Sebanyak 335 item atau buku ditemukan

Program Latihan Koordinasi Sensomotorik Bagi Anak Usia Dini Dan Anak Berkebutuhan Khusus

Orang tua harus memperhatikan kemampuan sensomotorik pada anak sejak dini. Salah satu cara mudah melatih sensomotorik anak adalah lewat bermain. Kemampuan sensorik anak bisa dilatih semenjak dini melalui beragam kegiatan, salah satunya adalah dengan bermain. Mainan tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, namun dapat membantu anak mengeksplor bakat dan minat anak sekaligus mengembangkan berbagai kemampuan penting seperti motorik, sensorik, kreativitas, serta kemampuan sosial emosional. Adapun fungsi mainan edukatif diperlukan dalam proses perkembangan kemampuan sensorik anak dan menjadi bekal untuk mempersiapkan kecenderungan anak untuk merasa bosan atau takut terhadap suatu hal. Para orang tua dapat memberi jenis mainan yang sesuai dengan jenis kegiatan, usia, dan kemampuan anak untuk mendapatkan hasil yang optimal hingga tahap krusial perkembangan anak. Melalui buku ini, diharapkan orang tua dan guru khususnya, dapat menambah referensi mengenai berbagai macam aktivitas sensomotorik dalam rangka meningkatkan kemampuan sensomotorik pada anak yang menjadi investasi sepanjang hayatnya sehingga dapat mencapai tugas perkembangannya secara optimal.

Orang tua harus memperhatikan kemampuan sensomotorik pada anak sejak dini.

Pedoman Praktis Imunisasi pada Anak

Pemberian Imunisasi pada Anak Sehat, Sakit, dan Terlambat Jadwal

Buku ini memaparkan secara konmprehensif konsep imunisasi yang ditelaah dalam lingkuo bahasan yang berkaitan dengan definisi dan tujuan imunisasi; mekanisme respon imun tubuh yang terjadi secara fisiologis pada pemberian imunisasi; serta jadwal imunisasi. Selain itu, berbagai jenis imunisasi dikupas secara mendalam tidak hanya mengenai tujuan atau manfaat, jenis dan sediaan vaksin, cara pemberian, reaksi dan efek samping, serta kontraindikasi (tidak boleh diberikan), namun juga menyertakan precaution/perhatian pemberian imunisasi (dapat diberikan tetapi dengan observasi ketat dan manfaat melebihi resiko), serta tidak kontraindikasi (imunisasi bisa diberikan), dan pertimbangan keperawatan dalam pemberian imunisasi.

Buku ini memaparkan secara konmprehensif konsep imunisasi yang ditelaah dalam lingkuo bahasan yang berkaitan dengan definisi dan tujuan imunisasi; mekanisme respon imun tubuh yang terjadi secara fisiologis pada pemberian imunisasi; serta ...

Hafal Mahir Materi Sosiologi SMA/MA KELAS 11, 12, 13

Buku Hafal Mahir Materi Sosiologi SMA/MA Kelas 10, 11, 12 merupakan buku belajar yang mudah dibawa, praktis, dan lengkap. Buku ini berisi : 1. Ringkasan Materi Sosiologi Materi lengkap dari kelas 10, 11, 12 yang disajikan secara sistematis yang disusun per pokok bahasan. 2. Latihan Soal dan Kunci Jawaban Latihan soal per pokok bahasan yang berguna untuk menguji pemahaman siswa tentang materi pelajaran Sosiologi yang telah dipelajari. 3. Info Seputar Sosiologi Informasi tambahan seputar materi pelajaran Sosiologi yang perlu diketahui. Buku Hafal Mahir Materi Sosiologi SMA/MA Kelas 10, 11, 12 disusun untuk membekali siswa dalam persiapan ulangan harian, ujian tengah semester, ujian akhir semester, dan Ujian Nasional. Buku ini diharapkan dapat menjadi solusi belajar menyenangkan kapan dan di mana saja. Selamat belajar dan semoga sukses!

