Sebanyak 237 item atau buku ditemukan

ILMU TASAWUF

Penguatan Mental-Spiritual dan Akhlaq

Masalah terbesar yang dihadapi semua manusia dalam menjalani kehidupan ini adalah mengenal Tuhan melalui ilmu dan amal. Pengenalan tersebut akan melahirkan kemampuan manusia merespon segala realitas kehidupan dalam segala keadaan secara bijak, santun, cerdas, dan jauh dari ketegangan, stres, depresi bahkan konflik. Hanya dengan bersandar pada Allahlah sikap tersebut akan terwujud, dan Tasawuf mengantarkan ke arah yang dimaksud. Sebagai The Heart of Islam, Tasawuf menguraikan beberapa hal penting yang merupakan landasan bagi terbentuknya sikap bijak dan cerdas dalam menghadapi berbagai problematika kehidupan yang terus berkembang dan berubah. Untuk kepentingan itulah buku Ilmu Tasawuf penguatan Mental-Spiritual dan Akhlaq ini dihadirkan ke hadapan pembaca. Tema-tema sentral yang dibahas dalam buku ini merupakan pilihan penulis yang didasarkan atas beberapa pertimbangan; Pertama, berdasarkan pengalaman penulis mengajar Ilmu Tasawuf dalam lima tahun terakhir, dan juga bertahun-tahun mengisi berbagai forum pengajian di beberapa kelompok masyarakat. Materi pokok dan dasar tentang tema-tema tasawuf ini sangat dibutuhkan dan diminati. Kedua, masyarakat pada umumnya lebih banyak membutuhkan pembahasan tema-tema keislaman yang bersifat praktis-amaliah dan tidak terlalu dibawa kepada perbedaan pendapat dan pembahasan yang terlalu rumit. Atas dasar pertimbangan di atas, maka tema-tema dalam buku ini penulis rangkai dari beberapa sumber, baik buku-buku Tasawuf praktis, kitab-kitab referensi utama dengan landasan al-Qur’an dan al-Hadits, maupun beberapa hasil makalah terpilih dari teman-teman pengkaji Tasawuf di berbagai forum. Dengan didahului oleh pengantar tentang hal–ihwal Ilmu Tasawuf, dan deskripsi sederhana dari tema-tema pokok kajian ini, diharapkan buku ini dapat memberikan pemahaman kepada berbagai lapisan masyarakat, baik akademik maupun praktisi secara mudah dan efektif. Yang lebih penting lagi adalah dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga terbentuknya kultur yang bermartabat, berbudi luhur dan berakhlaqul karimah di segala keadaan.

Untuk kepentingan itulah buku Ilmu Tasawuf penguatan Mental-Spiritual dan Akhlaq ini dihadirkan ke hadapan pembaca.

Ilmu Dakwah

Edisi Revisi

Buku pengantar dakwah ini menghadirkan esensi dakwah sebagai sebuah ilmu yang terus berkembang mengiringi dinamika masyarakat. Pembahasannya menguraikan perkembangan dan berbagi teori yang berkaitan dengan ilmu dakwah dan implementasi riil keilmuan dakwah di lapangan kehidupan nyata dengan sorotan utama pada perubahan perilaku dan delik agama serta interaksi umat beragama di Indonesia. Buku persembahan penerbit PrenadaMedia

Pembahasannya menguraikan perkembangan dan berbagi teori yang berkaitan dengan ilmu dakwah dan implementasi riil keilmuan dakwah di lapangan kehidupan nyata dengan sorotan utama pada perubahan perilaku dan delik agama serta interaksi umat ...

RASIONALITAS TRADISI ISLAM NUSANTARA

Islam yang bercampur dengan budaya lokal merupakan gejala normal dari dinamika peradaban umat Islam. Pergumulan dan interaksi umat Islam dengan budaya akan menampilkan Islam yang berkarakter dan lebih toleran. Sebaliknya, semakin minim interaksi umat Islam dengan kebudayaan lokal maka semakin miskin pula budaya lokal. Di sinilah letak wajah Islam Indonesia sangat berbeda dengan Islam Timur Tengah (Saudi Arabia) yang menampilkan Islam puritan. Selama ini, budaya dianggap berada di luar ajaran Islam karena tidak sesuai dengan doktrin Islam. Bagi mereka, budaya merupakan karya manusia yang dapat berubah, sementara Islam adalah kreasi Allah Swt. yang bersifat permanen (asy-Syari’ah al-khalidah). Jika kita menengok isi Al-Qur’an dan sirah nabawi (sejarah nabi) banyak mendeskripsikan akomodasi sub budaya Arab. Oleh karena itu, penolakan tradisi lokal dalam formulasi Islam telah menghilangkan keluwesan Islam. Ulama ushul fiqh telah memperhatikan budaya lokal dengan kaidahnya, al- ‘adat muhakkamah (adat dapat dijadikan pedoman hukum).

Islam yang bercampur dengan budaya lokal merupakan gejala normal dari dinamika peradaban umat Islam.

