Sebanyak 293 item atau buku ditemukan

PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0

Judul : PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0 Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 255 Halaman ISBN : 978-623-497-168-2 Sinopsi Buku Pendidikan agama Islam sebagai proses menumbuhkan dan mengembangkan potensi intelektual, spiritual, fisik, sosial, etika, estetika dan moralitas (akhlak) yang terdapat pada peserta didik. Sehingga ia dapat tumbuh dan terbina secara optimal, melalui cara memelihara, mengasuh, merawat, memperbaiki dan mengembangkannya secara terencana, sistematis, metodologis dan berkelanjutan. Jadi pendidikan agama Islam dengan mengacu pada istilah التربية الإسلامية sangat konprehensif dan mendalam, karena di dalamnya terdapat nilai dan kandungan antara lain; al-Tarbiyah ( التربية ) al- Ta’lim (التعليم), al-Tadris (التدريس ), al-Ta’dib ( التأديب ), al-Tazkiyah (التزكية), al-Riyadhoh ( الرياضة), dengan kandungan tersebut dapat menghantarkan manusia meraih ketenangan dan kebahagiaan di dunia mapun di akhirat. Revolusi Industri 4.0 yang sarat akan teknologi yang super cepat akan membawa perubahan yang cukup signifikan, salah satunya terhadap sistem pendidikan di Indonesia. Perubahan dalam sistem pendidikan berdampak pada peran guru sebagai tenaga pendidik. Dalam menghadapi era Revolusi 4.0, dunia pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas SDM. Peserta didik diharapkan dapat memiliki kecakapan hidup abad 21 yang dikenal dengan istilah 4C, yakni creativity, critical thinking, communication, dan collaboration. Oleh karena itu ada tiga hal yang harus dimanfaatkan pendidik di era society 5.0, antara lain: Internet of things pada dunia Pendidikan (IoT), Virtual/Augmented reality dalam dunia pendidikan, dan pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) untuk mengetahui serta mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran yang dibutuhkan oleh peserta didik. Guru professional dituntut memiliki kompetensi tinggi untuk menghasilkan peserta didik yang mampu menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0. Ada lima kompetensi yang harus dimiliki oleh guru pada era Revolusi Industri 4.0 ini yaitu: 1). Educational competence, kompetensi berbasis internet of thing sebagai basic skill. 2). Competence for technological commercialization, memiliki sikap kewirausahaan (entrepreneurship) berbasis teknologi 3). Competence in globalization, kompetensi hybrid dan keunggulan memecahkan masalah 4). Competence in future strategies, kompetensi memprediksi masa depan berikut strateginya. 5) Counselor competence. Kompensi memahami psikologis anak. Kemudian seorang guru profesional harus punya prinsip dalam proses pembelajaran, diantaranya; Proses Pemebelajaran, Aktif, Inovatif, Kreatif Efetif, efisien dan edukatif dan Menyenangkan. Dan lebih mudahnya disingkat dengan PAIKEM.

Judul : PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ERA REVOLUSI 4.0 Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 255 Halaman ISBN : 978-623-497-168-2 Sinopsi Buku Pendidikan agama Islam sebagai proses menumbuhkan dan ...

ETIKA PROFESI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Buku yang ada di tangan pembaca ini merupakan bahan ajar materi kuliah Etika Profesi Pendidik PAI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sumatera Utara yang diamanahkan kepada penulis semester ganjil tahun lalu. Buku ini hadir dengan maksud menambah kekurangan refrensi terkait dengan mata kuliah tersebut. Sepanjang penelusuran penulis, persis seperti judul buku ini belum pernah diterbitkan oleh akademisi UIN Sumatera Utara, tetapi yang menulis tema Etika Profesi Guru secara umum sudah ada, dan sebagai apresiasi terhadap karya yang duluan lahir, penulis telah mencantumkan dalam daftar pustaka.

Banyak usaha yang dapat dilakukan dalam rangka peningkatan sikap profesional keguruan dalam masa pengabdiannya sebagai guru. Seperti itulah disebut, peningkatan ini dapat dilakukan dengan cara formal melalui kegiatan mengikuti penataran ...

