Sebanyak 1387 item atau buku ditemukan

Studi Kelayakan Bisnis (Tinjauan Komprehensif atas Kelayakan Bisnis)

BAB 8 : ASPEK PRODUKSI

Dalam dinamika bisnis yang terus berubah, keputusan untuk memulai atau mengembangkan suatu usaha memerlukan landasan kokok. " Studi Kelayakan Bisnis" adalah panduan esensial yang membimbing pembaca melalui perjalanan sistematis dalam mengevaluasi potensi sukses suatu proyek bisnis. Buku ini dimulai dengan pemahaman mendalam tentang pentingnya studi kelayakan bisnis sebagai landasan strategis. Para pembaca akan diajak menelusuri tahapan identifikasi ide bisnis, memahami pasar, dan menerapkan metodologi analisis yang dapat mengukur potensi keberhasilan. Salah satunya adalah dalam aspek produksi.

Dalam dinamika bisnis yang terus berubah, keputusan untuk memulai atau mengembangkan suatu usaha memerlukan landasan kokok.

KAJIAN STUDI KELAYAKAN BISNIS

Studi kelayakan adalah proses evaluasi yang dilakukan sebelum memulai suatu proyek, bisnis, atau investasi untuk menentukan apakah ide tersebut layak untuk dijalankan. Studi kelayakan bertujuan untuk mengevaluasi aspek-aspek berikut: 1) Kelayakan Finansial: Menilai apakah proyek atau bisnis tersebut memiliki potensi untuk menghasilkan keuntungan. Ini melibatkan perhitungan biaya awal, pendapatan yang diharapkan, dan analisis profitabilitas. 2) Kelayakan Teknis: Menentukan apakah teknologi yang diperlukan tersedia dan dapat diterapkan dengan efisien. Ini juga mencakup evaluasi kemampuan teknis tim yang terlibat. 3) Kelayakan Operasional: Menganalisis apakah bisnis atau proyek tersebut dapat dijalankan dengan efisien dan menghasilkan produk atau layanan yang berkualitas. Hal ini sering melibatkan perencanaan operasional dan manajemen rantai pasokan. 4) Kelayakan Sosial: Memeriksa dampak sosial dan lingkungan yang mungkin timbul dari proyek atau bisnis tersebut. Ini mencakup pertimbangan etika dan tanggung jawab sosial. 5) Kelayakan Hukum dan Regulasi: Mengevaluasi apakah proyek atau bisnis tersebut mematuhi semua peraturan dan hukum yang berlaku. Ini juga mencakup perizinan dan persyaratan peraturan. 6) Kelayakan Pasar: Menganalisis apakah ada pasar yang cukup besar untuk produk atau layanan yang ditawarkan dan apakah ada permintaan yang cukup kuat. 7) Kelayakan Manajemen: Menilai kemampuan tim manajemen untuk menjalankan proyek atau bisnis dengan sukses. Ini mencakup pengalaman, keterampilan, dan kepemimpinan. 8) Kelayakan Waktu: Mengevaluasi apakah proyek atau bisnis tersebut dapat diselesaikan dalam jangka waktu yang memadai. Buku dengan judul Kajian Studi Kelayakan Bisnis dapat selesai disusun dan berhasil diterbitkan. Kehadiran Buku Kelayakan Bisnis ini disusun oleh para akademisi dan buku kolaborasi. Walaupun jauh dari kesempurnaan, tetapi kami mengharapkan buku ini dapat dijadikan referensi atau bacaan serta rujukan bagi akademisi ataupun para professional. Sistematika penulisan buku ini diuraikan dalam sepuluh bab yang memuat tentang kajian studi kelayakan bisnis, studi kelayakan bisnis laundry, analisis proyek pembangunan, Analisa kelayakan bisnis karsa kopi, studi kelayakan bisnis briket tempurung kelapa, studi kelayakan bisnis budidaya ikan gurame, kelayakan usaha barbershop, analisis kelayakan investasi kebun kelapa sawit, analisis kelayakan usaha kuliner, dan analisis studi kelayakan bisnis hasanah guest house.

Buku dengan judul Kajian Studi Kelayakan Bisnis dapat selesai disusun dan berhasil diterbitkan. Kehadiran Buku Kelayakan Bisnis ini disusun oleh para akademisi dan buku kolaborasi.

Manajemen Pengelolaan Keuangan Syariah

Manajemen pengelolaan keuangan syariah adalah salah satu aspek penting dalam ekonomi Islam yang semakin mendapatkan perhatian di era globalisasi ini. Kehadiran sistem keuangan syariah tidak hanya sebagai alternatif, melainkan juga sebagai sebuah solusi yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam, yang menekankan keadilan, keberkahan, dan ketidakberpihakan. Buku ini hadir sebagai upaya untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang manajemen pengelolaan keuangan syariah.

Manajemen pengelolaan keuangan syariah adalah salah satu aspek penting dalam ekonomi Islam yang semakin mendapatkan perhatian di era globalisasi ini.

Hak Asasi Manusia Dalam Negara Hukum Demokrasi

Human Rights In Democratiche Rechtsstaat

Hak Asasi Manusia sebagai hak kodrati yang melekat secara inheren dalam diri manusia sebagai subjek hukum harus dihormati dan dilindungi demi mewujudkan nilai-nilai kemanusiaan yang secara fitrah dianugerahi oleh Tuhan kepada manusia. Karenanya, tidak seorangpun yang dapat mengabaikan, termasuk negara ataupun penguasa atau pemerintah. Atas dasar itu, negara dan pemerintah harus menghormati, menghargai, menegakkan, dan melindungi HAM. Secara konseptual negara yang diharapkan dapat mewujudkan itu semua hanyalah Negara Hukum yang menganut paham demokrasi yaitu Negara Hukum Demokrasi (Democratiche Rechtsstaat). Buku ini sangat bermanfaat menjadi bahan bacaan bagi para aktivis LSM, HAM, mahasiswa fakultas hukum, dan para praktisi hukum yang ada di tanah air kita. Dengan membaca buku ini bisa menambah wawasan keilmuan mengenai HAM.

