Sebanyak 2250 item atau buku ditemukan

MENDIDIK ADALAH CINTA

“Menjelajah Pendidikan Ramah Anak di Rumah dan Sekolah”

Buku ini terdiri dari dua bagian. Bagian pertama: MENYEMAI BENIH KARAKTER DARI BILIK-BILIK RUMAH, memuat berbagai tulisan yang memotret eksistensi orang tua sebagai aktor utama penyelenggaraan pendidikan anak dalam keluarga yang penuh dinamika dengan segala dimensinya. Sebagaimana kita maklumi, keluarga merupakan lingkungan yang pertama dan utama dalam masyarakat, karena dalam keluargalah manusia dilahirkan, berkembang menjadi dewasa. Bentuk dan isi serta cara-cara pendidikan di dalam keluarga akan selalu memengaruhi tumbuh dan berkembangnya watak, budi pekerti, dan kepribadian tiap-tiap manusia. Pendidikan yang diterima dalam keluarga inilah yang akan digunakan oleh si anak sebagai dasar bergaul di dalam masyarakat. Keluarga atau orang tualah yang pertama dan utama memberikan dasar-dasar pendidikan seperti pendidikan agama, budi pekerti, sopan santun, estetika, kasih sayang, rasa aman, mematuhi peraturan serta menanamkan kebiasaan-kebiasaan yang baik dan benar. Hendaknya diberikan oleh keluarga atau orang tua dengan contoh perbuatan, bukan hanya dengan nasihat-nasihat, sebab salah satu sikap kekanak-kanakan adalah suka meniru.

Pendidikan yang diterima dalam keluarga inilah yang akan digunakan oleh si anak sebagai dasar bergaul di dalam masyarakat.

Wanita muslimah dan pendidikan anak usia dini

Sementara anak yang mendapat perhatian secara adil oleh sang ibu, akan hidup sehat, bersih hatinya dari rasa dengki, ... Pendidikan Anak Wanita muslimah akan bersungguh-sungguh menanamkan akhlak karimah pada jiwa putra-putrinya, Usia Dini.

Dari Lokal ke International: Pengelolaan Pendidikan Berbasis Akhlak

"""”Jatuh bangunnya umat Islam, pada dasarnya bergantung pada jauh atau dekatnya umat Islam itu dengan Kitab Sucinya. Hanya pada pemahaman, penghayatan dan pengamalan Al-qur’an, generasi baru umat dapat menjadi generasi idaman di masa depan.” — Prof. Dr. H. M. Amien Rais “Kita berharap kiranya gerakan TK Al-Qur'an ini teruslah bergerak dan berkembang sesuai tuntutan zamannya masing-masing untuk membangun generasi penerus perjuangan bangsa yang bermoral, berakhlak mulia, dan akrab dengan Al-Qur'an.” — Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, SH., Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) “Gerakan TK/TP Al-Qur’an telah menjawab tantangan permasalahan zaman dengan senantiasa menyukseskan gerakan pemberantasan buta aksara Al-Qur’an melalui pendirian dan pendidikan pada TK/TP Al-Qur’an dengan tidak mengenal lelah.” — Drs. Mamsudi Abdurrahman, MM Deriktur Nasional LPPTKA BKPRM Periode Tahun 2009 2014"""

g/KG - “Taman” tempat yang Usia anak menyenangkan yang sesuai dini indah adalah dengan dan usia dan menyenangkan. Dig falsafahnya it untuk asri alP u blis bukanlah h bermain in merupakan 3 /G Kalau C dinamakan dan gambaran bukan tempat ...

Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Nilai Karakter

Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Nilai Karakter PENULIS: Alpansyah, Ph.D. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-283-012-7 Terbit : Mei 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Pesatnya kemajuan ilmu dan teknologi pada era globalisasi membawa pengaruh terhadap dunia pendidikan: pengaruh positif seperti informasi lebih mudah dan cepat, mudah untuk mengakses pelbagai peristiwa yang terjadi di berbagai belahan dunia dan pengaruh negatif terhadap tingkah laku peserta didik yang menjurus pada dekadensi moral. Atas dasar pemikiran itu, pembelajaran di sekolah perlu menekankan pada nilai-nilai karakter. Desain pembelajaran harus dilakukan melalui perancangan yang baik, pendekatan yang sesuai, dan kaidah pembelajaran. Sebelum melaksanakan pembelajaran seorang pengajar harus membuat persiapan pembelajaran. Persiapan tersebut akan menjadi panduan bagaimana kegiatan pembelajaran itu akan berlangsung: mulai dari aktivitas pendahuluan, aktivitas inti, dan terakhir akivitas penutup. Dalam buku ini dijelaskan desain pembelajaran yang dirancang dengan menerapkan Kaidah Respons Pembaca Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia (KRPDPBI) untuk memahamkan karakter kepada peserta didik. Penggunaan KRPDPBI dalam memahamkan nilai-nilai karakter telah dijalankan melalui eksperimen berdasarkan pengujian data statistik. www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Nilai Karakter PENULIS: Alpansyah, Ph.D. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-283-012-7 Terbit : Mei 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Pesatnya kemajuan ilmu dan teknologi pada era globalisasi ...

