Sebanyak 38363 item atau buku ditemukan

FILSAFAT HUKUM, Membangun Hukum, Membela Keadilan

Dengan perbedaan pokok tersebut, maka pertanyaan inti ilmu hukum adalah
bagaimana bentuk dari norma yang disebut hukum, manakah kriteria yang harus
dipenuhi agar peraturan pantas disebut hukum. Sedangkan pertanyaan pokok ...

Filsafat Ilmu

Di dalam buku ini menyajikan konsep dasar tentang filsafat ilmu, arah pemikiran sebuah filsafat ilmu, dan ranah kajian filsafat ilmu yang meliputi 3 pokok hal yaitu ranah ontologi, ranah epistimologi, dan ranah aksiologi. Selain itu, belajar filsafat juga terdapat sarana-sarana untuk berpikir secara ilmiah seperti logika, bahasa, statistika, dan matematika. Filsafat ilmu yang berusaha menelaah ilmu secara filosofis dari berbagai sudut pandang ilmiah, maka peran seorang ilmuan dalam mengembangkan ide dan gagasannya tidak lepas dari penilaian secara etika dan moralitas. Adanya tanggung jawab seorang ilmuan menjadi jalan berpikir bagi setiap orang untuk senantiasa memberikan analisis dengan sikap kritis dan evaluatif. Analisis tersebut tentunya harus berdasarkan kriteriakriteria ilmiah, sitematis berpangkal pada metode ilmiah, analisis obyektif, etis, dan filsafati. Materi-materi tersebut didukung dengan contoh-contoh penerapan filsafat dalam kehidupan sosial. Hal ini bertujuan untuk mengaplikasikan konsep dasar filsafat ilmu yang dialami oleh manusia, baik secara individu maupun sosial. Penulis menyadari bahwa dalam buku ini masih jauh dari kesempurnaan. Pada kesempatan ini pula penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada penerbit Deepublish yang telah berkenan menerbitkan buku ini. Untuk meningkatkan kualitas secara isi dan penyajiannya, penulis mengharapkan saran dan kritik positif dari pembaca sebagai bahan perbaikan pada penerbitan yang akan datang

Filsafat ilmu yang berusaha menelaah ilmu secara filosofis dari berbagai sudut pandang ilmiah, maka peran seorang ilmuan dalam mengembangkan ide dan gagasannya tidak lepas dari penilaian secara etika dan moralitas.

Pustaka Filsafat: Etika Abad Ke-20, 12 Teks Kunci

Tetapi sangat kurang mungkin bahwa penilaian - penilaian etis yang paling
umum akan sama absahnya kalau jawaban tepat atas pertanyaan itu belum
diketahui : Saya segera akan mencoba memperlihatkan bahwa kekeliruan -
kekeliruan ...

