Sebanyak 49 item atau buku ditemukan

Komisaris Independen & Komite Audit

Organ Perusahaan yang Berperan untuk Mewujudkan Good Corporate Governance di Indonesia

Buku ini merupakan hasil dari sebuah penelitian dalam bentuk disertasi yang telah dipertahankan dihadapan Senat Universitas Islam Bandung pada tanggal 5 Februari 2014. Seperti diisyaratkan oleh judulnya, buku ini bertujuan untuk menjelajahi dan mendeskripsikan Komisaris Independen dan Komite Audit yang merupakan organ perusahaan yang berperan untuk mewujudkan Good Corporate Governance di Indonesia. Konsep Good Corporate Governance bukan sesuatu yang baru bagi manajemen korporasi. Awalnya konsep GCG di Indonesia diperkenalkan oleh pemerintah Indonesia dan International Monetary Fund (IMF) dalam rangka economy recovery pasca krisis. Melihat besarnya biaya krisis dan buruknya dampak krisis tersebut bagi perekonomian dan terganggunya kestabilan sistem keuangan suatu negara maka untuk menghindari terulangnya krisis di masa datang, maka Good Corporate Governance (GCG) menjadi isu sentral di sejumlah negara termasuk Indonesia. Salah satu upaya yang dapat ditempuh dalam mewujudkan Good Corporate Governance dalam pengelolaan korporasi adalah dengan membentuk Komisaris Independen dan Komite Audit yang duduk dalam jajaran pengurus perseroan, terutama pada perusahaan publik (public listing company). Komisaris independen adalah komisaris yang bukan merupakan anggota manajemen, pemegang saham mayoritas, pejabat ataupun seseorang yang berhubungan secara langsung ataupun tidak langsung dengan pemegang saham mayoritas dari suatu perusahaan yang mengawasi pengelolaan perusahaan. Untuk itulah buku ini menitikberatkan pada pembahasan tentang peran Komisaris Independen dan Komite Audit untuk mewujudkan Good Corporate Governance di Indonesia. Buku ini terdiri dari IX Bab, diantaranya Bab I membahas Pendahuluan yang meliputi bahasan Good Corporate Governance (GCG): Isu Sentral Pengelolaan Perusahaan; Konsekuensi Hukum Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 tentang Perseroan Terbatas sebagai Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995; Tanggung Jawab Direksi dalam Penerapan Prinsip Good Corporate Governance; Regulatory Driven dalam Implementasi Prinsip-Prinsip Good Corporate Gorvernance pada Perusahaan di Indonesia Mendorong Lahirnya Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; dan Komisaris Independen dan Komite Audit sebagai Organ Perusahaan Pendukung Good Corporate Governance (GCG). Bab II membahas Konsep Good Corporate Governance dan Penerapannya di Indonesia yang meliputi bahasan Konsep Corporate Governance; Mekanisme Kontrol Good Corporate Governance; dan Good Corporate Governance di Indonesia. Bab III membahas Teori-teori terkait Konsep Good Corporate Governance yang meliputi bahasan Teori Keadilan sebagai Grand Theory; dan Stewardship Theory dan Agency Theory (Teori Tata Laksana dan Teori Keagenan). Bab IV membahas Badan Hukum dan Perseroan Terbatas yang meliputi bahasan Badan Hukum; Perseroan Terbatas; dan Pengaturan Perseroan Terbatas. Bab V membahas Komisaris Independen yang meliputi bahasan Gambaran Tentang Komisaris Independen; Ukuran Dewan Komisaris Independen; Proporsi Dewan Komisaris Independen; Kriteria Dewan Komisaris Independen; Tanggung Jawab Dewan Komisaris Independen; dan Peran Komisaris Independen dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Bab VI membahas Komite Audit yang meliputi bahasan Pengertian Komite Audit; Perkembangan Historis Komite Audit; Fungsi Komite Audit; Ketentuan Pembentukan Komite Audit; Struktur Komite Audit; Peran dan Tanggung Jawab Komite Audit; Karateristik Komite Audit dan Kualitas Audit; dan Hubungan Komite Audit dengan Audit Internal. Bab VII membahas Peranan Komisaris Independen dan Komite Audit dalam Menciptakan Good Corporate Governance pada Perusahaan Publik di Indonesia yang meliputi bahasan Peranan Komisaris Independen dan Komite Audit pada Perusahaan Publik dalam Menciptakan Good Corporate Governance pada Perusahaan Publik di Indonesia; Kompetensi dan Independensi Komisaris Independen dan Komite Audit dalam Menciptakan Good Corporate Governance pada Perusahaan Publik di Indonesia; dan Upaya Peningkatan Peranan Komisaris Independen dan Komite Audit dalam Menciptakan Good Corporate Governance pada Perusahaan Publik di Indonesia di Masa Mendatang. Bab VIII membahas Implementasi Good Corporate Governance dan Pengaruh Komisaris Independen dan Komite Audit di Dunia Internasional yang meliputi bahasan Good Corporate Governance di Dunia Internasional; Implementasi Corporate Governance di Beberapa Negara; dan Pengaturan Komisaris Independen dan Komite Audit di Negara ASEAN. Bab IX membahas pelaksanaan implementasi Good Corporate Governance pada berbagai perusahaan di Indonesia. Semoga bermanfaat!!

