Sebanyak 3669 item atau buku ditemukan

Educational Psychology

Effective Teaching, Effective Learning

Educational Psychology: Effective Teaching, Effective Learning arms students with the current, practical knowledge they need to become effective teachers. The applied focus, unique case study approach, and real life context of the text give your students the important skills they need to become tomorrow’s teachers for diverse classrooms and students. Effective teaching requires more than straightforward teaching methods---teachers need to know their students well and able to adapt their teaching style to a particular classroom and individual students. The result: effective learning. Educational Psychology: Effective Teaching, Effective Learning provides more actual tools for future teachers than any other educational psychology text. It arms students with current, practical knowledge, gives them excellent coverage of traditional and emerging topics in educational psychology, offers a balanced theoretical orientation—cognitive, social, and behavioral—and consistently uses classroom examples to illustrate how these theories “work.” The text provides excellent coverage of both traditional and emerging topics in educational psychology from a multi-author team with complementary areas of expertise allowing for more overall depth and breadth. In the third edition a new unique case study approach links text concepts and strategies to the actual practice of teaching. Each section of the text begins with a case that is carried throughout the section’s four chapters. To help students problem-solve in the classroom, each chapter contains Case Notes and ends with ideas for improving the case situation (Case Reflections). Following each section is a feature called Teacher’s Case Conference which offers informed discussion by real teachers. The third edition greatly increases coverage of constructivism in chapters 2, 7, and 8. The number of chapters has been reduced from 15 to 13 and an appendix on research methods has been added. The strong applied focus of the text now uses five new themes for effective teaching running throughout the book: communication, motivation, assessment, learning, and time. A new feature, TIPS (Teaching Interaction Principles and Strategies), provides over 100 brief summaries of key teaching principles throughout the text.

In the third edition a new unique case study approach links text concepts and strategies to the actual practice of teaching. Each section of the text begins with a case that is carried throughout the section’s four chapters.

PENGEMBANGAN MODEL MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA

PENGEMBANGAN MODEL MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA

Teknologi yang semakin berkembang, menghadirkan berbagai kemudahan. Dalam konteks pendidikan, teknologi sangat membantu sebagai penunjang proses pembelajaran. Secara umum, sekolah memiliki fasilitas pembelajaran berbasis teknologi. Namun, tidak semua guru dapat mengoptimalkan teknologi yang ada, khususnya dalam pembelajaran tematik. Hal tersebut, tentu belum sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang menyebutkan bahwa proses pembelajaran pada suatu pendidikan diselenggarakan secara interaktif, insipratif, menyenangkan, menantang, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup, baik prakarsa, kreativitas, kemandirian, bakat, minat, perkembangan fisik dan psikisnya. Berangkat dari hal tersebut, hasil riset yang disajikan dalam buku ini memberikan penjelasan tentang bagaimana merancang dan menerapkan pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia, melalui tema pengalamanku di sekolah dasar kelas awal.

Teknologi yang semakin berkembang, menghadirkan berbagai kemudahan.

MODEL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN

Judul : MODEL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN Penulis : Dr. Adolf Bastian, M.Pd., dan Reswita, M.Pd. Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 115 Halaman Cover : Soft Cover No ISBN : 978-623-497-024-1 Tahun Terbit : Agustus 2022 SINOPSIS Seperti halnya kegiatan menanam, petani perlu menggunakan alat dan cara yang mendukung agar proses menanam dan merawat tumbuhan menghasilkan buah yang bagus. Guru memerlukan model dan pendekatan agar proses pembelajaran mencapai tujuan yaitu menghasilkan peserta didik yang memiliki kompetensi sesuai bidang belajarnya. Secara garis besar, buku ini mengulas tentang hakikat belajar dan pembelajaran, teori belajar, dan berbagai model pembelajaran. Terdapat sembilan bab yang penulis harap dapat memberikan pengetahuan bagi para pembaca.

