Sebanyak 3001 item atau buku ditemukan

Belajar Dari alam Biluhu

Pembelajaran Sentra Bahan Alam, memperkaya anak-anak belajar tentang konsep-konsep dasar matematika dan sains, sekaligus membentuk sikap-sikap positif yang mereka butuhkan untuk kehidupan mereka saat dewasa. Mereka belajar mengenal dan memahami secara logis aturan main dan batasan-batasan serta belajar menjalankannya. Mereka juga membangun keterampilan sosial selama berinteraksi dengan teman-teman bermain. Tak kalah pentingnya, Sentra Bahan Alam juga membangun kekuatan otot-otot motorik kasar anak, yang dibutuhkan antara lain untuk bisa memegang alat tulis dan menulis. Di dalam Sentra Bahan Alam ada harmoni pembangunan otot-otot dasar kehidupan anak usia dini, yang tidak boleh dilewatkan selama periode golden age. Sebab, pembangunan otot-otot dasar kehidupan itu pada hakikatnya adalah pembangunan struktur otak, yang 80 persennya selesai pada periode usia dini. Kegiatan-kegiatan bermain seperti di atas bisa saja diulang pada usia berapa saja, tapi tidak pernah ada kesempatan kedua untuk membangun struktur otak

Padahal, dengan dukungan infrastruktur digital yang baik, pembelajaran ... C. Efektifitas Pembelajaran Daring Era Covid-19 Mewabahnya kasus Covid-19 di ...

MERDEKA BELAJAR

Dalam Mencapai Indonesia Maju 2045

Sebagaimana yang telah ditegaskan dalam Visi Indonesia bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memiliki tugas untuk mewujudkan visi dan misi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (periode ke-II tahun 2019-2024) dan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bangsa Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadim Anwar Makarim sebagai nahkoda Kemendikbud telah mengeluarkan dan menetapkan empat program pokok kebijakan pendidikan nasional yaitu “Merdeka Belajar”. Program tersebut meliputi (1) Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) diselenggarakan di Sekolah dengan bentuk tes untuk uji kompetensi dan portofolio, (2) Ujian Nasional (UN) diubah menjadi Asessment Kompetensi Minimum dan Survei Karakter, tes diselenggarakan untuk kelas 4, 8, dan kelas 11, (3) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang hanya terdiri dari komponen inti yaitu (a) Tujuan Pembelajaran; (b) Kegiatan pembelajaran; dan (c) Asessment, dan kebijakan yang ke (4) terkait Peraturan Penerimaaan Peserta Didik Baru (PPDB) zonasi Kemendikbud tetap menggunakan Sistem Zonasi dengan adaptasi yang lebih fleksibel untuk mengakomodasi ketimpangan akses dan kulitas diberbagai daerah. Daerah diberikan kewenangan dalam menentukan proporsi dan menetapkan wilayah zonasi. Adapun komposisi PPDB jalur zonasi dapat menerima siswa minimal 50 persen, jalur afirmasi minimal 15 persen, jalur perpindahan maksimal 5 persen, selebihnya jalur prestasi 0-30 persen. Mendikbud Nadim Makarim berharap pemerintah daerah dan pusat dapat bergerak bersama dalam mengimplementasikan empat program kebijakan pendidikan nasional melalui pemerataan akses dan kualitas pendidikan. Problemnya bagaimana Merdeka Belajar diterjemahkan dalam proses belajar mengajar? Ini belum ada semacam koridor baku yang merdeka. Kemudian jika praktik Merdeka Belajar dalam proses belajar mengajar tersebut memerlukan kualifikasi tertentu yang harus dimiliki guru, lalu guru seperti apa yang diharapkan mampu menerjemahkan Merdeka Belajar? Untuk menghadirkan guru yang berkualitas agar mampu menghadirkan Merdeka Belajar dan mampu menyiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan yang penuh ketidakpastian itu seperti apa? Di sisi lain kita semua menyadari bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang begitu luas dan sangat bervariasi dari sisi keberadaan guru, baik kualitas maupun kuantitasnya, sehingga sangat sulit kita untuk menerapkan 8 standar nasional pendidikan yang seharusnya dicapai oleh semua jenjang dan satuan pendidikan di semua provinsi dan kabupaten kota. Bagaimana kebijakan pemerintah terhadap universitas yang menyiapkan guru-guru masa depan? Model Pendidikan untuk guru yang mampu menghadapi masa depan dengan konsep merdeka belajar itu seperti apa?

