Sebanyak 7667 item atau buku ditemukan

Perencanaan Tata Guna Lahan dalam Pengembangan Wilayah

_ .i Jim* _ 1m_|m5mu|aud Bmw". ' _ __' 3. ... Pemodelan berbasis aturan (rule) sebenarnya dapat merupakan bagian dari macam analisis spasial lainnya, karena sifatnya menggunakan aturan (rule) yang standar dalam bahasa komputer.

Pengembangan karakter melalui cerita Minangkabau “Cindua Mato dan Gadih Basanai”

Untuk mewujudkan pembelajaran karakter yang baik itu tantangan yang di hadapi oleh pendidik pada saat ini adalah kurangnya bahan ajar di lembaga pendidikan Anak Usia Dini yang bisa mengembangkan nilai - nilai karakter kepada anak. Modul ini merupakan bahan ajar yang lengkap dan sistematis didalamnya terdiri dari teori dan perangkat pembelajaran untuk pengembangan karakter yang terencana serta membantu guru dalam memudahkan pelaksanakan pembelajaran dengan mengembangan karakter melalui cerita Minangkabau.

Untuk mewujudkan pembelajaran karakter yang baik itu tantangan yang di hadapi oleh pendidik pada saat ini adalah kurangnya bahan ajar di lembaga pendidikan Anak Usia Dini yang bisa mengembangkan nilai - nilai karakter kepada anak.

Strategi Pengembangan Nilai Agama dan Moral Anak Usia Dini

adirnya buku ini tidak terlepas dari 2 (dua) faktor, yaitu pertama internal diri penulis karena mempunyai latar belakang pendidikan keagamaan dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Faktor kedua, karena penulis melihat diawal tahun 2010 ke atas beberapa kampus keagamaan di bawah kementerian Agama membuka Program Studi baru yaitu awalnmya bernama PGRA (Pendidikan Guru Raudhatul Athfal) selanjutnya dirubah menjadi PIAUD (Pendidikan Islam Anak Usia Dini). Kita ketahui bahwa Prodi PIAUD ini sebenarnya inspirasinya dari Prodi PG-PAUD yang ada diprodi kampus-kampus umum. Maka oleh karena itu, prodi PIAUD seyogianya punya referensi secara teoritis keilmuan tentang keagamaan yang supaya tidak keliru dalam memahami tentang keilmuan Islam yang harus diajarkan pada tingkat PAUD, karena ketika materi keagamaan yang hendak diajarkan di tingkat PAUD tidak sama dengan ditingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA.

adirnya buku ini tidak terlepas dari 2 (dua) faktor, yaitu pertama internal diri penulis karena mempunyai latar belakang pendidikan keagamaan dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi.

Pengenalan Pengembangan Bahasa (Menulis, Membaca, Berbicara Dan Mendengarkan) Melalui Pembelajaran Online Untuk PAUD

Kebijakan pemerintah Indonesia saat ini masih berusaha menerapkan social dan physical distancing, salah satu tindakan yang tepat namun sekaligus menghentikan roda perekonomian, pariwisata dan juga pendidikan. Akibat diberlakukannya hal tersebut, secara serentak seluruh sekolah dari pendidikan usia dini sampai perguruan tinggi melaksanakan pembelajaran secara daring/online. Tentu saja hal ini merupakan suatu pengalaman baru di kalangan guru dan siswa. Pandemi yang terjadi memaksa agar semua komponen pendidikan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan internet. Hal ini agar pendidikan bisa tetap berjalan walaupun di tengah pandemi. Maka dari itu, dengan adanya buku ini sekiranya dapat menjadi bahan bacaan anak di rumah selama masa pandemi seperti saat ini. Selain menjadi bahan baca, penulis berharap isi buku ini dapat memberi pelajaran, inspirasi, nasihat, dan hiburan untuk para pembaca. Pengenalan Pengembangan Bahasa (Menulis, Membaca, Berbicara Dan Mendengarkan) Melalui Pembelajaran Online Untuk PAUD ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Pengenalan Pengembangan Bahasa (Menulis, Membaca, Berbicara Dan Mendengarkan) Melalui Pembelajaran Online Untuk PAUD ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Pengembangan booklet sebagai sarana edukasi tumbuh kembang anak berbasis masyarakat

