Buku yang diperlukan semua pemimpin. Beli, baca, dan praktikkan! Ketika budaya jual yang unggul terjadi, perusahaan Anda akan maju dan menjadi makin sukses. Tung Desem Waringin Pembicara Terbaik No. 1 di Indonesia (Versi Majalah MARKETING), Penulis Buku Terlaris Rekor MURI, Financial Revolution dan Marketing Revolution Kinerja perusahaan ditentukan oleh kompetensi leader dalam menggerakkan organisasinya. Jika leader kompeten dalam membangun budaya jual dan menggerakkan seManga, Manhua & Manhwat berprestasi staf, perusahaan pasti maju pesat. Buku ini mengajarkan cara meraihnya. Luar biasa! Andrie Wongso Motivator No.1 Indonesia, Penulis Buku-buku Motivasi Ketika saya mengunjungi Arizona State University (USA), dua orang memberi penjelasan tentang kampus itu dengan sangat menarik. Mereka adalah mahasiswa dan staf pegawai. Inilah kultur menjual yang sudah jadi. Semua ingin memberikan yang terbaik. Upaya menjual bukan hanya milik Sales Promotion Unit. Lembaga yang memiliki kultur menjual biasanya memiliki kualitas tinggi. Inilah esensi buku yang ditulis Ibu Marisa Gemiralda. Sangat menginspirasi. Luar biasa! Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc Rektor Universitas Trilogi, Guru Besar Statistika IPB Pengalaman Marisa Gemiralda yang bekerja di berbagai divisi dan cabang selama lebih dari tiga puluh tahun memberinya kemampuan untuk menuangkan gagasan-gagasan bernas dalam buku ini. Gagasan-gagasan di buku ini sangat menarik dan bisa memberikan alternatif pemikiran dalam pengembangan budaya penjualan dari yang biasa kita baca di buku-buku lain. Prof. Dr. Adler Haymans Manurung, S.E., M.E., M.Com, S.H. Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanegara
Semua ingin memberikan yang terbaik. Upaya menjual bukan hanya milik Sales Promotion Unit. Lembaga yang memiliki kultur menjual biasanya memiliki kualitas tinggi. Inilah esensi buku yang ditulis Ibu Marisa Gemiralda. Sangat menginspirasi.
Apa itu, seorang intelektual? Dan apa fungsinya dalam masyarakat? Bagi Edward W. Said seorang intelektual adalah "pencipta sebuah bahasa yang mengatakan yang benar kepada yang berkuasa." Seorang intelektual mengatakan yang dianggapnya benar, entah sesuai atau tidak dengan pikiran-pikiran pihak penguasa. Karena itu ia lebih cenderung ke oposisi daripada ke akomodasi. Dosa paling besar seorang intelektual adalah apabila ia tahu apa yang seharusnya dikatakan tetapi menghindari mengatakannya. Ia hendaknya jangan sekali-kali mau mengabdi kepada mereka yang berkuasa.
Apa itu, seorang intelektual? Dan apa fungsinya dalam masyarakat? Bagi Edward W. Said seorang intelektual adalah "pencipta sebuah bahasa yang mengatakan yang benar kepada yang berkuasa.
"Alam adalah aset berharga demi kelangsungan hidup manusia, maka kita harus menghargai dan menjaganya agar alam bersahabat dengan kita. Salah satu cara yang bisa kita tempuh untuk maksud tersebut adalah menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang memadai, terutama di daerah perkotaan Indonesia yang cenderung meminggirkan arti penting RTH demi alasan ekonomi. Ruang terbuka hijau yang cukupminimal 30%% dari luas wilayahakan membantu kota menjadi lebih sejuk, terhindar dari bencana banjir, menurunkan pencemaran udara, dan turut serta mengurangi pemanasan global."
itu, terdapat pertentangan kepentingan atau konflik antara penyediaan lahan
parkir (permukaan tanah yang tertutup perkerasan) dan penyediaan daerah
hijau. Kawasan pemugaran: Kawasan lama yang secara historis telah terbentuk
...
Resolusi Tahun Baru. Banyak yang menjadikannya tradisi. Banyak yang menjadikannya acuan, target yang harus dikejar. Terutama para mama muda. Mereka yang masih penuh semangat membangun rumah tangga dan membentuk karakter anak yang masih kecil. Mereka yang masih penuh harapan dan impian demi masa depan. Namun, bagaimana jika impian itu berhadapan dengan masalah? Bagaimana kalau harapan itu berhadapan dengan tembok yang begitu tinggi seolah tak bisa dilewati? Saat kesempurnaan tak bisa diraih, apakah resolusi masih diperlukan? Lima pengarang yang juga ibu muda berbagi cerita tentang asa akan masa depan dalam badai rumah tangga.
