Sebanyak 142 item atau buku ditemukan

Pendidikan Sebagai Investasi dalam Pembangunan Suatu Bangsa

Buku ini mencoba mengulas bagaimana implementasi sudut pandang ekonomi dalam pendidikan dan pengaruh prinsip ekonomi dalam pembentukan serta pelaksanaan sebuah sistem pendidikan, menuju manajemen pendidikan dan efektif dan efisien. Oleh karena itu, rentang pembahasannya pun mencakup hubungan, urgensi, dan konsep investasi SDM; biaya pendidikan: pembiayaan dan strukturnya di Indonesia dan berbagai negara, peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan pendidik (guru) dan hubungannya dengan manajemen pendidikan yang efisien. Buku persembahan #PrenadaMediaGroup

Buku ini mencoba mengulas bagaimana implementasi sudut pandang ekonomi dalam pendidikan dan pengaruh prinsip ekonomi dalam pembentukan serta pelaksanaan sebuah sistem pendidikan, menuju manajemen pendidikan dan efektif dan efisien.

Etika & Moralitas Pendidikan

Peluang dan Tantangan

Pembahasan dalam buku ini erat sekali kaitannya dengan etika dan moralitas hubungan antarmanusia dalam sistem administrasi pendidikan sebagai suatu sistem nilai dalam diri seseorang atau organisasi. Buku ini dapat dipersembahkan kepada sidang pembaca setelah melalui perjalannan panjang. Penulisan buku mengenai etika pendidikan ini tela dimulai sejak tahun 2004 yang dilatarbelakangi adanya keresahan di kalangan masyarakat yang merasakan adanya penurunan kualitas moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari dan menguatnya isu dekadensi moral. Di lain pihak, kualitas penyelenggaraan pendidikan baik formal, informal maupun nonformal tentu saja dapat memengaruhi penurunan kualitas moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Buku Persembahan Penerbit PrenadaMedia -Kencana-

Pembahasan dalam buku ini erat sekali kaitannya dengan etika dan moralitas hubungan antarmanusia dalam sistem administrasi pendidikan sebagai suatu sistem nilai dalam diri seseorang atau organisasi.

Islam, Ilmu & Kebudayaan

Agama Islam adalah salah satu agama dunia yang besar jumlah penganutnya saat ini. Diperkirakan hampir seperempat penduduk dunia sekarang ini adalah Muslim dari berbagai kelompok etnis dan suku bangsa. Namun demikian, sebagaimana dikatakan Al Farugi (w. 1327/1986), umat Islam mewakili kelompok masyarakat yang paling tidak beruntung (the most unhappy). Meskipun memiliki jumlah penganut paling banyak, sumber daya alam paling kaya, dan warisan sejarah paling besar, masyarakat Muslim merupakan bagian dari masyarakat dunia paling goyah dan paling lemah dilihat dari segi sosial-budaya, ekonomi, politik dan iptek. Umat Islam tidak mampu memproduksi apa yang mereka butuhkan atau apa yang mereka konsumsi. Mereka tidak mampu mengolah sumber daya alamnya yang kaya karena kekurangan penguasaan ilmu dan teknologi. Islam dalam sejarahnya pernah menjadi obor terutama dalam perkembangan ilmu. Untuk itu umat islam perlu menggali kembali makna agama islam itu sendiri sebagai agama pembebasan dan etos pokok yang dahulu pernah menjadi faktor perkembangan dan kemajuannya yang cepat dan belajar dari kesalahan-kesalahan yang menyebabkan keterbelakangan pada zaman ini.

Agama Islam adalah salah satu agama dunia yang besar jumlah penganutnya saat ini.

