Sebanyak 2112 item atau buku ditemukan

Pengembangan Kapasitas Guru

Dalam dunia pendidikan guru berperan amat vital dalam menciptakan proses belajar yang berkualitas. Dari proses yang berkualitas inilah diharapkan pendidikan berbekas pada anak didik dan pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan secara umum. Karena itulah pengembangan kapasitas bagi guru merupakan suatu keniscayaan. Buku Pengembangan Kapasitas Guru ini memaparkan berbagai bentuk program pengembangan kapasitas guru yang bisa dilakukan oleh sekolah. Uraian secara lugas pada setiap bab diperkaya dengan beberapa teori terkait pengajaran serta cerita tentang praktik yang sudah dilakukan oleh Sekolah Sukma Bangsa Aceh. Berbagai pengalaman dan kondisi nyata yang dikisahkan secara apa adanya justru membuat buku ini inspiratif sekaligus aplikatif sehingga bisa menjadi contoh bagi sekolah lain. Berbagai upaya pengembangan kapasitas guru dikupas tuntas dalam buku ini, mulai dari Swadidik Virtual, Pengembangan Kapasitas Melalui Tulisan,Mentoring, Pendampingan Sejawat atau Peer Coaching, Pertukaran Guru, sampai Penelitian Tindakan Berjamaah. Sekolah yang baik adalah yang senantiasa berproses menjadi baik dan lebih baik lagi, bukan sekolah yang serba-sempurna sedari awal. Kiranya demikianlah gambaran pengalaman Sekolah Sukma Bangsa yang tertuang dalam buku ini.

... training), pelatihan pra-layanan, yaitu sebelum seseorang masuk kelas sebagai guru yang memiliki tanggung jawab ... development or continuing professional development, CPD), proses in-service untuk melatih semua guru. Pepper (1984) ...

Mengajari Anak Shalat (Teori dan Praktek)

Sebagaimana kita tahu shalat merupakan tiang agama, yang dengannya seluruh bangunan akan kokoh dan berdiri tegak. Shalat dengan seluruh kegiatan yang mengiringinya, dari berwudhu’, perjalanan ke masjid, berjama‘ah, dan seluruh faidah, keutamaan, dan pahala yang dijanjikan di dalamnya, sungguh akan membukakan peluang dan pintu bagi kita untuk meraih kesenangan, ketenangan, dan kebahagiaan abadi. Dia merupakan penghapus dosa, pelenyap keburukan, dan tiket masuk surga. Allah akan bangga kepada hamba-Nya karena shalat dan Dia akan memberi perlindungan kepadanya, baik di dunia, apalagi di akhirat. Karena itu, sangatlah merugi jika kita sebagai orang tua menutup peluang dan pintu ini bagi kita dan putra-putri kita untuk meraih hal tersebut.

Mushthafa Abul Mu'athi. KATA PENGANTAR Rumah tangga muslim ahli ibadah : Tanggung jawab siapa ? ( Oleh Syaikh Sayyid Quthb ) enyusun Kitab Tafsir fii Zhilaalil Qur'aan . Semoga Allah mencurahkan kasih - Nya kepadanya dan menjadi- kannya ...

SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM: Masa Lalu, Kini dan yang Akan Datang

Buku ini mencoba menyatukan sejarah yang penuh dengan kemajuan luar biasa dan tantangan yang monumental, mulai dari era Nabi Muhammad dan komunitas Muslim awal hingga kejayaan kekhalifahan Abbasiyah, dinasti-dinasti besar seperti Fatimiyah, Utsmaniyah, dan Mughal, hingga dampak kolonialisme dan kebangkitan Islam dalam konteks modern. Saya juga berusaha menghubungkan masa lalu ini dengan dunia masa kini yang menghadapi berbagai tantangan, dari globalisasi hingga perubahan sosial dan politik di banyak negara Islam.

... History." Islamic Publications Al-Khalidi, I. R. (2013). The Blooming of Arabic Literature: A Comprehensive History ... Civilization: A Cultural History. London: Allen and Unwin. Armstrong, K. (2000). Islam: A Short History ...