Hal ini dimaksudkan agar dapat memenuhi kebutuhan dan karakteristik AUD. Dengan dilaksanakan prinsip tersebut dia atas maka hasil belajar yang diperoleh AUD juga bisa lebih optimal. 4. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Tematik ...

Augmented Reality dan Pembelajaran di Era Digital

Judul : Augmented Reality dan Pembelajaran di Era Digital Penulis : Dr. Nurliana Nasution, ST., M.Kom. MTA., MCF Yuvi Darmayunata, M. Kom., MTA Sri Wahyuni, M.Pd, Ch., Cht. Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 129 Halaman No ISBN : 978-623-497-034-0 Tahun Terbit : September 2022 SINOPSIS Pada era digital, pembelajaran yang diterapkan harus menggunakan perangkat digital yang tentunya memudahkan penggunanya dalam pelaksanaan pembelajaran. Salahsatu hasil dari digital learning adalah pembelajaran yang memanfaatkan perlengkapan dan media internet. Di lembaga pendidikan dikenal dengan learning management system, yang merupakan wadah untuk pendidik dan peserta didik melakukan proses belajar mengajar. Blended learning adalah salah satu sistem pembelajaran di Era Digittal dan Augmented Reality merupakan salahsatu alat pembelajaran yang dapat digunakan khususnya untuk pendalaman konsep. Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi atau tiga dimensi kemudian lalu memproyeksikan benda maya tersebut dalam waktu nyata. Augmented Reality didefinisikan sebagai teknologi yang menggabungkan dunia nyata dengan dunia maya, bersifat interaktif menurut waktu nyata, serta berbentuk animasi tiga dimensi.

Pembelajaran di lembaga pendidikan anak usia dini yang menggunakan kurikulum saintifik dengan pendekatan tematik tentunya sangat didukung oleh augmentend reality. Karena proses kerjanya secara visual membuat anak dapat memahami ...

English : The Legacy of Colonialism and New Form of imperialism

sejarah bahasa Inggris dan pengaruhnya terhadap kebijakan Bahasa di dunia dan Indonesia

