Sebanyak 599 item atau buku ditemukan

MANAJEMEN PEMASARAN PARIWISATA DAN INDIKATOR PENGUKURAN

Buku Manajemen Pemasaran Pariwisata dan Indikator Pengukuran ini memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan dalam pengelolaan dan manajemen pemasaran pada sektor pariwisata. Pemaparan yang terdapat dalam buku ini berguna untuk merumuskan kebijakan yang tepat dan berpihak kepada pelaku industri pariwisata terkait dengan strategi untuk pemulihan di era kebiasaan baru. Strategi yang dapat dilakukan adalah dengan menggiatkan wisata “berisiko rendah” pada era kebiasaan baru. Diperlukan kedisiplinan sebagai upaya untuk menyiapkan dan menerapkan protokol kesehatan pariwisata seperti yang ada di Bali, Toba, Bintan, Belitung, Labuan Bajo, Banyuwangi, dan lainnya. Pemberian insentif sektor wisata (pemberian keringanan PPh 21 dan PPh 25, restrukturisasi pinjaman, subsidi listrik, BLT untuk karyawan sektor pariwisata).

Buku Manajemen Pemasaran Pariwisata dan Indikator Pengukuran ini memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan dalam pengelolaan dan manajemen pemasaran pada sektor pariwisata.

Manajemen Bisnis Syariah

Book chapter ini disusun oleh sejumlah akademisi dan praktisi sesuai dengan kepakarannya masing-masing. Buku ini diharapkan dapat hadir memberi kontribusi positif dalam ilmu pengetahuan khususnya terkait dengan Manajemen Bisnis Syariah. Manajemen Bisnis Syariah turut mengisi khazanah keilmuan untuk para akademisi maupun praktisi. Manajemen Bisnis Syariah dalam beberapa tahun ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat membutuhkan suatu sistem bisnis yang lebih terpercaya berdasarkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai syariah dari segala aspek kehidupan. Sistematika buku Manajemen Bisnis Syariah mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapan. Buku ini terdiri atas 18 bab yang dibahas secara rinci.

Desember 1970, Mesir mengajukan proposal tentang pendirian Bank Islam Internasional untuk Perdagangan dan Pembangunan (International Islamic Bank for Trade and Development) dan proposal pendirian Federasi Bank Islam (Federation of ...

SOSIOLOGI KEBENCANAAN: MODAL SOSIAL, MEDIA SOSIAL DAN RESILIENSI

Buku ini menjelaskan penggunaan media sosial yang menguatkan modal sosial disebabkan rumah tangga maupun antar rumah tangga selalu aktif dalam dialog tentang menangani banjir dan longsor, media sosial memperkuat solidaritas yang memiliki rasa sepenanggungan dan sikap tolong-menolong. Disamping itu juga, media sosial mampu membentuk perilaku dan pencapaian tujuan bersama dengan melakukan kegiatan bersama. Modal sosial juga memberikan pengaruh terhadap resiliensi rumah tangga serta peningkatan resiliensi rumah tangga pada wilayah bencana. Kekuatan modal sosial meningkatkan resiliensi rumah tangga pada wilayah bencana. Selain itu, penguatan resiliensi rumah tangga semakin kuat akibat keberhasilan rumah tangga maupun antar rumah tangga dalam membangun kerjasama dengan berbagai pihak baik pada aras lokal, nasional hingga internasional. Buku ini cocok bagi praktisi dan mahasiswa yang pelajari dalam kajian sosiologi ekonomi, sosiologi digital, sosiologi kebencanaan dan sosiologi perubahan sosial. Kajian ini memberikan penguatan dan pengembangan ilmu pengetahuan pada tingkat teoritis hingga praktis dalam memberikan solusi untuk menjawab masalah sosial-ekonomi.

Buku ini menjelaskan penggunaan media sosial yang menguatkan modal sosial disebabkan rumah tangga maupun antar rumah tangga selalu aktif dalam dialog tentang menangani banjir dan longsor, media sosial memperkuat solidaritas yang memiliki ...