Studi Kebijakan Pendidikan Agama Islam

Buku ini merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa Pascasarjana Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Para penulis mencoba untuk menganalisis secara kritis terkait dengan kebijakan pendidikan, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan Islam. Kebijakan pendidikan merupakan pondasi dalam mengembangkan pendidikan guna menghasilkan sumber daya manusia yang mampu menjadi agen pembangunan di masa depan. Kebijakan pendidikan turut diterapkan pada lembaga pendidikan Islam dengan harapan mampu beradaptasi dengan keilmuan dan pengetahuan modern. lembaga pendidikan Islam memerlukan pemikiran, wawasan dan unsur kehati-hatian dalam menetapkan kebijakan tentang bagaimana nasib pendidikan Islam dimasa yang akan datang.

Buku ini merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa Pascasarjana Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

PENGEMBANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH / MADRASAH

Studi Teoritik dan Praktik di Sekolah / Madrasah

Buku ini bertajuk Pengembangan Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam kajian teoritik dan Praktik di sekolah/madrasah. Dengan tajuk tersebut dimaksud bahwa pembelajaran Pendidikan Agama islam di sekolah/Madrasah harus dilakukan pengembangan khususnya pada model dan strategi yang digunakan, karena dengan strategi yang konvensional dan tidak berbasis teknologi, tidak mampu merespon dunia Pendidikan yang wajib berteknologi sekarang ini.

... Akidah Akhlak pada siswa dengan menggunakan metode Interaktif Learning tipe Jigsaw pada siswa kelas VI MIS Tuhfatul Athfal Sungai Raya. Hasil belajar siswa yang menggunakan strategi pembelajaran Interaktif Learning, setelah diberikan ...

STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Judul : STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Sambutan : Guru Besar Univesitas PTIQ Jakarta Prof. Dr. HM. Darwis Hude, M.S.i Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 168 Halaman No ISBN : 978-623-497-204-7 Tahun Terbit : Januari 2023 Sinopsi Buku Dalam dunia pendidikan Islam, guru merupakan faktor penting dan utama, karena guru adalah orang yang bertanggungjawab terhadap perkembangan kognitif, psikomotorik dan afektif peserta didik, dalam isltilah agama disebut dengan Aqliyah, Ruhiyyah dan Jismiyah peserta didik, terutama di sekolah, untuk mencapai kedewasaan peserta didik sehingga ia menjadi manusia yang paripurna dan mengetahui tugas-tugasnya sebagai manusia. Dalam arti khusus dapat dikatakan bahwa pada setiap diri guru terletak tanggung jawab untuk membawa peserta didik kearah kedewasaan atau taraf kematangan tertentu. Dalam rangka itu guru tidak semata-mata sebagai “pendidik” yang transfer of knowledge, tapi juga seorang “pendidik” yang transfer of values dan sekaligus sebagai “pembimbing” yang memberikan pengarahan dan menuntun peserta didik dalam belajar menuju suskses dunia dan akhiratnya. Orang tua memiliki peranan yang sangat strategis dalam menanamkana nilai-nilai pendidikan agama Islam, mengingat orang tua lebih banyak berinteraksi dengan anak, terutama dalam kehidupan di rumah, sehingga wajar kalau pendidikan pertama dan utama itu ada pada orang tua atau ibu, “Al-Ummu Madrastul Ula” Proses pembelajaran pendidikan agama Islam bagi peserta didik di sekolah atau Madrasah, merupakan salah satu pembentukan karakter baginya, hal ini harus dilakukan dengan penuh tanggungjawab oleh guru dan seorang guru harus bekerjasama dengan orang tua agar apa yang telah dilakukan dan dibiasakan di sekolah atau Madrasah dapat ditindaklanjuti oleh orang tua di rumah, karena itu bagian dari nilai perhatian dan tanggungjawab orang tua terhadap pendidikan anaknya. Guru dan orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai tujuan pembelajaran bagi anak, keduanya harus bersinergi dalam pembentukan dan pembiasaan serta penanaman nilai-nilai pendidikan agama Islam bagi anak agar tercapai generasi insan kamil.

Judul : STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Sambutan : Guru Besar Univesitas PTIQ Jakarta Prof.

PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Judul : PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 204 Halaman No ISBN : 978-623-497-123-1 Sinopsi Buku Pendidikan Agama Islam sudah mendapat prioritas utama masyarakat muslim sejak awal perkembangan Islam. Hal tersebut sejalan dengan kegiatan pendidikan Islam yang lahir dan tumbuh sejalan dengan berkembang agama Islam di Indonesia. Terwujudnya karakter Islami yang baik haruslah sejalan antara pendidikan dan pengajarannya mengingat keduanya sangat dibutuhkan dalam rangka perbaikan dan pengembangan karakter peserta didik agar mampu dan bisa memperbaiki kualitas hidup, terutama bagaimana meraih kualitas hidup di dunia dan juga di akhirat. Oleh karena itu orang tua dan guru sertat tokoh masyarakat harus bersinergi dalam rangka pembentukan karakter anak. Apa yang sudah dibina dan dibentuk disekolah harus sejalan dengan apa yang dilakukan di rumah, begitu pula di tengah-tengah masyarakat. Pendidikan karakter peserta didik itu tergantung pada sinergitas dan implementasi tri fungsi pendidikan itu sendiri, yaitu guru, orang tua dan pemerintah. Salah satu penunjang terwujudnya karakter baik bagi peserta didik secara langsung dipengaruhi oleh kesungguhan orang tua dan guru serta pemerintah, dalam mengajar dan mendidik, seta menciptakan suasana yang baik, jika ketiga unsur tersebut besinergi maka tidak menutup kemungkinan akan hadir energi yang baik.

Judul : PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Penulis : Dr. Zubairi, M.Pd.I Ukuran : 15,5 x 23 cm Tebal : 204 Halaman No ISBN : 978-623-497-123-1 Sinopsi Buku Pendidikan Agama Islam sudah mendapat prioritas utama ...

MONOGRAF APLIKASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MELALUI METODE MIND MAPPING

Tulisan dalam buku Monograf ini adalah bagian dari tugas program penelitian yang diadakan oleh Perguruan Tinggi UNIS (Universitas Islam Syekh Yusuf) Kota Tangerang Banten, untuk memenuhi kebutuhan penulis sebagai akademisi, sehingga dapat melahirkan karya tulis ilmiah. Dan juga sebagai pemenuhan kewajiban akademisi atas Tridharma Perguruan Tinggi yang dapat dibaca, dipelajari, dan disitasi sebagai sumber referensi untuk melakukan suatu kegiatan penelitian. Buku Monograf ini termasuk kedalam jenis karya ilmiah yang disebu tsebagai salah satu buku hasil penelitian.

Dapat dikatakan bahwa literasi Alquran adalah keahlian yang dapat dipelajari dan dikembangkan. Secara umum literasi Alquran adalah kemampuan individu dalam ”membaca”, memahami pesan-pesan yang disampaikan oleh Alquran, serta memahami ...

Komunikasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Konteks Sekolah Mutli-Agama

Sekolah Multi-Agama merupakan salah satu ruang interaksi sosial antar agama dalam dunia publik, sehingga mengharuskan adanya komunikasi pembelajaran yang damai dan saling menghormati. Dalam konteks ini pendidikan agama Islam menampilkan bentuk yang sangat unik. Disamping mereka menyampaikan pesan agama Islam kepada internal siswa Muslim, mereka juga dihadapkan pada situasi interaktif yang berlangsung dalam komunikasi lintas agama sehari-hari. Hal ini menuntut keterampilan para guru dalam menyampaikan pesan agama agar tidak menyinggung agama yang lain. Buku ini membahas banyak hal tentang bagaimana komunikasi yang harus diciptkan oleh seorang pendidik dalam memberikan pembelajarannya di kelas. Buku ini merupakan hasil penelitian yang telah dilakukan beberapa waktu di dua sekolah sekaligus. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan agama Islam harus mampu memberikan wawasan keragaman dengan sikap toleransi dan inklusifnya terhadap agama lain dengan saling menghormati dan menjunjung tinggi kebersamaan dalam keberagaman. Dua sekolah yang dicontohkan dalam buku ini menjadi bentuk nyata bagaimana seharusnya memberikan pembelajaran yang respectable terhadap keberadaan agama lain.

Sekolah Multi-Agama merupakan salah satu ruang interaksi sosial antar agama dalam dunia publik, sehingga mengharuskan adanya komunikasi pembelajaran yang damai dan saling menghormati.