Kebanyakan orang mungkin telah familiar dengan sebutan Bahasa Inggris sebagai Bahasa internasional, Bahasa Inggris sebagai Bahasa global atau bahkan Lingua Franca masyarakat dunia. Kita boleh saja percaya akan pernyataan itu ataupun menyanggahnya. Buku ini berusaha memberikan paparan fakta berupa sejarah dan analisa ilmiah tentang bagaimana sebuah bahasa kuno yang awalnya muncul di daratan Jerman utara, berekspansi ke kepulauan Britania dan kemudian secara cepat menyebar luas di seluruh dunia serta menjadi bahasa yang penggunaannya sangat dominan di berbagai bidang sampai sekarang. Buku ini juga secara khusus memaparkan sebuah kajian literatur tentang dominasi dan pengaruh Bahasa Inggris terhadap kebijakan bahasa, kondisi sosiokultural masyarakat dan ekosistem bahasa di Indonesia. Walaupun status Bahasa Inggris adalah asing di Indonesia, pada kenyataannya Bahasa Inggris justru menjadi bagian atau komponen dari berkembangnya identitas Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional serta bahasa lokal lainnya di Indonesia. Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengakui 6 (enam) jenis bahasa dunia sebagai bahasa resminya, yaitu Arab, Mandarin, Inggris, Perancis, Rusia dan Spanyol (Sumber: United Nations). Pemilihan bahasa resmi ini sudah sangat jelas didasarkan pada banyaknya jumlah pengguna keenam bahasa tersebut, yang terbukti paling besar di dunia. Menurut para peneliti bahasa, diantara 6 bahasa itu, hanya Bahasa Inggris lah yang penggunaannya paling variatif mencakup berbagai macam sektor kehidupan manusia. Secara angka, jumlah pengguna Bahasa Mandarin memang paling banyak, namun konteks dan ruang lingkup penggunaannya tidak sevariatif Bahasa Inggris. Penggunaan Bahasa Inggris secara masif telah mencakup banyak bidang, dari ilmu pengetahuan, politik, ekonomi, budaya hingga teknologi komunikasi dan informasi. Sebagai dampaknya, persebaran Bahasa Inggris di dunia bisa dikatakan paling cepat dibandingkan dengan kelima bahasa lainnya itu. Persebaran dan penggunaan Bahasa Inggris yang masif dan variatif ini tidak lepas dari sejarah kolonialisasi atau penjajahan bangsa Inggris dan Amerika Serikat di masa lalu. Akibatnya banyak negara bekas jajahan kedua bangsa ini yang dijadikan sebagai negara koloni. Namun, penjajahan bukanlah satu-satunya faktor alasan bagaimana Bahasa Inggris tersebar luas di berbagai bidang. Faktor lain yang secara signifikan mempengaruhi persebaran itu adalah Revolusi industri di negara Inggris dan munculnya kekuatan ekonomi baru bangsa Amerika Serikat sejak akhir abad ke-19 hingga sekarang. Sebagai dampaknya, Bahasa Inggris akhirnya mendapatkan status khusus di banyak negara sebagai bahasa kedua atau bahasa asing yang paling penting untuk dipelajari. Bahasa Inggris bahkan juga telah digunakan sebagai bahasa pengantar berbagai macam pertemuan dan forum internasional di dunia. Atas pertimbangan pentingnya penguasaan Bahasa Inggris, masyarakat di berbagai belahan dunia kemudian berlomba-lomba mempelajarinya. Mereka meyakini bahwa dengan menguasai Bahasa Inggris, mereka akan mendapatkan banyak keuntungan, baik dalam pengembangan karir, ilmu pengetahuan maupun relasi. Mereka bahkan rela mengeluarkan dana yang tidak sedikit agar berhasil mempelajari dan menguasainya. Supaya bisa bekerja di tempat yang baik atau bersekolah di luar negeri, banyak pula anak-anak muda menghabiskan tenaga, pikiran, waktu dan uang untuk berlatih Bahasa Inggris dan mendapatkan skor TOEFL atau IELTS yang tinggi sebagai salah satu syarat wajibnya. Banyak juga orang tua yang memasukkan anaknya di tempat kursus Bahasa Inggris atau sekolah internasional karena menyadari akan pentingnya bahasa ini bagi anak-anak mereka di masa depan. Fenomena mempelajari dan menggunakan Bahasa Inggris yang masif ini ternyata juga terjadi di Indonesia. Menjamurnya pendidikan formal dan non-formal berlabel internasional serta kursus Bahasa Inggris di kota-kota besar menjadi bukti akan kuatnya ketertarikan masyarakat untuk menguasai bahasa asing ini dan mendapatkan keuntungan besar darinya. Selain keuntungan karir dan pendidikan, masyarakat bisa memperoleh manfaat lainnya. Ketika menjalankan bisnis misalnya, mereka cenderung lebih sering menggunakan istilah Bahasa Inggris untuk menarik perhatian para pelanggan dan relasi mereka. Masyarakat sepertinya telah memiliki pola pikir akan keyakinan bahwa penggunaan istilah dalam Bahasa Inggris dalam segala kegiatan usahanya itu lebih menjual dan terlihat lebih intelektual dan keren dibandingkan dengan menggunakan istilah dalam Bahasa Indonesia. Sebagai bukti, banyak sekali ditemukan kata, frase atau bahkan kalimat yang dijadikan sebagai slogan atau penguatan merk (Branding) pada berbagai macam produk yang dijual. Fenomena ini biasa dikenal dengan sebutan “English fever” atau secara harfiah bermakna “Demam Bahasa Inggris” oleh para peneliti bahasa. Demam Bahasa Inggris faktanya tidak hanya menjangkiti orang-orang yang tinggal di perkotaan, tapi juga masyarakat yang hidup di berbagai pelosok tanah air. Banyak kalangan masyarakat cenderung menggunakan istilah-istilah Bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari mereka dan banyak pula anak muda yang mencampuradukkan Bahasa Indonesia dengan Bahasa Inggris ketika berkomunikasi dengan teman-temannya. Para peneliti bahasa menyebut kebiasaan ini dengan istilah “Word borrowing” atau “Loanwords,” yang berarti peminjaman kata dari Bahasa Inggris kedalam Bahasa Indonesia dan “Code-switching,” yang maknanya alih kode bahasa serta “Code-mixing” atau campur kode bahasa. Kebiasaan ini ternyata sudah berlangsung lama di Indonesia, sehingga banyak sekali istilah-istilah Bahasa Inggris yang akhirnya secara resmi diserap kedalam Bahasa Indonesia atau bahasa lokal lainnya. Kondisi ini menjadi dilematis karena di satu sisi, status Bahasa Inggris adalah bahasa asing di Indonesia, tapi disisi lain, Bahasa Inggris juga berperan menjadi bagian dari perkembangan identitas Bahasa Indonesia dan bahasa lokal lainnya di Indonesia. Berdasarkan kajian tersebut, yang didukung oleh berbagai referensi ilmiah, julukan Bahasa Inggris sebagai warisan kolonialisme dan bentuk imperialisme baru memang sudah tepat, yang akhirnya dijadikan sebagai judul buku ini.