C (3) Kearifan lokal tidak hanya berhenti pada etika, pai Oleh masyarakat pada karena norma, Ddalam igitu,ita l tindakan, kearifan P bersikap u blis h tetapi samdan tingkah laku masyarakat. lokal dapat menjadi pedoman dan bertindak.

CERDAS MENULIS KARYA ILMIAH

Menulis karya ilmiah merupakan kegiatan yang menuntut penulis untuk menghasilkan tulisan dengan konvensi ilmiah. Konvensi ilmiah yang dimaksud meliputi logika berpikir, sistematika, maupun gaya bahasa yang digunakan.

Bahasa Indonesia di perguruan tinggi

Teaching of Indonesian language in universities in Indonesia.

Teaching of Indonesian language in universities in Indonesia.

Kelas Menulis: Kompilasi Proposal Untuk Pelaksanaan Penelitian Menuju Publikasi Artikel Jurnal Ilmiah

Buku ini memuat hasil capaian Kelas Menulis. Suatu pelatihan efektif yang dilaksanakan oleh Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Hasil capaian ini berupa proposal untuk pelaksanaan penelitian dalam rangka target menuju publikasi artikel di jurnal ilmiah. Mengacu kepada proposal maka peserta Kelas Menulis akan melaksanakan penelitian dalam menemukan hasil dan pembahasan. Naskah hasil penelitian ditulis dalam bentuk artikel untuk sasaran publikasi di jurnal ilmiah. Peserta Kelas Menulis merupakan mahasiswa utusan masing-masing jurusan di Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kami semua optimis mahasiswa dapat menulis artikel ilmiah dan menerbitkannya di jurnal ilmiah.

Buku ini memuat hasil capaian Kelas Menulis.

Curahkan Gairah Menulis Penghasilan dan Pengetahuan Meningkat

Menulis artikel dan buku mempunyai beberapa tujuan yakni: a) Assigment purpose ( tujuan penugasan) Tujuan penugasan ini sebenarnya tidak mempunyai tujuan sama sekali. Penulis menulis sesuatu karena ditugaskan, bukan atas kemauan sendiri (misal para siswa yang diberi tugas merangkumkan buku, sekretaris yang ditugaskan membuat laporan, notulen rapat); b) Altruistic purpose (tujuan altruistik) Penulis bertujuan untuk menyenangkan para pembaca, menghindarkan kedukaan para pembaca, ingin menolong para pembaca memahami, menghargai perasaan dan penalarannya, ingin membuat hidup pembaca lebih mudah dan lebih menyenangkan dengan karyanya itu. Seseorang tidak akan menulis secara tepat guna kalau dia percaya baik sadar maupun tidak sadar bahwa pembaca atau penikmat karya nya itu adalah "lawan" atau "musuh". Tujuan altruistik adalah kunci keterbacaan sesuatu tulisan; c) Persuasive purpose (tujuan persuasif); Tulisan yang bertujuan meyakinkan para pembaca akan kebenaran gagasan yang diutarakan; d) Informational purpose (tujuan informasi, tujuan penerangan) Tulisan yang bertujuan memberi informasi atau keterangan/penerangan kepada para pembaca; e) Self-expressive purpose (tujuan pernyataan diri) Tulisan yang bertujuan memperkenalkan atau menyatakan diri sang pengarang kepada para pembaca. f) Creative purpose (tujuan kreatif) Tujuan ini erat berhubungan dengan tujuan pernyataan diri. Akan tetapi, "keinginan kreatif" di sini melebihi pernyataan diri, dan melibatkan dirinya dengan keinginan mencapai norma artistik atau seni yang ideal, seni idaman. Tulisan yang bertujuan mencapai nilai-nilai artistik, nilai-nilai kesenian. g) Problem-solving purpose (tujuan pemecahan masalah) Dalam tulisan seperti ini sang penulis ingin memecahkan masalah yang dihadapi. Sang penulis ingin menjelaskan, menjernihkan serta menjelajahi serta meneliti secara cermat pikiran-pikiran dan gagasan-gagasannya sendiri agar dapat dimengerti dan diterima oleh para pembaca. Dengan kita membaca tujuan menulis tidak akan menjamin seseorang menjadi penulis . Walaupun dengan membaca berbagai macam teori tentang kepenulisan tidak akan adaartinya kalau tidak praktik menulis dan terus menulis. Teruslah tetap menulis. Teori hanya sebagai acuan dengan menulis kita akan menguasai teori.

