Sebanyak 390 item atau buku ditemukan

Ekonomi Syariah

Dasar Dasar Ekonomi Islam, Mengenal Akuntansi Syariah, Hukum Ekonomi Syariah, Metode Pengembangan Ekonomi Syariah, Sistem Ekonomi Syariah, Permintaan Dan Penawaran, Konsep Kebutuhan, Konsumsi Dalam Islam, Konsep Kepuasan Dalam Islam, Rasionalitas Konsumen Dalam Islam, Teori Produksi Dalam Islam, Prinsip Distribusi Pendapatan Kepada Pemilik Faktor Produksi Menurut Islam, Mekanisme Pasar Menurut Islam Dan Struktur Pasar Menurut Islam

Dasar Dasar Ekonomi Islam, Mengenal Akuntansi Syariah, Hukum Ekonomi Syariah, Metode Pengembangan Ekonomi Syariah, Sistem Ekonomi Syariah, Permintaan Dan Penawaran, Konsep Kebutuhan, Konsumsi Dalam Islam, Konsep Kepuasan Dalam Islam, ...

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BUKU SAKU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

Buku Saku merupakan bahan ajar yang bersifat visual. Buku Saku merupakan salah satu bahan ajar yang memberikan kesempatan kepada peserta didik dengan mudah dan praktis dalam mempelajari materi akutansi karena ukurannya yang kecil sehingga mudah dibawa kemana-mana dan membuat siswa belajar mandiri karena pembelajaran dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Diharapkan dengan bahan ajar ini siswa menjadi aktif, kreatif dan senang dalam mempelajari agama islam. Kegemaran siswa dalam penggunaan bahan ajar akan mempengaruhi hasil belajar siswa tersebut dalam belajar sehingga akan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam belajar yang nantinya siswa akan dapat memahami pelajaran dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Metode penelitian dan pengembangan dalam bahasa inggris disebut Research and Development adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan dan menguji keefektifan produk yang dikembangkan. R&D adalah penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian yang yang bertujuan untuk mengembangkan Buku Saku Agama Islam mata pelajaran PAI. Produk yang akan dikembangkan dalam penelitian ini adalah Buku Saku Agama Islam materi Pendidikan Agama Islam. Hasil pembahasan hasil penelitian tentang Pengembangan Buku saku PAI sebagai berikut: a) Jenis bahan ajar yang digunakan di SMK Muhammadiyah Delanggu yaitu jenis bahan ajar Lembar Kerja Siswa (LKS) konvensional. b) Peserta didik memerlukan bahan ajar yang lebih berbeda, inovasi, dan menarik sehingga mudah dipelajari dan dipahami. Prosedur pengembangan produk dalam penelitian ini meliputi (1) analisis, merupakan tahap pertama dalam perancangan produk berupa bahan ajar buku saku PAI berbasis PBL sebagai solusi berdasarkan kebutuhan dan masalah yag ditemukan di sekolah, (2) desain, bahan ajar buku saku didesain sesuai dengan tema yang telah dirumuskan dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, (3) pengembangan, yaitu identifikasi kekurangan terhadap produk awal yang telah didesain melalui uji coba ahli dan uji coba pengguna yang meliptui uji coba satu-satu, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan, (4) implementasi, pengujian terhadap bahan ajar buku PAI oleh validasi ahli dan materi, (5) evaluasi, bertujuan untuk menentukan apakah produk bahan ajar buku saku PAI lebih efektif daripada bahan ajar yang saat ini digunakan dalam pembelajaran. Hasil penilaian para ahli terhadap produk yang dikembangkan dikembangkan termasuk kategori sangat baik, yaitu penilaian ahli media diperoleh skor rata-rata 91,67%, penilaian ahli materi diperoleh skor rata-rata 90,87%.

Buku Saku merupakan bahan ajar yang bersifat visual.