Kebanyakan orang mungkin telah familiar dengan sebutan Bahasa Inggris sebagai Bahasa internasional, Bahasa Inggris sebagai Bahasa global atau bahkan Lingua Franca masyarakat dunia.

Perkembangan Bahasa Anak Usia 1-3 Tahun

Perkembangan bahasa merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki anak, sesuai dengan tahapan usia dan karakteristik perkembangannya. Perkembangan adalah suatu perubahan yang berlangsung seumur hidup dan dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berinteraksi seperti biologis, kognitif, dan sosio-emosional. Bahasa adalah suatu sistem simbol untuk berkomunikasi yang meliputi fonologi (unit suara), morfologi (unit arti), sintaksis (tata bahasa), semantik (variasi arti), dan pragmatik (penggunaan bahasa). Dengan bahasa, anak dapat mengkomunikasikan maksud, tujuan, pemikiran, maupun perasaannya pada orang lain. Buku ini berisi 6 (enam) bab yang membahas mengenai Bahasa dan Fungsinya, Keterampilan Berbahasa dan Karakteristik Bahasa Anak, Tahapan Perkembangan Bahasa Aspek Perkembangan Bahasa Anak, serta Aspek Perkembangan Bahasa Anak Usia 1-3 Tahun.

Buku ini berisi 6 (enam) bab yang membahas mengenai Bahasa dan Fungsinya, Keterampilan Berbahasa dan Karakteristik Bahasa Anak, Tahapan Perkembangan Bahasa Aspek Perkembangan Bahasa Anak, serta Aspek Perkembangan Bahasa Anak Usia 1-3 Tahun.

Kamus Sinonim Bahasa Inggris

Kamus Sinonim Bahasa Inggris ini menyediakan banyak pilihan kata dengan arti sama sehingga membantu kita mengekspresikan gagasan dengan lebih efektif dan menarik. Lengkap dan banyak memiliki keunggulan, yakni: Mudah dibawa kemana-mana. Berisi kosakata pilihan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Mencantumkan arti bahasa Indonesia sehingga mudah dipelajari. Memuat antonim (lawan kata). Plus 16 tenses dilengkapi dengan formula, contoh, penggunaan, dan tip. Colloquial (bahasa percakapan sehari-hari), dan daftar website belajar bahasa Inggris. Terdapat daftar website belajar Bahasa Inggris. Sangat cocok untuk pelajar dan mahasiswa. Mudah digunakan karena terdapat panduan abjad. [Mizan, Bentang Pustaka, Bfirst, Panduan Belajar, Bahasa Indonesia]

Kamus Sinonim Bahasa Inggris ini menyediakan banyak pilihan kata dengan arti sama sehingga membantu kita mengekspresikan gagasan dengan lebih efektif dan menarik.

