Sebanyak 25 item atau buku ditemukan

PENGANTAR TEORI-TEORI BELAJAR DAN MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

Sebagian orang berpendapat bahwa Belajar adalah semata – mata mengumpulkan atau menghafalkan fakta – fakta yang tersaji dalam bentuk informasi atau materi pelajaran. Disamping itu menurut konsep Skiner bahwa Belajar adalah proses beradaptasi atau menyesuaikan tingkah laku yang berlangsung secara prograsif. Chaplin juga berpendapat bahwa belajar merupakan proses perubahan tingkah laku yang relative menetap sebagai akibat latihan dan pengalaman. Hitzman juga berpendapat bahwa belajar adalah suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme (manusia dan hewan) disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut.Selain itu Belajar adalalah (istilah kunci) yang paling vital dalam setiap usaha pendidikan, sehingga tanpa belajar sesungguhnya tidak pernah ada pendidikan Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. Proses pembelajaran dialami sepanjang hayat seorang manusia serta dapat berlaku di manapun dan kapanpun. Pembelajaran mempunyai pengertian yang mirip dengan pengajaran, walaupun mempunyai konotasi yang berbeda. Dalam konteks pendidikan, guru mengajar supaya peserta didik dapat belajar dan menguasai isi pelajaran hingga mencapai sesuatu objektif yang ditentukan (aspek kognitif), juga dapat mempengaruhi perubahan sikap (aspek afektif), serta keterampilan (aspek psikomotor) seseorang peserta didik. Pengajaran memberi kesan hanya sebagai pekerjaan satu pihak, yaitu pekerjaan guru saja. Sedangkan pembelajaran juga menyiratkan adanya interaksi antara guru dengan peserta didik. pembelajaran adalah suatu aktivitas yang dengan sengaja untuk memodifikasi berbagai kondisi yang diarahkan untuk tercapainya suatu tujuan yaitu tercapainya tujuan kurikulum. Melihat penting arti kata belajar seyogianya seorang guru harus melihat hasil belajar siswa dari berbagai sudut psikologis yang utuh dan menyeluruh. Sehubungan dengan hal itu, seorang siswa yang menempuh proses belajar ditandai dengan munculnya pengalaman – pengalaman psikologis yang baru . Pengalaman ini diharapkan dapat mengembangkan aneka sifat, sikap, dan kecakapan yang konstruktif (membangun) dan bukan kecakapan sebaliknya yang cenderung destruktif (buruk). Untuk mencapai pengalaman atau hasil belajar yang ideal seperti di atas, kemampuan pendidik dalam membimbing siswa mutlak sangat berpengaruh. Dalam hal itu, pendidik perlu wawasan atau pengetahuan teori-teori dalam belajar dan bagaimana mengaplikasikannya dalam model-model pembelajaran. Pengetahuan teori-teori belajar dan model-model pembelajaran ini disajikan apik dalam buku ini. Buku yang terdiri dari dua bagian ini menguraikan dengan jelas bagaimana seharusnya kita belajar. Pada bagian pertama, penulis menyajikan teori-teori belajar mulai dari teori Behaviorisme hingga Identitas. Teori-teori ini biasa dapat diterapkan oleh suatu riset dan praktik dalam bidang pendidikan. Bagian kedua, penulis menyajikan model-model pembelajaran--mulai dari model Active Learning, PAIKEM, Discovery Learning, Contextual Learning (CTL), Mind Mapping, hingga Cooperative Learning--sebagai contoh aplikasi atau penerapan teori-teori pembelajaran.

Cooperative Learning , Printed in United states of Amirica. ... Studies in Adult Education, 4, 57-62 Training Design. ... Beyond Teaching and Learning, Memadukan Quantum Teaching & Learning, (terjemahan Ria Sirait dan Purwanto), Nuansa, ...