Filsafat Umum Zaman Now

Filsafat sebagai induk dari semua ilmu atau the mother of sciences menjadi diktum urgensi yang mendasari untuk melakukan penguatan pemahaman, pendalaman, dan penelitian objektif secara kontinu tentang studi filsafat. Filsafat umum sebagai salah satu kajian keilmuwan yang dijadikan nomenklatur mata kuliah tidak sekadar berisi ilmu, teori, konsep (tasawwur), bahkan kredo yang bertele-tele. Lebih dari itu, filsafat merupakan induk dari semua ilmu yang membuka cakrawala berpikir dari konseptual hingga implementatif. Tidak ada landasan pengembangan ilmu yang lepas dari filsafat. Semua perguruan tinggi, dari yang ekstrem kanan, moderat dan kiri, semua butuh filsafat. Untuk itu, penulis ingin fokus mengembangkan kajian filsafat umum sebagai salah satu bahan untuk meneliti, mengembangkan dan membongkar hal-hal baru, khususnya di era Revolusi Industri 4.0 ini yang memang sarat akan ketercerabutan (disruptive, disruption). Perubahan besar, sangat ditentukan dari perubahan cara berpikir. Pola dan cara berpikir benar, baik, dan indah, maka akan menentukan perkataan dan perbuatan, bahkan putusan benar, baik dan indah, begitu sebaliknya. Urgensi filsafat sebagai the mother all of sciences menjadi landasan bagi perkembangan pikiran manusia. Lewat sumber daya berkualitas, maka akan mampu menjawab tantangan era Revolusi Industri 4.0 ini. Apalagi, keharusan kita di abad 21 ini tidak sekadar dituntut memiliki “kompetensi, karakter dan literasi” yang hanya pada literasi lama. Mulai dari membaca, menulis, dan berhitung. Revolusi Industri 4.0 mengharuskan kita memiliki bekal literasi baru, yaitu literasi data, teknologi, dan sumber daya manusia (humanisme). Di situlah tampak jelas, filsafat selalu relevan dalam kehidupan manusia. Filsafat umum mencakup kajian tentang persoalan kesatuan, keseragaman, serta hubugan di antara segenap ilmu. Kajian ini terkait dengan masalah hubungan antara ilmu dengan kenyataan, kesatuan perjenjangan, susunan kenyataan, dan sebagainya. Filsafat ilmu khusus, yaitu kajian filsafat ilmu yang membicarakan kategori-kategori serta metode-metode yang digunakan dalam ilmu-ilmu tertentu atau dalam kelompok-kelompok ilmu tertentu, seperti dalam kelompok ilmu pendidikan. Seiring berkembangnya roda kehidupan yang sekarang sudah sampai abad 21 yang dikenal sebagai era milenial yang dari beberapa definisi, “generasi milenial” didominasi mereka “Generasi Y” (generasi yang lahir di atas tahun 1980-an - 1997). “Generasi Y“ ini merupakan eranya mereka yang hidup setelah “Generasi X”. Generasi milenial, juga sudah selesai karena sekarang eranya sudah “Generasi Pascamilenial” yang dikenal dengan “Generasi Z” (generasi yang lahir dalam rentang tahun kelahiran 1995 sampai 2014). Setelah “Generasi Z”, sekarang sudah mulai datang “Generasi Alfa” (generasi yang lahir setelah tahun 2010 dengan usia paling tua adalah anak-anak usia 5 tahun). Satu akar kata dengan kata “alfa” adalah “Alfatihah”, “Alfabet”, “Alfanumerik” dan kata atau idiom “Alfun”. Alfatihah merupakan ummul kitab, surat pembuka dalam Alquran. Sementara alfa merupakan nama huruf pertama abjad Yunani, bisa berarti yang pertama, permulaan. Sedangkan alfabet adalah abjad. Makna dari alfanumerik sendiri berarti rangkaian aksara yang dapat terdiri atas huruf, angka, tanda baca, atau lambang Matematika. Dari definisi dan analisis generasi ke generasi secara rumus konvensional-digital di atas, bisa dipetakan bahwa generasi milenial (Generasi Y), kemudian generasi Pascamilenial (Generasi Z), dan Generasi Alfa, adalah mereka yang hidup dan duduk di bangku SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA bahkan mahasiswa. Mereka merupakan generasi yang hidup dalam “benua maya” dan dalam lingkungan internet. Untuk Generasi Alfa sendiri dalam konteks ini, bisa dikatakan sebagai generasi wahid, pertama, awal, lalu pembaharu, pemula, pelopor, generasi pertama setelah generasi yang ada sebelumnya, dan mendominasi kehidupan, terutama di dunia pendidikan. Buku ini merupakan bahan ajar kuliah yang dalam penyusunannya, penulis menggunakan riset perpustakaan atau kajian pustaka, serta kajian empirik lapangan, khusunya di dunia pendidikan. Bab pertama, mendekonstruksi ilmu, filsafat, dan agama. Bab kedua, mengkaji ruang lingkup filsafat. Bab ketiga, membedah filsafat manusia. Bab keempat, menguliti konsep diri (self concept) dalam perspektif filsafat. Bab kelima, membedah akal-badan, dan relasi keduanya. Bab keenam, mengkaji manfaat, implikasi filsafat, dan hubungannya dengan bidang ilmu pendidikan. Bab ketujuh, membedah metodologi dan klasifikasi filsafat ilmu dari para filsuf. Bab kedelapan, membahas perkembangan ilmu. Bab kesembilan, membahas hubungan antara ilmu dengan value (nilai). Bab kesepuluh, membahas relevansi nilai-nilai Islam bagi pengembangan ilmu. (*)

