Sebanyak 107 item atau buku ditemukan

MANAJEMEN RISIKO

Risiko merupakan kata yang sudah sangat akrab kita dengar hampir setiap hari. Biasanya kata tersebut mempunyai konotasi yang negatif, sesuatu yang tidak kita sukai, sesuatu yang ingin kita hindari. Risiko berkaitan erat dengan kondisi ketidakpastian. Sebagai contoh, jika kita jalan keluar dengan mobil, maka ada risiko mobil kita bertabrakan dengan mobil lainnya (kejadian yang tidak kita inginkan). Jika kita mempunyai saham, ada risiko harga saham yang kita pegang turun nilainya. Sehingga kita tidak memperoleh keuntungan (kejadian yang tidak kita harapkan). Jika bank memberikan kredit kepada suatu perusahaan, maka ada kemungkinan perusahaan tersebut gagal bayar (tidak membayar bunga dan/atau cicilan pinjamannya). Risiko muncul karena ada kondisi yang menunjukan ketidakpastian. Praktis kita menghadapi banyak ketidakpastian di dunia ini. Sebagai contoh, hari ini bisa hujan, bisa juga tidak hujan. Investasi kita bisa mendatangkan keuntungan (harga naik), bisa juga menyebabkan kerugian (harga turun). Kepastian dalam dunia ini adalah ketidakpastian itu sendiri. Ketidakpastian tersebut menyebabkan munculnya risiko. Risiko merupakan kesempatan kerugian (Risk is the chance of loss), Chance of loss biasanya dipergunakan untuk menunjukkan suatu keadaan dimana terdapat suatu keterbukaan (exposure) terhadap kerugian atau suatu kemungkina kerugian. Risiko ada di mana-mana, bisa datang kapan saja, dan sulit dihindari. Jika risiko tersebut menimpa suatu organisasi, maka organisasi tersebut bisa mengalami kerugian yang signifikan. Dalam beberapa situasi, risiko tersebut bisa mengakibatkan kehancuran organisasi tersebut. Karena itu risiko penting untuk dikelola. Manajemen risiko adalah suatu kegiatan dalam mengatur risiko dengan cara mengidentifikasi, menganalisis, menilai, meminimalisir sampai berusaha menghilangkan risiko yang tidak dikehendaki. Manajemen risiko bertujuan untuk mengelola risiko tersebut sehingga kita bisa memperoleh hasil yang paling optimal. Dalam konteks organisasi, organisasi juga akan menghadapi banyak risiko. Jika organisasi tersebut tidak bisa mengelola risiko dengan baik, maka organisasi tersebut bisa mengalami kerugian yang signifikan. Karena itu risiko yang dihadapi oleh organisasi tersebut juga harus dikelola, agar organisasi bisa bertahan, atau barangkali mengoptimalkan risiko. Bila dimasukkan dalam konteks bisnis maka manajemen risiko adalah sebuah proses mengatur setiap kondisi agar dapat menanggulangi risiko pendapatan bisnis. Sehingga bisnis bisa lebih sustain. Buku ajar “Manajemen Risiko” ini, menguraikan tentang pengelolaan risiko sebuah perusahaan hingga pemindahan risiko kepada perusahaan asuransi. Sehingga dapat memberikan pemahaman secara komprehensif terkait manajemen risiko. .

Karena itu risiko penting untuk dikelola. Manajemen risiko adalah suatu kegiatan dalam mengatur risiko dengan cara mengidentifikasi, menganalisis, menilai, meminimalisir sampai berusaha menghilangkan risiko yang tidak dikehendaki.

SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN MODEL PEMBELAJARAN JARAK JAUH (ONLINE) DI MASA PANDEMI

Buku ini merupaKan karya mahasiswa IAIN Parepare pada kuliah Pengabdian Masyarakat, oleh karena itu proses penyelesaian buku ini tidak terlepas dari keseriusan mahasiswa KPM. Buku ini diterbitkan dengan menggunakan anggaran pengusulan ISBN perguruan tinggi IAIN Parepare Nusantara Press. Oleh karena itu, penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya, kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses penulisan buku ini. Buku ini yang merupakan kumpulan tulisan mahasiswa KPM angkatan 2020.

Tematik Posdaya Berbasis Asset Based Communities Development (ABCD), Universitas Islam Negeri Raden Fatah ... Anak selama Masa Pandemi Covid-19, Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Volume 5 Issue 2 (2021) Pages 1138-1150.

