Sebanyak 3450 item atau buku ditemukan

Hukum Pasar Modal

Hukum Pasar Modal memberi gambaran mengenai regulasi pasar modal dan berbagai aspek pasar modal yang dinamis. Penyajiannya merupakan jawaban dari kebutuhan pengajar dan mahasiswa hukum pasar modal atas buku ajar yang lengkap dan komprehensif. Diawali dengan tinjauan umum pasar modal, kelembagaan pasar modal, Efek yang diperdagangkan di pasar modal, hingga pembahasan prinsip keterbukaan informasi (disclosure principle), Reksa Dana, dan aksi korporasi (corporate action), semuanya disajikan secara sistematis. Tidak ketinggalan, sebagai penutup diuraikan pelanggaran dan kejahatan di pasar modal, berikut bentuk serta penegakan hukumnya. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Hukum Pasar Modal memberi gambaran mengenai regulasi pasar modal dan berbagai aspek pasar modal yang dinamis.

Tanya Jawab Seputar Zakat

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang ketiga, yang masih diremehkan oleh kebanyakan kaum muslimin, mereka tidak mengeluarkanya sebagaimana cara yang disyariatkan. Dan itu semua terjadi karena minimnya pengetahuan agama yang ada pada mereka. Zakat merupakan suatu ibadah yang paling penting kerap kali disebutkan dalam Al-QurÕan. Ini menunjukkan bahwa zakat merupakan bagian penting dalam kehidupan umat Islam. Salah satu (bukti) taqwa yang terpenting adalah menunaikan zakat yang Allah wajibkan bagi kaum muslimin terhadap harta-harta mereka, sebagai bentuk ungkapan syukur kepada Allah atas nikmat-nikmat-Nya, dan zakat juga merupakan bantuan terhadap saudara-saudara mereka yang membutuhkan. Allah Subhanahu wata'ala memberi (karunia dan nikmat) yang sangat banyak dan Ia tidak 'meminta' dari harta muslimin kecuali hanya sedikit. Sifat pengeluaran zakat harta adalah harus dikeluarkan ketika telah sempurna haulnya kemudian mengeluarkan 1/40 dari harta yang sedikit atau banyak jika telah mencapai nishab(batasan/kadar minimal harta wajib zakat) nya. -Akbarmedia-

Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang ketiga, yang masih diremehkan oleh kebanyakan kaum muslimin, mereka tidak mengeluarkanya sebagaimana cara yang disyariatkan.

Hukum Zakat Peran BAZNAS Dalam Pengelolaan Zakat

Program penerimaan zakat tidak dapat diarahkan selain kepada peningkatan taraf hidup fakir miskin Q.S.At-Taubah ayat (60). Zakat merupakan poros dan pusat keuangan negara yang meliputi bidang moral, sosial dan ekonomi. Dalam bidang moral, penegakan hukum zakat mengikis habis sifat kerakusan, keserakahan, sifat kikir dan bakhil si kaya. Dalam bidang sosial, hukum zakat mengajak orang memiliki kepedulian terhadap orangorang tidak beruntung dan berperan sebagai alat untuk menciptakan persamaan antara kaya dan miskin. Sedang dalam bidang ekonomi, hukum zakat mencegah sifat kapitalisme atau penumpukan kekayaan di tangan segelintir orang. Buku Hukum Zakat : Peran BAZNAS dalam Pengelolaan Zakat ini menunjukkan bahwa implementasi undang-undang pengelolaan zakat (UUPZ) tidak mengganggu kebebasan kehidupan bergaama di Indonesia. Hal yang menyangkut pengantasan kemiskinan dan perwujudan kemakmuran rakyat belum dicapai secara optimal. Indikator potensi zakat Indonesia terbesar di seluruh dunia, tetapi yang dapat dikumpulkan angat minim. Dampaknya, distribusi zakat masih dominan berorientasi konsumtif yang tidak dapat mengangkat taraf hidup orang-orang miskin. Hukum Zakat Peran BAZNAS Dalam Pengelolaan Zakat ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Hukum Zakat Peran BAZNAS Dalam Pengelolaan Zakat ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Case Studies in Educational Psychology