Filsafat sebagai induk dari semua ilmu atau the mother of sciences menjadi diktum urgensi yang mendasari untuk melakukan penguatan pemahaman, pendalaman, dan penelitian objektif secara kontinu tentang studi filsafat.

A Critical Survey of Studies on Malay and Bahasa Indonesia

Bibliographical Series 5

In this book I have aimed at completeness in the sense that all publications known to me, which are wholly or partly devoted to Malay and Bahasa Indonesia (B.I.), or are important for the study of these languages, have been included. Popular publications in non-professional periodicals have been included only exceptionally. All the publications mentioned in the text are incorporated in the Bibliography (p. 91-157). The countless articles in four post-war, semi-professional periodicals in :'1alaya and Indonesia, Dewan Bahasa, Pembina Bahasa Indonesia. 11:1 edan Bahasa, Bahasa dan Budaja, are not mentioned separately in the Bibliography, but sections 33 to 36 contain a survey, as complete and systematic as possible, of the contents of these periodicals in so far as they pertain to the Malay language; nor have I discussed in the text or incorporated in the Bibliography several hundreds of titles of practical textbooks or school-books of Malay or B.I. which are of no importance to the scientific study of these language. These titles have been entered in a separate Appendix (p. 158--171). The fact that completeness was aimed at certainly does not mean that it has been achieved. Especially various recent writings from Indonesia and Malaya may have escaped my attention. Experience has also proved that publications on Malay sometimes appear in the most unexpected places. The qualification above: "publications ... devoted to ... , or impor tant for the study of" Malay and B.I. has been taken in a wide sense.

INDONESIAN, 1955, Basic Course. United States Army Language School.
Presidio of Monterey, California. 4 vols. 48 lessons. Revised 1958. 441 pp.
INDONESIAN, 1958, Sounds of Indonesian Speech. United States Army
Language School.

Bahasa Indonesia Made Easy

Introductory text for learning and understanging Bahasa Indonesia for English speakers. Includes 100 of the most common verbs, 200 of the most common Indonesian words, usage of affixes, application of tenses,and introduction to compound words, and numerous exercises.

Posisi meaning Examplefs m bhs Examples in English Indonesia di atas top l
above Saya meletakkan piring I put the plate on the di atas meja. table. di bawah
under Sepatu saya ada di My shoes IS under the bawah meja. table. . . The
pupils ...

Bahasa Indonesia

O Mari , Belajar Bahasa Indonesia Apa Bahasa Indonesia Itu ? . Sejak
diikrarkannya Sumpah Pemuda , 28 Oktober 1928 , bangsa Indonesia
mempunyai bahasa persatuan , yaitu bahasa Indonesia . Sebagaimana telah kita
ketahui , bangsa ...

Bahasa Indonesia Kelas 1

Intisari Bahasa Indonesia. Jakarta: Penabur Ilmu. BSNP. 2006. Standar Isi Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 1 Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah.
Jakarta. Depdikbud. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka ...

Bahasa Indonesia 3

Cakrawala Kebahasaan Proses Pengambilan Istilah Asing ke dalam Bahasa
Indonesia Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memberikan tuntutan
kepada bahasa Indonesia sebagai pengantarnya untuk bersifat terbuka . Artinya
 ...

Kamus ungkapan bahasa Indonesia

Terms and phrases in Indonesian language.

Dalam Bahasa Indonesia terdapat banyak sekali ungkapan, dan banyak
pemakai Bahasa Indonesia yang tidak mengerti artinya. Oleh karena itu, buku
khusus seperti ini akan sangat membantu dan dibutuhkan. Setiap orang yang
ingin ...