Dialektika Islam Dan Budaya Nusantara

Dari Negosiasi, Adaptasi Hingga Komodifikasi

Pada era modern sekarang ini, agama kembali mengalami masa kebangkitan. Kebangkitan agama-agama besar dunia terjadi justru ketika agama diprediksi akan mengalami kemunduran dan kehilangan perannya. Masyarakat dunia kini beramai-ramai mencari tambatan hati kepada agama. Fenomena ini terjadi karena kegersangan rohani yang melanda sebagian besar masyarakat modern. Kecanggihan teknologi modern yang mempermudah kebutuhan manusia rupanya tak cukup memenuhi sisi kosong dalam diri manusia. Sisi kosong tersebut adalah tarikan kebutuhan rohani. Agama menjadi pilihan untuk mengisi kekosongan rohani tersebut. Dampak positifnya, agama mengalami kebangkitan kembali (resurgence) Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Pada era modern sekarang ini, agama kembali mengalami masa kebangkitan.

Studi Awal Perbandingan Mazhab Dalam Fikih

Studi Perbandingan Mazhab merupakan inovasi “mutakhir” dalam kajian fikih. Dari kajiannya yang bersifat komparatif-ilmiah akan diperoleh dalil dan argumen yang paling kuat dalam mencari kebenaran bukan pembenaran. Dari kajiannya juga diperoleh solusi ketika menghadapi perbedaan mazhab. Yaitu sikap saling menghormati penting untuk ditunjukkan secara wajar, di sisi lain sikap fanatik (taassub) penting untuk dihindari secara legowo. Sebab sikap fanatik sebagaimana dimaksud baik terhadap pendapat seseorang, mazhab maupun golongan disinyalir berpotensi menjadi penyebab perpecahan. Untuk itu studi perbandingan mazhab dianggap urgen untuk dikaji terlebih oleh mereka yang mendalami hukum Islam atau fikih yang telah memiliki kualifikasi sebagai muqarin (pembanding). Kehadiran buku ini diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan bagi pelajar, mahasiswa, dosen, dan khalayak umum yang ingin mengetahui tentang ilmu perbandingan mazhab dan hal-hal yang terkait dengannya. Buku ini menampilkan tema-tema: Pembahasan tentang Syariat dan Fikih, Ilmu Perbandingan Mazhab, Taqlid dan Talfiq, Ikhtilaf dan Permasalahannya, Ijtihad sebagai Sumber Hukum Islam, Empat Imam Mazhab dan Sumber Hukum dalam Islam serta Mengenal Mazhab Syiah, Khawarij, dan Zahiri. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

vidu dalam masalah harta benda dan tugas individu tersebut dalam sistem ekonomi dan keuangan. Bagian ini juga membahas hak dan kewajiban negara dalam masalah harta benda, ekonomi dan keuangan, juga prosedur sumber pendapatan negara dan ...

Studi Perbandingan Ushul Fiqh

Kompleksitas dari ilmu ushul fiqh adalah eksistensinya terbangun dengan keragaman pendapat—yang dalam proses konstruksinya menjadi cabang ilmu terjadi secara evolutif-akumulatif, telah melahirkan banyak aliran atau mazhab dengan Ushul al-Mazhab (prinsip keilmuan) yang tidak saja variatif, tetapi juga terdapat kontradiktif antar satu dengan yang lainnya. Mazhab-mazhab hukum dengan keragaman perbedaan prinsip satu sama lainnya ini, pada satu sisi, tidak jarang memunculkan paham yang kontroversial yang tidak ada titik temu satu sama lainnya—yang dalam praktiknya dijalankan menurut pandangan mereka masing-masing—karena sudah menjadi anutan yang mereka akui sendiri kebenarannya. Dalam keadaan seperti ini, sering pula diiringi oleh Sikap pandang “ashabiyah” kontra-produktif, yaitu sikap “fanatisme buta yang merasa benar sendiri dan orang lain salah”. Sikap pandang seperti inilah yang acap kali menimbulkan situasi yang bermuara pada konflik antar mazhab. Akan tetapi, pada sisi yang lain, secara akademik, kompleksitas ilmu ushul fiqh dengan keragaman mazhab dan berbagai perbedaan (ikhtilaf) yang muncul di dalamnya, sebenarnya, adalah sangat positif. Bahwa keragaman dan perbedaan tersebut merupakan segmen dan unsur penting dalam menuju kesempurnaan konstruksi bangunan cabang ilmu ini—di samping luasnya contents dan banyaknya aspek yang menjadi bahasannya. Karena, ternyata, tidak ada suatu bidang atau cabang keilmuan yang tidak ada perdebatan dan perbedaan di dalamnya. Demikian halnya dengan ilmu ushul fiqh, di mana berbagai mazhab dengan perbedaannya masing-masing, menjadi sebuah kenyataan yang tidak terhindari. Oleh karena itu, melakukan kajian perbandingan secara komprehensif dan mendalam adalah menjadi sebuah keniscayaan yang tidak bisa ditawar-tawar. Dengan demikian, kehadiran buku yang ada di tangan Anda sekarang ini patut diapresiasi, karena telah cukup responsif atas berbagai persoalan yang menjadi perdebatan di dalamnya. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

... masing-masing diterbitkan oleh IAIN RAFAH Press 2006 dan Tunas Gemilang Press Palembang 2008; Pengantar Ilmu Ushul Fiqh (Penerbit Kencana 2017); Kebebasan Berusaha dan Kolektivisme Dalam Sistem Ekonomi Islam (Pendekatan Normatif), ...