Konsep Dasar Keperawatan Maternitas

Keperawatan maternitas merupakan bidang ilmu yang mempelajari kehidupan wanita disepanjang siklus kehidupannya. Penulis memaparkan tentang berbagai materi yang harus diketahui oleh mahasiswa keperawatan tentang lingkup keperawatan maternitas secara komprehensif. Materi-materi yang dibahas yaitu: Bab 1 Konsep Dasar Keperawatan Maternitas Bab 2 Tren dan Isu dalam Keperawatan Maternitas Bab 3 Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi Bab 4 Pertumbuhan dan Perkembangan Fetus Bab 5 Konsep Dasar Kehamilan Bab 6 Konsep Dasar Persalinan Bab 7 Asuhan Keperawatan Pada Persalinan Bab 8 Konsep Dasar Bayi Baru Lahir Bab 9 Konsep Dasar Nifas Bab 10 Asuhan Keperawatan Pada Ibu Nifas Bab 11 Konsep Dasar Keluarga Berencana (KB) Setelah membaca buku ini, penulis berharap agar mahasiswa mampu memahami, memperluas pengetahuan tentang keilmuan keperawatan maternitas serta menerapkan intisari buku ini dalam melaksanakan pelayanan keperawatan. Berharap mahasiswa dapat melakukan pengkajian, mendirikan diagnosa keperawatan, merencanakan tindakan keperawatan, melakukan implementasi keperawatan, dan melakukan asuhan keperawatan secara sistimatis dan komprehensif.

Materi-materi yang dibahas yaitu: Bab 1 Konsep Dasar Keperawatan Maternitas Bab 2 Tren dan Isu dalam Keperawatan Maternitas Bab 3 Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi Bab 4 Pertumbuhan dan Perkembangan Fetus Bab 5 Konsep Dasar Kehamilan ...

Perkembangan Peserta Didik: Konsep dan Permasalahan

Tujuan pembuatan buku referensi ini diharapkan dapat digunakan oleh kalangan akademisi, pendidik, dari level dasar sampai perguruan tinggi, dan penggiat pendidikan nonformal dan informal. Materi buku ini ditulis dari data empiris dengan gaya tulisan yang populer sehingga bisa diterima oleh masyarakat umum. Buku ini membahas konsep dasar dan fundamental dari peserta didik itu sendiri sampai teori dan praktik perkembangannya, yang secara rinci dijabarkan dalam 11 bab: Bab 1 Definisi, Hakikat, dan Kebutuhan Peserta Didik Bab 2 Aturan Pelayaran dan Jenis-Jenis Muatan Kapal Laut Bab 3 Hukum – Hukum Perkembangan Bab 4 Prinsip – Prinsip Perkembangan Bab 5 Perkembangan Pranatal Bab 6 Perkembangan Masa Awal Kanak – Kanak Bab 7 Perkembangan Remaja Bab 8 Pengaruh Perkembangan Emosi Terhadap Perkembangan Peserta Didik Bab 9 Perkembangan Sosial Yang Dialami Peserta Didik Bab 10 Perkembangan Moral Peserta Didik

Peran yang tidak kalah penting lagi adalah sosok guru sebagai orang tua disekolah. Tentu saja guru sebagai pendidik memiliki perbedaan bagaimana mengajarkan peserta didiknya yang masih anak-anak, dan bagaimana pula mengajarkan peserta ...

Konsep Dasar Matematika

Penalaran Matematika, Pengantar Logika, Persamaan Dan Pertidaksamaan Linear, Relasi Dan Fungsi, Pertidaksamaan Kuadrat, Pola Bilangan Dan Barisan Bilangan, Deret Bilangan, Geometri, Geometri Transformasi, Permutasi Dan Kombinasi,Peluang, Pengolahan Data Dan Pemecahan Masalah

DAFTAR PUSTAKA Dhoruri, A. (2009) Barisan Aritmetika dan deret aritmetika. Dwiningrum, S. (2018) Handout Materi Pola Bilangan. Istiqomah (2020) Matematika Umum Kelas XI. Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN.