Sebanyak 132 item atau buku ditemukan

DASAR METODOLOGI PENELITIAN

Buku kecil ini, ditulis khusus untuk mendampingi para peneliti yang sedang merencanakan dan merancang penelitaian sebagai salah satu referensi. Buku sederhana ini hanyalah sebutir pasir dalam paran samudra ilmu penelitian yang luas. Menurut Yoseph, 1979, penelitian adalah art and science guna mencari jawaban terhadap suatu permasalahan. Karena seni dan ilmiah maka penelitian juga akan memberikan ruang-ruang yang akan mengakomodasi adanya perbedaan tentang apa yang dimaksud dengan penelitian. Hakekat penelitian dapat dipahami dengan mempelajari berbagai aspek yang mendorong penelitian untuk melakukan penelitian. Setiap orang mempunyai motivasi yan berbeda, diantaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujun penelitian secara umum pada dasarnya adalah sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari keinginan manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian, semakin pesatnya dan berkembangnya penelitian ilmiah akan semakin meningkatkan derajat kehidupan manusia.

Buku kecil ini, ditulis khusus untuk mendampingi para peneliti yang sedang merencanakan dan merancang penelitaian sebagai salah satu referensi.

Pedoman Penulisan Karya Ilmiah : Graf Literasi

Salah satu indikator kinerja kaum akademisi adalah mampu membuat karya ilmiah dalam bentuk makalah. Kemampuan dalam membuat karya ilmiah untuk sebagian orang dirasakan mudah, namun sebaliknya dirasakan begitu sulit. Mencermati permasalahan di atas, maka suatu kewajaran itu terjadi, karena membuat karya ilmiah memang berbeda dengan tulisan bebas pada umumnya. Menulis karya ilmiah sangat terikat dengan aturan baku yang sudah ditetapkan. Buku ini hadir sebagai bahan bacaan dalam memperkaya pemahaman baik di kalangan guru dan siswa. Semoga buku ini bermanfaat dan menjadi solusi dari masalah-masalah yang dihadapi dalam menulis karya ilmiah. Najib Quroisin, M. Pd.

Buku ini hadir sebagai bahan bacaan dalam memperkaya pemahaman baik di kalangan guru dan siswa. Semoga buku ini bermanfaat dan menjadi solusi dari masalah-masalah yang dihadapi dalam menulis karya ilmiah. Najib Quroisin, M. Pd.

MAHFUDHAT FADLAILUL IMAN Cerdas Bersama Metode Tikrar

Kehadiran buku ini penulis ingin memberikan sumbangsih pemikiran, dalam rangka percepatan menghafal tanpa menghafal dengan metode tikrar dengan cara membaca di ulang-ulang sehingga proses membaca dan proses belajar dapat terukur kemampuannya dalam hitungan menit sebagai bukti nyata ketercapaian proses belajar, penulis yakin setiap orang ingin pintar dan cerdas dan inysaAllah pasti tercapai jika disampaikan dengan metode yang tepat dan efektif serta menyenangkan semoga Allah memberikan hidayah, keterbukaan hati dan intelektual sehingga mampu berfikir benar berkata yang benar serta bertindak secara benar. Harapan penulis sebelum buku ini dibaca agar bertawassul terlebih dahulu kepada Nabi, kepada pendiri Nahdlatul ulama’, serta pendiri Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong semoga melalui tawassul Allah semakin memberikan kecerdasan dan mampu menjadi identitas keislaman yang dapat menghiasi kehidupan sehari-hari menjadi anak bangsa pelopor khoiru ummat ditengah-tengah kehidupan generasi melenial dengan tetap menjaga identitas islam rahmatan lil’alamin dan menjaga budaya bangsa Indonesia sebagai bangsa santun dan ramah serta tolong menolong agar tetap mendapatkan pertolongan dari Allah Swt.

... B. Islam Dalam Hadits.....................................................18 C. Islam Dalam Qaulul
Ulama' ......................................19 Doa Islam.......................................................................
...............21 BAB 3 Ihsan......................................

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Analisis Kebijakan Pendidikan Agama Islam Indonesia Era 4.0

Pendidikan Agama Islam Analisis Kebijakan Pendidikan Agama Islam Indonesia Era 4.0 ini merupakan buku yang dihadirkan guna menjawab tantangan pendidikan agama Islam yang secara sadar sedang menghadapi masa revolusi industri 4.0 sehingga dalam menyikapi hal tersebut penulis mencoba menelaah secara sistematis terkait kebijakan pendidikan agama Islam di Indonesia dengan demikian dapat dianalisa kelemahan dan kekuatannya serta dapat menghasilkan corak dan solusi terhadap pendidikan agama Islam era 4.0 tersebut. Penghimpunan buku ini bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa yang sedang studi mata kuliah Kebijakan Pendidikan. Selebihnya buku ini juga bertujuan untuk membantu memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa sebagai calon guru serta bahan bacaan para dosen yang mengampu mata kuliah tersebut. Harapan penulis semoga buku ini dapat menjadi blueprint bagi para guru, dosen dan mahasiswa sebagai calon-calon guru masa depan yang membawa tugas mulia yakni mengajar, mendidik, dan di dalamnya termasuk penilaian serta pengabdian.

