Sebanyak 782 item atau buku ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN; KAJIAN TEORITIS DAN PRAKTIS BAGI MAHASISWA

Buku ini merupakan hasil kerja kolaboratif antar dosen dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia, buku ini dibagi dalam 11 bab dan kemudian setiap individu dosen menulis satu bab buku, sehingga setiap penulis akan fokus terhadap bab yang menjadi tanggung jawabnya, sehingga diharapkan akan lahir hasil karya buku ini yang lebih berkualitas.

Buku ini merupakan hasil kerja kolaboratif antar dosen dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia, buku ini dibagi dalam 11 bab dan kemudian setiap individu dosen menulis satu bab buku, sehingga setiap penulis akan fokus terhadap ...

Pembelajaran Bahasa Indonesia Responsif Budaya: Teori dan Aplikasi

Pembelajaran Bahasa Indonesia Responsif Budaya: Teori dan Aplikasi PENULIS: Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd. ISBN : 978-623-7532-94-1 www.guepedia.com Sinopsis: Proses pembelajaran, pembelajaran, dan atau pengajaran bahasa dan sastra Indonesia bukan hanya harus berlandaskan [berbasis] kebudayaan, melainkan harus senantiasa dilambari atau dilumuri kebudayaan, bahkan bertujuan kebudayaan. Paling tidak tindak pembelajaran, pemelajaran, dan atau pengajaran bahasa dan sastra Indonesia harus peka atau responsif budaya. Pelbagai inovasi dan inisiasi praksis pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia responsif budaya telah dikerjakan oleh berbagai pihak di Indonesia. Akan tetapi, sebagian besar di antara kita sering tergoda untuk memillih dan memakai salah satu atau beberapa teori dan metodologi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia yang tidak responsif budaya. Kemudian muncul gejala pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia abai budaya yang menjadikan peserta didik justru tercerabut dari akar budaya atau mengalami gegar budaya {culture shock}. Kita juga melihat berbagai kebijakan pendidikan nasional yang tidak responsif budaya, salah satu di antaranya kebijakan kurikulum kurang responsif budaya, yang menimbulkan gejala pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia tidak atau kurang responsif budaya. Dalam buku ini, para penulis akan menyajikan tentang diversitas budaya, model-model pembelajaran responsif budaya yang dapat digunakan di kelas bahasa, fenomena gegar budaya {culture shock} guru bahasa di sekolah tujuan SM3T, dan beragam fenomena budaya di kelas bahasa. www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

Pembelajaran Bahasa Indonesia Responsif Budaya: Teori dan Aplikasi PENULIS: Prof.

Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Berbasis Video

Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Berbasis Video PENULIS: ASMAR, S.PD., M.PD. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-270-023-9 Terbit : April 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Evaluasi Pembelajaran merupakan hal yang sangat penting dalam proses pembelajaran, salah satu cara guru untuk mengidentifikasi dan melihat sejauh mana tingkat perkembangan dan kemajuan peserta didik yang didapat selama proses pembelajaran sebelumnya. Evaluasi yang dilakukan juga bertujuan untuk melihat apakah model, metode dan teknik pengajaran yang dilakukan sudah efektif atau tidak digunakan terhadap peserta didik. Terdapat dua cara kebiasaan guru dalam pengambilan evaluasi yang dilakukan yaitu tes tertulis menghendaki siswa memberikan jawaban secara tertulis, serta tes nontulis seperti tes keterampilan, pemberian tugas, dan lain-lain. Penulis menyadari bahwa evaluasi pembelajaran merupakan hal yang sangat penting dalam pencapaian yang akan dituju serta bermanfaat untuk pengambilan keputusan guru dalam memilih penggunaan model, metode serta teknik pengajaran yang efektif agar kompetensi yang diinginkan tercapai. Maka dari itu, penulis ingin mengembangkan sebuah evaluasi dengan memanfaatkan media pembelajaran berbasis video, dimana siswa akan diberikan tugas membuat sebuah video pembelajaran berdasarkan materi yang sebelumnya telah diberikan. Harapannya dengan adanya tugas tersebut dapat membantu guru dalam mengevaluasi pembelajaran apakah sudah efektif atau perlu perbaikan-perbaikan yang mendorong tercapainya kompetensi yang diinginkan. www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

Strategi pembelajaran merupakan langkah selanjutnya dari proses desain pembelajaran yakni bagaimana caranya menuju proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang dimaksud adalah rangkaian kejadian eksternal bagi peserta didik yang ...

Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia

Bahasa merupakan salah satu unsur identitas suatu bangsa. Begitu pula Bahasa Indonesia merupakan salah satu identitas nasional bagi bangsa dan negara Indonesia. Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan Bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya satu hari setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada tanggal 18 Agustus 1945 bersamaan dengan mulai berlakunya Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945.

Bahasa merupakan salah satu unsur identitas suatu bangsa.