Aplikasi Model-model Pembelajaran dalam Penelitian Tindakan Kelas

Classroom action research atau Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan kegiatan yang dilakukan di dalam kelas. Dengan melakukan kegiatan penelitan tersebut, dimaksudkan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas praktik pembelajaran secara berkesinambungan, sehingga meningkatkan mutu hasil instruksional; mengembangkan keterampilan guru; meningkatkan relevansi; meningkatkan efisiensi pengelolaan instruksional serta menumbuhkan budaya meneliti pada komunitas guru. Buku yang berjudul “Aplikasi Model-model Pembelajaran dalam Penelitian Tindakan Kelas” ini didedikasikan untuk memberikan kotribusi pemikiran kepada segenap kalangan guru. Sebab, buku ini bukan hanya pemaparan tentang melakukan kegiatan penelitian tindakan kelas tetapi juga dilengkapi dengan contoh-contoh model pembelajaran, strategi, pendekatan, metode, dan teknik. Sehingga dalam melakukan kegiatan penelitian, para guru bisa memilih cara yang bagaimana yang terbaik untuk melakukan penelitian pada situasi dan kondisi yang berbeda di lapangan. (*)

Classroom action research atau Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan kegiatan yang dilakukan di dalam kelas.

Model-Model Pembelajaran Efektif

Kegiatan pembelajaran merupakan salah satu aspek dari proses pendidikan, karenanya harus di desain sedemikian rupa melalui perencanaan yang sistematik dan aplikatif. Berbicara pembelajaran, maka tidak bisa lepas dari peran dan fungsi guru, maka dalam upaya melahirkan peserta didik yang berkualitas dan mumpuni, guru dituntut bertindak profesional dalam menggeluti profesinya. Oleh karena itu kualitas sumber daya manusia menjadi hal yang utama untuk dibenahi. Tugas guru sebagai suatu profesi, menuntut kepada guru untuk mengembangkan profesionalitas diri sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Mendidik, mengajar, dan melatih anak didik adalah tugas guru sebagai suatu profesi. Tugas guru sebagai pendidik, meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai hidup kepada anak didik. Tugas guru sebagai pengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada anak didik. Tugas guru sebagai pelatih berarti mengembangkan ketrampilan dan menerapakannya dalam kehidupan demi masa depan anak didik. Guru juga mempunyai kemampuan, keahlian atau sering disebut dengan kompetensi profesional. Kompetensi profesional yang dimaksud tersebut adalah kemampuan guru untuk menguasai masalah akademik yang sangat berkaitan dengan pelaksanaan proses belajar mengajar, sehingga kompetensi ini mutlak dimiliki guru dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik dan pengajar.

Kegiatan pembelajaran merupakan salah satu aspek dari proses pendidikan, karenanya harus di desain sedemikian rupa melalui perencanaan yang sistematik dan aplikatif.

Model-Model Pembelajaran

Pendidikan merupakan kebutuhan utama manusia, karena dengan pendidikan manusia akan berdaya dan berkarya sesuai dengan potensi dan kemampuan yang dimilikinya. Pembicaraan tentang pendidikan selalu menjadi kajian yang tidak pernah berhenti, dan upaya ke arah pendidikan yang lebih baik selalu di lakukan dari waktu ke waktu. Tujuan mengajar di kelas yang dilakukan oleh guru bukanlah semata-mata transformasi pengetahuan, namun sebagai upaya pendidikan yang berusaha menghasilkan manusia seutuhnya tidak hanya secara kognitif saja melainkan dalam hal afektif dan psikomotornya. Hal ini senada dengan UU RI tentang Sisdiknas No. 20 tahun 2003 yang menerangkan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Model-Model Pembelajaran ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak*

Model-Model Pembelajaran ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak*

Model-model pembelajaran mutakhir

perpaduan Indonesia-Malaysia

Learning model of good quality schools in Malaysia and Indonesia.

Tanjung Malim : Penerbit Quantum Books . Halstead , J. M. & Taylor M. J. 2000. Learning and teaching about values : a review of recent research . Cambridge Journal of Education 30 ( 2 ) . Kementerian Pelajaran Malaysia . 2000.