Sebanyak 770 item atau buku ditemukan

Guru Profesional, Inspiratif, dan Menyenangkan

Buku ini merupakan paparan dan kajian yang holistik, yang menggambarkan betapa perlunya kualitas pendidik atau guru dalam proses pembelajaran. Buku ini terdiri atas 11 bab yang memaparkan konsep dan teori sebagai upaya mengembangkan kemampuan guru dalam mendidik secara inspiratif dan menyenangkan bagi murid- murid yang diajar. Hal yang mengemuka dalam buku ini adalah mendeskripsikan guru Kristen yang mampu melakukan tugas secara profesional. Dunia pendidikan sangat membutuhkan pendidik atau guru-guru profesional, karena mereka adalah ujung tombak keberhasilan proses pembelajaran. Meskipun dalam aktivitas pembelajaran peran dan tanggung jawab naradidik tidak boleh dilupakan, tetapi sang guru (pendidik) memegang fungsi yang sangat strategis. Oleh karena itu, memiliki guru-guru yang profesional, inspiratif, dan menyenangkan merupakan strategi mencapai pendidikan yang berkualitas.

Oleh karena itu, memiliki guru-guru yang profesional, inspiratif, dan menyenangkan merupakan strategi mencapai pendidikan yang berkualitas.

MENJADI GURU PAUD DMIJ PLUS TERINTEGRASI YANG PROFESIONAL

Buku “MENJADI GURU PAUD DMIJ PLUS TERINTEGRASI YANG PROFESIONAL” ini sengaja penulis tulis untuk bahan bacaan para guru dan pengelola PAUD. Buku ini merupakan wujud sumbangsih pemikiran penulis terhadap dunia pendidikan sehingga para guru dapat meningkatkan profesionalismenya, khususnya untuk para guru PAUD DMIJ PLUS Terintegrasi. Guru merupakan pendidik profesional dengan tugas utama yaitu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik. Tugas tersebut akan efektif jika guru memilki derajat profesional tertentu yang tercermin dari kompetensi, kemahiran, kecakapan, atau keterampilan yang memenuhi standar mutu atau norma etik tertentu. Profesionalisme guru adalah melakukan sesuatu sebagai pekerjaan pokok sebagai profesi, ditunjang oleh suatu ilmu tertentu secara mendalam yang diperoleh dari lembaga pendidikan serta sanggup menjalankan perannya sebagai guru, pengajar, pembimbing, melatih, menilai, mengevaluasi, administrator, serta membina anak didik.

pemecahan problematika yang sedang terjadi mengenai profesional guru, atau melakukan penelitian ilmiah tentang profesional yang dihadapi oleh para guru. Namun pada kenyataannya, organisasiorganisasi keguruan ini belum banyak ...

PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0

Judul : PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0 Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 255 Halaman ISBN : 978-623-497-168-2 Sinopsi Buku Pendidikan agama Islam sebagai proses menumbuhkan dan mengembangkan potensi intelektual, spiritual, fisik, sosial, etika, estetika dan moralitas (akhlak) yang terdapat pada peserta didik. Sehingga ia dapat tumbuh dan terbina secara optimal, melalui cara memelihara, mengasuh, merawat, memperbaiki dan mengembangkannya secara terencana, sistematis, metodologis dan berkelanjutan. Jadi pendidikan agama Islam dengan mengacu pada istilah التربية الإسلامية sangat konprehensif dan mendalam, karena di dalamnya terdapat nilai dan kandungan antara lain; al-Tarbiyah ( التربية ) al- Ta’lim (التعليم), al-Tadris (التدريس ), al-Ta’dib ( التأديب ), al-Tazkiyah (التزكية), al-Riyadhoh ( الرياضة), dengan kandungan tersebut dapat menghantarkan manusia meraih ketenangan dan kebahagiaan di dunia mapun di akhirat. Revolusi Industri 4.0 yang sarat akan teknologi yang super cepat akan membawa perubahan yang cukup signifikan, salah satunya terhadap sistem pendidikan di Indonesia. Perubahan dalam sistem pendidikan berdampak pada peran guru sebagai tenaga pendidik. Dalam menghadapi era Revolusi 4.0, dunia pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas SDM. Peserta didik diharapkan dapat memiliki kecakapan hidup abad 21 yang dikenal dengan istilah 4C, yakni creativity, critical thinking, communication, dan collaboration. Oleh karena itu ada tiga hal yang harus dimanfaatkan pendidik di era society 5.0, antara lain: Internet of things pada dunia Pendidikan (IoT), Virtual/Augmented reality dalam dunia pendidikan, dan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mengetahui serta mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran yang dibutuhkan oleh peserta didik. Guru professional dituntut memiliki kompetensi tinggi untuk menghasilkan peserta didik yang mampu menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0. Ada lima kompetensi yang harus dimiliki oleh guru pada era Revolusi Industri 4.0 ini yaitu: 1). Educational competence, kompetensi berbasis internet of thing sebagai basic skill. 2). Competence for technological commercialization, memiliki sikap kewirausahaan (entrepreneurship) berbasis teknologi 3). Competence in globalization, kompetensi hybrid dan keunggulan memecahkan masalah 4). Competence in future strategies, kompetensi memprediksi masa depan berikut strateginya. 5) Counselor competence. Kompensi memahami psikologis anak. Kemudian seorang guru profesional harus punya prinsip dalam proses pembelajaran, diantaranya; Proses Pemebelajaran, Aktif, Inovatif, Kreatif Efetif, efisien dan edukatif dan Menyenangkan. Dan lebih mudahnya disingkat dengan PAIKEM.

