Sebanyak 9 item atau buku ditemukan

Desain Pembelajaran Akidah Akhlak Berbasis Transdisipliner

Kajian terhadap pembelajaran selalu menarik perhatian karena terkait dengan perspektif yang cukup luas yang melibatkan aspek yang melingkupinya, kekompleksitas ini melahirkan berbagai varian-varian dalam pembelajaran mulai dari model, strategi, metode dan media yang dipergunakan dalam pembelajaran. Penulisan buku ini dimaksudkan untuk menambah khasanah pengetahuan terkait dengan kajian Desain Pembelajaran yang telah banyak beredar sebelumnya. Di samping itu secara khusus penulisan buku ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan perkuliahan mahasiswa dalam mengkaji keilmuan belajar dan pembelajaran.

Kajian terhadap pembelajaran selalu menarik perhatian karena terkait dengan perspektif yang cukup luas yang melibatkan aspek yang melingkupinya, kekompleksitas ini melahirkan berbagai varian-varian dalam pembelajaran mulai dari model, ...

PENELITIAN TINDAKAN KELAS (Teori dan Praktik Untuk Pengembangan Kompetensi Guru)

Kemampuan melakukan penelitian khususnya penelitian tindakan kelas merupakan bekal keilmuan dan kemampuan yang harus dimiliki guru dan calon guru dalam rangka meningkatkan keberhasilan pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik dan sekaligus untuk meningkatkan kompetensi seorang pendidik dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Sehubungan dengan hal tersebut maka tujuan penulisan buku ini adalah diperuntukkan bagi mahasiswa sebagai calon guru khususnya dan tenaga pengajar umumnya yang konsen dalam peningkatan kualitas pembelajaran. Melalui buku Penelitian Tindakan Kelas ini diharapkan dapat melengkapi buku-buku penelitian yang sudah ada, sekaligus sebagai baahan bacaan dan penambahan wawasan bagi tenaga pendidik, mahasiswa dan pemerhati pendidik yang ingin mendalami penelitian khususnya penelitian tindakan kelas.

menjadi reflektif dan kritis terhadap apa yang guru dan siswa lakukan. 2. PTK dapat meningkatkan kinerja guru sehingga menjadi profesional. Guru tidak lagi bertindak hanya sebagai seorang praktisi saja yang sudah merasa puas terhadap ...

EVALUASI PEMBELAJARAN

Undang-Undang menyatakan bahwa pendidik adalah tenaga professional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian, salah satu kompetensi yang mesti dimiliki seorang pendidik adalah mampu merancang dan melaksanakan evaluasi, baik terhadap proses maupun hasil pembelajaran. Buku ini Evaluasi Pembelajaran ini disusun sebagai bahan ajar bagi mahasiswa di lembaga pendidikan tenaga kependidikan. Penguasaan terhadap materi buku ini diharapkan memberi mereka kemampuan dasar untuk melaksanakan evaluasi pembelajaran.

Performans dalam mata pelajaran PAI umumnya berupa praktik ibadah. Untuk melakukan penilaian terhadap praktik ini digunakan format berikut: No 1 2 3 Format Daftar Cek/Skala Penilaian Perawatan Jenazah 87 EVALUASI PEMBELAJARAN.

Kapita Selekta Manajemen Pendidikan (Isu-Isu Strategik Manajemen Pendidikan)

Manajemen pendidikan nasional merupakan keseluruhan strategi untuk memcapai visi dan misi pendidikan nasional. Reformasi dalam manajemen pendidikan merupakan keharusan yang tidak bisa ditunda sebagai penguatan fondasi dasar dalam pembangunan nasional secara umum. Reformasi ini tentu dapat di terima secara logika dari aspek konseptual, secara kulural sesuai budaya bangsa dan secara politis dapat di terima oleh masyarakat secara luas. Dalam proses perubahan itu, ada beberapa isu isu strategis dalam rencana program pemerintah yang terkait dengan peningkatan pendidikan yang telah digariskan dan diformulasikan diantaranya adalah: Pemerataan dan perluasan akses, program pemeretaan dan perluasan akses bagi masyarakat secara luas, Peningkatan mutu, relevansi dan daya saing, serta Penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik. Dari sederat rencana diatas, setidaknya patut menaruh optimisme yang kuat bahwa betapa pendidikan itu menjadi aspek yang sangat strategis dalam menata dan mengisi aspek-aspek yang lain. Pendidikan adalah roh bagi segala aspek dalam mengaktualisasi aspek aspek yang lain seperti aspek ekonomi, politik, budaya dan aspek aspek sosial lainnya.

Manajemen pendidikan nasional merupakan keseluruhan strategi untuk memcapai visi dan misi pendidikan nasional.

