Sebanyak 4531 item atau buku ditemukan

Pendidikan Kewarganegaraan : Civic Education

Pendidikan kewarganegaraan sebenarnya dikembangkan diseluruh dunia, meskipun dengan berbagai macam istilah dan nama. Mata kuliah tersebut sering disebut sebagai civic education, citizenship education dan bahkan ada yang menyebut sebagai democracy education. Mata kuliah ini memiliki peranan yang strategis dalam mempersiapkan warganegara yang cerdas, bertanggung jawab dan berkeadaban. Berdasarkan rumusan “Civic Internation” pada tahun 1995, disepakati bahwa pendidikan demokrasi penting untuk pertumbuhan civic culture, Untuk keberhasilan pengembangan dan pemeliharaan pemerintah demokrasi Semangat perjuangan bangsa yang telah ditunjukkan pada kemerdekaan 17 Agustus 1945 tersebut dilandasi oleh keimanan serta ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan keikhlasan untuk berkorban. Landasan perjuangan tersebut merupakan nilai-nilai perjuangan Bangsa Indonesia. Semangat inilah yang harus dimiliki oleh setiap warga negara Republik Indonesia dalam mengisi kemerdekaan. Selain itu nilai-nilai perjuangan bangsa Indonesia masih relevan dalam memecahkan setiap permasalahan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara serta terbukti keandalannya. Tetapi nilai–nilai perjuangan itu kini telah mengalami pasang surut sesuai dengan dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pendidikan kewarganegaraan sebenarnya dikembangkan diseluruh dunia, meskipun dengan berbagai macam istilah dan nama.

Pendidikan Kewarganegaraan Di Perguruan Tinggi

Pendidikan kewarganegaraan sebenarnya dikembangkan diseluruh dunia, meskipun dengan berbagai macam istilah dan nama. Mata kuliah tersebut sering disebut sebagai civic education, citizenship education dan bahkan ada yang menyebut sebagai democracy education. Mata kuliah ini memiliki peranan yang strategis dalam mempersiapkan warganegara yang cerdas, bertanggung jawab dan berkeadaban. Berdasarkan rumusan “Civic Internation” pada tahun 1995, disepakati bahwa pendidikan demokrasi penting untuk pertumbuhan civic culture, Untuk keberhasilan pengembangan dan pemeliharaan pemerintah demokrasi Semangat perjuangan bangsa yang telah ditunjukkan pada kemerdekaan 17 Agustus 1945 tersebut dilandasi oleh keimanan serta ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan keikhlasan untuk berkorban. Landasan perjuangan tersebut merupakan nilai-nilai perjuangan Bangsa Indonesia. Semangat inilah yang harus dimiliki oleh setiap warga negara Republik Indonesia dalam mengisi kemerdekaan. Selain itu nilai-nilai perjuangan bangsa Indonesia masih relevan dalam memecahkan setiap permasalahan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara serta terbukti keandalannya. Tetapi nilai–nilai perjuangan itu kini telah mengalami pasang surut sesuai dengan dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pendidikan kewarganegaraan sebenarnya dikembangkan diseluruh dunia, meskipun dengan berbagai macam istilah dan nama.

Pendidikan Kewarganegaraan

Buku ini terdiri dari 8 bab, yakni: (1) Filsafat Pancasila, (2) Identitas Nasional, (3) Politik Dan Strategi, (4) Demokrasi Indonesia, (5) Hak Asasi Manusia dan Rule Of Law, (6) Hak Dan Kewajiban Warga Negara, (7) Geopolitik Indonesia, (8) Geostrategi Indonesia (Ketahanan Nasional).

Buku ini terdiri dari 8 bab, yakni: (1) Filsafat Pancasila, (2) Identitas Nasional, (3) Politik Dan Strategi, (4) Demokrasi Indonesia, (5) Hak Asasi Manusia dan Rule Of Law, (6) Hak Dan Kewajiban Warga Negara, (7) Geopolitik Indonesia, (8) ...

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Konsep Dasar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Indonesia

PENGANTAR JURNALISTIK

Teknik Penulisan Berita Artikel & Feature

Buku ini bicara tentang pengantar jurnalistik, yakni berisi dasar-dasar junalistik melliputi bagaimana membuat berita, menyusun draft wawancara serta teknik penulisan feature. Buku ini cocok dimiliki oleh para calon wartawan serta praktisi jurnalistik, ditulis oleh Dr Indiwan seto wahjuwibowo mantan wartawan LKBN ANTARA serta akademisi dari Universitas Multimedia Nusantara Tangerang Banten

Buku ini bicara tentang pengantar jurnalistik, yakni berisi dasar-dasar junalistik melliputi bagaimana membuat berita, menyusun draft wawancara serta teknik penulisan feature.