Judul : PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0 Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 255 Halaman ISBN : 978-623-497-168-2 Sinopsi Buku Pendidikan agama Islam sebagai proses menumbuhkan dan ...

MENJADI GURU PROFESSIONAL

Studi tentang Budaya Organisasi, Kepemimpinan, dan Kinerja Guru di Zaman Milenial

Buku ini ditulis secara serius dengan tujuan untuk memberikan kebaruan pada prespektif budaya organisasi, kepemimpinan, dan kepuasan kerja dalam mempengaruhi kinerja profesional guru yang memperhatikan aspek filofis dan kemajuan zaman. Buku ini tidak hanya menampilkan paradigma guru dalam logika berfikir yang normatif. Tetapi, menawarkan cara pandang baru menjadi guru profesional di sekolah dan ruang kelas. Penulis bermaksud untuk menarasikan kepada pembaca bahwa kinerja profesionalisme guru melekat tidak secara otomatis. Tetapi, ia merupakan proses sosial panjang yang dipengaruhi oleh berbagai faktor penting yaitu, budaya organisasi, pola kepemimpinan dan kepuasan kerja yang ada di lingkungan sekolah. Ketiga aspek ini berkelindan dalam membentuk guru profesional di zaman milenial.

Ketiga topik kajian tersebut merupakan aspek penting dalam membentuk kinerja profesional guru hinga saat ini, terutama dalam kajian hasil penelitian disertasi penulis yang sudah dinarasikan ke dalam isi buku ini.

POLITIK DAN KEBIJAKAN KEMENTERIAN AGAMA (Upaya Membangun Profesionalisme Guru dan Dosen)

Buku ini diuraikan secara detail upaya pemerintah mengembangkan profesionalisme pendidik sebagai profesi dan dihormati, terlihat dari UU No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, tentang hak dan kewajiban guru dan dosen, LPPG dan sertifikasi sebagai langkah-langkah profesionalisme guru dan dosen, tunjangan, dan perlindungan. Hal yang penting dalam membangun kemandirian di kalangan pendidik yaitu mengaktualisasikan dirinya guna mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Pengembangan kompetensi seorang guru dan dosen akan berpengaruh terhadap tingkat profesionalismenya. Dengan profesionalisme tentu akan meningkatkan kinerja dan dapat menjadi motivasi bagi peningkatan karirnya, selanjutnya kinerja dan karir akan meningkatkan kualitas pembelajaran sebagai bentuk kontribusi positif bagi lembaga di mana guru dan dosen tersebut bertempat. Kinerja dan karir juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan, dan di mana hal ini menunjukkan bahwa peningkatan kompetensi diri seorang guru dan dosen juga akan memberikan pengaruh dan manfaat positif secara berkesinambungan terhadap dirinya sendiri.

Kemudian upaya peningkatan kompetensi profesional guru bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik melalui berbagai macam pendidikan, pelatihan, seminar, diskusii, pemenuhan peralatan pengajaran dan sebagainya. Peningkatan kompetensi guru ...

Panduan Penulisan Skripsi FAI UMSU

buku “Panduan Penulisan Skripsi FAI UMSU” dengan tujuan penyeragaman teknis penulisan. Selain itu, hal ini dilakukan untuk mencapai efektivitas penyelenggaraan pendidikan yang diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Lampiran 3: Contoh Form Berita Acara Pengesahan Proposal Lampiran 4: Contoh Form Berita Acara ______ Seminar Proposal Lampiran 5: Contoh Form Berita Acara. Bimbingan Skripsi. Lampiran 6: Contoh Format Halaman Sampul __ Lampiran 7: ...