PENGANTAR KEBANKSENTRALAN

Negara equador beriklim Tropis pada daerah pantai dan beriklim Sedang pada daerah pegunungan. Iklim Geografis dipengaruhi olen pegunungan Andes dan Arus Laut Peru yang mengalis di sepanjang pantai Ekuador yang bersuhu panas dan semakin jauh dari pantai suhu semakin meningkat.luas wilayah Negara equador 283,561 KM² Jumlah Penduduk Negara equador 14,573,101 jiwa. Pada tahun 1998 , Ekuador mengalami salah satu krisis ekonomi terburuk . El Nino menyebabkan $ 3 miliar kerusakan , harga pokok ekspor , minyak , anjlok , dan inflasi tingkat – 43 % – adalah yang tertinggi di Amerika Latin . Pada tahun 1999 , pemerintah sudah dekat kebangkrutan, mata uang kehilangan 40 % nilainya terhadap dolar , dan tingkat kemiskinan melonjak sampai 70 % , dua kali lipat dalam lima tahun. Rencana penghematan ekonomi presiden diprotes dengan pemogokan besar-besaran pada Maret 1999. Bank Sentral Ekuador lahir dari proses perubahan yang dihasilkan dari Revolusi Julian 9 Juli, 1925, yang berusaha untuk memprioritaskan kepentingan terbaik orang atas orang capital1, dengan menghadapi pemerintah plutokratis waktu, untuk mengakhiri krisis akut bangsa menemukan dirinya . Menurut Luis Napoleón Dillon, Menteri Keuangan saat itu, itu adalah krisis yang disebabkan oleh non-konvertibilitas dari banknote2, penerbitan tidak didukung, inflasi, spekulasi, penyalahgunaan kredit, kesenjangan neraca pembayaran, kurangnya kontrol resmi atas bank, dan tingkat anarki perbankan dan persaingan, yang harus berhadapan dengan restrukturisasi mata uang dan regularizing nilai tukar. Maka lahirlah Bank Sentral Ekuador -BCE-, dalam satu set beraneka ragam dari reformasi untuk ekonomi Ekuador, dianjurkan oleh militer dan warga sipil yang berkumpul di sekitar ide Julian, dan mengalahkan inersia dari kelompok-kelompok tertentu yang tidak tertarik pada jenis ini kemajuan

Negara equador beriklim Tropis pada daerah pantai dan beriklim Sedang pada daerah pegunungan.

MONETER DAN PERBANKAN KONVENSIONAL & SYARIAH

Rasa syukur selalu saya panjatkan kepada Allah SWT, yang selalu senantiasa memberi Berkah, Rahmat dan Hidayah NYA kepada kita semua. Atas Berkah dan Ridho Nya lah penulis dapat menyelesaikan buku mengenai Moneter dan Perbankan (kajian konvensional vs Syariah ) yang dapat digunakan sebagai panduan dalam perkuliahan mahasiswa, meskipun buku ini dirasa masih belum sempurna. Buku ini disajikan untuk memudahkan mahasiswa dalam memahami materi perkuliahan mengenai Moneter dan Perbankan baik bank konvensional maupun bank syariah. Untuk pengembangan pengetahuan menganai materi mahasiswa bisa membaca referensi dari buku selain referensi yang ada di daftar pustaka buku ini. Penyusun berharap semoga buku ini bermanfaat untuk mahasiswa dan memudahkan dalam pembelajaran materi Moneter dan Perbankan baik mengenai bank konvensional maupun bank syariah. Kami menyadari bahwa buku ini masih banyak kekurangan dalam muatan materi, oleh sebab itu penulis berharap ada masukan untuk pengembangan materi dan perbaikan dalam penyusunan materi agar nantinya menjadi lebih baik lagi. Penulis akan terus berusaha menyajikan dan menyempurnakan buku ini agar pembahasan materi bisa lebih dipahami dan mudah diaplikasikan oleh semua pihak khususnya mahasiswa.