Selain Dewan Komisaris, Pasal 109 UUPT juga mengatur adanya Dewan Pengawas Syariah bagi perseroan yang berdasarkan prinsip syariah, yang berbunyi sebagai berikut: a. Perseroan yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah ...

The Routledge Handbook of Arabic Sociolinguistics

The Routledge Handbook of Arabic Sociolinguistics comprises 22 chapters encompassing various aspects in the study of Arabic dialects within their sociolinguistic context. This is a novel volume, which not only includes the traditional topics in variationist sociolinguistics, but also links the sociolinguistic enterprise to the history of Arabic and to applications of sociolinguistics beyond the theoretical treatment of variation. Newly formed trends, with an eye to future research, form the backbone of this volume. With contributions from an international pool of researchers, this volume will be of interest to scholars and students of Arabic sociolinguistics, as well as to linguists interested in a concise, rounded view of the field.

The Routledge Handbook of Arabic Sociolinguistics comprises 22 chapters encompassing various aspects in the study of Arabic dialects within their sociolinguistic context.

Direct Application of International Criminal Law in National Courts

When national courts judge international crimes like genocide, crimes against humanity and war crimes, they can draw on both national and international criminal law. The relationship between these two bodies of law is not always clear. Can national courts base prosecutions of international crimes directly on international criminal law? In a world where national laws often proscribe international crimes in an incomplete or deficient manner, this question has considerable practical relevance for the enforcement of international criminal law. Yet, it has received little attention in doctrine while practice shows widely divergent approaches of national courts to the feasibility of direct application. The author examines the concept of the direct application of international criminal law in national courts. He provides a rich description of the relevant practice in many different States ranging from Argentina to Senegal. Easily accessible, this book is a valuable tool for academics and practitioners alike.

He provides a rich description of the relevant practice in many different States ranging from Argentina to Senegal. Easily accessible, this book is a valuable tool for academics and practitioners alike.

Emerging Trends in Digital Era Through Educational Technology

The growth of the Internet, and in particular the World Wide Web, is already influencing the way science is taught and will undoubtedly do ... Why is the remarkably fast growing innovation of web-based education important to our world?

The CRM Handbook

A Business Guide to Customer Relationship Management

CRM is an integrated information system that is used to plan, schedule and control the pre-sales and post-sales activities in an organization. This text is a manager's guide to making the most of CRM techniques for enhancing customer service, sales force effectiveness and marketing strategy.

This text is a manager's guide to making the most of CRM techniques for enhancing customer service, sales force effectiveness and marketing strategy.

A Grammar of Classical Arabic

This concise and well-organised grammar of classical Arabic, here translated from its original German into English for the first time, provides students of Arabic with a highly useful reference tool. While brief enough to be used with efficiency, the book is also rich in content and thorough in its coverage. Beginning- or advanced-level students working on classical texts and styles will find this grammar quick to use, reliable, and up-to-date. More than just a translation into English, this edition of Wolfdietrich Fischer's Grammar of Classical Arabic includes many revisions and additions provided by Rodgers. In particular, the chapter on syntax offers numerous new text examples and other improvements. The bibliography has been updated to include significant recent contributions to the field of classical Arabic grammar and linguistics. Translated by Jonathan Rodgers with attention to both accuracy and readability, this book is an accessible reference tool that every student of classical Arabic will want to have on hand.

More than just a translation into English, this edition of Wolfdietrich Fischer's Grammar of Classical Arabic includes many revisions and additions provided by the author.