Desain Pendidikan dan Teknologi Pembelajaran Daring di Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0

Buku berjudul Desain Pendidikan dan Teknologi Pembelajaran Daring di Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 ini merupakan buku bunga rampai dari beberapa tema, topik, dan judul yang sudah dikumpulkan. Di antaranya meliputi Konsep Pembelajaran Daring, Kompetensi Pedagogik Pembelajaran Daring Di Era Revolusi Industri 4.0 Dan Society 5.0, Teknologi Pembelajaran Daring Di Era Revolusi Industri 4.0 Dan Society 5.0, Peran Guru dan Orang Tua Dalam Pencanaan Pembelajaran Daring, Model Dan Metode Pembelajaran Daring, Asesmen pembelajaran daring di era revolusi industri 4.0 dan society 5.0, dan Validitas Penilaian Daring melalui Project Based Assement.

Dari aspek istilah, perencanaan pembelajaran terdiri atas dua kata yaitu perencanaan dan pembelajaran. Perencanaan berasal dari kata rencana yaitu pengambilan keputusan tentang apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan.

DASAR-DASAR PENDIDIKAN

Buku dasar-dasar pendidikan ini mengulas hakikat pendidikan, landasan pendidikan, asas pendidikan, aliran pendidikan, teori dan pilar pendidikan, lingkungan pendidikan, sistem pendidikan nasional, kelembagaan dan pengelolaan pendidikan nasional dan sistem informasi manajemen dalam dunia pendidikan. Buku ini memuat berbagai pokok bahasan dasar-dasar ilmu pendidikan, yang dapat berguna untuk para pendidik dan anak didik untuk mengetahi pondasi dalam lingkungan pendidikan. Buku ini menyuguhkan bacaan yang relevan dan sangat bagus isinya. Selain itu berbagai argumentasi yang diungkapkan dalam buku ini juga memberikan wawasan lebih bagi pembaca.

Haudi S.Pd., M.M., Hadion Wijoyo, S.E., S.H., S.Sos., S.Pd., M.H., M.M.. karakter bersama. Tujuan ini bermakna bahwa karakter di sekolah harus dihubungkan dengan proses pendidikan di keluarga.23 ...

MEMBACA, YUUUK.....! “Strategi Menumbuhkan Minat Baca Pada Anak Sejak Usia Dini”

Membaca merupakan kegiatan yang mudah dilakukan sekaligus menyenangkan. Dengan membaca kita dapat melanglang buana menikmati berbagai hal yang menarik, berbagai hal yang imajinatif. Dengan membaca, dunia akan terbuka lebar. Segala informasi dapat kita serap melalui kegiatan membaca. Orang bijak mengatakan, “buku adalah jendela dunia”. Tapi sangat disayangkan, tidak banyak orang yang dapat menikmati kegiatan tersebut. Kita mungkin sudah membaca, tetapi setiap kali selesai membaca, kita tidak mendapatkan atau merasakan manfaat dari kegiatan membaca. Atau, mungkin kegiatan tersebut justru menyiksa kita, sehingga kita tidak dapat merasakan manfaat membaca secara langsung. Alhasil, hanya sedikit orang yang menjadikan kegiatan membaca buku sebagai hobbinya. Oleh karena itu, kita perlu mencari faktor penyebab “kegagalan” memperoleh manfaat dari kegiatan membaca, lalu mencari solusi, sehingga kegiatan membaca menjadi kegiatan yang menyenangkan dan pada akhirnya, membaca menjadi kegemaran masyarakat kita. Tentunya dengan harapan, masyarakat menjadi lebih cerdas, lebih maju dan lebih kritis yang dilandasi pada pemikiran yang arif dan bijaksana. Sehingga pada gilirannya akan mampu membangun bangsa yang berperadaban yang mampu bersaing secara global dengan masyarakat internasional. Dalam buku ini akan dipaparkan pentingnya membaca dan upaya-upaya yang mesti dilakukan untuk membangun budaya gemar membaca di kalangan masyarakat Indonesia, sejak usia dini.

mengajrkan prilaku baik, serta mendidik anak untuk lebih mudah menyerap tutur kata yang sopan. 3. ... tidak kalah pentingnya disbanding kecerdasan lainnya, biasanya anak-anak sulit mengerti terhadap nilai-nilai moral dalam kehidupannya.