Jejak-Jejak Islam

Kamus Sejarah dan Peradaban Islam dari Masa ke Masa

Jejak-jejak Islam yang membentang selama lima belas abad telah melahirkan peradaban yang sangat kaya di seluruh penjuru dunia. Mulai dari sistem pemerintahan, ilmu pengetahuan, hingga arsitektur klasik bernilai tinggi. Melalui kamus sejarah dan peradaban Islam ini, pembaca dapat mengetahui dan memahami sejarah Islam secara ringkas dan kontribusi masyarakat Muslim di pelbagai penjuru dunia dengan segala kelebihan, kekurangan, dan jasa-jasa mereka. Data-data tersebut direkam ke dalam 700 entri yang dijelaskan secara sistematis dan detail dalam kamus ini. - Tokoh-tokoh muslim paling berpengaruh - Para ilmuwan - Pertempuran-pertempuran dan sejarah pemicunya - Masjid bersejarah di seluruh dunia - Dinasti-dinasti yang berkuasa - Benteng militer - Madrasah dan lembaga pendidikan Islam - Kota-kota penting dalam peradaban Islam - Istana, museum, dan perpustakaan - Perjanjian-perjanjian dalam Islam - Suku-suku - Ekspedisi militer - Tempat-tempat ziarah - Nama-nama negara dan kota berpenduduk muslim - Peristiwa-peristiwa penting dan tahun terjadinya - Khalifah dan penguasa kerajaan Islam/kesultanan - Upacara adat yang berasimilasi dengan budaya islam - Macam-macam mazhab - dll. [Mizan, Bentang Pustaka, Bunyan, Agama, Islam, Sejarah, Indonesia]

Jejak-jejak Islam yang membentang selama lima belas abad telah melahirkan peradaban yang sangat kaya di seluruh penjuru dunia.

Produk dan Akad Perbankan Syariah di Indonesia (Implementasi dan Aspek Hukum)

Sejak dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan yang kemudian diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998, sistem perbankan nasional Indonesia telah mengenalkan dual banking system, di mana lembaga perbankan dapat menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah atau tanpa bunga di samping menjalankan kegiatan usaha secara konvensional (berdasarkan sistem bunga). Di bawah Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992, dual banking system tersebut dilaksanakan oleh bank umum dan bank perkreditan rakyat. Pada waktu itu di bawah Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 masih belum diperkenalkan istilah "bank syariah" atau "perbankan syariah" seperti saat ini, tetapi menggunakan istilah "bank berdasarkan prinsip bagi hasil" sebagai padanan istilah dari "bank Islam". Kini melalui perubahan oleh Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 terhadap Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 secara tegas diperkenalkan istilah "bank berdasarkan prinsip syariah", "bank syariah", atau "perbankan syariah" yang dapat dipraktikkan, baik oleh bank umum maupun bank perkreditan rakyat. Dalam perubahan oleh Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 diberikan kemungkinan kepada bank umum yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional untuk membuka kantor bank tersendiri, yang dapat melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. Jika dibandingkan dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 telah "melegitimasi sistem islamic windows bagi bank umum konvensional. Sebaliknya, bagi bank umum syariah tidak diberikan "keleluasaan" seperti halnya bank umum konvensional yang dapat pula melakukan praktik sistem islamic window secara berdampingan dengan praktik perbankan konvensional. Dengan diperkenalkannya perbankan nasional berdasarkan sistem islamic window, maka diharapkan secara bertahap industri perbankan nasional dapat membuka, mengubah, dan meningkatkan status kantor bank konvensionalnya dalam rangka untuk melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. Buku persembahan penerbit PT CITRA ADITYA BAKTI

Sejak dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan yang kemudian diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998, sistem perbankan nasional Indonesia telah mengenalkan dual banking system, di mana lembaga perbankan ...

Pengantar Statistika (Edisi Ketiga)

Cara Mudah Memahami Statistika

Manusia dalam hidupnya tidak dapat memisahkan diri dengan data angka atau kuantitatif. Data angka akan bermanfaat bagi manusia jika diolah dengan statistika. Namun, masih banyak orang merasa kesulitan dalam mengolah data dengan menggunakan statistika. Oleh karena itu, buku ini menawarkan cara mudah belajar statistika. Untuk maksud tersebut, setiap bab disusun dengan konsep/teori, contoh soal, ringkasan, dan soal untuk latihan. Statistika ada dua macam, yaitu deskriptif dan inferensial. Statistika deskriptif berkenaan dengan penyajian data atau disebut statistic; sedangkan statistika inferensial berkenaan dengan penyajian, penganalisisan, penyimpulan data atau disebut statistics. Penyajian i data dapat menggunakan gambar, tabel, histogram, poligon, keadaan kelompok, standar deviasi, dan angka baku. Teknik statistika yang tepat tergantung tingkatan data. Ada empat tingkatan data, yakni nominal, ordinal, interval, dan rasio. Setelah data terkumpul lengkap perlu diuji normalitasnya. Jika data tersebut berdistribusi normal maka statistika parametrik dapat digunakan. Jika data tidak berdistribusi normal maka statistika nonparametrik yang digunakan. Statistika parametrik lebih dapat dipertanggungjawabkan hasilnya secara ilmiah daripada hasil perhitungan dengan statistika nonparametrik.

Manusia dalam hidupnya tidak dapat memisahkan diri dengan data angka atau kuantitatif.

Classroom Action Research Pengembangan Kompetensi Guru

Dalam buku Classroom Action Research ini secara utuh membahas tentang hakikat penelitian tindakan kelas, model penelitian tindakan kelas, pengembangan kompetensi guru melalui penelitian tindakan kelas, instrumen pengumpulan data penelitian tindakan kelas, analisis data penelitian tindakan kelas, sistematika penelitian tindakan kelas.

Dalam buku Classroom Action Research ini secara utuh membahas tentang hakikat penelitian tindakan kelas, model penelitian tindakan kelas, pengembangan kompetensi guru melalui penelitian tindakan kelas, instrumen pengumpulan data penelitian ...