Strategi Implementasi Pendidikan Karakter

Para ahli sepakat menyebutkan bahwa tujuan pendidikan karakter adalah mengajarkan nilai-nilai tradisional tertentu, nilai-nilai yang diterima secara luas sebagai landasan perilaku yang baik dan bertanggung jawab. Nilai-nilai ini juga digambarkan sebagai perilaku moral, (Zuchdi, 2009). Pendidikan karakter selama ini baru dilaksanakan pada jenjang pendidikan pra-sekolah. Sementara pada jenjang sekolah dasar dan seterusnya di Indonesia masih belum optimal dalam menyentuh aspek karakter ini, meskipun sudah ada materi Pancasila dan Kewarganegaraan. Padahal jika Indonesia ingin memperbaiki mutu sumber daya manusia dan segera bangkit dari ketertinggalannya, maka Indonesia harus merombak sistem pendidikan yang ada, antara lain memperkuat pendidikan karakter. Strategi pembelajaraan berkenaan dengan moral knowing akan lebih banyak belajar melalui sumber belajar dan narasumber. Pembelajaran moral knowing akan terjadi pola saling membelajarkan secara seimbang di antara siswa. Sedangkan pembelajaran moral doing akan lebih banyak menggunakan pendekatan individual melalui pendampingan pemanfaatan potensi dan peluang yang sesuai dengan kondisi lingkungan siswa. Ketiga strategi pembelajaran tersebut sebaiknya dirancang secara sistematis agar para siswa dan guru dapat memanfaatkan segenap nilai-nilai dan moral yang sesuai dengan potensi dan peluang yang tersedia di lingkungannya.

Para ahli sepakat menyebutkan bahwa tujuan pendidikan karakter adalah mengajarkan nilai-nilai tradisional tertentu, nilai-nilai yang diterima secara luas sebagai landasan perilaku yang baik dan bertanggung jawab.

Pendidikan Islam di Era Peradaban Modern

Sejarah mencatat bahwa pendidikan Islann telah mampu melahirkan para alumni kaliber dunia dalam berbagai bidang keilmuan; filsafat, sejarah, sosiologi, hukum, teologi, pendidikan, psikologi, kedokteran, matematika, kimia, astronomi, dan sederetan ilmu lainnya. Mereka membangun dengan kukuh pilar-pilar peradaban Islam yang terbentang dari Timur hingga Barat. Bukan hanya ilmu nakliyah ataupun akliyah saja, namun keduanya berkembang saling melengkapi dalam rangka membangun kemakmuran manusia. Manusia yang berperan sebagai hamba sekaligus khalifah Allah di muka bumi. Seiring perubahan zaman, tantangan yang dihadapi umat Islam semakin kompleks. Modernisasi dan globalisasi memaksa pendidikan Islam untuk merekonstruksi ulang agar SDM yang dihasilkan tetap survive dalam kehidupan global. Lebih dari sekadar pendidikan Islam dalam pengertian normatif, buku ini mencakup sejumlah gagasan tentang isu-isu kontemporer yang dihadapi umat Islam di era global. Beberapa tema buku ini, yaitu: pendidikan profetik, interkoneksitas sistem pendidikan, internalisasi Al-Quran-Hadis dalam disiplin ilmu pendidikan, transformasi pendidikan Islam, pendidikan Islam dalam membangun daya saing bangsa, pendidikan Islam dalam menghadapi gelombang peradaban modern, pendidikan Islam negaholic, pendidikan Islam berorientasi pada kualitas lulusan, dan tema-tema menarik lainnya. Bersumber dari pengalaman dua penulis yang menjadi pemikir sekaligus praktisi pendidikan Islam, buku ini menawarkan ide-ide baru yang orisinal dan membumi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Sejarah mencatat bahwa pendidikan Islann telah mampu melahirkan para alumni kaliber dunia dalam berbagai bidang keilmuan; filsafat, sejarah, sosiologi, hukum, teologi, pendidikan, psikologi, kedokteran, matematika, kimia, astronomi, dan ...

