Sebanyak 4098 item atau buku ditemukan

Manajemen Mutu Pendidikan

Pada era informasi dan teknologi yang sedemikian pesat perkembangannya, pendidikan memiliki peran krusial dalam menentukan masa depan individu dan bangsa. Kualitas pendidikan menjadi tolok ukur kemajuan sebuah negara. Dalam konteks ini, Manajemen Mutu Pendidikan hadir sebagai sebuah referensi penting yang menguraikan bagaimana pendidikan dapat dikelola dengan standar mutu tertinggi. Buku ini menawarkan pandangan komprehensif mengenai berbagai aspek manajemen mutu dalam pendidikan, menekankan pada pentingnya inovasi dan adaptasi dalam menjawab tantangan masa kini dan masa depan. Buku Manajemen Mutu Pendidikan memberikan pandangan mendalam mengenai bagaimana mutu pendidikan dapat dikelola dengan efektif dan efisien. Melalui 12 bab yang disajikan, pembaca diajak untuk memahami berbagai aspek dari manajemen mutu pendidikan, mulai dari Konsep Dasar Manajemen Mutu Terpadu, Model-Model Standar Mutu Pendidikan, Pengembangan Sistem Manajemen Mutu Pendidikan, Akreditasi Badan Registrasi, Manajemen Mutu Persaingan Global, Pengembangan TQM dalam Pembelajaran, Budaya Organisasi Pendidikan Serta Jaringan Komunikasi Dalam Pendidikan, Kualitas Pendidikan dan Keunggulan Kompetitif, Pemasaran Pendidikan Berorientasi Mutu, Peningkatan Mutu Serta Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan di Sekolah dan Perguruan Tinggi, Evaluasi Pengembangan Manajemen Mutu Pendidikan.

Kualitas pendidikan menjadi tolok ukur kemajuan sebuah negara. Dalam konteks ini, Manajemen Mutu Pendidikan hadir sebagai sebuah referensi penting yang menguraikan bagaimana pendidikan dapat dikelola dengan standar mutu tertinggi.

Dasar-Dasar Manajemen Keuangan

Konsep Dasar Manajemen Keuangan, Teori Struktur Modal, Manajemen Modal Kerja (Working Capital Management), Manajemen Kas (Cash Management), Manajemen Piutang (Account Receivable Management), Nilai Waktu Dari Uang (Time Value Of Money), Penganggaran Modal (Capital Budgeting), Biaya Modal (Cost Of Capital), Perencanaan Keuangan Jangka Panjang, Analisis Laporan Keuangan (Financial Statement Analysis), Analisis Risiko Keuangan (Risk Financial Analysis)

Konsep Dasar Manajemen Keuangan, Teori Struktur Modal, Manajemen Modal Kerja (Working Capital Management), Manajemen Kas (Cash Management), Manajemen Piutang (Account Receivable Management), Nilai Waktu Dari Uang (Time Value Of Money), ...

STRATEGY PEMASARN KREATIF Dalam Lingkungan Turbulensi

Semakin berkembangnya zaman, berbagai jenis atau bidang usaha semakin berkembang, termasuk juga usaha di bidang kuliner. Konsumen kuliner, saat ini menjadikan kebiasaan mengkonsumsi jenis makanan apa yang mereka makan menjadi sebuah life style. Berbagai jenis bidang usaha kuliner muncul di masyarakat saat ini, termasuk juga usaha kuliner yang mengkhususkan produknya pada jenis kuliner yang menyajikan makanan cepat saji. Pengusaha di bidang makanan tersebut mencoba mengambil keuntungan dari pola hidup masyarakat yang modern serba instan tentang segala urusan termasuk dalam hal makanan dan minuman.

Semakin berkembangnya zaman, berbagai jenis atau bidang usaha semakin berkembang, termasuk juga usaha di bidang kuliner.

Manajemen Perencanaan Keuangan

Buku Manajemen Perencanaan Keuangan Pribadi ini adalah buku yang berisi pengetahuan mengenai bagaimana kita mengatur dan merencanakan tujuan-tujuan keuangan pribadi ataupun keluarga serta bagaimana cara untuk mencapainya sehingga kita mampu mencapai kehidupan yang sejahtera. Selama masa sekolah secara formal, kita mempelajari berbagai ilmu tetapi biasanya pengetahuan mengenai perencanaan keuangan pribadi tidak diajarkan. Padahal pengetahuan ini merupakan life skills yang sangat diperlukan dalam menghadapi kehidupan modern yang semakin rumit Buku persembahan penerbit PrenadaMediagroup

Buku Manajemen Perencanaan Keuangan Pribadi ini adalah buku yang berisi pengetahuan mengenai bagaimana kita mengatur dan merencanakan tujuan-tujuan keuangan pribadi ataupun keluarga serta bagaimana cara untuk mencapainya sehingga kita mampu ...