Lembaga-Lembaga Negara (Di Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945)

Agaknya tidak berlebihan bahwa semakin lama dijalankan dan diajarkan negara hukum, semakin kita sadari akan kekurangannya, yakni: negara hukum yang bagaimanakah? Corak negara hukum apa yang hendak dikembangkan? Konsep negara hukum yang manakah yang layak dan sebaiknya dianut dan dijalankan oleh suatu negara? Apakah ada konsep atau model negara hukum dan syarat-syarat apa sajakah yang seharusnya dimiliki oleh suatu negara hukum? Bukankah semua negara menamakan dirinya adalah negara hukum, oleh sebab semua negara dijalankan berdasarkan ketentuan dan pembatasan- pembatasan yang telah dibuat oleh rakyat negara yang bersangkutan? Adakah suatu model dan bentuk atau corak negara hukum yang merupakan “standard” negara hukum, ataukah negara hukum itu tergantung kepada sistem politik-hukum dan tata budaya dan kebiasaan yang berlaku dan yang dipandang patut oleh negara bersangkutan?1 Setidaknya hal ini haruslah sudah terjawab di tengah-tengah perkembangan hukum tata negara saat ini.

... Ombudsman RI; Badan Pertanahan Nasional; Badan Kreatif; Lembaga yang dibentuk dan terkait di lingkungan entitas tersebut di atas. Pengawasan dan Penyiaran Penyiaran Informasi Ekonomi Tugas dan Wewenang Objek Tugas dan Wewenang 6.

MANAJEMEN STRATEGI Penguatan Daya Saing UMKM Berbasis Balanced Scorecard

Buku “MANAJEMEN STRATEGI Penguatan Daya Saing UMKM Berbasis Balanced Scorecard” ini merupakan hasil penelitian tentang daya saing UMKM yang dijadikan sebagai buku referensi, sehingga dalam penyajiannya pun disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran. Di samping sebagai pedoman mata kuliah Manajemen Strategi yang diberikan pada semester 4, buku ini dapat dipergunakan sebagai acuan untuk mata kuliah UMKM di semester 5. Bermanfaat untuk para praktisi UMKM untuk mengembangkan bisnis dan meningkatkan kinerjanya. Bagian Pendahuluan, diawali dengan pokok bahasan tentang Manajemen Strategi (Bab 1), kemudian dilanjutkan dengan pokok bahasan Proses Manajemen Strategi (Bab 2). Bagaimana menyusun Analisis SWOT (Bab 3), Konsep Strategi Generik (Bab 4), Penyusunan dan Variasi Strategi (Bab 5), Mengevaluasi dan Mengendalikan Strategi (Bab 6). Pada bagian ini diharapkan pembaca dapat memahami segala hal tentang Strategi perusahaan khususnya UMKM di Indonesia. Pada bagian Kedua, pembaca dapat memperoleh informasi mengenai Pendirian Koperasi (Bab 7), Organisasi Koperasi (Bab 8), Anggota Koperasi dan Pengurus Koperasi (Bab 9). Pada bagian ini diharapkan pembaca sudah bisa memahami koperasi sebagai alternatif ijin bentuk usaha dari UMKM. Bagian Ketiga atau bagian akhir dari buku ini berisi tentang kebijakan Pengembangan UMKM dan Koperasi (Bab 10), Kinerja UMKM (Bab 11), Konsep Pengembangan Kinerja UMKM Menggunakan Model BSC (Bab 12). Pada bagian ketiga ini diharapkan pembaca memahami keunggulan penerapan Balanced Scorecard sebagai alat ukur dan evaluasi yang dapat dijadikan sebagai dasar dalam perbaikan strategis. Dimana pengembangan kinerja UMM menggunakan Balanced Scorecard yang dijadikan sebagai arsitektur sistem menggunakan Fuzzy inference system dengan model tahani akan dapat menghasilkan sebuah produk sistem informasi penilaian kinerja UMKM yang efektif untuk menentukan kebijakan strategi pengembangan kinerja UMKM dan Koperasi.

Buku “MANAJEMEN STRATEGI Penguatan Daya Saing UMKM Berbasis Balanced Scorecard” ini merupakan hasil penelitian tentang daya saing UMKM yang dijadikan sebagai buku referensi, sehingga dalam penyajiannya pun disesuaikan dengan kebutuhan ...