Elementary School Grades

This case study book serves as a valuable tool for professors and instructors of educational psychology. It contains 18 cases that represent current areas of interest in Educational Psychology embedded within current challenges that teachers face in today’s elementary grade classrooms. The cases are organized into six major parts: Human Development, Individual Differences and Diversity, Learning Theories, Motivation, Classroom Management, Instructional Approaches, and Assessment and Evaluation.Each case describes a detailed teaching scenario written from either the student or the teachers’ perspective. To engage students in critical thinking, perspective-taking, analysis, problem solving and decision-making, the cases have been intentionally written without a conclusion. Because the cases are open-ended, it allows the professor or instructor more flexibility and autonomy in how they use the cases. Each case is followed by thought-provoking questions, highlighting the significant issues in the case, from which to analyze the case and apply various theoretical viewpoints. While the cases do not replace actual classroom experience, they present a way to immerse students in the classroom’s culture by providing them with real-life teaching examples.

This case study book serves as a valuable tool for professors and instructors of educational psychology.

Advanced Educational Psychology

During the course of teaching educational psychology to graduate and postgraduate students, the authors felt the need for a suitable textbook on this subject which may cover the syllabi of Indian Universities and maintain a balanced outlook. The books wri

The books wri

PENGEMBANGAN MODEL MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA

PENGEMBANGAN MODEL MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA

Teknologi yang semakin berkembang, menghadirkan berbagai kemudahan. Dalam konteks pendidikan, teknologi sangat membantu sebagai penunjang proses pembelajaran. Secara umum, sekolah memiliki fasilitas pembelajaran berbasis teknologi. Namun, tidak semua guru dapat mengoptimalkan teknologi yang ada, khususnya dalam pembelajaran tematik. Hal tersebut, tentu belum sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 yang menyebutkan bahwa proses pembelajaran pada suatu pendidikan diselenggarakan secara interaktif, insipratif, menyenangkan, menantang, memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup, baik prakarsa, kreativitas, kemandirian, bakat, minat, perkembangan fisik dan psikisnya. Berangkat dari hal tersebut, hasil riset yang disajikan dalam buku ini memberikan penjelasan tentang bagaimana merancang dan menerapkan pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia, melalui tema pengalamanku di sekolah dasar kelas awal.

Teknologi yang semakin berkembang, menghadirkan berbagai kemudahan.

Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka BelajarKampus Merdeka (New Normal); Antara Peluang dan Tantangan

Merdeka Belajar -Kampus Merdeka adalah sebuah kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sebagai jalan untuk mematangkan karir mahasiswa di masa mendatang. Sejak adanya pandemi yang disebabkan oleh virus Covid 19, dunia mengalami banyak perubahan di berbagai tatanan kehidupan, tak terkecuali pada bidang pendidikan. Virus yang tidak nampak membuat dunia harus sabar di rumah saja karena itu salah satu cara agar angka kematian yang disebabkan oleh virus ini tidak semakin naik. Dengan adanya permintaan di “rumah saja” lantas tidak membuat aktivitas berhenti. Masyarakat tetap masih bisa bekerja, belajar, berdoa, dan mencari hiburan meski di rumah saja. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar dalam jaringan (daring) adalah sebutan untuk belajar melalui satu tempat saja yang bernama rumah. Gerakan b elajar di rumah saja menjadi popul er di awal tahun 2020. Saat virus Covid 19 melanda Indonesia, seluruh perguruan tinggi melakukan penutupan sementara secara serentak, tidak ada aktivitas 2 Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (New Normal) 3 Prolog: Antara Peluang dan Tantangan dalam Menciptakan Inovasi Pembelajaran di Era New Normal 2 perkuliahan tatap muka. Kegiatan pembelajaran mulai beralih di rumah saja secara daring. Pembelajaran jenis ini melibatkan peran teknologi, informasi, dan teknologi sebagai kunci kesuksesannya. Namun dari berbagai hasil penelitian, kampus merdeka di Indonesia belum siap menjalankan metode belajar daring atau PJJ, perubahan terkesan cenderung dipaksakan, belum meratanya jaringan internet, model pembelajaran kurang efektif, dan menimbulkan rasa jenuh hingga ancaman kesehatan mental. Sementara kebijakan dari kementerian tetap harus dijalankan agar generasi penerus Indonesia tetap mendapat haknya dalam berilmu. Dengan berbagai alasan di atas membuat para dosen mau tidak mau, siap atau tidak siap harus dapat merinovasi di bidang pendidikan terutama pada mata kuliah yang diampuh agar mahasiswa tidak merasa bosan belajar secara daring, agar kesehatan mental tidak terganggu, agar mereka dapat terus menjadi pejuang pengetahuan, agar cita-cita mereka tercapai, sehingga ini menghadirkan adanya tantangan dan peluang bagi para dosen di masa pandemi ini. Untuk itulah book chapter ini dihadirkan oleh UMSU Press yang tentu saja direstui kehadirannya oleh pihak rektorat. Sebuah buku bunga rampai dari para dosen yang juga gemar meneliti dan menulis kemudian menyeragamkan artikelnya dalam tema “Inovasi Pembelajaran di Masa Merdeka BelajarKampus Merdeka (New Normal) antara Peluang dan Tantangan”.

