Sebanyak 100 item atau buku ditemukan

Bimbingan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga Buku Pendamping Bimbingan Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas 7 Pada Kurikulum 13 dapat diselesaikan. Buku ini Sebagai Pedoman Bagi Siswa SMP Kelas 7 Dalam Kegiatan Bimbingan teknologi Informasi dan Komunikasi. Buku ini disusun dan dibuat berdasarkan materi-materi yang ada yang bertujuan agar dapat menambah pengetahuan dan wawasan siswa dalam belajar serta agar siswa juga dapat memahami nilai-nilai dasar yang dikembangkan dalam berpikir dan bertindak. Mudah-mudahan dengan mempelajari Buku ini, para siswa akan mampu menghadapi masalah-masalah atau kesulitan-kesulitan yang timbul dalam belajar Dan dengan harapan semoga siswa mampu berinovasi dan berkreasi dengan potensi yang dimiliki. Kami menyadari bahwa dalam pembuatan Buku Teknologi Informasi dan Komunikasi ini masih ada kekurangan sehingga penulis berharap saran dan kritik dari pembaca sekalian agar penulis dapat meningkatkan dan memperbaiki penyajian Buku yang lebih baik dari sebelumnya. Akhir kata penulis ucapkan terima

Internet banking adalah layanan perbankan yang dilakukan dengan menggunakan internet. Transakasi yang dapat dilakukan adalah pengecekan saldo, transfer uang, pembayaran tagihan.Keuntungan internet banking bagi bank adalah bank dapat ...

PERKEMBANGAN HUKUM ISLAM: Eksistensi, Relevansi, dan Tantangannya di Indonesia Pasca Reformasi

Buku ini adalah serangkaian narasi yang memberdah eksistensi, relevansi dan tantangan hukum Ilslam pasca reformasi di berbagai bidang : agraria, mata uang kripto, perkawinan beda agama, perbankan, privatisasi BUMN dan lain lain. Ditulis oleh para akademisi dan aktivis yang kompeten di bidangnya dan disajikan dengan tutur bahasa yang mudah dipahami. Buku ini patut dibaca oleh siapapun yang ingin memahami perkembangan hukum Islam pasca reformasi, baik terkait dengan perkembangan legislasi pasca reformsi maupun perkembangan ekonomi politik dunia abad 21.

Buku ini adalah serangkaian narasi yang memberdah eksistensi, relevansi dan tantangan hukum Ilslam pasca reformasi di berbagai bidang : agraria, mata uang kripto, perkawinan beda agama, perbankan, privatisasi BUMN dan lain lain.

PTK Guru PKn

Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang melibatkan 36 orang siswa kelas X SMA yang terdiri dari 20 orang perempuan dan 16 orang laki-laki.Beberapa variabel yang diselidiki dalam penelitian ini adalah sebagai berikut (1) variabel input yang meliputi siswa, bahan pelajaran, sumber belajar, (2) variabel proses penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar, seperti interaksi belajar mengajar, keterampilan bertanya siswa, cara belajar siswa, dan (3) variabel output seperti rasa ingin tahu siswa, kemampuan siswa mengaplikasikan pengetahuan, motivasi belajar siswa, hasil belajar siswa, sikap siswa terhadap pengalaman belajar yang melalui kegiatan perbaikan. Ada empat tahapan yang dilakukan dalam melaksanakan kegiatan penelitian ini, yaitu: tahap perencanaan, implementasi tindakan, observasi dan interpretasi serta analisis dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus penelitian. Bila anda Guru PKn SMA, bisa manfaatkan dokumen ini untuk menulis Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) anda sendiri dengan memakai metode yang sama. Dokumen ini bisa di download pdf-nya dan dimanfaatkan oleh anda sepenuhnya (tidak diproteksi) dan bisa di copy paste-kan ke tempat lain. Bila anda butuh bimbingan dan lain-lain dalam hal penulisan Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), anda bisa kontak kami, nomor telepon dan lain-lain bisa anda lihat di halaman lampiran dari dokumen ini (halaman terakhir).

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran kooperatif.

TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM DUNIA PENDIDIKAN

Mutu terpadu atau disebut juga Total Quality Management (TQM) dapat didefinisikan dari tiga kata yang dimilikinya yaitu: Total (keseluruhan), Quality (kualitas, derajat/tingkat keunggulan barang atau jasa), Management (tindakan, seni, cara menghendel, pengendalian, pengarahan). Dari ketiga kata yang dimilikinya, definisi TQM diartikan sebagai sistem manajemen yang berorientasi pada kepuasan pelanggan (customer satisfaction) dengan kegiatan yang diupayakan benar sekali (right first time), melalui perbaikan berkesinambungan (continous improvement) dan memotivasi karyawan, maka TQM dapat di pandangan sebgai suatu sistem manajemen kualitas yang berfokus pada Pelanggan (Customer focused) dengan melibatkan semua unsur karyawan dalam melakukan peningkatan atau perbaikan yang berkesinambungan dan berpartisipasi secara aktif dalam melakukan peningkatan proses, produk, layanan serta budaya dimana mereka bekerja sehingga menghasilkan kualitas terbaik dalam Produk dan Layanan yang pada akhirnya dapat mencapai tujuan kepuasan pelanggan. Strategi yang digunakan pada TQM diantaranya data dan komunikasi yang efektif untuk meng-integrasikan kedisplinan kualitas ke dalam budaya dan kegiatan-kegiatan perusahaan. Maka dari itu Buku ini menyajikan seluruh kebutuhan-kebutuhan para pegawai sebagai inovasi baru untuk menciptakan tatanan pengalolaan, juga menjadikan gudang wawasan bagai kalangan pembaca. Oleh sebab itu buku ini hadir kehadapan sidang pembaca sebagai bagian dari upaya diskusi sekaligus dalam rangka melengkapi khazanah keilmuan dibidang manajemen, sehingga buku ini sangat cocok untuk dijadikan bahan acuan bagi kalangan intelektual dilngkungan perguruan tinggi ataupun praktisi yang berkecimpung langsung dibidang manajemen.

Mutu terpadu atau disebut juga Total Quality Management (TQM) dapat didefinisikan dari tiga kata yang dimilikinya yaitu: Total (keseluruhan), Quality (kualitas, derajat/tingkat keunggulan barang atau jasa), Management (tindakan, seni, cara ...

Teacher Education in Times of Change

Teacher education in times of change offers a critical examination of teacher education policy in the UK and Ireland over the past three decades. Written by a research group from five countries, it makes international comparisons, and covers broader developments in professional learning, to place these key issues and lessons in a wider context.

Teacher education in times of change offers a critical examination of teacher education policy in the UK and Ireland over the past three decades, since the first intervention of government in the curriculum.

High Quality Teaching and Learning

Changing Policies and Practices

Teachers are the most important single element of the education system but what does it take to create high quality teachers in today’s world? Around the world, countries are struggling to understand how to change their schools to meet global demands. International comparisons have shown that schools in Finland lead the league tables, but why is this, what new policies and practices in teacher education have they developed and how do they support the changes? A number of European and Asian countries also top the list when it comes to providing high quality teacher education, but there is little information about what and how they are doing the work and how they have made changes. The leading international contributors to this book describe the systemic policies and practices of teacher education in eight high-achieving countries and how they are dealing with teacher quality, equity, and the changing global society. Among the countries that are doing well – Finland, Singapore, the Netherlands, the UK, Hong Kong, Canada, Australia and the USA – there is an interesting diversity of policies and practices that support their changes in education, including: emphasis on the preparation, induction, support and assessment of new teachers focus on teacher retention, teachers’ professional knowledge and continuing professional development curriculum change and critical policies. In addition the chapters highlight the local cultural imperatives that influence and shape the preparation of quality teachers and make change both possible and problematic. Teacher Education Around the World examines what can be learned from the different countries, what policies and practices seem transferable; and which seem embedded in the particulars of the culture of the country. It describe themes that cut across all the countries, documenting not only what they are, but how the countries go about supporting and sustaining changes in teacher education. This book will prove itself an absolute essential for all those involved in teacher education, teaching and educational policy.

This book will prove itself an absolute essential for all those involved in teacher education, teaching and educational policy.

GURU SEBAGAI SEBUAH PROFESI (Cintai Profesinya, Senangi Pengalamannya, Nikmati Kebahagiaannya)

Tujuan buku ini adalah untuk mengetahui Guru Sebagai Suatu Profesi. Guru adalah pendidik profesional dengan utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Profesional adalah pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi

Profesionalisasi pada dasarnya merupakan serangkaian proses pengembangan profesional (profesional development), baik dilakukan melalui pendidikan atau latihan “prajabatan” maupun latihan dalam jabatan (inservice training).

Lifelong Teacher Education and the Community School

This monograph synthesizes and summarizes current ideas and actions concerning teacher-community linkages. Its main emphasis is on developing countries, where primary and lower secondary schools are major policy tools in the drive for national and economic development and where most people live and will continue to live in rural areas. Based on an analysis of teachers' roles in the community, case studies of teacher education and training for community roles are described. The monograph also proposes that further investigation be undertaken to learn how teachers might be best trained for these roles. Chapter 1 discusses schools and community development; chapter 2's topic is community schools. In chapter 3, teachers are discussed, and teachers' tasks are the topic of chapter 4. Chapter 5 details case studies in teacher education and training in Tanzania, Thailand, Australia, Papua New Guinea, Sri Lanka, Sierra Leone, Canada, and Rwanda. The topic of chapter 6 is "Implications for Policy, Practice, and Research." A survey of the relationships between teachers and village communities in Sri Lanka is appended. (JM)

This monograph synthesizes and summarizes current ideas and actions concerning teacher-community linkages.

Vocational Teacher Education Funding Patterns Used by State Departments of Education

Agencies other than teacher education institutions can compete for grant funds . Local districts are the most frequent competitors . C. College credit is offered to local educators involved in professional development activities ...