KESANTUNAN BERBAHASA, PENDIDIKAN KARATER, DAN PEMBELAJARAN YANG HUMANIS

Buku Kesantunan Berbahasa, Pendidikan Karakter, dan Pembelajaran yang Humanis ini merupakan buku referensi bidang Ilmu Pendidikan dan Sosial Humaniora. Dalam buku ini dijaki berbagai topik dalam ketiga bidang tersebut. Dalam berbahasa yang santun, kita berupaya menjaga muka mitra tutur sehingga mereka terselamatkan dari tindak pengamcaman muka. Dengan demikian akan terbangun interaksi yang harmonis. Untuk itu perlu dipahami berbagai strategi kesantunan, prinsip kesantunan, dan parameter kesantunan. Santun berbahasa merupakan salah satu karakter penting yang perlu dimiliki oleh peserta didik. Santun menjadi salah satu nilai yang harus diberikan dalam pendidikan karakter. Dalam buku ini dikaji secara mendalam berbagai topik pendidikan karakter, ketika dosen dan guru berkarakter santun, mereka dapat menjadi model bagi peserta didik. Seperti yang dikemukakan oleh Ki Hajar Dewantara, Ing Ngarsa Sugn Tuladha, dosen da guru harus mampu menjadi teladan; menjadi model bagi peserta didik. Seperti disampikan oleh Lickona (1993), keteladanan atau pemodelan ini menjadi salah satu strategi yang penting dalam Pendidikan karakter. Dosen dan guru yang berkarakter santun akan dapat mengembangkan pembelajaran yang humanis. Bagaimana mereka dapat lebih memanusiakan peserta didik. Dalam pembelajaran yang humanis kita melihat fenomena bagaimana manusia membangun dirinya untuk melakukan hal-hal yang positif. Peserta didik ditempatkan sebagai pusat pembelajaran (centre of learning) dalam aktivitas belajar. Peserta didik menjadi pelaku dalam memaknai pengalaman belajarnya sendiri. Dengan demikian, peserta didik diharapkan mampu menemukan ptensinya dan mengembangkan potensi tersebut secara maksimal. Peserta didik bebas berekspresi cara-cara belajarnya sendiri. Mereka juga dibebaskan dan diberi ruang untuk berkreasi. Peserta didik menjadi aktif dan tidak sekedar menerima informasi yang disampaikan oleh dosen atau guru. Kajian Kesantunan Berbahasa, Pendidikan Karakter, dan Pembelajaran yang Humanis dalam buku ini dapat digunakan untuk menambah dan memperluas wawasan bagi pelaku pembelajaran dan penggiat pendidikan

Buku Kesantunan Berbahasa, Pendidikan Karakter, dan Pembelajaran yang Humanis ini merupakan buku referensi bidang Ilmu Pendidikan dan Sosial Humaniora.

Ayah Terlibat Keluarga Hebat Jurus Jitu Membangun Pendidikan Karakter Pada Anak

Keluarga adalah pendidikan pertama dan utama bagi tumbuh kembang anak. Keluarga sebagai wahana utama dalam memberikan pengasuhan kepada anak berperan penting untuk membangun karakter bangsa yang mulia. Keluarga dituntut mampu menciptakan lingkungan belajar yang positif. Bermula dari keluarga, anak akan membentuk karakternya. Keluarga bukan hanya wadah untuk tempat berkumpulnya ayah, ibu dan anak. Lebih dari itu, keluarga merupakan wahana awal pembentukan moral serta karakter manusia. Berhasil atau tidaknya seorang anak dalam menjalani hidup bergantung pada berhasil atau tidaknya peran keluarga dalam menanamkan ajaran moral kehidupan. Rendahnya keterlibatan ayah dalam hal pengasuhan anak di dalam keluarga erat kaitannya dengan kondisi pekerjaan ayah. Peran ayah dalam keluarga, khususnya dalam hal pengasuhan anak pada era saat ini menjadi sangat penting guna mendukung sang ibu. Pentingnya peran ayah dalan proses tumbuh kembang anak juga direkomendasikan UNICEF. Dukungan ayah sangat penting dalam membentuk karakter psikologi danprestasi anak di sekolah. Peran ayah selama ini dinilai kurang, padahal anak perlu pengawalan ayah untuk melindungi dari dinamika lingkungan.

Keluarga adalah pendidikan pertama dan utama bagi tumbuh kembang anak.

ISU KEBERLAKUAN HUKUM SENGKETA KEWARISAN

Kelahiran Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, juga menyisakan masalah, terkait dengan apabila terjadi sengketa antara nasabah dengan pihak Bank, karena di dalamnya selain ditangani oleh Bazarnas dan Pengadilan ...