MANAJEMEN PESERTA DIDIK (Pengelolaan Peserta Didik Untuk Efektivitas Pembelajaran)

Pentinnya peran guru dalam pengelolaan pemebelajaran sudah tidak perlu lagi di perdebatkan. Amanat Undang-Undang sudah menegaskan itu bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Dalam upaya menggapai amanat undang-undang itu guru perlu memahami ilmu pengetahuan. Salah satu yang harus di milki Guru adalah kemampuan mengelola kelas atau manajemen kelas. Pentingnya Pengelolaan/ manajemen kelas dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan guru atau wali kelas dalam mendayagunakan seuruh potensipotensi di dalam kelas yang terdiri dari: pemberian kesempatan yang seluas-luasnya pada setiap personal untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan terarah sehingga waktu, dana dan fasilitas (sarana dan prasaranan) yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien . Sebagai seorang leader sekaligus manajer di dalam kelas guru hendaknya memilki keterampilan dalam menciptakan iklim kelas yang nyaman guna menunjang anak untuk meraih keberhasilan/ prestasi belajar melalui kegiatan-kegiatan belajar- mengajar yang efektif. Sebagai seorang leader di kelas, guru memberikan motivasi kepada peserta didik serta menanamkan nilai-nilai kebaikan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang harus diyakini dan diaplikasikan oleh peserta didik di lingkungannya seharihari baik di sekolah, di rumah maupun di masyarakat. Namun yang menjadi pertanyaan besar kita adalah sudahkan Guru memliki kemapuan pengelolaan/ manajemen Kelas? Buku ini hadir untuk memberikan jawaban akan pertanyaan itu. Buku ini membahas berbagai aspek tentang pengelolaan kelas yang baik. Mulai dari 1) Perencanaan peserta didik, 2) Penerimaan peserta didik baru, 3) Orientasi sekolah, 4) Pengelompokan peserta didik, 5) Pembinaan disiplin peserta didik, 6) Evaluasi hasil belajar peserta didik, 7) Sistem tingkat, jurusan, mutasi dan drop out, dan 8) Penyelenggaraan layanan khusus. Buku ini diperuntukkan bagi mahasiwa Fakultas Kependidikan, Guru, Kepala Sekolah dan pengambil kebijakan dalam pendidikan serta semua orang yang tertarik akan pembahasan mengenai penigkatan kualitas pendidikan.

Dasar-Dasar Ilmu Administrasi. Jakarta: Ghalia Indonesia. Danim, S, dan Danim, Y. (2010). Administrasi Sekolah dan Manajemen Kelas. Bandung: Pustaka Setia. Daryanto, H.M. (2013). ... Bimbingan Konseling. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

INOVASI PENDIDIKAN: Melejitkan Potensi Teknologi dan Inovasi Pendidikan

Teknologi dan Inovasi Pendidikan ini sangat penting artinya bagi membantu mahasiswa dan calon guru pendidikan islam, mahasiswa kependidikan islam, atau bagi para peminat kajain ilmuan inovasi pendidikan. Tujuan penulisan buku ini untuk dapat mempermudah penyediaan sumber belajar bagi kalangan mahasiswa pada berbagai jurusan Pendidikan Islam, baik pada STAIN, IAIN, UIN maupun STAIS sehingga mempermudah penguasaan materi pokok kajian ilmu inovasi pendidikan. Bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, atau Jurusan Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan Jurusan Tadris diharapkan dapat menjadi kajian awal untuk mendalami konsep inovasi pendidikan sebagi bahagian intergral dari pendidikan sehingga terjadi profesionalitas calon guru. Lebih dari itu, dengan mempelajari ilmu inovasi pendidikan diharapkan terjadi peningkatan derajat profesionalisme sebagi guru yang menjadi ujung tombak dalam mencapai keberhasilan inovasi pendidikan di sekolah, madrasah dan pesantren. Penulis menyadari bahwa penulisan buku ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penyempurnaan buku inovasi Pendidikan akan dilakukan seiring dengan perkembangan dan respon dari para pembaca.

Keberlanjutan program MBS di Indonesia juga sebagai amanat kebijakan pemerintah, antara lain UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pada Pasal 51 Ayat (1) dinyatakan bahwa: “Pengelolaan satuan pendidikan ...

Pembelajaran Terpadu (Karakteristik, Landasan, Fungsi, Prinsip Dan Model)

Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Dengan adanya pemaduan itu siswa akan memeroleh pengetahuan dan keterampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi siswa. Bermakna di sini memberikan arti bahwa pada pembelajaran terpadu siswa akan dapat memahami konsep-konsep yang mereka pelajari melalui pengalaman langsung dan nyata yang menghubungkan antar konsep dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran. Pembelajaran terpadu merupakan pendekatan belajar mengajar yang memperhatikan dan menyesuaikan dengan tingkat perkembangan anak didik (Developmentally Appropriate Practical). Pendekatan yang berangkat dari teori pembelajaran yang menolak drill-system sebagai dasar pembentukan pengetahuan dan struktur intelektual anak. Model pembelajaran terpadu tidak hanya cocok untuk peserta didik usia dini, namun bisa juga digunakan untuk peserta didik pada satuan pendidikan SMP/MTs dan SMA/MA, karena pada hakikatnya model pembelajaran ini merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip secara holistik dan otentik Buku ini mencoba memberikan contoh-contoh aplikatif berupa Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan caracara pengurainnya. Kami berharap buku ini dapat melengkapi bukubuku sebelumnya yang sudah ada, sekaligus sebagai bahan bacaan dan penambahan wawasan bagi Guru, mahasiswa calon guru maupun pembaca umum lainnya.

Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar mata pelajaran.