Memahami Organisasi Pendidikan

Budaya dan Reinventing, Organisasi Pendidikan

Organisasi merupakan fungsi manajemen yang sarna pentingnya dengan fungsi lainnya dalam manajemen. Kajian mengenai desain organisasi khususnya yang diterapkan dalam penyelenggaraan pendidikan penting dilakukan untuk menganalisis suatu rencana pengembangan organisasi yang dapat mengarahkan aktivitas program pendidikan menjadi lebih baik dan benar. Desain organisasi pendidikan pada tatar pemerintah, pemerintah daerah, dan sekolah yang berorientasi visi akan mampu menggerakkan organisasi dalam mencapai tujuan dan target dengan memberdayakan seluruh potensi guna memperoleh pendidikan yang bermutu dan budaya saing tinggi. Desain organisasi pendidikan yang berorientasi visi yang konsisten pada budaya mutu yang kompetitif dapat menumbuhkan keinginan kuat untuk melakukan perubahan. Kajian dalam buku ini mengungkapkan berbagai problematika dalam manajemen pendidikan khususnya mengenai organisasi pendidikan yang dinamis dalam memberdayakan satuan pendidikan, budaya dan reinventing organisasi pendidikan ke arah yang lebih profesional dan dinamis di provinsi dan kabupaten/kota serta satuan pendidikan, hubungan antarmanusia dalam organisasi pendidikan dan kajian lainnya mengenai organisasi pendidikan. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

dalam batasan mereka itu sendiri; (7) pengabdian nilainilai kultur yaitu
menghidupkan secara terusmenerus nilainilai kultur yang dibutuhkan sesuai
pertimbangannya; dan (8) komunikasi dan informasi yaitu organisasi informal
merupakan ...

Problematika Autentitas Hadis Nabi Dari Klasik Hingga Kontemporer

Al-Qur’an dan Hadis, di samping sama-sama sebagai sumber ajaran Islam, keduanya mempunyai perbedaan yang sangat menonjol terutama dilihat dari segi keautentikannya. Seluruh ayat Al-Qur’an dipastikan berasal dari Allah berbeda dengan Hadis Nabi yang sebagiannya dipastikan berasal dari Nabi tetapi ada pula yang diragukan bahkan sebagian dipastikan tidak berasal darinya. Kepastian Al-Qur’an berasal dari Allah karena seluruh ayat-ayatnya telah ditulis semenjak diturunkannya kepada Nabi Muhammad, terjaga baik secara hafalan maupun catatan atau tulisan di kalangan para sahabat dan kemudian dibukukan dalam satu mushaf pada masa Abū Bakar al-Siddīq serta digandakan pada masa ‘Utsmān ibn ‘Affān dalam bentuk mushaf ‘Utsmānī. Adapun Hadis Nabi, pada masa Rasulullah hanya sebagian yang ditulis karena khawatir tercampur dengan Al-Qur’an. Mayoritas Hadis saat itu terekam dalam hafalan para sahabat Nabi yang diriwayatkan secara lisan dan hanya sedikit yang terekam dalam bentuk tulisan. Periwayatan Hadis secara lisan ini memakan waktu yang cukup lama sejak masa Rasulullah hingga masa-masa sesudahnya. Hadis-hadis baru dibukukan secara lengkap pada abad kedua dan ketiga Hijriyah. Karena itu, periwayatan Hadis memerlukan waktu ratusan tahun yang melibatkan beberapa generasi, yakni generasi sahabat, tābi’īn, tābi’ al-tābi’īn yang kemudian Hadis-hadis itu dibukukan oleh para mukharrij (kolektor) Hadis. Periwayatan Hadis dalam jangka waktu yang relatif panjang inilah antara lain yang menyebabkan terjadinya perbedaan kualitas Hadis; ada yang sahih, hasan, a’īf bahkan palsu. Dapat dikatakan bahwa tidak semua hadis benar-benar dari Rasulullah, berbeda dengan Al-Qur’an yang dipastikan berasal dari Allah Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Al-Qur’an dan Hadis, di samping sama-sama sebagai sumber ajaran Islam, keduanya mempunyai perbedaan yang sangat menonjol terutama dilihat dari segi keautentikannya.