Menghindari /GC konflik. lis l P u ”GOD DAMN YOU, HARI!!!” h in g /KG-3 jerit
Moza lagi lalu b kembali menangis. ”Nek...” Viola, sahabat ig Moza yang
bernama asli D Vino, speechless. Cuma kata ”Nek...” tadi itulah yang sanggup
dia ucapkan ...
Apakah di tempat kerja Anda ada orang yang Anda anggap sulit untuk dihadapi? Semakin Anda menganggap orang tersebut sulit dihadapi, tidakkah kata-kata dan tindakan orang tersebut malah semakin membuat Anda gelisah? Otak kita mengumpulkan informasi yang kita sadari. Ya, begitu kita menyadari kalau seseorang Òtidak menyenangkanÓ maka kita akan mulai bereaksi terhadap ucapan dan tindakan orang tersebut. Anggaplah ada satu kelompok yang terdiri dari 10 orang. Mustahil kita bisa cocok dengan kesepuluh orang tersebut. Umumnya, yang dirasa cocok sekitar 20%, biasa saja 60%, dan yang dirasa tidak cocok sebanyak 20%. Di mana pun di dunia ini, pasti akan ada orang yang dirasa sulit untuk dihadapi atau dirasa tidak cocok. Saya menyebutnya ÒHukum SemestaÓ. Singkatnya, itu adalah angka universal dalam tingkatan semesta! Anggaplah kita berhenti bekerja karena ada orang yang tidak kita sukai. Lalu, apakah di tempat kerja baru tidak akan ada orang yang tidak kita sukai? Tentu saja tidak. Di tempat baru pun pasti ada orang yang kita rasakan sulit untuk dihadapi. Di masa sekolah kita bisa melewatkan waktu bersama dengan teman-teman yang dirasa cocok. Tapi, di tempat kerja sayangnya kita tidak bisa memilih atasan, rekan sejawat, atau bawahan. Bagaimana jika di sekitar kita ada orang yang sulit untuk kita hadapi? Buku ini akan mengungkapkan cara-cara agar mudah berhubungan dengan orang lain tanpa menggunakan energi konfrontasi.
Masalah dalam pendidikan ilmu sosial di Indonesia ialah terabaikannya penggunaan konsep dan teori ilmu sosial ke dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, keterkaitan konsep dan praktik sangat dibutuhkan oleh pemelajar (mahasiswa, dll) pemula. Hubungan antara teori dan praktik diuraikan berdasarkan kasus konkret. Kasus yang dipilih adalah hubungan antara praktik relasi sosial dalam pembangunan di satu pihak, dan teori Sosiologi di pihak lain. Digunakan sebagai pegangan dalam proses pendidikan dan pembelajaran sejak 1970-an, buku Sosiologi Umum memiliki kelebihan dalam menguatkan kapasitas keilmuan sesuai keseharian mahasiswa. Kepraktisan buku ini ditunjukkan oleh hasil maksimal pada ujian dan praktik mahasiswa selama ini. Buku ini pula, antara lain, yang memengaruhi pengembangan ilmu sosiologi empiris yang membumi di Indonesia.
Masalah dalam pendidikan ilmu sosial di Indonesia ialah terabaikannya penggunaan konsep dan teori ilmu sosial ke dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, keterkaitan konsep dan praktik sangat dibutuhkan oleh pemelajar (mahasiswa, dll) pemula.
Sistem peradilan pidana dapat dipahami sebagai lembaga kontrol sosial, yang berbeda dari lembaga kontrol sosial lainnya dalam dua cara penting: fokus hanya pada perilaku yang didefinisikan sebagai kejahatan serta sebagai basis pertahanan terakhir masyarakat terhadap orang-orang yang menolak untuk mematuhi nilai-nilai sosial yang diminan. Masyarakat beralih ke peradilan pidana ketika semua bentuk kontrol sosial yang ada di masyarakat tersebut gagal. Sistem Peradilan Pidana merupakan kontrol sosial formal karena dilakukan oleh agen resmi. Ada beberapa aspek untuk memahami sistem peradilan pidana, antara lain bahwa sistem peradilan pdaian adalah: (1) sebuah sistem normatif dalam bentuk aturan-aturan legal yang mengekspresikan nilai-nilai sosial melalui pelarangan yang didukung oleh sanksi pidana atas perilaku (conduct) yang dilihat secara serius salah atau berbahaya; (2) sebuah sistem administratif, di dalamnya secara komprehensif terdiri atas aparat resmi penegak hukum, otoritas penuntutan, pengadilan, serta fasilitas penghukuman dan koreksional; serta (3) sebuah sistem sosial, dimana defenisi dan tanggapan atas perilaku kejahatan melibatkan seluruh elemen dalam masyarakat - tidak hanya yang diundangkan dalam hukum pidana tetapi juga bagaimana masyarakat menginterpretasikan kenyataan terjadinya perilaku tersebut pada setiap tingkatan. Buku ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan bahasan tentang hal-hal yang terkait dengan berbagai masalah sosiologis dari keseluruhan proses yang terjadi dalam Sistem Peradilan Pidana. Substansi dari buku ini memberikan berbagai penjelasan tentang peradilan sebagai bentuk reaksi sosial terhadap kejahatan dan pelaku kejahatan; pengertian peradilan pidana secara sistemik dan etika peradilan pidana, model-model peradilan pidana dan pembenaran pemberian pidana; komponen dan kerangka kelembagaan peradilan; proses peradilan pidana serta hal-hal yang terkait dengan tahap peradilan pidana; alternatif penghukuman serta pemikiran awal tentang tantangan masa depan bagi Sistem Peradilan Pidana.