Problemnya bagaimana Merdeka Belajar diterjemahkan dalam proses belajar mengajar? Ini belum ada semacam koridor baku yang merdeka.

Belajar Mandiri: Pembelajaran Daring di Tengah Pandemi Covid-19

Pemanfaatan internet dan teknologi multimedia di Era Revolusi 4.0 dapat memudahkan merombak metode transfer pengetahuan dari kelas konvensional menjadi kelas digital dengan berbagai macam platform yang menyajikan cara atau bentuk pembelajaran mandiri merupakan solusi pada kondisi pandemi covid-19. Buku ini akan membahas banyak hal terkait proses belajar mandiri yang dikemas dalam 20 (Dua puluh) bab, sebagai berikut : 1. Model Pembelajaran di Era Covid-19 2. Esensial Model Pembelajaran Era 4.0 di Tengah Pandemi Covid-19 3. Pandemi Covid-19 Momentum Adaptasi Pendidikan Era 4.0 4. Inovasi Pembelajaran di Era Covid-19 5. Pembelajaran Jarak Jauh Jadi Pilihan di Era Pandemi Covid-19 6. Manfaat Teknologi Informasi di Tengah Pandemi Covid-19 7. Transformasi Media Pembelajaran Era Covid-19 8. Trasformasi Pendidikan di Era Pandemi Covid-19 9. Problematika Pembelajaran Media Online pada Era Pandemi Covid-19 10. Dilema Pembelajaran Daring Era Covid-19 Bagi Mahasiswa 11. Sederhanakan Kurikulum Pendidikan Saat Pandemi Covid-19 12. Kurikulum Fleksibel : Jalan Keluar Pembelajaran di Masa Covid-19 13. Strategi Pembelajaran Alternatif di Era Darurat Covid-19 14. Metamorfosa Media Pembelajaran Daring Saat Pandemi Covid-19 15. Kendala Pembelajaran Daring di Tengah Pandemi Covid-19 16. Dampak Sistem Pembelajaran Daring di Perguruan Tinggi 17. Peluang Akselerasi Pendidikan 4.0 di Tengah Covid-19 18. Tantangan Pembelajaran di Masa Covid-19 19. Tantangan Belajar Daring di Era New Normal 20. Implementasi Pembelajaran Pra dan Pasca Pandemi Covid-19

Pemanfaatan internet dan teknologi multimedia di Era Revolusi 4.0 dapat memudahkan merombak metode transfer pengetahuan dari kelas konvensional menjadi kelas digital dengan berbagai macam platform yang menyajikan cara atau bentuk ...

Filsafat Ilmu di Era Milenial

Menulis adalah melukiskan suatu yang ada dalam pikiran atau membuat memori menjadi kenyataan dan sebagian mengatakan mengaksarakan pikiran dan logika dalam media. Makna sederhana tentang menulis adalah menyampaikan ide dalam suatu pla􀆞orm baik melalui kertas atau media digital. Tulisan adalah ibarat symbol masa lampau tentang peradaban manusia, mengejawantahkan persembahan manusia tentang pemahaman suatu zaman atau sebuah katalis dari peradaban manusia. Berangkat pada makna di atas, maka setiap menulis adalah karya yang harus disusun atas landasan perencanaan dan penyusunan yang matang, agar memberi pencerahan yang baik pada suatu topik ulasan. Penyusunan tersebut tentunya memiliki filosofi tersendiri yang berbeda dengan yang lain. Tulisan berjudul “Filsafat Ilmu di Era Milenial” sudah sangat banyak dan tersebar luas di banyak kalangan, meskipun demikian, buku ini tetap mempunyai nilai filosofis dengan makna berbeda dengan karya sejenis sebagai torehan pemikiran yang berbeda minimal pada aspek ruang dan waktu.

Menulis adalah melukiskan suatu yang ada dalam pikiran atau membuat memori menjadi kenyataan dan sebagian mengatakan mengaksarakan pikiran dan logika dalam media.

