Sebanyak 38355 item atau buku ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU MELALUI SUPERVISI KLINIS DI SMA

Upaya perbaikan dan peningkatan proses belajar-mengajar di dalam kelas dipandang sebagai pusat tumpuan peningkatan relevansi pendidikan dan mutu hasil belajar siswa serta efesiensi pendidikan. Fenomena-fenomena yang terjadi ternyata proses pembelajaran di dalam kelas belum mampu dilaksanakan secara profesional. Indikasiindikasi yang dapat dijadikan acuan terhadap fenomena ini seperti pemahaman siswa masih kurang, siswa kurang memperhatikan pengajaran guru secara serius, di samping itu permasalahan yang muncul dari guru belum terampil menerapkan keterampilan mengajar guru dalam keterampilan menjelaskan pelajaran secara sistematis

Upaya perbaikan dan peningkatan proses belajar-mengajar di dalam kelas dipandang sebagai pusat tumpuan peningkatan relevansi pendidikan dan mutu hasil belajar siswa serta efesiensi pendidikan.

Program Inovatif dan Kerjasama Melalui Konseling Dalam Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan SMA Negeri 8 Surabaya

Buku ini ditulis dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan di SMAN 8 secara Inovatif, juga diharapkan ada kerjasama antara orang tua murid dan guru, untuk mencapai Inovatif ini, walaupun berbeda suku, yaitu suku Jawa, Madura dan Suku ARAB, namun dalam upaya Peningkatan Mutu Pendidikan, dimana Guru merupakan Pendidik, juga sebagai Media penghubung melalui ajaran dan pendidikan agama (Religi) yang tinggi, dan kerjasama di semua pihak yang berada di Wilayah tersebut.

Buku ini ditulis dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan di SMAN 8 secara Inovatif, juga diharapkan ada kerjasama antara orang tua murid dan guru, untuk mencapai Inovatif ini, walaupun berbeda suku, yaitu suku Jawa, Madura dan Suku ARAB, ...

Monograf Pojok Baca: Upaya Peningkatan Literasi Siswa Sekolah Dasar Hinterland

Minat baca dikalangan masyarakat semakin berkurang seiring berjalannya waktu. Dilihat dari lingkungan sekitar yang semakin sibuk dengan adanya gadget terutama dikalangan anak-anak, akhirnya mengantarkan penulis untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di salah satu sekolah dasar yang berada di Belakang Padang. Literasi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berpikir seseorang dari menyimak, berbicara dan membaca. Kegiatan literasi pada dasarnya bisa dilakukan di manapun hal ini di dukung dengan teknologi yang semakin berkembang dan media buku bacaan yang semakin luas. Untuk menarik minat baca siswa diperlukan hal-hal yang dapat membuat siswa menjadi senang untuk membaca, salah satunya dengan diadakannya pojok baca di kelas yang memudahkan siswa untuk membaca buku. Hal ini dilakukan dengan menggunakan beberapa teknik. Buku ini berisi tentang penjelasan serta pengalaman yang dilalui oleh penulis selama mengabdi kepada masyarakat, khususnya masyarakat di SD Negeri 001 Belakang Padang. SD Negeri 001 beralamat di Jl. Sulawesi, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Belakang Padang. Sekolah ini merupakan salah satu sekolah tertua yang berada di Belakang Padang. Sekolah ini dilengkapi dengan kelas, lapangan, musholla dan juga perpustakaan.

... guru di semua mata pelajaran sebab pembelajaran mata pelajaran apa pun membutuhkan bahasa, terutama kegiatan membaca dan menulis, Dengan demikian, maka pengembangan profesional guru dalam hal literasi perlu diberikan kepada guru ...

Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik

Buku Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik merupakan buku pembelajaran karya dari sinar. Buku ini memperbaiki kemampuan mengajar tapi juga untuk memahami apa sebenarnya yang dikehendaki siswa agar belajarnya dapat sukses. Buku Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik memberikan gambaran ideal kepada guru dalam merencanakan dan melaksanakan peningkatan profesional mereka dengan memanfaatkan fasilitas belajar yang tersedia. Adapun konsep upaya menciptakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan, mencakup guru harapan, suasana kelas kondusif, pembelajaran dengan moral, perjuangan seorang guru dan menciptakan partisipasi aktif dalam belajar. Buku Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik memuat daftar isi sebagai berikut : Bab I - Guru Harapan Bab II - Pembelajaran Dengan Moral Bab III - Meningkatkan Partisipasi Aktif Spesifikasi Buku Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik meliputi : Kategori : Pendidikan Penulis : Sinar E-ISBN : 978-623-02-4907-5 Ukuran : 14x20 cm Halaman : 120 hlm Tahun Terbit : 2022 Buku Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran Menarik ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak.

Beberapa langkah yang diperlukan oleh guru untuk menjadi guru yang diidolakan yaitu memiliki kompetensi profesional. Kompetensi ini setidaknya menyangkut; 1) memahami tujuan pembelajaran, memadukan pengembangan ilmu dan karakter bangsa ...

Lesson Study: Sebuah Upaya membumikan pendidikan lingkungan

Buku ini berisi hasil observasi terkait pembelajaran dan lingkungan di Negara Jepang, khususnya di Kota Toyama. Juga upaya penerapan pendidikan lingkungan di Kota Tangerang Selatan, Bogor, dan Balikpapan. Buku ini merupakan karya pengabdian masyarakat kerjasama antara Program Studi Tadris Biologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Organisasi Nirlaba dari Jepang yaitu Indonesia Education Promoting Foundation. Buku merupakan pengalaman observasi dan penelitian selama tahun 2014-2021.

