo vadis pendidikan multikultur

rekonstruksi sistem pendidikan berbasis kebangsaan

Multicultural education in Indonesia.

Multicultural education in Indonesia.

Koperasi dalam Sistem Perekonomian Indonesia

Amandemen keempat UUD NRI Tahun 1945 menjadi langkah awal perubahan sistem perekonomian Indonesia pada era reformasi. Perubahan tersebut ditegaskan dalam pasal perekonomian yang dirumuskan dalam bab tersendiri dan diberi judul “Perekonomian Nasional dan Kesejahteraan Sosial”. Perekonomian Nasional yang dimaksud salah satunya didasarkan atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan dan efisiensi berkeadilan. Sangat jelas terlihat bahwa amandemen konstitusi menghendaki upaya untuk membangkitkan kembali koperasi Indonesia untuk segera dilakukan. Sayangnya, 16 tahun sejak amandemen ditetapkan dan koperasi telah berusia 71 tahun pada 12 Juli 2018 yang lalu, pengembangan wadah bisnis bernama koperasi dipertanyakan. Buku ini mencoba menghadirkan analisis dan diskusi tentang koperasi Indonesia secara utuh. Gagasan, pemikiran, pengalaman empiris serta hasil analisis yang dituangkan dalam buku ini, diharapkan dapat menjadi gambaran dan masukan bukan hanya dalam penyusunan RUU Perkoperasian tetapi juga dalam pengembangan koperasi Indonesia kedepan. Pendekatan analisis dilakukan tidak hanya berdasarkan review berbagai kajian tetapi juga berdasarkan penelitian lapangan yang telah dilakukan, disamping analisis empiris berdasarkan studi-studi sebelumnya yang disusun secara sistematis. Pada bagian awal dijelaskan mengapa tema ini penting diungkapkan. Bagian kedua mendiskusikan tentang koperasi dalam sistem perekonomian Indonesia, mulai dari kajian filosofis koperasi, bagaimana perkembangan kebijakan yang terjadi dan bagaimana peluang dan tantangan yang dihadapi koperasi dalam mencapai tujuan koperasi dan kontribusinya dalam perekonomian nasional. Selanjutnya bagian ketiga menguraikan langkah-langkah strategis dalam penguatan koperasi kini dan ke depan, yang diawali dengan konsepsi koperasi, kondisi terkini dan permasalahan koperasi. Bagian keempat mengungkapkan kebijakan strategis yang diperlukan dalam pengembangan koperasi dengan mengacu pada penelitian lapangan yang telah dilakukan, khususnya di Provinsi Bali pada tahun 2017. Dengan begitu, kebijakan revitalisasi pengelolaan koperasi yang disampaikan dapat diaplikasikan. Bagian kelima membahas tentang urgensi pengawasan dalam perubahan undang-undang perkoperasian termasuk perkembangan bentuk koperasi syariah. Sementara itu, pada bagian keenam disampaikan analisis empiris koperasi Indonesia menggunakan data empiris 33 provinsi di Indonesia tahun 2011 s.d 2015. Terakhir, catatan kesimpulan dan rekomendasi penting dari buku ini dirangkum dalam bagian ketujuh. Melalui kesimpulan dan rekomendasi, diharapkan pihak-pihak berkepentingan dapat memberikan perhatian dan tindakan dalam upayamenguatkankembali koperasi Indonesia kini dan mendatang. Dengan begitu cita-cita koperasi sebagai soko guru perekonomian Indonesia dapat terwujud. Akhir kata, “today’s problems cannot be solved by yesterday’s solutions”. Mencermati segala permasalahan, positif memandang kritikan, berani mengevaluasi dan membuka diri untuk terus belajar adalah tahapan awal untuk berkembang. Semoga ke depan, Perekonomian Nasional yang berdasarkan atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan dan efisiensi berkeadilan, benar-benar terbukti!

Bagian kedua mendiskusikan tentang koperasi dalam sistem perekonomian Indonesia, mulai dari kajian filosofis koperasi, bagaimana perkembangan kebijakan yang terjadi dan bagaimana peluang dan tantangan yang dihadapi koperasi dalam mencapai ...

Manajemen Pendidikan dan Pelatihan SDM

Dalam dekade milenial dan digital, setiap organisasi berupaya untuk menjadi pemenang dalam kancah kompetisi kanibalism. Untuk tujuan ini, organisasi dituntut meningkatkan kinerjanya termasuk di dalamnya SDM yang ada. Dengan buku ini diharapkan dapat membantu HRD untuk menciptakan karyawan yang kapabel, potensial dan profesional.

Dalam dekade milenial dan digital, setiap organisasi berupaya untuk menjadi pemenang dalam kancah kompetisi kanibalism.