Pengantar Jurnalistik

Pengantar Jurnalistik PENULIS: Prof. Dr Ahmad Qorib, MA, M.Yoserizal Saragih,SAg,M.I.Kom, Suwandi, S.Pd Tebal : 128 halaman ISBN : 978-623-7474-44-9 www.guepedia.com Sinopsis: Dalam buku pengatar jurnalistik ini ada beberapa hal di bahas tentang teori dan praktik perkembangan pers, jurnalitik dan wartawan dalam buku ini membahas tentang pengertian jurnalirik , pres , wartawan dan undang undang wartawan dan pres masalah pokok pers dalam jurnalitik yang pada aspek akademis dan jurnalistik tidak pernah luput dalam bidang kajian jurnalistik pakar internasional dalam buku jurnalistik juga menjelaskan konsep – konsep jurnalistik yang relevan.Buku pengantar jurnalistik, prinsip-prinaip jurnalisme, etika jurnalistik, penggunaan bahasa Indonesia dalam tulisan jurnalistik, dan lain-lain. Ruang lingkup ini memberi gambaran bahwa dunia jurnalistik bukan sekedar soal melulu soal penulisan. Jurnalistik adalah keterampilan dan profesi. Jurnalistik tidak hanya mengharuskan pengetahuan yang cukup untuk memahaminya, tetapi juga harus dilatih dan digeluti layaknya para wartawan bekerja. Sikap untuk selalu mempertanyakan, piawai dalam wawancara, taktis dalam melakukan liputan, dan mampu menulis berita menjadi bukti jurnalistik sebagai keterampilan. Sungguh jurnalistik butuh keterampilan. Belajar jurnalistik tak hanya kompleks, tapi butuh latihan agar menjadi terampil. Terampil dalam jurnalistik pun tidak harus menjadikan seseorang berkecimpung dan terjun ke dunia jurnalistik. Terampil wawancara dapat menjadikan kita sebagai pembicara yang ulung. Terampil menulis dapat menjadikan kita sebagai penulis yang produktif dan mendapatkan income. Itulah makna jurnalistik sebagai keterampilan www.guepedia.com Email : [email protected] WA di 081287602508 Happy shopping & reading

Pengantar Jurnalistik PENULIS: Prof.

Lupus in fabula, vacca in mensa. La teriosfera e i media di massa

L’avvento del capitalismo, che si impone grazie ai media di massa a partire dal Dopoguerra, ha segnato un cambiamento velocissimo e radicale in Occidente e quindi in Italia, prima di espandersi all’intero globo. I vecchi modelli tradizionali, connessi alla terra, regolati dal fluire delle stagioni e che in qualche modo erano riusciti a sopravvivere a millenni di storia, adesso vengono completamente dissolti in nome di una società “avanzata”, regolata invece dai nuovi interessi industriali, società proiettata all’edonismo e al consumo. Questa trasformazione dei costumi non tocca soltanto l’essere umano, ma per riflesso investe tutto il pianeta, animali non umani inclusi. Si diffondono gli allevamenti intensivi, il “vivente”, in senso lato, diventa “merce” o “surrogato” (pet) dell’Umano. In questo ebook, che si può leggere in meno di un’ora di tempo, viene analizzato l’impatto di questo modello sulla nostra società, il ruolo del mito nella trasformazione del non umano in mero scatolame. Viene considerato anche il modo in cui i media tradizionali prima, e quelli tecnologici poi, hanno influito, attraverso le loro rappresentazioni dell’alter, nella diffusione della cultura capitalista e specista. Passeggiando per il tempo, dall’antichità fino al cinematografo e al Carosello, scopriremo che i simboli del capitalismo sono un cow-boy e una bistecca.

RESENTAZIONE L'avvento del capitalismo, che si impone grazie ai media di
massa a partire dal Dopoguerra, ha segnatoun cambiamento velocissimo
eradicale in Occidente equindi inItalia, primadiespandersi all'intero globo.
Ivecchimodelli ...

Manajemen Public Relations

Buku ini mencoba menghadirkan uraian seimbang antara humas organisasi nonbisnis dan humas organisasi bisnis. *** Persembahan penerbit Kencana (Prenadamedia Group)

Buku ini mencoba menghadirkan uraian seimbang antara humas organisasi nonbisnis dan humas organisasi bisnis. *** Persembahan penerbit Kencana (Prenadamedia Group)

Kewarganegaraan yang bertanggungjawab

mengenang Dr. J. Leimena

Festschrift in honor of Johannes Leimena, 1905-1977, an Indonesian leader.

Festschrift in honor of Johannes Leimena, 1905-1977, an Indonesian leader.

HUKUM KEWARGANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA

DINAMIKA PENGATURAN STATUS HUKUM KEWARNEGARAAN DALAM PERSPEKTIF PERUNDANG-UNDANGAN

Status sebagai warga negara dijamin menjadi hak bagi setiap orang sebagaimana ditegaskan dalam konstitusi kita Pasal 28D UUD 1945. Kewarganegaraan kemudian dijelaskan lebih lanjut dalam konstitusi dengan disertai seperangkat hak-hak dan kewajiban yang melekat di dalamnya. Terjaminnya kewarganegaraan dalam konstitusi Republik Indonesia sebagai sebuah hak adalah perwujudan dari pengakuan negara akan keterikatan individu dalam komunitas politik bangsa Indonesia. Buku ini menguraikan perkembangan pengaturan hukum kewarganegaraan di Indonesia. Pemahaman perkembangan pengaturan ini perlu dimiliki oleh setiap warganegara sebagai aktualisasi hak dan kewajiban sebagai warganegara yang dijamin oleh konstitusi. Secara lebih luas, pemahaman tersebut berdasarkan kepada pertimbangan bahwa kewarganegaraan dimengerti sebagai sebuah hak yang sangat berharga (precious right) yang ditempatkan sejajar dengan hak atas hidup dan kebebasan. Setiap manusia yang beradab secara sadar memahami bahwa setiap manusia yang mempunyai harapan-harapan tinggi akan kehormatan (human dignity), ekspresi kebebasan mengarahkan hidup sendiri dalam sebuah identitas politik, dan secara bersama dalam komunitas politik suatu bangsa berbagi baik secara individu maupun bersama melaksanakan kewajiban kepada komunitas politik adalah terwujud dalam status kewarganegaraan. Semoga buku ini dapat memenuhi fungsinya.

Status sebagai warga negara dijamin menjadi hak bagi setiap orang sebagaimana ditegaskan dalam konstitusi kita Pasal 28D UUD 1945.