Pesatnya pertumbuhan bank-bank islam telah mengilhami bank-bank konvensional untuk meniru dan menawarkan produkproduk bank islam. Alasan mereka untuk ikut menawarkan produk bank islam semata-mata bersifat komersial, yaitu melihat ...

APMOL: MEDIA TEKNOLOGI GEOMETRI MOLEKUL BERBASIS AUGMENTED REALITY DAN JMOL

Perkembangan sains dan teknologi pada masa perkembangan pendidikan 2005-2010 berdasarkan UNESCO Science Report 2010, menyatakan kunci kesuksesan suatu bangsa tergantung kepada sumber daya manusia dalam menguasai saintek (Sari, 2012). Penguasaan pendidikan sains menciptakan peserta didik yang berpikir kritis, kreatif, logis, dan berinisiatif, dan merupakan sebagai wadah untuk lebih mengenal diri sendiit dana lam dalam mengatasi segala isu yang ada dimasyarakat. (Permanasari, 2016) Hasil studi PISA (Program of International Student Assessment) pada tahun 2018, menunjukkan bahwa pendidikan sains baru menduduki peringkat 70 dari 78 negara. Indonesia membutuhkan perbaikan dalam berbagai aspek, salah satunya dengan penerapan metode visual thinking dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, salah satunya dalam ilmu kimia. Siswa STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) menganggap ilmu kimia menjadi pelajaran yang paling sulit dipahami (Johnstone 2000: 9). Kesulitan dalam mempelajari ilmu kimia terkait pada ciri ilmu kimia itu sendiri, karena memiliki gambaran abstrak, sifat yang beruntun, dan perkembangan yang sangat pesat, serta merupakan penyederhanaan dari berbagai ilmu lainnya (Sirhan 2007 : 2). Pemahaman tidak hanya didapatkan di kelas maupun percobaan di laboratorium, dibutuhkan animasi dalam bentuk 2D atau 3D untuk mendeskripsikan fenomena secara molekuler (Irwansyah, et al. 2018: 1). Kemampuan imajinatif pelajar masih terbatas dan sulit untuk mendapatkan bayangan mengenai partikel seperti atom dalam menyusun zat (Cai, Wang, and Chiang 2014 : 31). Kurangnya kemampuan visual yang dialamai siswa dalam memahami konsep molekul dalam menggambarkan pada tingkat submikroskopik. Materi geometri molekul membutuhkan visualisasi yang baik, dalam memahaminya. Geometri molekul mempelajari bahaiman suatu atomatom dalam membentuk molekul. Geometri molekul merupakan konsep abstrak dengan contoh konkrit. Konsep geometri molekul sukar diajarkan baik di dalam kelas maupun di laboratorium, sehingga penggambaran secara molekular menggunakan animasi-animasi dibutuhkan dalam menjelaskan konsep tersebut Augmenter Reality (AR) merupakan perkembangan dari Virtual Reality (VR). Tidak seperti VR, AR menyediakan hubungan yang tidak terbatas untuk pengguna yang menggabungkan dunia nyata dan dunia maya. Kamera dibutuhkan sebagai jembatan antara dunia virtual dan nyata. Kamera akan mendeteksi markers (penanda) dan kemudian menyajikan adegan yang dikenal dari markers dan menampilkan objek virtual yang terkait pada layar perangkat yang digunakan (Cai, Wang, and Chiang 2014 : 31). Augmented Reality merupakan media teknologi yang dipakai dalam pembelajaran misalnya dalam pembelajaran kimia. Pembelajaran kimia pada konsep abstrak dengan contoh konkrit tidak mudah dilakukan baik di kelas ataupun di laboratorium. Meskipun fenomena dalam konsep dapat diamati secara visual, tetapi untuk penjelasan lebih lanjut, diperlukan animasi untuk menggambarkan fenomena tersebut secara molekuler. Fenomena molekuler yang dimaksud adalah model visualisasi objek 3D yang menggambarkan suatu struktur baik secara fisik maupun kimia sebagai seberapa kuat ikatan antar atom, atau menggambarkan ikatan antara molekul dan lain sebagainya dan memiliki informasi yang jelas dan tepat yang terkandung dalam suatu alat atau sering disebut media pembelajaran. Media pembelajaran yang digunakan selain untuk membangun visualisasi di tingkat molekuler juga mampu beradaptasi dengan materi baik berupa kata-kata, gambar, atau animasi. Penggunaan media sebagai alat bantu dalam pembelajaran sudah menjadi hal yang sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran baik di luar maupun di dalam kelas. Dan media tersebut sering digunakan oleh banyak orang seperti penggunaan Microsoft PowerPoint, dan media konvensional lainnya, namun teknologi tersebut hanya teknologi menempatkan peserta didik sebagai elemen pasif dalam proses pembelajara. Teknologi yang lebih maju diperlukan untuk menghasilkan proses pembelajaran yang interaktif. Salah satu teknologi yang paling berkembang Augmented Reality. Teknologi AR sendiri dapat diimplementasikan secara luas di berbagai media pembelajaran, baik sebagai aplikasi di smartphone, dalam pemberian suatu produk, bahkan media cetak seperti buku, majalah, atau surat kabar, sehingga memudahkan pengguna dalam hal alat dan fasilitas karena orang dapat menghasilkan media pembelajaran yang sangat menarik dengan biaya yang murah. Salah satu keunggulan AR teknologi yang dapat digunakan dalam pembelajaran yang mampu memberikan visualisasi 3D dan dapat digunakan dalam smartphone berbasis android yang berbeda digunakan oleh siswa. Dengan dua fitur dasar ini, AR dapat digunakan dalam pembelajaran kimia yang membutuhkan visualisasi yang baik, sehingga konsep kimia menjadi dipahami sama utuhnya dengan konsep geometri molekul, yaitu bentuk geometri molekul terdiri dari ruang tiga dimensi atom dalam molekul. (Irwansyah et al., 2018: 1) Augmented Reality dapat dimanfaatkan untuk memudahkan pemahaman terutama dalam geometri molekul maupun memahami komposisi zat. Pada pemahaman ilmu kimia ada beberapa metode yang digunakan dalam menggambarkan bentuk molekul, antaranya 2-D drawing, dash wedge drawings, handheld models, dan computer models. Pemanfaatan augmented reality dengan computer models memberikan peningkatan pada nilai siswa (Setiahadi, Setyati, and Setiawan 2017 : 85). APMOL merupakan media teknologi yang peneliti tawarkan dalam pembelajaran Geometri Molekul sebagai media yang mengkonkretkan sesuatu yang abstrak, yang sangat dibutuhkan saat ini dan yang akan datang dalam menjawab kesulitan belajar. Buku ini disusun sebagai bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang penelitian.