Kajian Ilmu Keolahragaan Ditinjau Dari Filsafat Ilmu

Filsafat Olahraga berarti kajian filsafat tentang olahraga, secara praktis berupa tindakan mengkritis secara sistematis ihwal fenomena keolahragaan, Aktivitas keolahragaan dalam profesi apa saja akan maju bila didukung riset dalam Ilmu Keolahragaan; dan sebaliknya ilmu keolahragaan akan maju bila dapat menperoleh pengalaman terkait manfaat aplikasi dalam bidang profesi keolahragaan. Filsafat Olahraga dipandang sebagai subjek yang memiliki penalaran kritis tinggi, skeptik, dan mampu berpikir secara dialektik dalam rangka memperoleh pencerahan dan kebenaran secara filsafati. Justru itu, mahasiswa diinspirasi dan dimotivasi agar mampu mengekspresikan diri untuk menunjukkan eksistensi diri dalam menuangkan ide atau gagasan tentang fenomena olahraga ditinjau dari perspektif filsafati. Pendidikan jasmani dan olahraga merupakan proses belajar untuk bergerak dan belajar melalui gerak yang bertujuan menjaga kebugaran pada tubuh. Selain belajar dan dididik melalui gerak untuk mencapai tujuan pengajaran, dalam pendidikan jasmani itu anak diajarkan untuk bersosial, Proses kegiatannya mencakup kegiatan latihan atau pelaksanaan tugas-tugas permebalajarn yang dilakukan secara berulang-ulang. Dalam kajian buku ini membahas secara tuntas dan lengkap bagaiamana mengembangkan Ilmu Olahraga dengan filsafat dan Ilmu yang mempunyai tujuan yang sama mencari kebenaran. Diharapkan dengan adanya buku ini menambahkan dapat dijadikan wawasan serta pengetahuan kepada mahasiswa, Dosen, Guru, Peneliti dan Praktisi lainya dalam dunia Ilmu Keolahragaan.

Filsafat Olahraga berarti kajian filsafat tentang olahraga, secara praktis berupa tindakan mengkritis secara sistematis ihwal fenomena keolahragaan, Aktivitas keolahragaan dalam profesi apa saja akan maju bila didukung riset dalam Ilmu ...

Birokrasi Pelayanan Publik Konsep, Teori, Dan Aplikasi

Birokrasi Pelayanan Publik (Konsep, Teori, dan Aplikasi) yang bersifat applied. Artinya pada satu sisi merupakan kajian teoritik yang dapat ditelaah dan diteliti berdasarkan prinsip-prinsip metodologis, guna memecahkan masalah-masalah yang terkait dengan fenomena kerja sama dalam organisasi, baik organisasi publik maupun organisasi swasta. Di sisi lain, teori Birokrasi Pelayanan Publik berkaitan langsung dengan praktik birokrasi dalam pelayanan publik, baik sektor publik maupun sektor swasta. Birokrasi Pelayanan Publik (Konsep, Teori, dan Aplikasi) ini terdiri dari 8 Bab, antara lain Bab 1. Tinjauan Konsep Birokrasi, Bab 2. Kinerja Birokrasi dan Perilaku Birokrasi, Bab 3. Paradigma dan Reformasi Birokrasi di Indonesia, Bab 4. Patologi Birokrasi dan Profesionalisme Birokrasi, Bab 5. Manajemen dan Budaya Birokrasi, Bab 6. Konsep Pelayanan Publik, Bab 7. Birokrasi Pelayanan Publik, Bab 8. Efektivitas dan Efisiensi Pelayanan Publik. Birokrasi Pelayanan Publik Konsep, Teori, Dan Aplikasi ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak*

... (pegawai) dengan organisasi yang menggambarkan situasi problematis budaya ... Seperangkat nilai tersebut diaktualisasikan dalam sikap, tingkah laku dan ...

Kepemimpinan, Teori Dan Praktik

Buku ini merupakan buku kepemimpinan yang komprehensif dan disusun sebagai panduan untuk memahami mengenai kepemimpinan dalam berbagai sektor organisasi bisnis dan publik. Diawali dengan konsep dasar kepemimpinan dan manjerial dalam organisasi bisnis. Buku ini juga mengenalkan beberapa perbedaan antara pemimpin dan manager yang disusun dari berbagai referensi jurnal penelitian. Kepemimpinan, Teori Dan Praktik ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Buku ini juga mengenalkan beberapa perbedaan antara pemimpin dan manager yang disusun dari berbagai referensi jurnal penelitian. Kepemimpinan, Teori Dan Praktik ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Dasar-Dasar Ilmu Kepemimpinan Teori Dan Aplikasi

Buku dasar – dasar Ilmu Kepemimpinan ini merupakan kumpulan konsep – konsep serta aplikasi dalam ilmu kepemimpinan. Penyusunan buku dasar – dasar Ilmu Kepemimpinan ini membutuhkan waktu dan pemikiran yang mendalam, oleh karena itu kritik dan saran dari berbagai pihak akan sangat bermanfaat guna penyempurnaan dimasa mendatang

Buku dasar – dasar Ilmu Kepemimpinan ini merupakan kumpulan konsep – konsep serta aplikasi dalam ilmu kepemimpinan.

Fondasi Teori Manajemen

Sebuah Tinjauan Filosofis, Teoretis, Metodis, dan Praktis

Buku berjudul Fondasi Teori Manajemen ini ditulis dengan maksud untuk menjadi salah satu buku rujukan dalam perkuliahan di beberapa perguruan tinggi, khususnya pada program doktoral bidang ilmu manajemen dan manajemen pendidikan, di mana penulis berkesempatan untuk ikut ambil bagian menjadi staf pengajar pada program-program tersebut. Ilmu pengetahuan dibangun di atas teori-teori yang berhasil mengungkapkan berbagai masalah dalam bidang kehidupan manusia. Teori yang dibangun dalam ilmu pengetahuan tidak selalu harus merupakan sesuatu yang baru. Teori yang dibangun dapat merupakan penyempurnaan dari teori sebelumnya yang sudah ada atau teori ini dapat juga merupakan sanggahan atas teori yang telah diungkapkan sebelumnya yang dinilai kurang tepat. Teori merupakan proposisi hasil konstruksi pemikiran yang merupakan gambar akal budi untuk menjelaskan prinsip konstitutif suatu realitas tertentu. Untuk dapat mengungkapkan suatu teori, para ilmuan bekerja dalam suatu metode penelitian ilmiah yang disepakati dalam bidang keilmuan tersebut. Buku ini mencoba membahas secara sistematis mulai dari memahami konteks pengetahuan, ilmu pengetahuan, dan filsafat yang dikaitkan dengan perkembangan ilmu manajemen. Selamat membaca!

Buku berjudul Fondasi Teori Manajemen ini ditulis dengan maksud untuk menjadi salah satu buku rujukan dalam perkuliahan di beberapa perguruan tinggi, khususnya pada program doktoral bidang ilmu manajemen dan manajemen pendidikan, di mana ...

Teori Organisasi

Teori Organisasi merupakan suatu pemikiran dalam proses manajerial dalam mengatur sebuah konsep baik pada wilayah dunia kerja maupun dalam manajerial individu. Dengan Teori Organisasi maka diharapkan suatu organisasi perusahaan dapat melakukan pekerjaan dengan cermat, efisien, optimal, aman dan nyaman serta mencapai target sesuai perencanaan. Tantangan professional dalam mengelola organisasi di era industrialisasi dan globalisasi yang sangat komplek, perlu dibutuhkan manajerial organisasi yang matang serta mengikuti perkembangan jaman yang semakin kompleks dengan penuh persaingan yang tinggi. Buku ini membahas bagian-bagian menarik dan penting seperti: Bab 1 Sejarah pemikiran teori organisasi Bab 2 Evolusi dan Perkembangan Teori Organisasi Bab 3 Konsep Individu dan Kelompok Dalam Organisasi Bab 4 Organisasi pada Perusahaan perseorangan Bab 5 Organisasi pada Perusahaan persekutuan Bab 6 Organisasi pada Perseroan Terbatas Bab 7 Organisasi pada Koperasi Bab 8 Struktur dan desain organisasi Bab 9 Kepemimpinan dalam organisasi Bab 10 Konsep birokrasi dalam organisasi Bab 11 Perubahan dan Pengembangan Organisasi Bab 12 Peranan Teknologi Bagi Organisasi Bab 13 Efektivitas dalam Organisasi Bab 14 Hubungan organisasi, CV organisasi, dan koordinasi Bab 15 Etika dan budaya organisasi Hadirnya buku ini diharapkan dapat memberikan informasi dalam menyusun struktur organisasi baik di lembaga formal maupun non formal serta mengisi ruang-ruang kosong informasi yang dibutuhkan oleh para penggiat dunia kerja modern terutama para pimpinan perusahaan serta manajer untuk mencapai hasil yang di harapkan.

Teori Organisasi merupakan suatu pemikiran dalam proses manajerial dalam mengatur sebuah konsep baik pada wilayah dunia kerja maupun dalam manajerial individu.