Pemasaran kewirausahaan sosial dari perspektif teori

Tanpa disadari, fenomena menjadi seorang wirausaha sosial tengah digandrungi oleh berbagai kalangan. Wirausaha sosial atau yang lebih populer dengan istilah social enterprise merupakan sebuah peluang usaha baru yang mulai digeluti oleh berbagai kalangan termasuk anak muda di Indonesia. Menjadi seorang wirausaha sosial tentu harus dipersiapkan dengan matang. Jangan sampai segala keputusan bisnis yang diambil tanpa strategi. Maka dari itu, seorang wirausaha sosial ini harus memiliki bekal yang cukup. Dan mempelajari ilmu kewirausahaan sosial adalah langkah fundamental-dasar yang harus dijalani oleh calon wirausaha sosial. Secara umum buku ini mengupas tentang metode yang tepat cara memasarkan produk/usaha. Buku ini ditulis oleh para mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Pemasaran Kewirausahaan Sosial. Sehingga isi dalam buku ini ditelaah secara mendalam oleh para mahasiswa yang berfokus pada pemasaran kewirausaahan sosial. Terakhir buku ini bisa dijadikan sebagai referensi bacaan bagi para calon wirausaha sosial.

Menurut Suprapto (2018) Komunikasi merupakan suatu proses di mana kita dapat memahami dan dipahami oleh orang lain. Komunikasi merupakan proses yang dinamis dan secara konstan berubah sesuai dengan situasi yang berlaku.

BELAJAR PSIKOLOGI OLAHRAGA SEBUAH TEORI DAN APLIKASI DALAM OLAHRAGA

Buku psikologi olahraga ini diterbitkan dengan maksud untuk mengkaji berbagai aspek psikologis yang terkait dengan perilaku manusia dalam aktivitas olahraga yang meliputi kepribadian olahragawan, perhatian dan konsentrasi, ketegangan, kecemasan, motivasi, agresivitas dan sebagainya. Hal ini sangat penting bagi pelatih dan pelaku olahraga karena nilai-nilai yang terkandung dalam psikologi olahraga dapat menjelaskan berbagai aspek dalam psikologi olahraga serta menerapkannya kepada anak didik/ olahragawan yang dilandasi dengan konsep yang benar.

Contoh komunikasi interpersonal adalah, komunikasi pelatih dengan atletnya. Misalnya ketika bertanding atlet tidak bisa tampil maksimal karena sedang mengalami kecemasan yang berlebihan, pelatih yang mengetahui hal tersebut mengajak ...

Event Organizer

Teori dan Praktek

Buku berjudul “Event Organizer (Teori dan Praktek)” ini dipersembahkan bagi para pembaca dalam ilmu pengetahuan terapan di bidang manajemen dan administrasi perkantoran. Buku tersebut mengacu pada dasar teori dan praktek dalam event organizer. Adapu sistematika buku tersusun dari 11 BAB yang terdiri dari Konsep Dasar Event Organizer; Perkembangan Event Organizer; Stakeholder Event; Pengelolaan Arsip Event; Studi Kelayakan Event; Publikasi dan Promosi Event; Legalitas Event; Penyusunan Proposal Event; Perencanaan Event; Pelaksanaan Event; Evaluasi dan Laporan Event.

Adapu sistematika buku tersusun dari 11 BAB yang terdiri dari Konsep Dasar Event Organizer; Perkembangan Event Organizer; Stakeholder Event; Pengelolaan Arsip Event; Studi Kelayakan Event; Publikasi dan Promosi Event; Legalitas Event; ...

Buku Ajar SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM BERBASIS HOTS

Buku ajar yang didesain HOTS ini berfungsi sebagai pelengkap buku ajar yang sudah disediakan pemerintah, yang dapat dimanfaatkan secara mandiri oleh siswa. Kegiatan belajar mengajar membutuhkan buku teks yang sudah melalui proses standarisasi. Selanjutnya, buku teks perlu inovasi agar sesuai perkembangan di bidang pendidikan saat ini. Buku ajar ini memiliki konsep utama yakni dirancang menggunakan materi-materi yang disusun secara interaktif dan soal-soalnya yang berbasis HOTS. Selain itu, buku ini juga memuat pembelajaran futuristik dengan mengedepankan metode Blended Learning, yakni konsep pembelajaran yang bertumpu pada kombinasi pembelajaran secara luring di dalam kelas maupun pembelajaran secara daring

4.8 Mengidentifikasi peran ilmuwan dalam memajukan peradaban Islam pada masa Daulah Ayyubiyah. 1.8 Menghargai karya ilmuwan muslim sebagai karya intelektual Islam. 2.8 Menjalankan sikap kritis dan ilmiah di bidang ilmu pengetahuan ...