Human Rights In Democratiche Rechtsstaat Dr. Nurul Qamar, S.H., M.H.. Kairo disusun selama 13 tahun dengan ... Islamic Law” Hukum HAM dalam Hukum Islam, termuat dalam “The Review, International Commission of Jurits, 1974:30-39 ...

MODERASI BERAGAMA: UPAYA DERADIKALISASI

Masyarakat Indonesia beberapa tahun terakhir dihebohkan oleh aksi terorisme, contohnya pada bulan Maret 2021 yang terjadi di Kota Makassar. Aksi terorisme menyebabkan kegelisahan masyarakat yang berkepanjangan dan dapat mengancam ketenteraman manusia. Kejadian aksi teror menimbulkan kegelisahan sehingga terus dilakukan pencarian pelaku teror tersebut. Pemerintah Indonesia harus bekerja sama dan saling mendukung untuk melakukan penangkapan pelaku terorisme hingga memproses ke pengadilan.

Masyarakat Indonesia beberapa tahun terakhir dihebohkan oleh aksi terorisme, contohnya pada bulan Maret 2021 yang terjadi di Kota Makassar.

Praktik Baik Moderasi Beragama Di Madrasah

Judul : Praktik Baik Moderasi Beragama Di Madrasah Penulis : Risna, Dharma Harfin, Nurdin, Isbawahyudin, Ihdiana, Sampara Halik, Nur Asti Sari, Kasmawati, Dina Maryani Z, Dian Fitri Nurmalasari, Sitti Aisyah Ona, Muh. Nurdin A.N., dan Irham Said Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 189 Halaman Cover : Soft Cover No. ISBN : 978-623-162-528-1 SINOPSIS Buku yang bertajuk “Praktik Baik Moderasi Beragama Di Madrasah” ini sebagai bentuk refleksi ide dan pelaksanaan moderasi beragama pada lingkup Bidang Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi, merupakan suplemen tambahan dari sekian banyaknya buku-buku yang membahas tentang “Moderasi Beragama”, terutama yang secara resmi diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Buku ini dimaksudkan sebagai referensi tambahan yang bersifat lebih praktikal bagi segenap pembaca, utamanya yang bekerja dalam lingkup pendidikan madrasah. Buku ini menyajikan bacaan yang lebih ringkas dan praktis dalam memahami pelaksanaan moderasi beragama di madrasah. Agar semakin mudah untuk dipahami oleh para pembaca, maka pada beberapa bagian dari buku ini, sengaja ditampilkan contoh-contoh kasus yang dikemas secara naratif namun mudah untuk dipahami. Sangat diharapkan buku ini dapat memberi penguatan pemahaman bagi guru tentang moderasi beragama dan bagaimana mengimplementasikannya dimadrasah. Penjelasan atau ulasan terkait semua itu, secara lebih mendalam tentang apa itu moderasi beragama, mengapa ia penting dalam konteks Indonesia, serta bagaimana strategi penguatan dan implementasinya secara khusus dimadrasah, dapat dibaca dalam buku ini.

Judul : Praktik Baik Moderasi Beragama Di Madrasah Penulis : Risna, Dharma Harfin, Nurdin, Isbawahyudin, Ihdiana, Sampara Halik, Nur Asti Sari, Kasmawati, Dina Maryani Z, Dian Fitri Nurmalasari, Sitti Aisyah Ona, Muh.

Moderasi Beragama Melalui Intellectual Humility Perspektif Kaum Muda Muslim Milenial

Moderasi beragama di Indonesia telah menjadi pilihan kebijakan dalam aspek keagamaan dengan pilar akomodatif terhadap budaya lokal, anti kekerasan dan komitmen kebangsaan. Pada buku ini, ketiga pilar moderasi beragama akan sangat bermakna jika dimediasi oleh intellectual humility sebagai salah satu karakter positif yang memungkinkan individu terbuka terhadap potensi kesalahan dalam setiap pendapat dan sikap, dan kemudian merevisi sikapnya. Terdapat empat kesimpulan penting: pertama, komitmen kebangsaan memiliki pengaruh terhadap sikap toleransi; kedua, anti kekerasan memiliki hubungan dengan sikap toleransi; ketiga, akomodasi terhadap budaya lokal memiliki hubungan dengan sikap toleransi; keempat, intellectual humility memoderasi komitmen kebangsaan, anti kekerasan dan akomodasi terhadap budaya lokal terhadap sikap toleransi, semua telah diuji dan diterima. Tema buku ini memiliki kontribusi penting untuk membangun optimisme tentang masa depan pluraritas di Indonesia melalui pelembagaan sikap kelembagaan yang moderat. Moderasi sikap keagamaan kaum muda muslim di Indonesia dimungkinkan oleh kuatnya kelembagaan sistem norma Pancasila sebagai keyakinan bersama (common belief) titik temu, titik tumpu dan titik tuju dalam pembentukan perilaku dan karakter mereka.

Moderasi beragama di Indonesia telah menjadi pilihan kebijakan dalam aspek keagamaan dengan pilar akomodatif terhadap budaya lokal, anti kekerasan dan komitmen kebangsaan.