Kepemimpinan Pendidikan Dalam Perspektif Hadis

Potret pemimpin pada dimensi pendidikan ideal di atas tak ayal lagi ada pada diri Rasulullah SAW. Sosok kepemimpinannya dapat terlihat dalam buku sederhana ini. Meski disadari bahwa buku kecil ini tak mampu menjelaskan kesempurnaan kepemimpinan Rasulullah sebagai manusia pilihan yang sempurna. Namun paling tidak pembaca bisa melihat secercah sinar kesempurnaan baginda sebagai seorang pemimpin yang ideal. Semoga buku kecil ini memunculkan motivasi untuk memedomani Rasulullah dalam dimensi kepemimpinannya, baik pada tataran dunia pendidikan maupun dalam dimensi yang lebih luas Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Sebagai salah satu indikatornya, bahwa menurut survei The Political and Economic Risk Consultancy (PERC) tahun 2004 bahwa indeks korupsi di Indonesia sudah mencapai 9,25 atau ranking pertama se-Asia, bahkan pada tahun 2005 indeksnya ...

Good Leadership: Kepemimpinan Era Globalisasi Pendidikan

Buku Good Leadership: Kepemimpinan Era Globalisasi Pendidikan ini sangat penting untuk ditulis dan banyak kalangan menunggunya serta karena literaturnya yang sangat terbatas, maka penulis menggunakan semua waktu untuk segera menyelesaikan buku ini. Kajian Kepemimpinan Pendidikan adalah perspektif yang sudah cukup lama ada, namun baru akhir-akhir ini dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir di Indonesia menjadi perhatian serius karena begitu besar dorongan dari rekan-rekan sejawat dari dunia pendidikan serta pengaruh perkembangan teknologi yang begitu cepat. Di Indonesia, Kepemimpinan Pendidikan dirasakan belum sesuai dengan karakter yang diinginkan dan praktiknya masih banyak Pemimpin dalam dunia pendidikan kita belum tahu apa arti kepemimpinan yang sesungguhnya. Persoalan-persoalan penting dalam dunia pendidikan membawa dampak yang negatif bila tidak mengerti atau tahu jalan pemecahannya, karena bagaimanapun kita yang berada dalam konteks pendidik haruslah memberikan yang terbaik untuk peserta didik yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung dalam proses mendidik. Oleh sebab itu, dengan perkembangan ranah dan wacana kepemimpinan pendidikan, maka buku ini menjadi sangat penting dibaca oleh siapa saja yang mempelajari tentang kepemimpinan dalam pendidikan.

Buku Good Leadership: Kepemimpinan Era Globalisasi Pendidikan ini sangat penting untuk ditulis dan banyak kalangan menunggunya serta karena literaturnya yang sangat terbatas, maka penulis menggunakan semua waktu untuk segera menyelesaikan ...

Sejarah Sosial dan Dinamika Intelektual Pendidikan Islam di Nusantara

Kemunculan dan perkembangan tradisi keilmuan dan dinamika pemikiran pendidikan Islam di nusantara selalu berkaitan dengan kondisi lingkungan yang mengitarinya. Kemunculan dan perkembangan tersebut lebih sebagai formulasi baru perpaduan antara kebudayaan dan peradaban yang sudah ada dan inheren dalam masyarakat itu dengan kebudayaan dan peradaban baru yang datang kepadanya. Dari sudut tersebut, maka perjalanan sejarah pendidikan Islam di nusantara menjadi sangat menarik untuk dikaji karena disamping nuansa spiritualis kental (thariqah) yang mengiringi penyebaran awalnya, lembaga pendidikan tersebut juga telah menjadi agen transformasi nilai dan budaya dalam sebuah komunitas yang bersifat dinmais. Sehingga, keberadaanya diakui memiliki pengaruh besar dalam membentuk bangsa ini, membebaskannya dari belenggu penjajahan, dan menelurkan generasi demi generasi yang mewarnai kemerdekaan negeri ini. Buku persembahan penerbit Prenada Media Group.

Kemunculan dan perkembangan tradisi keilmuan dan dinamika pemikiran pendidikan Islam di nusantara selalu berkaitan dengan kondisi lingkungan yang mengitarinya.