Merdeka Belajar -Kampus Merdeka adalah sebuah kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sebagai jalan untuk mematangkan karir mahasiswa di masa mendatang.

OPTIMALISASI KECERDASAN KINESTETIK ANAK USIA DINI

Melalui Strategi Pembelajaran Gerak Dan Lagu

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan anak usia dini harus dipersiapkan secara terencana dan bersifat holistik agar di masa emas perkembangan anak mendapatkan stimulasi yang utuh, sehingga mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki oleh anak. Pembelajaran yang berlangsung di taman kanak-kanak selama ini memiliki beberapa kendala seperti pembelajaran kurang menstimulasi tingkat pencapaian kecerdasan kinestetik atau kebutuhan fisik yang optimal dan kurang mendorong anak untuk bergerak karena terbatasnya waktu dan ketersediaan fasilitas di sekolah. Kecerdasan kinestetik perlu ditingkatkan karena kecerdasan tersebut berkaitan dengan kemampuan menggunakan gerak seluruh tubuh untuk mengekspresikan ide/gagasan dan emosi melalui gerakan, termasuk di dalamnya kemampuan mengefektifkan gerakannya dalam melakukan atau membuat sesuatu. Kecerdasan ini meliputi kemampuan fisik yang spesifik, seperti koordinasi, keseimbangan, keterampilan, kekuatan, kelenturan, kecepatan, dan keakuratan menerima rangsang, sentuhan, dan tekstur. Buku ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pembelajaran gerak dan lagu ditinjau dari perencanaan dan prosesnya sebagai upaya optimalisasi kecerdasan kinestetik anak usia dini.

Buku ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pembelajaran gerak dan lagu ditinjau dari perencanaan dan prosesnya sebagai upaya optimalisasi kecerdasan kinestetik anak usia dini.

MODEL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN

Judul : MODEL DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN Penulis : Dr. Adolf Bastian, M.Pd., dan Reswita, M.Pd. Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 115 Halaman Cover : Soft Cover No ISBN : 978-623-497-024-1 Tahun Terbit : Agustus 2022 SINOPSIS Seperti halnya kegiatan menanam, petani perlu menggunakan alat dan cara yang mendukung agar proses menanam dan merawat tumbuhan menghasilkan buah yang bagus. Guru memerlukan model dan pendekatan agar proses pembelajaran mencapai tujuan yaitu menghasilkan peserta didik yang memiliki kompetensi sesuai bidang belajarnya. Secara garis besar, buku ini mengulas tentang hakikat belajar dan pembelajaran, teori belajar, dan berbagai model pembelajaran. Terdapat sembilan bab yang penulis harap dapat memberikan pengetahuan bagi para pembaca.

Hal ini dimaksudkan agar dapat memenuhi kebutuhan dan karakteristik AUD. Dengan dilaksanakan prinsip tersebut dia atas maka hasil belajar yang diperoleh AUD juga bisa lebih optimal. 4. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Tematik ...