PENGEMBANGAN BOOKLET SEBAGAI SARANA EDUKASI TUMBUH KEMBANG ANAK BERBASIS MASYARAKAT DI KECAMATAN KOTAANYAR KABUPATEN PROBOLINGGO Dari hasil studi pendahuluan peneliti menemukan bahwa anak usia dini di Kecamatan Kotaanyar Kabupaten Probolinggo mengalami berbagai permasalahan dalam hal perkembangan. Dari hasil analisis terhadap 27 orang anak yang tersebar di Kecamatan Kotaanyar, didapat setidaknya 8 problem fisik motorik, 9 problem kognitif, 11 problem bahasa, dan 11 problem sosio emosional. Oleh karenanya dalam penelitian ini peneliti mengembangkan sarana dan sumber informasi untuk mendukung program edukasi berbasis masyarakat dalam bentuk booklet. Booklet yang dimaksud dalam penjelasan di atas berisi berbagai sumber informasi dan edukasi terkait permasalahan dalam perkembangan anak dan solusinya. Selain berpusat pada permasalahan-permasalahan yang ditemukan di lapangan, peneliti mengembangkan konten edukasi sampai pada bentuk-bentuk permasalahan perkembangan anak usia dini yang lebih kompleks. Sajian dwibahasa diharapkan mampu mempermudah masyarakat yang dibidik untuk dapat memahami konten booklet. Dengan pertimbangan ini maka booklet hasil pengembangan penelitian ini dikembangkan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Madura. Terkait gaya berliterasi, masyarakat Kecamatan Kotaanyar membutuhkan pengarahan khusus dalam mendorong kemauan mereka untuk mempelajari konten program edukasi berbasis masyarakat ini. Untuk itu booklet yang telah dikembangkan oleh peneliti akan ditempatkan pada lokasi-lokasi di mana masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga, atau yang memiliki anak usia dini, biasa berkumpul.

MELATIH KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK Ayah bunda bisa memulai melatih kemampuan sosial emosional anak dengan melatih rasa percaya diri anak.Misal dengan ajak anak untuk memperkenalkan diri pada teman yang baru ditemui.

PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN Teori, Praktik, Trend dan Isu di Pendidikan Dasar

Judul : PENGEMBANGAN SISTEM PEMBELAJARAN Teori, Praktik, Trend dan Isu di Pendidikan Dasar Penulis : Dewi Anzelina, M.Pd. Suvriadi Panggabean, M.Si. Rabitah Hanum Hasibuan, M.Pd. Khairunnisa, M.Pd. Wiene Surya Putra, M.Pd. Ridha Maulida, M.Pd. Maulana Arafat Lubis, M.Pd. Editor : Dr. Edy Surya, M.Si. Ukuran : 14,5 x 21cm Tebal : 140 Halaman No ISBN : 978-623-6233-88-7 SINOPSIS Tulisan dalam buku ini adalah kumpulan karya tulis ilmiah dari para mahasiswa/i program studi strata-3 Pendidikan Dasar Universitas Negeri Medan (UNIMED) angkatan 2020 sebagai output dari mata kuliah Pengembangan Sistem Pembelajaran Teori, Praktik, Trend dan Isu di Pendidikan Dasar oleh dosen bapak Dr. Edy Surya, M.Si. Adapun judul-judul yang terdapat dalam buku ini, yaitu: MBKM Solusi Belajar di Masa Pandemi COVID-19, Integrasi Google Sites Sebagai Alternatif Solusi Pembelajaran Daring Matematika Sekolah Dasar, Kiat Sukses Mendidik Generasi Emas Melalui Bermain Bebas di Era Teknologi 4.0, Transformasi Sistem Pembelajaran di Indonesia Pada Masa Era Pandemi Covid-19, Kumpulan Metode Pendidikan, Pembelajaran, Informasi Teknologi Guru di Masa Pandemi COVID-19 Dari Seluruh Dunia, Padlet Sebagai Mediator Orangtua dalam Mengawasi Pembelajaran Anak Secara Daring, Model Blended Learning: Tren Pembelajaran Masa Kini di Indonesia. Selamat membaca dan semoga bermanfaat untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.

Bermain Bebas untuk Optimalisasi Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini di TK Omah Dolanan YWKA Yogyakarta. ... PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH BERBANTUAN MEDIA KARTU BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK.