Ragam Bahasa Pariwisata

Manusia lahir dari budaya yang berbeda-beda yang membuat bahasa menjadi bagian dari kebudayaan manusia. Hal tersebut yang melatarbelakangi bahasa menjadi bervariasi. Selain itu, variasi bahasa juga dapat terjadi karena adanya kegiatan interaksi social manusia yang berbeda seperti berbagai mata pencaharian. Untuk menarik perhatian pembeli, para pedagang biasanya menggunakan bahasa yang berbeda-beda, unik, dan menarik perhatian. Mereka menggunakan pilihan kata, gaya bahasa, dan ekspresi yang berbeda. Dalam buku ini akan dibahas secara mendalam berbagai ragam bahasa yang digunakan para pelaku pariwisata dalam berinteraksi dengan wisatwan asing.

jurnalistik, pertanian, kepariwisataan, pelayaran, pendidikan, dan sejenisnya. Ragam bahasa sastra biasanya menekankan pada penggunaan bahasa dari segi keindahan, sehingga dipilih dan digunakan kosakata yang memiliki kombinasi yang enak ...

MANAJEMEN PEMERINTAHAN

Dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan, kekuasaan diperlukan untuk menggerakkan berbagai aktivitas pemerintahan, baik penyelenggaraan pemerintahan dalam arti luas yang meliputi kekuasaan legislatif, eksekutif, dan yudikatif, maupun penyelenggaraan pemerintahan dalam arti sempit yang dijalankan oleh eksekutif. Pemerintah dan pemerintahan ke dalam arti luas dan arti sempit, yaitu: Pemerintah dalam arti luas menunjuk kepada aparatur negara, alat-alat perlengkapan negara seluruhnya sebagai kesatuan yang melaksanakan seluruh tugas dan kekuasaan negara atau pemerintahan dalam arti luas. Sedangkan, pemerintah dalam arti sempit menunjuk kepada aparat, organ atau alat perlengkapan negara yang melaksanakan tugas pemerintahan dalam arti sempit. Pemerintahan dalam arti luas, yaitu segala aktivitas tugas atau kewenangan atau kekuasaan negara. Jika mengikuti pembidangan Montesquieu, pemerintahan dalam arti luas, meliputi bidang-bidang legislatif, eksekutif, dan yudikatif.

Pelaksanaan akuntabilitas pemerintah bertujuan untuk memperbaiki kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan publik. Akuntabilitas dimaknai sebagai hubungan serta proses yang direncanakan untuk mencapai tujuan bedasarkan pendekatan ...

PENDIDIKAN BERBASIS AL-QUR’AN

Pendidikan berbasis Al-Qur'an adalah sarana perekayasaan sosial bagi umat Islam yang berdasarkan Al-Qur'an dan Al-Sunnah untuk menuju kesempurnaan hidup manusia hingga mencapai Insan kamil, yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah (taqarrub) dan meraih kebahagiaan di dunia dan di akhirat kelak. Pencapaian kesempurnaan hidup melalui proses pendidikan itu juga merupakan tujuan dari Pendidikan Islam itu sendiri. Materi Pendidikan berbasis Al-Qur'an berisikan tentang berbagai macam ilmu pengetahuan sebagai sarana yang menghubungkan hamba dengan Tuhan-Nya, dengan itu ia mendekatkan diri secara kualitatif kepada-Nya, sehingga manusia dapat mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat kelak. Namun yang menjadi prioritas materi yang terpenting dari pendidikan berbasis Al-Qur'an itu adalah bidang akhlak. Karena dengan memiliki akhlak yang mulia, semua orang bisa bertanggung jawab dalam hidupnya. Pendidikan berbasis Al-Qur'an tidak hanya ditafsirkan sebagai kegiatan atau cara untuk mengajar anak didik saja, namun lebih dari itu. Yang dimaksudkan dengan metode pendidikan adalah juga menjadikan guru (al-mu'allim) sebagai figur sentral untuk dapat dijadikan teladan bagi anak didiknya. Bahkan Imam Al-Ghazali mengemukakan bahwa metode pendidikan adalah sejenis pendidikan guru atau pelatihan guru (teacher education or trainning). Jadi, dapat dipahami bahwa metode pendidikan tidak hanya dipahami sebagai suatu cara dalam mengajar tetapi jauh dari itu yaitu usaha membina dan melatih guru sebagai figur sentral bagi anak didiknya agar menjadi teladan yang baik. Proses pengembangan pendidikan berbasis Al-Qur'an berdasarkan gambaran konsep hakikat manusia dalam Al-Qur'an yang meliputi aspek tujuan, kurikulum, metodologi, dan evaluasi pendidikan, pada dasarnya dipahami sebagai sebuah ikhtiar untuk mengembangkan seluruh wujud eksistensi manusia dalam arti nilai totalitas, struktur, kedudukan, dan peran serta potensi-potensi yang dimilikinya. Oleh karena itu, konsep manusia dalam Al-Qur'an menjadi muatan yang perlu diperhitungkan dalam mengembangkan teori dan praktek pendidikan. Dengan adanya keterlibatan pandangan dasar Al-Qur'an tentang hakikat manusia ini, pengembangan pendidikan diharapkan bisa menyeluruh sesuai dengan gambaran hakikat manusia yang sebenarnya.