REKONSEPSI PENDIDIKAN KARAKTER ERA KONTEMPORER

Konstruk Epistemologis Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di Indonesia Melalui Evaluasi Model CIPP

Konsep pendidikan karakter yang diperbincangkan saat ini, sebenarnya telah mengemuka jauh sebelum negara ini terbentuk. Namun diakui atau tidak, keberadaan pendidikan karakter kita masih berjalan selimpangan. Kenyataan di lapangan terlihat jelas dimana penguatan intelektual “berlari kencang” meninggalkan jauh aspek emosional dan spiritual sebagai rona karakter luhur anak bangsa. Kondisi ini memantik lahirnya program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), sebuah gerakan di bawah naungan satuan pendidikan khusus, yang terfokus dalam bidang pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik, melalui harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga. Untuk mengawal program tersebut, perlu diterapkan suatu model evaluasi yang bersifat holistik. Evaluasi model CIPP (Context, Input, Process, Product) yang dikembangkan oleh Stufflebeam merupakan salah satu alternatif untuk mengukur efektivitas pelaksanaan program penguatan pendidikan, karena model tersebut tersebut terbilang bersifat holistik. Buku ini sengaja dihadirkan dalam konsep yang sempurna. Sempurna dalam artian memadukan antara teori dengan implementasi di lapangan. Penulis bukan hanya menelaah berbagai literatur nasional dan internasional, tapi juga melakukan penelitian di lapangan sebagai tanggung jawab akademis. Tujuannya tentu saja untuk memberikan tawaran konsepsi sekaligus bahan evaluasi dalam pengembangan karakter peserta didik, sehingga menjadi generasi cerdas dan berbudi luhur.

Konsep pendidikan karakter yang diperbincangkan saat ini, sebenarnya telah mengemuka jauh sebelum negara ini terbentuk.

Peradaban Media Sosial di Era Industri 4.0

Tak bisa dipungkiri, media sosial telah mampu memengaruhi sikap dan perilaku masyarakat. Bahkan media sosial penentu utama perubahan itu. Masyarakat berbaca pada media sosial, mereka juga sering menghakimi berdasar apa yang disajikan media sosial. Tidak bisa dibantah jika media sosial telah ikut membentuk peradaban manusia di masa datang. Maka, di tangan media sosiallah maju mundur peradaban ini ditentukan. Saatnya kita bijak bermedia sosial.

Tak bisa dipungkiri, media sosial telah mampu memengaruhi sikap dan perilaku masyarakat.

Reportase

Panduan Praktis Reportase untuk Media Televisi

Hampir seluruh catatan “perjalanan jurnalistik” sang penulis, yang disebutnya begitu bersejarah dalam hidupnya itu dicurahkan dan menjadi bagian penting dari substansi isi buku ini; semacam “roh” yang mengelaborasi sejumlah teori jurnalisme media televisi. Melalui buku bertajuk “reportase” ini disajikan teori dasar jurnalisme disertai catatan penting pengalaman di lapangan yang mumpuni, seperti “Teror” Media Televisi, Media Televisi, Jurnalis Televisi, Berita Media Cetak dan Televisi, Teknik Reportase Media Televisi, Rerportase Bidang Hukrim, Sosbud, Polkam/Ekbis, Reportase Secara Stand-Up, Reportase di Daerah Konflik, dan Jurnalisme Damai. Buku ini diharapkan bisa memenuhi dahaga para mahasiswa Ilmu Komunikasi khususnya dan juga umumnya bagi para calon jurnalis televisi, para peminat kajian media televisi, dan para pencinta kebenaran yang disampaikan oleh para jurnalis. Semoga tercerahkan di dalam dunia jurnalistik.

Selain itu, perlu pembahasan tersendiri menyangkut teknik wawancara dengan narasumber. Catatan terpenting dalam kegiatan wawancara yaitu kemampuan menemukan narasumber yang tepat untuk menjadi bagian dari berita kita; ...