Sebanyak 2295 item atau buku ditemukan

MODEL PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI INDONESIA

Multikulturalisme dipandang sebagai isu strategis terkini, yang merupakan tuntutan yang tidak dapat ditawar-tawar di dalam membangun Indonesia baru. Bangsa Indonesia lahir sebagai bangsa yang multikultur, yang melihat budaya yang beragam bukan hanya sebagai kekayaan, tetapi juga berkenaan dengan kelangsungan hidup bersama sebagai warga bangsa. Dalam konteks keindonesiaan pendidikan multikultural adalah sebuah keharusan, dan bukan pilihan. Sebuah keharusan mengenai bagaimana mengelola keanegaragaman dengan segala potensinya sehingga pluralitas budaya bukan sebagai masalah, tetapi sebagai modal untuk meraih kemajuan, dan mendukung kepada pengembangan kompetensi global bangsa Indonesia. Masalahnya, hingga kini belum ada satu model pendidikan multikultural yang cocok untuk bangsa Indonesia

Multikulturalisme dipandang sebagai isu strategis terkini, yang merupakan tuntutan yang tidak dapat ditawar-tawar di dalam membangun Indonesia baru.

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia

Panduan Resmi Terbaru

Sejak diberlakukan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia pada 26 November 2015, Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) dinyatakan sudah tidak berlaku lagi dan digantikan dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Buku ini berisi: 1. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2015) 2. Pedoman Umum Pembentukan Istilah 3. Sejarah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia 4. Sejarah Pedoman Umum Pembentukan Istilah Bahasa Indonesia. Dengan terbitnya buku persembahan penerbit Visimedia Pustaka ini, diharapkan dapat membantu siswa, guru, mahasiswa, pendidik dan pengajar, para praktisi bahasa, serta masyarakat umum pengguna dan penutur bahasa memahami kaidah berbahasa Indonesia, terutama kaidah ejaan yang berlaku.

Buku ini berisi: 1. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2015) 2. Pedoman Umum Pembentukan Istilah 3. Sejarah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia 4.

Ekonomi Syariah di Indonesia

Tinjauan Aspek Hukum

Buku ekonomi syariah yang berjudul Ekonomi Syariah di Indonesia: Tinjauan Aspek Hukum merupakan buku karya Nur Hidayah. Buku ini hadir untuk membantu memahami hukum ekonomi islam yang berlaku di Indonesia dengan pendekatan legal substance (substansi hukum), legal structure (struktur hukum), dan legal culture (budaya hukum) untuk menganalisa fenomena ekonomi dan keuangan syariah dalam perspektif hukum secara lebih komprehensif. Pada buku ini akan disajikan mengenai regulasi ekonomi dan keuangan syariah yang ada di Indonesia. Selain itu, akan disajikan pula peran regulator dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah dari masing-masing sektor. Dalam buku ini juga akan disajikan budaya hukum masyarakat terkait ekonomi dan keuangan syariah. Daftar isi buku ini meliputi : Bab 1 Introduksi Bab 2 Ekonomi dan Keuangan Syariah dalam Perspektif Maqashid Syariah Bab 3 Regulasi Ekonomi Halal di Indonesia dan lainnya dapat dibaca pada ebook ini. Spesifikasi buku ini meliputi : Kategori : Ekonomi Syariah Penulis : Nur Hidayah E-ISBN : 978-623-02-6254-8 Ukuran : 15.5x23 cm Halaman : 195 Tahun Terbit : 2023 Penerbit Deepublish adalah penerbit buku yang memfokuskan penerbitannya dalam bidang pendidikan, terutama pendidikan tinggi (universitas dan sekolah tinggi). Buku ini tersedia juga dalam versi cetak. Dapatkan buku-buku berkualitas dengan pilihan terlengkap hanya di Toko Buku Online Deepublish : deepublishstore.com

Buku ekonomi syariah yang berjudul Ekonomi Syariah di Indonesia: Tinjauan Aspek Hukum merupakan buku karya Nur Hidayah.

DINAMIKA EKSTREMISME KEKERASAN DI INDONESIA

JAHILIYAH KONTEMPORER DAN HEGEMONI NALAR KEKERASAN:Merajut Islam Indonesia, Membangun Peradaban Dunia

Secara normatif, agama didaulat sebagai kehendak ideal Tuhan bagi keberlangsungan hidup umat manusia. Memang demikian yang tersurat dalam kitab suci al-Qur’an maupun hadits Nabi Muhammad Saw. Tidak ada yang membantah bahwa agama adalah “harta karun” paling berharga yang dimiliki umat, khusus- nya umat Islam. Atas nama Tuhan (agama) umat mempertaruhkan segalanya agar pesan-pesan agama dapat direalisasikan. Tetapi apa lacur, yang terlihat di lapangan ternyata jauh panggang dari api, bahkan ironis. Agama yang semula diharapkan menjadi spirit hidup beragama dan bermasyarakat, justru sebaliknya, menjadi virus yang memecah belah umat dan memorak-porandakan sendi- sendi kehidupan manusia itu sendiri.

Dengan menggunakan kerangka teori-teori sejarah pemikiran Islam, teori sosial dan politik, Prof Abd A’la lewat buku ini menawarkan gagasan produktif bagaimana umat Islam agar mampu keluar dari himpitan gerakan terorisme, radikalisme dan ...