Tanggapan guru, pengawas, dan dosen dalam kegiatan ini sangat positif, tampak bahwa lesson study dapat dijadikan sebagai kegiatan pengembangan profesi berkelanjutan. Pendapat bebas dari 20 orang guru yang pernah menjadi guru model dan ...

Supervisi Kepala Madrasah (Upaya Meningkatkan Kinerja Guru Madrasah)

Buku ini penting dibaca, karena selain menyajikan teori dan konsep, buku ini menyajikan data berdasarkan hasil penelitian penulis kepada beberapa Kepala Madrasah di wilayah lingkungan KKMTs Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi. Karena pada dasarnya lembaga pendidikan akan menghasilkan peserta didik yang bermutu dilihat dari sudut pandang kinerja guru, sedangkan untuk meningkatkan kinerja guru untuk lebih baik lagi merupakan tugas Kepala Madrasah untuk melaksanakan supervisi pendidikan kepada karyawannya, dalam hal ini guru. Kendati demikian, supervise pendidikan ikut bagian dalam meningkatkan kinerja guru, kualitas peserta didik, serta kualitas lulusan yang dapat bersaing dan ikut serta sebagai jawaban dari tantangan perubahan zaman.

Supervisi pendidikan bertujuan untuk membantu guru dalam memperbaiki proses belajar-mengajar melalui peningkatan kompetensi guru itu sendiri dalam melaksanakan tugas profesional mengajar. Supervisi pendidikan meliputi supervisi terhadap ...

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VI PADA SUBTEMA BEKERJA SAMA MENCAPAI TUJUAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROBLEM BASED LEARING

Penerapan metode problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Tema 2 Subtema bekerja sama mencapai tujuan pada siswa kelas VI SDN 002 Bengkong tahun pelajaran 2020/2021. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil siklus II yang meningkat dari siklus I. Pada tahap pra siklus, hanya 14 anak mendapat nilai dengan kategori tinggi. Hal ini naik menjadi 24 anak mendapat kategori tinggi pada siklus I dengan presentasi ketuntasan klasikal sebesar 63,15% namun belum mencapai standar ketuntasan. Keberhasilan model problem based learning ditunjukkan dengan naiknya hasil belajar siswa pada siklus II. Pada siklus ini terdapat 35 anak mendapat kategori tinggi dengan presentase 92,10. Sehingga penelitian ini dapat dikatakan berhasil karena tingkat keberhasilan ≥75%. Pembelajaran dengan metode problem based learning dapat berpengaruh positif terhadap Hasil Belajar Siswa kelas VI, serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran pada subtema bekerja sama mencapai tujuan.

2) Untuk memperbaiki pelajaran serta dalam rangka pengembangan kompetensi profesional dalam peningkatan mutu pembelajaran. b. Manfaat bagi Sekolah Memberikan kontribusi keilmuan mengenai pembelajaran oleh guru kelas, sebagai rujukan ...

PERENCANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN DALAM UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER SANTRI

Implementasi pendidikan karakter memerlukan peneladanan dan pembiasaan. Pembiasaan untuk berbuat baik, pembiasaan untuk berlaku jujur, pembiasaan untuk saling tolong menolong, dan pembiasaan untuk bertoleransi, Karena karakter tidak terbentuk secara instan, tapi harus dilatih secara serius dan terus menerus dan proposional agar mencapai bentuk karakter yang ideal. Pembentukan karakter peserta didik sangat penting dilakukan, karena saat ini persoalan karakter senantiasa mewarnai kehidupan manusia dari masa kemasa. Upaya pembentukan karakter menjadi sangat penting dalam rangka mencapai keharmonisan hidup.

Pengontrol (controlling agency) dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan di satuan pendidikan. d. Mediator antara pemerintah (eksekutif) dengan masyarakat di satuan pendidikan. e.

Monograf: Metode Role play (Upaya Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik)

Buku monograf ini merupakan hasil penelitian penulis di salah satu Lembaga Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP), yaitu SMP Islam Al-Ulum Terpadu Medan. Buku ini bertujuan memberikan informasi kepada pembaca khususnya pendidik, praktisi pendidikan, peserta didik dan lembaga pendidikan yang ingin menggunakan metode pembelajaran role play, sebagai salah satu metode dalam mengajar.

Buku monograf ini merupakan hasil penelitian penulis di salah satu Lembaga Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP), yaitu SMP Islam Al-Ulum Terpadu Medan.

Transformasi Media Pembelajaran Sebagai Upaya Optimalisasi Perkuliahan

Adapun yang menjadi fokus dalam buku referensi ini adalah merupakan hasil penelitian yang berjudul “Transformasi Media Pembelajaran Sebagai Upaya Optimalisasi Perkuliahan Pada Mata Kuliah Inti Keilmuan Prodi Penerangan Agama Hindu Stah Negeri Mpu Kuturan Singaraja” penulis memilih topik ini guna mengetahui terkait trasformasi media pembelajaran yang dilaksanakan oleh dosen pengajar di prodi penerangan agama Hindu.

... program diploma empat. c) Pasal 10, ayat 1 tentang kompetensi guru sebagaimana dimaksud dalam pasal 8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional melalui pendidikan profesi.