Sebanyak 19112 item atau buku ditemukan

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku Pendidikan Kewarganegaaran (PKN) telah dapat diselesaikan. Buku ini berisikan kumpulan materi PKN karya mahasiswa STIE IPWIJA. Terima kasih kami sampaikan kepada Dr. Sri Lestari Prasilowati, M.A selaku Ketua Yayasan IPWIJA dan Dr. Suyanto, S.E., M.M., M.Ak selaku Ketua STIE IPWIJA yang telah memberikan masukan dan arahan dalam penyusunan buku ini. Semoga buku ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca dan dunia pendidikan.

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku Pendidikan Kewarganegaaran (PKN) telah dapat diselesaikan. Buku ini berisikan kumpulan materi PKN karya mahasiswa STIE IPWIJA.

Isu Dwikerakyatan dalam Pembentukan Kewarganegaraan Malaysia, 1900-1965 (Penerbit USM)

Buku ini membincangkan kemelut isu kewarganegaraan Malaysia. Kandungan utama buku ini adalah berkaitan evolusi dasar dwikerakyatan. Ia menganalisa faktor-faktor yang menyebabkan kerajaan mengubah polisi dwikerakyatan kepada polisi satu kerakyatan menjelang kemerdekaan. Dasar tidak mengiktiraf dwikerakyatan masih kekal sehingga hari ini. Parti Perikatan berpegang kepada dasar satu kerakyatan manakala kerajaan kolonial British mengamalkan polisi dwikerakyatan yang liberal. Bagaimanakah kedua-dua pihak tersebut mencapai kompromi semasa rundingan kemerdekaan? Tinjauan karya tertumpu kepada Malaysia, tetapi ia turut membincangkan isu kerakyatan negara lain yang berperanan mempengaruhi arah perkembangan kerakyatan Malaysia. Penulis ingin mengetengahkan satu isu pokok – dalam konteks Malaysia, istilah kewarganegaraan dan kerakyatan mempunyai implikasi politik yang berbeza (sebelum tahun 1965). Kemelut kewarganegaraan yang dihadapi oleh perangka perlembagaan adalah berkait rapat dengan pengunaan istilah-istilah tersebut. Perbincangan buku ini adalah berdasarkan dokumen sejarah yang kukuh. Buku ini sesuai dijadikan sebagai salah satu rujukan bagi kajian sejarah, politik, pentadbiran awam dan undang-undang di institusi pengajian tinggi. Universiti Sains Malaysia, Penerbit Universiti Sains Malaysia

Buku ini membincangkan kemelut isu kewarganegaraan Malaysia.

HUKUM KEWARGANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA

DINAMIKA PENGATURAN STATUS HUKUM KEWARNEGARAAN DALAM PERSPEKTIF PERUNDANG-UNDANGAN

Status sebagai warga negara dijamin menjadi hak bagi setiap orang sebagaimana ditegaskan dalam konstitusi kita Pasal 28D UUD 1945. Kewarganegaraan kemudian dijelaskan lebih lanjut dalam konstitusi dengan disertai seperangkat hak-hak dan kewajiban yang melekat di dalamnya. Terjaminnya kewarganegaraan dalam konstitusi Republik Indonesia sebagai sebuah hak adalah perwujudan dari pengakuan negara akan keterikatan individu dalam komunitas politik bangsa Indonesia. Buku ini menguraikan perkembangan pengaturan hukum kewarganegaraan di Indonesia. Pemahaman perkembangan pengaturan ini perlu dimiliki oleh setiap warganegara sebagai aktualisasi hak dan kewajiban sebagai warganegara yang dijamin oleh konstitusi. Secara lebih luas, pemahaman tersebut berdasarkan kepada pertimbangan bahwa kewarganegaraan dimengerti sebagai sebuah hak yang sangat berharga (precious right) yang ditempatkan sejajar dengan hak atas hidup dan kebebasan. Setiap manusia yang beradab secara sadar memahami bahwa setiap manusia yang mempunyai harapan-harapan tinggi akan kehormatan (human dignity), ekspresi kebebasan mengarahkan hidup sendiri dalam sebuah identitas politik, dan secara bersama dalam komunitas politik suatu bangsa berbagi baik secara individu maupun bersama melaksanakan kewajiban kepada komunitas politik adalah terwujud dalam status kewarganegaraan. Semoga buku ini dapat memenuhi fungsinya.

Status sebagai warga negara dijamin menjadi hak bagi setiap orang sebagaimana ditegaskan dalam konstitusi kita Pasal 28D UUD 1945.