Antropologi Al-Qur'an

"Buku ini memaparkan terkait beberapa hal, bahwa AL-QUR'AN adalah kitab petunjuk yang banyak menggunakan bahasa simbolis-metaforis yang sarat makna dan fakta-fakta sejarah yang sangat berharga. Sayangnya, produk-produk tafsir yang ada selama ini terkesan mengabaikannya, dan justru cenderung mengikuti kepentingan-kepentingan ideologi dan politik kekuasaan tertentu. Oleh karena itu, dibutuhkan analisis semiotis dan antropologis untuk bisa menyingkap makna yang terkandung di dalamnya dan juga untuk membebaskan wacana Qur'aniah dari belenggu-belenggu ideologi dan politik kekuasaan. "

Aliran ini secara historiografis menekankan pentingnya memerhatikan sifat struktur yang terdalam dari suatu peristiwa sejarah yang biasanya digerakkan dan dimotivasi oleh faktor ekonomi. Dalam hal ini, Arkoun menerapkannya dalam sejarah ...

Sejarah Metodologi Ilmu Tafsir Al-Qur’an (Teori, Aplikasi, dan Model Penafsiran): Bintang Pustaka

Buku di hadapan pembaca yang budiman merupakan buku karya akademisi muda Wely Dozan dan Muhamad Turmuzi yang di dalamnya menjelaskan seluk beluk tafsir dalam konteks historis. Buku yang berjudul Sejarah Metodologi Ilmu Tafsir Al-Qur’an: Teori, Aplikasi, dan Model Penafsiran kaya akan informasi seputar pengertian epistemologi tafsir dan beragam istilah lain seperti takwil. Termasuk di dalamnya perkembangan tafsir di era awal Islam datang yakni di masa Nabi Muhammad saw., sahabat, dan tabiin. Ketiga generasi tersebut mewakili tafsir klasik sebagai usaha melakukan model penafsiran di awal Islam.

Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda ...

TAHSINUL QUR’AN: Cara Cepat Belajar Al-Qur'an

Belajar dan mengajar membaca Al-Qur’an sampai dengan cara yang baik sesuai dengan makhraj dan tajwid adalah kewajiban baik secara individual bagi setiap muslim dan muslimat maupun secara kolektif atau kelembagaan, dan secara khusus Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) telah menetapkan bahwa membaca Al-Qur’an sesuai dengan standar ilmu tajwid adalah menjadi salah satu target mutu UAD (berdasarkan SK Rektor Nomor 75 Tahun 2009), yang harus dicapai oleh seluruh mahasiswa, bahkan bukan saja oleh mahasiswa, tetapi oleh seluruh karyawan dan dosen Universitas Ahmad Dahlan.

Setiap orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk penggunaan secara komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda ...

Kamus Pintar Al-Qur'an

Al-QurÕan adalah kitab akhir zaman, pegangan hidup kita. Dengan membaca, memahami, dan menerapkan isinya, banyak kebaikan yang bisa kita raih. Dengan tujuan itulah Kamus Pintar Al-QurÕan ini dihadirkan. Menyajikan terjemahan ayat-ayat Al-QurÕan secara tematik, kamus ini menghadirkan lebih dari 1000 kata kunci dalam bentuk daftar kata dasar yang disusun secara alfabetis agar Anda dapat dengan cepat dan tepat mencari serta menemukan pesan-pesan Al-QurÕan sesuai dengan tema atau masalah yang ingin Anda ketahui. Keunggulan kamus ini: ¥ Ayat-ayat Al-QurÕan diperkenalkan melalui salah satu kata yang menonjolkan pesan utamanya. ¥ Karena kandungan Al-QurÕan sangat luas, buku ini juga memperkenalkan ayat-ayat melalui kosakata yang bukan termasuk kata kunci. ¥ Cakupan kata kunci sangat beragam, antara lain Abu Lahab, Baitullah, cinta, durhaka, emas, fakir, gempa, halal, iddah, Jibril, Kakbah, Luth, malaikat, nikah, orang, perkara, qishash, rezeki, sakaratul maut, takabur, utang, waris, Yahudi, dan zikir. ¥ Anda bisa melakukan kajian silang melalui kata-kata yang termuat dalam ayat-ayat lain. ¥ Terjemahan ayat-ayat Al-QurÕan dalam kamus ini bersumber pada Al-QurÕan dan Terjemahnya susunan Tim Departemen Agama RI yang diterbitkan oleh Pemerintah Arab Saudi (Madinah Al-Munawwarah: 1413 H).

Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta Setiap orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam pasal 9 ayat (1) huruf i untuk penggunaan secara komersial ...