Pendidikan Agama Islam Analisis Kebijakan Pendidikan Agama Islam Indonesia Era 4.0 ini merupakan buku yang dihadirkan guna menjawab tantangan pendidikan agama Islam yang secara sadar sedang menghadapi masa revolusi industri 4.0 sehingga ...

PENGANTAR MAQASID Al-SHARI‘AH

Terma maqasid al-Shari‘ah di era kontemporer seperti sekarang ini banyak mendapatkan perhatian serius dari para akademisi dan pemikir muslim, terlebih dari ahli-ahli hukum Islam. Terma maqa>s{id yang terwacana saat ini tidak sekedar sebagai kajian berbasis nilai, atau hanya mengkaji tentang hikmah-hikmah dan tujuan-tujuan hukum syariat, akan tetapi semakin melus hingga menyentuh dimensi ontologi dan epistemologi syariat Islam. Dengan kelengkapan obyek pembahasannya kajian maqasid diakui sebagai sebuah disiplin ilmu yang mandiri dalam rumpun studi hukum Islam dan tersaji secara terpisah dari ilmu usul al-Fiqh. Kajian maqasid ini dianggap lebih mampu menampilkan konsepsi pemikiran hukum Islam yang relevan dan progresif untuk mengantarkan hukum Islam yang lebih humanis, berkeadilan dan bermoral sesuai dengan misi pensyariatan.

Terma maqasid al-Shari‘ah di era kontemporer seperti sekarang ini banyak mendapatkan perhatian serius dari para akademisi dan pemikir muslim, terlebih dari ahli-ahli hukum Islam.

BAHASA INDONESIA UNTUK PERGURUAN TINGGI

Buku ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, khususnya di Perguruan Tinggi Islam. Dalam buku ini disajikan materi pembelajaran Bahasa Indonesia dan telah disesuaikan dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Buku ini juga dilengkapi contoh dan tugas di setiap akhir topik pembahasan.

Buku ini disusun sebagai salah satu bahan ajar dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, khususnya di Perguruan Tinggi Islam.

PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK DAN REMAJA

Perkembangan menunjukkan suatu proses tertentu yaitu suatu proses yang menuju ke depan dan tidak dapat diulang kembali. Dalam perkembangan manusia terjadi perubahan-perubahan yang sedikit banyak bersifat tetap dan tidak dapat diulangi karena perkembangan menunjukkan pada perubahan-perubahan dalam suatu arah yang bersifat tetap dan maju. Di antara para psikolog ada yang tidak membedakan antara istilah perkembangan dan pertumbuhan namun ada yang lebih setuju menggunakan istilah pertumbuhan. Hal ini mungkin untuk menunjukkan bahwa seseorang bertambah dalam berbagai kemampuan yang bermacam-macam bahwa ia lebih mengalami diferensiasi dan juga ia pada tingkatan yang lebih tinggi dan lebih mengalami integrasi. Pertumbuhan yang dimaksud di sini adalah pertumbuhan yang mennyangkut ukuran-ukuran badan dan fungsi-fungsi fisik yang murni. Menurut pendapat para psikolog istilah perkembangan lebih dapat mencerminkan sifat-sifat yang khas mengenai gejala-gejala psikologis yang tampak. Pertumbuhan fisik memang mempengaruhi perkembangan psikologis, pertumbuhan fungsi-fungsi otak misalnya memungkinkan anak bisa tersenyum, berjalan, bercakap-cakap dan lain sebagainya. Kemampuan berfungsi dalam tingkat yang lebih tinggi ini sebagai hasil sebuah pertumbuhan yang biasa disebut sebagai kematangan. Perkembangan dapat pula dilukiskan sebagai suatu proses yang kekal dan tetap yang menuju ke arah suatu organisasi pada tingkat intergrasi yang lebih tinggi berdasarkan proses pertumbuhan, kematangan dan belajar. Sedangkan psikologi kepribadian lebih memusatkan perhatiannya pada sifat-sifat kepribadian yang umum dan yang khusus (yang membedakan seseorang dari yang lain) serta kombinasi sifat-sifat tersebut hingga mewujudkan totalitas kepribadian tertentu. Psikologi perkembangan lebih mempersoalkan faktor yang umum yang mempengaruhi proses perkembangan yang terjadi di dalam diri kepribadian yang khas itu. Titik berat yang diberikan oleh para psikolog perkembangan ada pada relasi antara kepribadian dan perkembangan, hal ini disebabkan oleh pendapat sebagian besar para psikolog bahwa keseluruhan kepribadian itulah yang berkembang meskipun beberapa komponen dapat lebih menonjol perkembangannya pada masa-masa tertentu daripada komponen lainnya misalnya fungsi indra dan fungsi motorik menonjol pada tahun-tahun pertama.