Perkembangan sains dan teknologi pada masa perkembangan pendidikan 2005-2010 berdasarkan UNESCO Science Report 2010, menyatakan kunci kesuksesan suatu bangsa tergantung kepada sumber daya manusia dalam menguasai saintek (Sari, 2012).

Teknologi Pendidikan

Buku ini membahas tentang: 1. KONSEP TEKNOLOGI PENDIDIKAN 2. PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN 3. PENERAPAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN 4. TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI SEKOLAH DAN PERGURUAN TINGGI 5. TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN TERBUKA DAN JARAK JAUH 6. BLENDED LEARNING ( PEMBELAJARAN KOMBINASI) 7. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN DAMPAKNYA TERHADAP PENDIDIKAN 8. PELUANG DAN KEPROFESIAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

pendidikan secara integratif, yaitu secara rasional berkembang dan berintegrasi dalam berbagai kegiatan pendidikan. Dari berbagai definisi dari teknologi pendidikan dapat disimpulkan bahwa, peluang teknologi pendidikan merupakan suatu ...

Pendidikan Profesi Keguruan dan Teknologi Pendidikan

Buku ini diharapkan dapat hadir memberi kontribusi positif dalam ilmu pengetahuan khususnya terkait dengan Pendidikan Profesi Keguruan dan Teknologi Pendidikan. Sistematika buku book chapter Pendidikan Profesi Keguruan dan Teknologi Pendidikan ini mengacu pada pendekatan konsep teoritis dan contoh penerapan. Oleh karena itu diharapkan book chapter ini dapat menjawab tantangan dan persoalan dalam sistem pengajaran di perguruan tinggi dan sejenis lainnya.

Aplikasi yang dimaksud adalah sebagai berikut: Pertama, teknologi pendidikan memungkinkan adanya perubahan kurikulum, baik strategi, pengembangan maupun aplikasinya. Teknologi pendidikan mempunyai fuungsi luas, tidak hanya terbatas pada ...

Manajemen Risiko Bisnis Era Digital

Kegiatan bisnis tidak terlepas dari potensi risikonya, baik kerugian hingga kegagalan usaha. Sebagaimana di era digital saat ini, di mana pengelolaan bisnis dan transaksinya kepada pelanggan (customer) kini mulai beralih menggunakan berbagai piranti elektronik yang tentunya membawa potensi risiko sistem bisnis digital bagi kedua belah pihak. Menjawab hal di atas, maka buku yang saat ini ada di tangan Anda hadir untuk membantu para pembacanya yang ingin memahami konseptual dasar manajemen risiko bisnis era digital dengan pembahasan yang lugas dan mudah dipahami. Adapun isi pembahasan dalam buku ini terdiri dari 12 bab yang saling terhubung, yaitu: Konsep Dasar dan Jenis Risiko; Model Manajemen Risiko Bisnis; Identifikasi Risiko Bisnis; Daftar Kerugian Potensial; Pengukuran Risiko; Pengendalian Risiko Bisnis; Asuransi Sebagai Alih Risiko; Premi dan Polis Asuransi; Risiko Bisnis Pada Aplikasi Media Sosial; Risiko Pemasaran Digital; Risiko Pembayaran Uang Digital; Tren Bisnis Startup dan Potensi Risikonya.

Menjawab hal di atas, maka buku yang saat ini ada di tangan Anda hadir untuk membantu para pembacanya yang ingin memahami konseptual dasar manajemen risiko bisnis era digital dengan pembahasan yang lugas dan mudah dipahami.

Manajemen Kesehatan Bank

Buku Manajemen Kesehatan Bank dalam rangka menambah khazanah dan ilmu pengetahuan para pembaca terutama dikalangan mahasiswa tentang dunia perbankan yang lebih fokus kepada kinerja dari perbankan itu sendiri. Trend Kinerja perbankan positif mencerminkan kesehatan bank itu dalam kategori sehat atau bahkan sangat sehat. Penyusunan buku ini didasarkan pada kajian teori-teori perbankan, penelitian dan pengalaman salah satu penulis selama bekerja kurang lebih 4 tahun di industri perbankan. Materi isi buku ini diambil dari beberapa buku perbankan serta aturan-aturan terkait dengan perbankan, baik yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK) maupun Bank Indonesia (BI). Metode penulisan dan gaya bahasa yang penulis sajikan dalam buku ini merupakan metode gaya bahasa yang mudah dipahami. Diharapkan dengan hadirnya buku ini dapat memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan bagi para mahasiswa atau siapa saja yang berminat mengetahui manajemen kesehatan bank yang disertai dengan contoh dan proses perhitungan.

Buku Manajemen Kesehatan Bank dalam rangka menambah khazanah dan ilmu pengetahuan para pembaca terutama dikalangan mahasiswa tentang dunia perbankan yang lebih fokus kepada kinerja dari perbankan itu sendiri.