Fungsi humas dan keprotokolan bagi organisasi menjadi penting. Baik organisasi bisnis—laba, maupun organisasi pemerintahan—nonlaba memerlukan hubungan kemasayarataan yang menjembatani komunikasi organisasi kepada para pemangku kepentingan (stakeholder). Agar fungsi ini bisa berjalan baik, maka diperlukan pemahaman dan kompetensi bagi mahasiswa yang kelak menjadi bekal mereka dalam bekerja di bidang kehumasan dan keprotokolan. Dengan adanya buku ajar ini, mahasiswa diharapkan mampu memiliki pemahaman, dan kompetensi terkait humas dan keprotokolan. Buku ini berisi tigabelas bagian yang dapat dipelajari oleh mahasiswa komunikasi yang mengambil mata kuliah kehumasan.
Tujuan dari penulisan buku ini tidak lain adalah untuk membantu para mahasiswa di dalam memahami mengenai peran mahasiswa sebagai agen perubahan di lingkungan kampus, masyarakat, pengertian korupsi, ciri dan jenis korupsi, korupsi dalam berbagai perspektif, faktor-faktor umum penyebab korupsi, dampak korupsi, konsep dan strategi pemberantasan korupsi, nilai-nilai anti korupsi, dan prinsip anti korupsi. Buku ini juga akan memberikan informasi secara lengkap mengenai pendidikan budaya anti korupsi dari berbagai penulis atau peneliti yang namanya sudah terkenal dimana-mana.
Tujuan dari penulisan buku ini tidak lain adalah untuk membantu para mahasiswa di dalam memahami mengenai peran mahasiswa sebagai agen perubahan di lingkungan kampus, masyarakat, pengertian korupsi, ciri dan jenis korupsi, korupsi dalam ...
Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) merupakan suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat secara langsung bersama-sama mengidentifikasi potensi dan menangani masalah sehingga diharapkan mampu mengembangkan potensi desa/kota/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada. Salah satu program KKN-T tahun 2021 Universitas Muhammadiyah Sukabumi adalah mengenai Optimalisasi Peran UMKM di Masa Pandemi COVID-19 dengan lokasi pelaksanaan KKN di Wilayah Kota Sukabumi. Tujuan utama dari program ini adalah mengidentifikasi keberadaan UMKM yang ada di Kota Sukabumi. Luaran dari program ini adalah tersusunnya buku Bunga Rampai yang berisikan artikel-artikel yang dihasilkan oleh mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan selama pelaksanaan KKN-T di Kota Sukabumi.
Hampir semua kebutuhan masyarakat dipenuhi dengan berbelanja menggunakan digital e-commerce atau online. Hingga kini, transaksi e-commerce masih mendominasi di Indonesia. Kegiatan Penelitian ini bertujuan untuk membantu UMKM Ulen ...
Buku Ajar Kepemimpinan dan Manajemen Konflik dalam Keperawatan ini terdiri atas lima bab, yang membahas pendahuluan; kepemimpinan dalam keperawatan ; konflik dalam keperawatan; manajemen konflik dalam keperawatan; kesimpulan dari bahan ajar yang ada dalam penulisan buku ini. Penyusunan buku ini disesuaikan dengan Garis-Garis Besar Pengajaran di Pendidikan Tinggi Keperawatan. Sesuai dengan sasaran pengguna buku ini, yaitu mahasiswa dan praktisi keperawatan. Penulis melakukan pendekatan praktis dan penyajian teoretik berdasarkan Kurikulum Pendidikan Tinggi Keperawatan di Indonesia sehingga buku ini dapat digunakan oleh mahasiswa S1 Keperawatan maupun D3 Keperawatan. Soal-soal latihan uji kompetensi di setiap akhir bab membantu pembaca untuk memahami topik yang disajikan di setiap bab. Soal uji kompetensi ini akan membantu mahasiswa dalam menghadapi ujian kompetensi nasional.