PEMIKIRAN POLITIK & Gerakan Sosial Kultural Kewarganegaraan

Acuan utama bagi terwujudnya masyarakat Indonesia yang prulalistik adalah multikulturalisme, yaitu sebuah ideologi yang mengakui perbedaan dalam kesederajatan, baik secara individual maupun secara kebudayaan. Bangunan Indonesia adalah sebuah "masyarakat multikultural Indonesia" dari tatanan kehidupan yang bercorak "masyarakat majemuk" (plural society). Sehingga, corak masyarakat Indonesia yang bhinneka tunggal ika bukan lagi keanekaragaman suku bangsa dan kebudayaannya saja, tetapi keanekaragaman kebudayaan yang ada dalam masyarakat Indonesia. Model multikulturalisme ini sebenarnya telah digunakan sebagai acuan oleh para pendiri bangsa Indonesia dalam mendesain apa yang dinamakan sebagai kebudayaan bangsa, sebagaimana yang terungkap dalam penjelasan Pasal 32 UUD 1945, yang berbunyi: "kebudayaan bangsa (Indonesia) adalah puncak-puncak kebudayaan di daerah" (Khaer, 2014).

... civic culture merupakan budaya yang menopang kewarganegaraan yang berisikan seperangkat ide-ide yang dapat ... civic culture perlu dikembangkan melalui pendidikan kewarganegaraan dalam berbagai bentuk dan latar. Elemen civic ...

Pendidikan Kewarganegaraan

Pendidikan kewarganegaraan memberikan pengetahuan tentang hak dan kewajiban warga negara agar hidup sesuai aturan, tujuan dan cita-cita bangsa. Pendidikan kewarganegaraan ini mulai diajarkan sejak para peserta didik berusia dini sampai perguruan tinggi, hal ini dilakukan agar dihasilkan para penerus bangsa yang memiliki kompeten dan siap menjalankan hidupnya dengan Benar di masyarakat dan paham menjadi masyarakat yang beretika, berbudaya dan berbangsa. Selain itu, hakikat pendidikan kewarganegaraan yang diajarkan di sekolah dan instansi pendidikan tinggi yakni sebagai bentuk program pendidikan bernilai Pancasila yang dipelajari untuk dilestarikan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Buku ini terdiri dari 10 (sepuluh) bab, yang terdiri dari: hakikat, fungsi, dan tujuan pendidikan kewarganegaraan; identitas dan integrasi nasional; negara dan konstitusi; model pembelajaran pendidikan kewarganegaraan; sistem pemerintahan di Indonesia; ketahanan nasional Indonesia; penegakan hukum di Indonesia; hubungan negara dengan warga negara; hak asasi manusia; demokrasi di Indonesia dan pendidikan demokrasi.

... Civic Education. Citizenship Foundation. (2003). Running a Mock Trial: A Guide and Materials for Teachers, Participants and Organisers. London: Citizenship Foundation. Citizenship Foundation. (2006). CPD Handbook, Section 3. Citizenship ...

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN UNTUK PERGURUAN TINGGI

Kewarganegaraan adalah anggota dalam sebuah komunitas politik (negara), dan dengannnya membawa Hak untuk berpartisipasi dalam politik.Seseorang dengan keanggotaan tersebut disebut warga negara. Aristoteles mengartikan warganegara adalah orang yang secara aktif ikut ambil bagian dalam kegiatan hidup bernegara, yaitu orang yang bias berperan sebagai yang diperintah dan orang yang bias berperan sebagai yang memerintah. Rousseau, menganggap warga negara adalah peserta aktif yang senantiasa menguapayakan kesatuan komunal.Kewarganegaraan memiliki pengertian lebih luas tidak sebatas keanggotaan seseorang dari organisasi Negara tapi meluas kepada hal-hal yang terkait dengan warga Negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan disampaikan di Perguruan Tinggi.

... Kewarganegaraan ( PKn ) dalam pencerdasan kehidupan bangsa . Ada dua hal yang perlu diklarifikasikan lebih ... citizenship dan citizenship education . Lalu apa hubungan dari ketiga istilah tersebut ? Perhatikan pernyataan yang ...