Sukses USBN Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMP/MTs

Buku Sukses USBN SMP/MTs merupakan buku soal yang disiapkan untuk membantu siswa fokus menghadapi ujian di tingkat akhir sekolah. Buku ini disusun dengan sistematika dan fitur-fitur sebagai berikut. »» Berisi poin-poin materi pelajaran yang sering diujikan sehingga membantu siswa lebih fokus mendalami materi. »» Dilengkapi dengan contoh-contoh soal ujian yang dibahas secara komprehensif sehingga memberikan gambaran kepada siswa tentang bentuk soal-soal yang akan dihadapi pada ujian sesungguhnya (belajar melalui contoh). »» Dilengkapi dengan soal-soal latihan sesuai kompetensi/indikator yang sering diujikan untuk membiasakan siswa mengerjakan soal. »» Disuguhkan dua paket soal latihan ujian sehingga siswa dapat berlatih mengerjakan soal-soal secara keseluruhan. »» Disajikan Data Statistik Soal USBN 2012–2017. Dengan adanya data ini, siswa dapat menentukan arah belajar dan melakukan persiapan ujian lebih dini dan matang. Dengan demikian, siswa dapat memahami karakteristik berbagai soal dan dapat menyelesaikannya dengan cepat sehingga sukses menempuh ujian. »» Disajikan juga Mind Map atau peta pikiran, yaitu suatu teknik grafis yang dapat memberikan informasi secara visual kepada siswa. Mind Map menunjukkan hubungan keseluruhan bagian dalam materi. Mind Map mampu membimbing siswa untuk berpikir secara runtut dan global. »» Metode Cornell, yaitu penggunaan kolom catatan kecil untuk mencatat poin-poin penting atau keyword, juga diterapkan dalam buku ini dengan sedikit modifikasi. Kolom catatan tersebut, selain berfungsi sebagai pengingat, juga berfungsi untuk mengevaluasi diri. Dengan membuat kesimpulan dan ulasan, siswa dapat sekaligus mengecek apakah pemahamannya terhadap materi belajar sudah benar atau belum.

Buku Sukses USBN SMP/MTs merupakan buku soal yang disiapkan untuk membantu siswa fokus menghadapi ujian di tingkat akhir sekolah.

Studi implementasi model peningkatan kualitas pembelajaran pendidikan kewarganegaraan

Evaluation of the national civic education program in Indonesian schools.

Evaluation of the national civic education program in Indonesian schools.

Pendidikan Kewarganegaraan

Terbentuknya negara Indonesia tidak sekadar dimulai dari proklamasi tetapi adanya pengakuan akan hak setiap bangsa untuk memerdekakan dirinya. Bangsa Indonesia memiliki tekad kuat untuk menghapus segala penindasan dan penjajahan suatu bangsa atas bangsa lain. Oleh karena itu, semua warga negara Indonesia perlu memiliki wawasan kebangsaan dan kewarganegaraan dalam rangka mempertahankan dan merawat eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk menuju terciptanya situasi yang adil dan makmur bagi seluruh masyarakat. Buku ini ditulis untuk para mahasiswa agar mereka dapat meningkatkan kemampuan menganalisis masalah kontekstual pendidikan kewarganegaraan yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi berkeadaban, dan kesadaran hukum serta keragaman, untuk menjadi generasi yang berkepribadian dan bertanggung jawab. Konten atau materi dalam buku ini sistematis dan komprehensif sehingga layak untuk dimiliki dan dibaca oleh mahasiswa dan semua pihak yang ingin memahami seluk-beluk kewarganegaraan, baik itu dalam konteks akademik maupun praktis. Buku persembahan Penerbit PrenadaMediaGroup

Buku ini ditulis untuk para mahasiswa agar mereka dapat meningkatkan kemampuan menganalisis masalah kontekstual pendidikan kewarganegaraan yang berkaitan dengan semangat kebangsaan, cinta tanah air, demokrasi berkeadaban, dan kesadaran ...

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BERBASIS NILAI PANCASILA DAN AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH

Upaya mempersiapkan generasi bangsa yang cerdas, unggul, bertanggung jawab, serta berdaya saing kuat, maka perlu diberikan pembelajaran tentang pendidikan karakter. Salah satunya melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan kewarganegaraan diajarkan sejak sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Tujuan akhirnya adalah mampu mengimplementasikan nilai kehidupan yang terkandung dalam materi Pendidikan Kewarganegaraan berdasarkan nilai Pancasila pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Merujuk pada sila pertama “Ketuhanan yang Maha Esa” tentu erat kaitannya dengan agama, Ahlussunnah Wa Jama’ah sendiri merupakan aliran dalam agama Islam. Nilai kehidupan Ahlussunnah Wal Jama’ah dalam bermasyarakat, berbangsa bahkan bernegara sangat relevan dengan nilai Pancasila mengingat pendirian bangsa Indonesia atas rahmat Tuhan, dan Pancasila sendiri merupakan filsafat, ideologi, juga paradigma kehidupan bangsa Indonesia. Perpaduan nilai Pancasila dengan nilai Ahlussunnah Wal Jama’ah akan menciptakan generasi yang berkarakter, berjiwa religius serta mampu meningkatkan rasa cinta tanah air. Tentunya hal tersebut sangat selaras dengan konsep bela negara pada sistem pertahanan negara yang diajarkan dalam Pendidikan Kewarganegaraan.

Upaya mempersiapkan generasi bangsa yang cerdas, unggul, bertanggung jawab, serta berdaya saing kuat, maka perlu diberikan pembelajaran tentang pendidikan karakter.