Buku Ajar Kepemimpinan dan Manajemen Konflik dalam Keperawatan ini terdiri atas lima bab, yang membahas pendahuluan; kepemimpinan dalam keperawatan ; konflik dalam keperawatan; manajemen konflik dalam keperawatan; kesimpulan dari bahan ajar ...
Buku ini dibuat untuk memberikan gambaran bagi mahasiswa perawat yang akan praktik manajemen keperawatan di rumah sakit slaam era pandemi Covid-19. Buku ini berisikan tentang pengelolaan ruangan rawat inap. Pembahasan buku ini dimulai dari dasar hukum sampai dengan kebijakan rumah sakit saat pandemi Covid-19, sehingga adanya buku ini mahasiswa keperawatan mampu untuk mengaplikasikan dan tidak mengalami kendala saat praktik di ruang rawat inap.
Buku ini dilengkapi dengan metode pengelolaan ruangan yaitu TIM, dengan menjelaskan secara rinci tugas kepala ruangan, ketua tim, perawat pelaksana, serta buku dilengkapi dengan cara menghitung tenaga perawat, BOR, dan ALOS. Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan 50 kasus manajemen konflik yang terbaru sesuai saat pandemi Covid-19, sehingga seorang perawat dapat belajar mengenai masalah yang ada saat ini.
Buku ini dilengkapi dengan metode pengelolaan ruangan yaitu TIM, dengan menjelaskan secara rinci tugas kepala ruangan, ketua tim, perawat pelaksana, serta buku dilengkapi dengan cara menghitung tenaga perawat, BOR, dan ALOS.
MENGHINDARI AKHLAK TERCELA ............................. 15 A. Mabuk-mabukan dan Judi ........................................ 16 B. Zina ............................................................................ 19 C. Narkoba .
Buku ini merupakan mata pelajaran Seni Budaya terdiri dari beberapa aspek seni yaitu seni rupa, seni musik, seni tari, dan seni teater. Pembelajaran Seni Budaya bertujuan memberikan ruang pada peserta didik untuk menggali seni melalui apresiasi karya seni. Pembelajaran pada buku ini memberikan penekanan pada materi-materi yang akan membantu peserta didik untuk mampu memahami kompetensi dasar sesuai aspek seni secara bertahap. Melalui tugas dan kumpulan soal dari berbagai aspek pada semester 1 kelas 7 ini, peserta didik dapat berekspresi, berkreasi, dan berapresiasi pada tiap materi yang diberikan melalui pendekatan pengajaran berbasis kompetensi. Evaluasi dilakukan melalui soal teka-teki silang, dengan ini peserta didik lebih semangat dan fokus dalam memahami materi secara komprehensif.
Buku Bimbingan Konseling di Era Pandemi Covid-19 ini merupakan susunan sejarah bimbingan konseling, permasalahan, dan penanganannya. Yang mana sebagai orang yang terlibat di dalam dunia pendidikan tentu merasa terpanggil untuk melaksanakan bimbingan dan konseling. Begitu juga dalam memandang “masah muri”. Jangan sampai ini diucapkan terbalik menjadi “murid Bermasalah”. Ini sekedar salah ucap tetapi sekaligus memiliki implikasi berbeda. Guru BK harus benar-benar dibebaskan untuk mengurus masalah ini karena mereka mempunyai otoritas ilmu dan teknik untuk menanganinya. Jangan sampai guru BK tenggelam atau ditenggelamkan pusaran konservatisme yang biasanya sangat getol menghardik murid atas nama menegakkan aturan, strength dalam pembelajaran atas nama mempercepat pemahaman murid, dan lain sebagainya. Meskipun bukan sebagai guru Bimbingan dan Konseling pun akan merasa terpanggil untuk memperbaiki keadaan terlebih di era Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan ini. Buku ini bisa dijadikan inspirasi dan referensi bimbingan konseling kapanpun dan dimanapun kita berada, baik guru BK maupun bukan guru BK, bahkan orangtua murid dan pemerhati pendidikan. Kita harus siap memberikan yang berharga kepada sesama, demi meraih kemuliaan di sisi-Nya dan berharap diridhai Allah subhanahu wa ta’ala.