Sebanyak 14 item atau buku ditemukan

Pengembangan Profesi Keguruan pada Era Revolusi Industri 4.0

Buku “Pengembangan Profesi Keguruan pada Era Revolusi Industri 4.0” yang ditulis oleh Novan Ardy Wiyani sangat cocok untuk dibaca para calon guru di masa mendatang, terutama bagi mahasiswa ilmu pendidikan yang tengah menempuh mata kuliah Pengembangan Profesi Keguruan. Sinopsis Buku Buku ini memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman kepada para mahasiswa terkait dengan konsep-konsep pada profesi keguruan. Dengan bekal pengetahuan dan pemahaman tersebut kemudian mahasiswa diarahkan untuk melakukan analisis terhadap konsep-konsep tersebut dengan fakta-fakta yang ditemuinya di lapangan. Proses analisis akan lebih menarik untuk diperbincangkan ketika fakta-fakta yang dibicarakan dikaitkan dengan kompleksitas pada era revolusi industri 4.0 dalam lingkup atau bidang pendidikan. Berdasarkan hal itu maka buku ini disusun menjadi lima bagian yang satu sama lain memiliki saling keterkaitan. Bagian pertama mengkaji tentang hakikat guru. Bagian kedua mengkaji tentang pemahaman terhadap tanggungjawab, hak, dan kewibawaan guru. Bagian ketiga mengkaji mengenai kinerja guru dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Bagian keempat mengkaji mengenai profesi dan kode etik guru. Bagian kelima mengkaji tentang pemgembangan kompetensi guru di era revolusi industri. 4.0 Bagian-bagian tersebut membuat buku ini ini sangat cocok untuk dimiliki oleh mahasiswa di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) maupun di Fakultas Tarbiyah yang sedang menempuh mata kuliah Pengembangan Profesi Keguruan sebagai salah satu mata kuliah yang wajib diambil oleh para calon guru profesional.

Buku ini memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman kepada para mahasiswa terkait dengan konsep-konsep pada profesi keguruan.

RANCANGAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN, PROFESIONALISME GURU, DAN KOMPETENSI BELAJAR SISWA

Segala Puji dan Syukur kami panjatkan selalu kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat, Taufiq, dan Hidayah yang sudah diberikan sehingga kami bisa menyelesaikan buku panduan yang berjudul “Rancangan Penelitan Tindakan Kelas” dengan tepat waktu. Tujuan dari penulisan buku ini tidak lain adalah untuk membantu para guru sekolah dasar untuk mengembangkan kompetensi melalui PTK. Buku ini juga akan memberikan informasi mengenai konsep dasar, format penulisan PTK, dan laporannya. Kami sadar bahwa penulisan buku ini bukan merupakan buah hasil kerja keras kami sendiri. Ada banyak pihak yang sudah berjasa dalam membantu kami di dalam menyelesaikan buku ini. Maka dari itu, kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan wawasan dan bimbingan kepada kami sebelum maupun ketika menulis buku panduan ini. Kami juga sadar bahwa buku yang kami buat masih belum bisa dikatakan sempurna. Maka dari itu, kami meminta dukungan dan masukan dari para pembaca, agar kedepannya kami bisa lebih baik lagi di dalam menulis sebuah buku.

Segala Puji dan Syukur kami panjatkan selalu kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat, Taufiq, dan Hidayah yang sudah diberikan sehingga kami bisa menyelesaikan buku panduan yang berjudul “Rancangan Penelitan Tindakan Kelas” dengan tepat ...

Legal Anthropology

An Introduction

Legal Anthropology: An Introduction offers an initial overview of the challenging debates surrounding the cross-cultural analysis of legal systems. Equal parts review and criticism, James M. Donovan outlines the historical landmarks in the development of the discipline, identifying both strengths and weaknesses of each stage and contribution. Legal Anthropology suggests that future progress can be made by looking at the perceived fairness of social regulation, rather than sanction or dispute resolution as the distinguishing feature of law.

One can speculate about the degree to which the lack of formal legal training among the majority of legal anthropologists has influenced the direction of the specialty . This gap might , however , explain why legal anthropologists ...

Modalitas Berpemarkah Keharusan dalam Bahasa Inggris dan Padanannya dalam Bahasa Indonesia

Bahasa sebagai sebuah sistem bunyi dan makna memiliki berbagai kategori atau sistem klasifikasi. Sistem klasifikasi bahasa bisa berupa kategori gramatikal, kategori leksikal, kategori sintaktis, dan kategori semantik. Dalam kategori semantik, salah satu unsur terpenting pada level kalimat adalah modalitas. Karena dengan modalitas dapat tergambar ekspresi sikap pembicara atas apa yang dibicarakan. Dengan kata lain, modalitas memberikan identitas sikap pembicara. Buku ini akan membahas mengenai ‘Frasa Verba Berpemarkah Modalitas Keharusan dalam Bahasa Inggris dan Padanannya dalam Bahasa Indonesia: Kajian Sintaksis dan Semantik’ yang difokuskan pada jenis frasa verba yang dapat disisipi oleh modalitas keharusan dalam Bahasa Inggris. Jenis modus berpemarkah modalitas keharusan dalam bahasa Inggris di dalam buku ini diungkapkan dengan modus must yang terdapat pada verba bantu modal (modal auxiliary verb) dan modus have got to yang terdapat pada idiom modal (modal idiom).

Buku ini akan membahas mengenai ‘Frasa Verba Berpemarkah Modalitas Keharusan dalam Bahasa Inggris dan Padanannya dalam Bahasa Indonesia: Kajian Sintaksis dan Semantik’ yang difokuskan pada jenis frasa verba yang dapat disisipi oleh ...

STRATEGI PENGEMBANGAN TALENTA INOVASI DAN KECERDASAN ANAK

Buku ini dipaparan berbagai strategi mengembangkan talenta inovasi dan kecerdasan anak. Strategi yang dimaksud adalah pertama, pembudayaan talenta disiplin. Pembudayaan talenta disiplin: (1) melalui pembelajaran tematik, (2) melalui penerapan VCT (Value Clarification Technique), (3) melalui keteladanan guru. Kedua, pengembangan talenta tanggung jawab. Pengembangan kecerdasan dapat dilakukan dengan berapa strtegi untuk beberapa jenis kecerdasan. Kecerdasan yang dikembangkan dan dipaparkan dalam buku ini adalah kecerdasan spiritual, sosial, dan kecedasan kognitif. Strategi pengembangan kecerdasan spirtual yang dilakukan adalah pelaksanaan pembelajaran agama, strategi keteladanan dan strategi pembiasaan guru. Strategi pengembangan kecerdasan sosial dilakukan dengan melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler pramuka. Strategi pengembangan kecerdasan kognitif ditempuh dengan menerapkan aplikasi kahoot dalam pembelajaran.

Menurut Wulandari (2014:3) kompetensi sosial mengacu pada keterampilan sosial, emosional, kognitif serta kemampuan beradaptasi dengan situasi di sekitarnya. Teori tersebut sesuai dengan hasil temuan pada aspek ini, misalnya pada materi ...