Sistem peradilan pidana dapat dipahami sebagai lembaga kontrol sosial, yang berbeda dari lembaga kontrol sosial lainnya dalam dua cara penting: fokus hanya pada perilaku yang didefinisikan sebagai kejahatan serta sebagai basis pertahanan ...
Sejarah peradaban Islam adalah bentangan kilauan yang memancar dan menerangi peradaban dunia. Ketika bangsa Barat masih dalam masa-masa kegelapan (dark ages), sejarah peradaban Islam sudah memainkan peranannya bagi kemajuan ilmu pengetahuan. Tak heran pada masa lalu, para Ilmuwan muslim yang ada di Andalusia, Baghdad, Damaskus, dan kota-kota Islam lainnya menjadi pionir dan mercusuar peradaban yang menginspirasi para Ilmuwan dan tokoh-tokoh Barat. Artefak-artefak sejarah, manuskrip-manuskrip kuno, bangunan-bangunan kokoh nan indah yang melambangkan kejayaan dan peninggalan-peninggalan sejarah peradaban Islam lainnya yang sampai hari ini jejaknya masih bisa dijumpai, adalah bukti dari keunggulan kaum muslimin yang disbeut oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai “Khairu ummah” (ummat terbaik). Penulis yang merupakan ahli sejarah berusaha meramu buku ini dengan gaya bahasa yang ringkas, mudah dipahami, dan alpabetik. Pembaca juga akan diajak untuk mengetahui sejarah kota-kota Islam, sekolah-sekolah Islam, perpustakaan-perpustakaan Islam, masjid-masjid bersejarah, istilah-istilah dalam sejarah khazanah peradaban yang bisa menambah pengetahuan dan kekaguman pembaca akan kejayaan Islam pada masa lalu. Buku ini sangat penting Anda miliki
Sejarah peradaban Islam adalah bentangan kilauan yang memancar dan menerangi peradaban dunia. Ketika bangsa Barat masih dalam masamasa kegelapan (dark ages), sejarah peradaban Islam sudah memainkan peranannya bagi kemajuan ilmu ...
Tidak seperti buku sejarah Islam yang lain, cakupan Kronologi Sejarah Islam jauh lebih luas. Hampir semua entitas dan peristiwa sejarah kaum Muslimin dirangkumnya, termasuk yang paling anyar sekalipun (hingga akhir tahun 2016). Karena terbilang lengkap, buku ini dapat menjadi semacam buku pintar bagi peminat sejarah Islam. Setiap babnya memaparkan suatu abad secara ringkas, lantas mengurutkan peristiwa bersejarah di dunia Islam pada abad itu secara kronologis, melalui table berkolom tiga : Tahun, Persitiwa Bersejarah, dan Kejadian Lain di Dunia. Di bagian akhir buku ini tersedia pula indeks nama yang semakin memudahkan penelusuran. Dengan segala kelebihan dan kemudahan tersebut, rupanya inilah buku yang selama ini ditunggu-tunggu para penikmat sejarah Islam secara umum, dan para pengkaji Sejarah Peradaban Islam secara khusus. - Pustaka Al-Kautsar Publisher -
Membincangkan Islam dan umatnya di India berarti membincangkan sebuah eksistensi komunitas agama yang punya akar sejarah panjang, di mana pengaruhnya tetap hadir secara geopolitik hingga hari ini, khususnya di kawasan Asia Selatan. Jejak peradaban Islam di Anak Benua India mudah ditemukan hingga kini, mulai corak budaya, arsitektur, bangunan, pemikiran, hingga bahasa. Kajian historis Islam di India, pada akhirnya menegaskan bahwa kedatangan Islam di suatu wilayah selalu menjadi rahmat dan anugerah. Buku ini adalah bacaan yang sangat menarik, bagi siapa saja yang ingin mengetahui Islam sampai hari ini terus memberikan cahayanya yang gemilang bagi peradaban manusia. Jejak-jejak peninggalannya adalah bukti sejarah yang sampai hari ini masih bisa disaksikan.
Membincangkan Islam dan umatnya di India berarti membincangkan sebuah eksistensi komunitas agama yang punya akar sejarah panjang, di mana pengaruhnya tetap hadir secara geopolitik hingga hari ini, khususnya di kawasan Asia Selatan.