Menulis artikel dan buku mempunyai beberapa tujuan yakni: a) Assigment purpose ( tujuan penugasan) Tujuan penugasan ini sebenarnya tidak mempunyai tujuan sama sekali.

Manajemen Kinerja dan Budaya Organisasi: Suatu Tinjauan Teoritis

Kinerja merupakan faktor penting dari fungsi manajemen dalam suatu perguruan tinggi. Menilai kinerja dosen merupakan proses untuk menentukan tingkat keberhasilan dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi. Dalam manajemen kinerja, tentunya sangat memerlukan suatu budaya organisasi yang sehat dan berkeadilan, sehingga akan mampu menciptakan organisasi perguruan tinggi yang berkualitas. Pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia berkualitas akan mampu berperan dan meningkatkan mutu pendidikan tinggi. Begitu juga peran pimpinan terhadap yang dipimpin, akan menjadi daya dorong untuk menciptakan kinerja yang profesional. Perilaku pimpinan yang baik dan ikut memperhatikan kinerja akan berakibat pada organisasi perguruan tinggi itu sendiri. Permasalahan yang terjadi selama ini pada setiap organisasi manapun kurang perhatian dari aspek peningkatan mutu kinerja sehingga berdampak pada budaya organisasi yang belum disiplin. Informasi yang dikumpulkan besumber hasil kajian pustaka, diskusi dan wawancara dan bahkan dari berbagai hasil-hasil penelitian terdahulu. Buku ini terdiri dari 10 (sepuluh) bab, yaitu: Bab 1. Kinerja Organisasi Perguruan Tinggi Bab 2. Faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Organisasi Bab 3. Performance dalam Organisasi Bab 4. Penilaian Kinerja Organisasi Bab 5. Wewenang dan Tanggung Jawab dalam Organisasi Bab 6. Kriteria Budaya dalam Organisasi Bab 7. Perilaku Kepemimpinan Bab 8. Motivasi Berprestasi Bab 9. Kepuasan Kinerja Organisasi Bab 10. Profesionalitas Kinerja sebagai Partner Strategic

Kinerja merupakan faktor penting dari fungsi manajemen dalam suatu perguruan tinggi.

Pengembangan Kewirausahaan untuk Pemberdayaan Ukm Daerah

UKM dalam era globalisasi masih memegang peran penting khususnya dalam ketahanan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. Kata kuncinya adalah memperkuat perekonomian lokal dengan tetap menghasilkan produk berkualitas dan berdaya saing internasional. Pemerintah pusat dan daerah memegang peran penting dalam memberikan dukungan sehingga UKM dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tahap bisnis. Tiga hal penting untuk penumbuhan dan keberlanjutan bisnis UKM yang perlu difasilitasi pemerintah pusat dan daerah adalah kemudahan perizinan, akses terhadap sumber pembiayaan atau modal, dan akses serta kemampuan memasuki pasar, baik domestik maupun internasional. Sasaran lain dari pembangunan UKM tentunya adalah memperluas dampak ekonomi dengan trickle down effect yang dapat ditimbulkan. Dalam hal ini penguatan rantai nilai UKM baik forward maupun backward linkage harus memperoleh perhatian khusus baik dari pelaku maupun pembuat kebijakan. Dengan demikian ekosistem dari kewirausahaan dapat terbentuk dengan baik dan dapat mendorong terciptanya jumlah wirausaha baru di Indonesia yang jumlahnya masih relatif lebih sedikit dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya

UKM dalam era globalisasi masih memegang peran penting khususnya dalam ketahanan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.