Pendidikan berbasis Al-Qur'an adalah sarana perekayasaan sosial bagi umat Islam yang berdasarkan Al-Qur'an dan Al-Sunnah untuk menuju kesempurnaan hidup manusia hingga mencapai Insan kamil, yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah ...

HUKUM SAKSI DALAM PERKAWINAN ISLAM

HUKUM SAKSI DALAM PERKAWINAN ISLAM PENULIS: Ahmad Rofi’i Harahap, S.Sy., MH. dan Dr. NURHADI, S.Pd.I., S.E.Sy., S.H., M.Sy., MH., M.Pd. ISBN : 978-623-251-612-0 Terbit : Maret 2020 Sinopsis: Pelaksanaan pernikahan diantara salah satu syarat pernikahan adalah keberadaan dua saksi, tetapi untuk menunjuk seorang saksi, itu tidak dapat dilakukan dengan sembarangan seperti menunjuk saksi yang jahat. Menurut ulama mayoritas, adalah tidak sah untuk menikah di bawah saksi yang jahat karena orang itu bukan orang yang adil. Saksi dalam perkawinan ini sangat penting, karena menyangkut kepentingan keharmonisan rumah tangga, terutama menyangkut kepentingan istri dan anak-anak, sehingga tidak ada kemungkinan seorang suami menyangkal putranya yang lahir dari istrinya. Agar tidak meninggalkan keturunan (nasb) dan untuk menghindari fitnah (prasangka buruk). Imam' AlaUddin berpendapat bahwa sah untuk menikah di bawah saksi yang kurang baik untuk hal-hal berikut alasan: pertama, Hukum Ashal; Pernikahan tidak akan terjadi jika tidak ada saksi, tetapi dalam hal ini sifat keadilan tidak diperlukan tetapi tujuannya hanya untuk memberi tahu publik. Kedua, Hukum Akal (ra'yun); Bahwa jika orang kurang baik berasal dari populasi / wilayah setempat maka ia secara sah menjadi saksi pernikahan. Ketiga, perkawinan terjadi di berbagai tempat, baik di desa maupun di daerah terpencil, jika hanya untuk mengetahui secara langsung apakah saksi itu adil atau tidak, itu akan memberatkan dan merepotkan. Karena itu, cukup dengan melihat penilaian umum saksi, tanpa harus mengetahui detail apakah dia pernah melakukan dosa besar atau tidak. Imam 'Alauddin mengambil sumber hukum dari al-Qur'an, Hadits, dan Istihsan. Berdasarkan metode tersebut, ijtihad yang digunakan oleh imam 'Alauddin isIstihsan Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

HUKUM SAKSI DALAM PERKAWINAN ISLAM PENULIS: Ahmad Rofi’i Harahap, S.Sy., MH. dan Dr. NURHADI, S.Pd.I., S.E.Sy., S.H., M.Sy., MH., M.Pd. ISBN : 978-623-251-612-0 Terbit : Maret 2020 Sinopsis: Pelaksanaan pernikahan diantara salah satu ...

HUKUM PERNIKAHAN ISLAM (Kajian Fiqih)

HUKUM PERNIKAHAN ISLAM (Kajian Fiqih) PENULIS: Dr. NURHADI, S.Pd.I., S.E.Sy., S.H., M.Sy., MH., M.Pd. Muammar Gadapi Mtd, M.Sy. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-7821-20-5 Terbit : Februari 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Perkawinan merupakan sunnatullah bagi manusia dalam kehidupannya di alam semesta ini Perkawinan merupakan perintah Allah swt kepada hambanya untuk memperoleh keturunan yang sah dalam masyarakat, yaitu dengan mendirikan rumah tangga yang damai dan tenteram. Untuk mewujudkan sebuah keluarga yang benar-benar menggambarkan mitsaqan ghalidzan, agama membuat beberapa aturan, agar tujuan disyari’atkan pernikahan tercapai. Wali dalam perkawinan adalah seseorang yang bertindak atas nama mempelai perempuan dalam suatu akad nikah. Akad nikah dilakukan oleh dua pihak, yaitu pihak laki-laki yang dilakukan oleh mempelai laki-laki itu sendiri dan pihak perempuan yang dilakukan walinya. Salah satu penomena yang terjadi di masyarakat adalah pernikahan secara pintas, jika seseorang tidak mendapat restu atau bakalan tidak direstui walinya, maka mereka melakukan pernikahan tanpa walinya tersebut, sehingga wali berpindah kepada orang lain atau penghulu. www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading Enjoy your day, guys

HUKUM PERNIKAHAN ISLAM (Kajian Fiqih) PENULIS: Dr. NURHADI, S.Pd.I., S.E.Sy., S.H., M.Sy., MH., M.Pd. Muammar Gadapi Mtd, M.Sy. Ukuran : 14 x 21 cm ISBN : 978-623-7821-20-5 Terbit : Februari 2020 www.guepedia.com Sinopsis: Perkawinan ...