Pengalaman Organisasi; Ketua Umum Keluarga Siswa PGAN Puteri Malang (
1968-1069), Wakil Ketua Lembaga Dakwah Pusat (LDP) PMII di Malang (1976-
1978), Pimpinan Majelis Taklim AlIqlimiyah Samarinda (anggota + 3000 orang) ...

FILSAFAT ISLAM SEBUAH WACANA KEFILSAFATAN KLASIK HINGGA KONTEMPORER

Dalam banyak kalangan, filsafat dipersepsi sebagai sebuah pengetahuan yang menyeramkan, susah, ruwet, dan membingungkan. Sehingga sering terdengar ungkapan para penikmat filsafat “Kebingungan adalah awal dari terkuaknya kebenaran”. Namun demikian, benarkah filsafat merupakan suatu disiplin yang tidak membumi. Sehingga tidak banyak orang yang sudi mendekatinya, Secara sederhana, filsafat dapat dimaknai sebagai metodologi berfikir. Dengan demikiran, jika berfikirnya secara metodis maka sudah pasti akan dilakukan secara sistematis (terencana, step by step), komprehensip (Menyeluruh /Multiperspektif) dan radikan(Berfikir keras, sampai pada hakikat yang dapat difikirkan). Pada tahap inilah kemudian filsafat seakan menjauh dari kebanyakan orang yang gemar berfikir sederhana. Sementara itu, filsafat sebagai sebuah metodologi berfikir, memiliki tiga cabang (landasan) yang dapat digunakan untuk menetap sebuah proyek sudah layak disebut sebagai ilmu atau tidak. Yaitu pertama disebut landasan ontologis; cabang ini menguak tentang objek apa yang ditelaah ilmu. Bagaimana hubungan antara objek tadi dengan daya tangkap manusia (seperti berpikir, merasa dan mengindra) yang membuakan pengetahuan. Kedua disebut dengan landasan epistemologis; berusaha menjawab bagaimana proses pengetahuan itu diperoleh. Mulai dari sumber pengetahuan, metode mendapatkan pengetahuan, sampai pada verifikasi / pemeriksaan tentang ilmu yang diperoleh. Sedang yang ketiga disebut dengan landasan aksiologi; landasan ini akan menjawab, untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu dipergunakan. Bagaimana kaitan anatar acara penggunaan tersebut dengan kaidah-kaidah normal.

Dalam banyak kalangan, filsafat dipersepsi sebagai sebuah pengetahuan yang menyeramkan, susah, ruwet, dan membingungkan.

SEJARAH SOSIAL DAN INTELEKTUAL PENDIDIKAN ISLAM

khasanah tawassulan intelektual kepada tokoh sejarah pendidikan Islam yang karya besarnya dijadikan kajian dan rujukan utama (major of references) dalam perkuliahan matakuliah Sejarah Sosial dan Intelektual Pendidikan Islam. Tokoh dengan karya besarnya yang dimaksud diantaranya; Ahmad Salaby, Al Tarbiyah wa al Ta’lim Fii al Fikri al Islam, Maktabah al Nahdlah al Mishriyah. Shaleh bin ‘Ali Abu ‘Arraad, Muqaddimah Fii al Tarbiyah al Islamiyah,al Darul al Hulliyah littarbiyah. George Makdisi, “The Rise Of Humanism In Classical Islam And The Christian West. The Rise of Colleges; Intitutions of Learning in Islam and the West. Mehdi Nakosteen, History Of Islamic Origin Of Western Education A.D. 800-1350. Tokoh-tokoh lainnya yang tidak saya sebutkan satu persatu. Semoga barakah keilmuan dari tokoh-tokoh tersebut terus terpancar melalui kehadiran buku ini. Kajian dalam buku ini merupakan gambaran penelusuran pendidikan pada masa Rasulullah sebagai rintisan awal pendidikan Islam baik pada periode Mekkah maupun Madinah. Pertumbuhan pendidikan pada masa Khulafa al Rasyidin sebagai penguat dan pelestarian pendidikan pada masa awal dan perkembangan pendidikan Islam, serta gambaran perkembangan dan petumbuhan tempat-tempat belajar sebelum lahirnya madrasah sebagai bukti geliat para ulama, masyarakat dan pemerintah. Sejarah lahirnya madrasah serta perkembangan dan kemajuan berbagai Negara termasuk juga di Indonesia. Buku ini sangat sederhana, tapi dapat memberikan kontribusi keilmuan dan rujukan bagi pelajar, mahasiswa dan masyarakat yang ingin mengembangkan keilmuan khususnya pada bidang sejarah pendidikan Islam, sebagai bagian dari masyarakat terdidik (educated person), dan masyarakat yang gemar belajar (knowledge society).

George Makdisi, “The Rise Of Humanism In Classical Islam And The Christian West. The Rise of Colleges; Intitutions of Learning in Islam and the West. Mehdi Nakosteen, History Of Islamic Origin Of Western Education A.D. 800-1350.