Ilmu Pendidikan “Konsep, Teori dan Aplikasinya”

Pendidikan merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting karena pendidikan mempunyai tugas untuk menyiapkan SDM bagi pembangunan bangsa dan negara. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) mengakibatkan perubahan dan pertumbuhan kearah yang lebih kompleks. Hal ini menimbulkan masalah-masalah sosial dan tuntutan-tuntutan baru yang tidak dapat diramalkan sebelumnya, sehingga pendidikan selalu menghadapi masalah karena adanya kesenjangan antara yang diharapkan dengan hasil yang dapat dicapai dari proses pendidikan Untuk mengatasi masalah tersebut, peranan pendidikan sangat dibutuhkan. Pendidikan menuntut adanya perhatian dan partisipasi dari semua pihak. Dengan adanya pendidikan akan dapat mencerdaskan siswa serta membentuk manusia seutuhnya yaitu manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pembangunan pendidikan seharusnya diutamakan karena suatu kemajuan bangsa dapat dilihat dari kemajuan pendidikan. Oleh karena itu komponen-konmponen yang ada dalam proses pendidikan seperti siswa, guru, proses belajarmengajar, manajemen, layanan pendidikan serta sarana penunjang lainnya harus terkoordinasi dan bekerjasama dengan baik.

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) PAUD ialah pendidikan dan pembinaan yang diberikan kepada anak sejak lahir hingga ... Pendidikan dasar sembilan tahun ini merupakan bentuk Program Wajib Belajar yang dicanangkan 118 ______ ______ Ilmu ...

The Evolution and Equilibrium of Copyright in the Digital Age

Examines how copyright can evolve without compromising the interests of authors, users and those who connect them.

As Guido Westkamp has insightfully commented in the context of a cri- tique of the EU Copyright Directive:102 The current concept of digital copyright protection relies too heavily on ancient concepts, based on fine arts and unsuitable ...

Strategi Pembelajaran berbasis Multiple Intelligences

Strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences merupakan suatu strategi pembelajaran yang didesain untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan dengan memfasilitasi berkembangnya kecerdasan majemuk (multiple intelligences) peserta didik. Strategi pembelajaran ini diterapkan berdasarkan pada keberagaman kecerdasan individual peserta didik, selanjutnya dikembangkan untuk mencapai kompetensi pembelajaran secara optimal. Implementasi strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences pada dasarnya adalah untuk melatih peserta didik memahami konsep, fakta, prosedur, menjelaskan keterkaitannya dan mengaplikasikannya dengan memacu kecerdasan yang menonjol pada diri peserta didik seoptimal mungkin, dan berupaya mempertahankan kecerdasan lainnya sesuai dengan standar minimal mata pelajaran yang ditentukan oleh lembaga atau sekolah. Isi buku ini antara lain: (1) Latar belakang pentingnya penerapan strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences di SD/MI, (2) Perkembangan dan karakteristik peserta didik SD/MI, (3) Konsep multiple intelligences, (4) Multiple intelligences dalam pembelajaran, (5) Jenis-jenis kecerdasan dalam multiple intelligences, (6) Konsep multiple intelligences dalam Islam, (7) Strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences, (8) Perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian penerapan strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences, (9) Jenis-jenis strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences. Buku ini hadir sebagai referensi yang dapat digunakan dalam mengembangkan strategi dalam proses pembelajaran khususnya di Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI). Buku ini dapat direkomendasikan sebagai referensi pada matakuliah strategi pembelajaran di Program Studi PGSD/PGMI. Buku ini sangat cocok untuk mahasiswa, guru, para akademisi, praktisi, dan pemerhati dunia pendidikan.

18 Trianto, Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik bagi Anak Usia Dini TK/RA dan Anak Kelas Awal SD/MI, (Jakarta: Kencana, 2013), hlm. 13. 19 Gaya belajar seseorang adalah cara yang paling mudah sebuah Pendahuluan |9.

Pengantar Perbandingan Sistem Hukum

Buku ini terutama dimaksudkan untuk dipergunakan sebagai buku teks kuliah pengantar tentang hukum luar negeri dan hukum komparatif. Buku ini dapat juga dipergunakan oleh para praktisi hukum dan orang-orang yang ingin memperoleh pengetahuan dasar perihal sistem-sistem hukum terpenting di dunia dan persoalan-persoalan metodologi yang muncul sehubungan dengan studi tentang atau pekerjaan yang berkenaan dengan hukum luar negeri pada umumnya.

Namun, pada mulanya pembatasan-pembatasan ini hanya diduga "sementara" untuk memberi kesempatan kepada sosialisme guna membuktikan keunggulannya. Gagasannya ialah bahwa ketika ekonomi sosialis berhasil menyediakan standar hidup yang ...