Pengembangan Budaya Baca Anak-anak Usia Dini

Budaya literasi yang diangkat dalam buku ini lebih menyangkut masalah internal tentang indeks dimensi proficiency, kemampuan baca dan kebiasaan anak-anak usia dini yang bisa dikembangkan secara kolaboratif oleh orang tua atau keluarga dengan pihak sekolah. Semua narasi yang disajikan dalam buku “Pengembangan Budaya Baca Anakanak Usia Dini” ini didukung oleh teori-teori sahih terutama yang berhubungan dengan budaya baca, hasil-hasil penelitian, dan survei lapangan tentang literasi baca baik yang dilakukan oleh institusi pemerintah, peneliti-peneliti handal di bidangnya, maupun hasil penelitian penulis. Untuk memperoleh data ilmiah yang kemudian diangkat dalam buku ini, dalam penelitiannya selain melibatkan siswa dan sekolah, sangat jelas bahwa penulis juga mengamati peran serta orang tua sebagai salah satu faktor eksternal yang penting dalam menumbuhkan tradisi membaca anak. Metode PTC (Parent-Teacher-Collaboration) atau kolaborasi antara orang tua dan sekolah diterapkan sebagai upaya pengembangan kemampuan literasi anak, terutama budaya baca, yang sejatinya bisa dimulai dari rumah dengan menciptakan lingkungan yang kondusif. Oleh karena itu, hasil penelitian yang dipaparkan dengan komprehensif dalam buku ini bisa digunakan untuk membuka wawasan pembaca, terutama orang tua, guru, dan masyarakat, tentang pentingnya penanaman budaya baca pada anak-anak sejak usia dini. Penekanan bahwa proses pembudayaan literasi baca anak akan berdampak tidak hanya pada perkembangan komponen-komponen literasi lain pada saat mereka beranjak dewasa tetapi juga prestasi akademik yang baik, perlu dipahami bersama

Jamu (sudah diadopsi dalam bahasa Indonesia) adalah ramuan dari dedaunan, akar atau rempah-rempah yang direbus atau ditumbuk dan diperas untuk diambil sarinya. Ramuan ini diminum sebagai obat herbal / tradisional. 2.

Sistem Pendidikan Kader dan Pengembangan Lembaga Pendidikan Islam

Program kaderisasi merupakan fitrah alamiyah dari seluruh umat manusia untuk menjaga keberlangsungan hidupnya, dengan menikah. Demikian juga pentingnya kader dalam lembaga pendidikan. Isyarat teologis kaderisasi dapat ditelisik, di antaranya Q.S. al-Baqarah [2]: 124, Q.S. al-Ahqaf [46]: 15, Q.S. Maryam [19]: 1-15, Q.S. al-Nisa’ [4]: 9, Nabi Muhammad memerintah Zaid bin Sabit belajar Bahasa Suryani, menulis mushaf al-Qur’an, dan menulis surat kepada raja-raja, ‘Ali ibn Abi Talib sebagai juru tulis akad, al-Mugirah ibn Su’bah pencatat kebutuhan mendesak Nabi, ‘Abdullah ibn al-Arqam pencatat perjanjian hutang piutang, dan sejenisnya, mengajarkan Mu’ad bin Jabal berijtihad, serta sahabat ‘udul lain dengan peran kepakarannya. Artinya, kaderisasi harus direncanakan dari suatu yang sudah fitrah, termasuk untuk menjaga eksistensi pesantren dan lembaga pendidikan Islam dari segi kualitas dan kuantitas di era modern. Buku ini membahas tentang sistem kaderisasi pesantren, bagaimana pesantren menjaga eksistensi dan ruhnya di tengah-tengah modernisasi. Tidak jarang lembaga pendidikan Islam mengabaikan satu hal ini, di mana pimpinan wafat berakhir pula pesantrennya. Akan diuraikan pula pentahapan, pendidikan, hambatan, dan solusi pendidikan kaderisasi. Dengan kaderisasi pesantren dan lembaga pendidikan Islam mampu bersaing di era globalisasi.

Dalam bahasa manajemen, pemikiran masa depan yang dituangkan dalam konsep yang jelas dan sistematis ini disebut perencanaan (planning). Perencanaan ini menjadi sangat penting karena berfungsi sebagai pengarah bagi kegiatan, ...