Prosiding Focus Group Discussion Pakar I

Kajian Ilmiah Masalah Perbedaan Pendapat 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI dewasa ini telah mendapat perhatian banyak pihak. Masyarakat, pendidik, ilmuwan, praktisi dan hampir setiap elemen masyarakat diingatkan kembali bahwa kita mempunyai dasar negara yang mulai dilupakan semenjak terjadinya reformasi 1998. Pasca reformasi hampir tidak ada lembaga negara yang bersuara tentang ini. Terlebih bicara tentang Pancasila. Semua tiarap dan sembunyi dalam kehidupannya sendiri-sendiri. Pancasila tidak pernah dibicarakan. Situasi tersebut tidak lepas dari pengalaman pahit kehidupan bernegara saat itu, dimana rezim Orde Baru memanfaatkan Pancasila sebagai alat politik untuk melanggengkan kekuasaannya. Bahkan yang lebih parah disaat rezim mempunyai otoritas penuh sebagai penafsir tunggal Pancasila. Barang siapa yang tidak mengikuti penafsiran rezim, bisa dicap tidak Pancasilais. Keadaan itulah yang menyebabkan Pancasila menjadi kering karena lembaga negara dan masyarakat takut dilabeli sebagai antek Orba. Puji syukur setelah melewati 2 kali pemilu paska reformasi, pada pemilu ke-3 di periode 2009-2014 ada lembaga negara, MPR, yang mempunyai keprihatinan terkait memupusnya diskusi dan pembicaraan tentang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. Keprihatinan MPR ini tidak terlepas dari melihat situasi sosial, ekonomi, politik hukum dan keamanan baik dari dalam maupun dari luar negeri. Ancaman persatuan, konflik sosial, disintegrasi dan ancaman menguatnya ideologi liberalisme, kapitalisme dan gerakan fundamentalisme agama telah mengingatkan kita sebagai bangsa dan negara bahwa kita sebenarnya sudah mempunyai dasar dan tameng yang kuat dalam menghadapi itu yaitu ideologi dan dasar negara Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan bentuk NKRI. MPR kemudian membuat program tahunan untuk memasyarakatkan kembali UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. Program sosialisasi berjalan secara massif diseluruh pelosok negeri, di kampus-kampus, sekolah, dan masyarakat. Bahkan lembaga eksekutif pun juga ikut mensosialisasikan program ini. Programnya pun beragam, ada seminar, lokakarya, lomba debat, 4 pilar goes to campus, outbond dan dialog di media elektronik. Materi yang disampaikan adalah 4 hal tersebut yaitu UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.

Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI dewasa ini telah mendapat perhatian banyak pihak.

Praktik Analisis Data : Pengolahan Ekonometrika dengan Eviews dan SPSS

Ilmu-ilmu ekonomi dapat kita analisis dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pada saat ini penelitianpenelitian dengan penggunaan pendekatan kuantitatif sudah semakin berkembang, dimana hubungan-hubungan variabel ekonomi yang dahulunya hanya dijelaskan secara kualitatif, sekarang dapat dibuat dalam bentuk matematis dengan pendekatan kuantitatif. Hubungan matematis ini dapat dianalisis dengan penggunaan alat-alat analisis statistik dengan pengujian-pengujiannya, sehingga dalam hal ini ekonometrika sangat berperan(Firdaus, 2011). Ekonometrika adalah suatu ilmu yang membahas masalah pengukuran tentang hubungan dalam ekonomi. Dengan demikian, Ekonometrika adalah ilmu yang mencakup teori ekonomi, matematika, dan statistika dalam satu kesatuan sistem yang bulat, menjadi suatu ilmu yang berdiri sendiri dan beda dengan ilmu ekonomi; matematika; maupun statistika. Ekonometrika digunakan sebagai alat analisis ekonomi yang bertujuan sebagai menguji kebenaran teorama-teorama teori ekonomi yang berupa hubunganantarvariabel ekonomi dengan data empirik.

Ilmu-ilmu ekonomi dapat kita analisis dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif.