Sebanyak 6 item atau buku ditemukan

MODERASI BERAGAMA DI KALANGAN NAHDLATUL ULAMA DAN MUHAMMADIYAH

Dalam masyarakat multikultural seperti Indonesia, moderasi beragama bisa jadi bukan pilihan, melainkan keharusan. Moderasi beragama harus dipahami sebagai sikap beragama yang seimbang antara pengamalan agama sendiri (eksklusif) dan penghormatan kepada praktik beragama orang lain yang berbeda keyakinan (inklusif). Keseimbangan atau jalan tengah dalam praktik beragama ini niscaya akan menghindarkan kita dari sikap ekstrem berlebihan, fanatik dan sikap revolusioner dalam beragama. Moderasi beragama merupakan solusi atas hadirnya dua kutub ekstrem dalam beragama, kutub ultra­konservatif atau ekstrem kanan di satu sisi, dan liberal atau ekstrem kiri di sisi lain. Moderasi beragama sebagai cara pandang, sikap, dan perilaku selalu mengambil posisi di tengah­tengah, selalu bertindak adil, dan tidak ekstrem dalam beragama, tentu perlu adanya ukuran, batasan, dan indikator untuk menentukan apakah sebuah cara pandang, sikap, dan perilaku beragama tertentu itu tergolong moderat atau ekstrem. Ukuran tersebut dapat dibuat dengan berlandaskan pada sumber­sumber terpercaya, seperti teks­teks agama, konstitusi negara, kearifan lokal, serta konsensus dan kesepakatan bersama. Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia memiliki peran strategis dalam mendialogkan faham dan cara beragama yang moderat di tengah masyarakat Indonesia yang majemuk. Kedua ormas ini, dinilai sebagai salah satu dari beberapa ormas yang berpandangan moderat dan mengedepankan pendekatan humanis sebagai bagian dari strategi moderasi beragama, di samping keduanya memiliki modal jaringan organisasi yang kuat dan luas yang dapat mencapai akar rumput sehingga strategis dalam upaya mengonter radikalisme, ekstremisme, dan terorisme.

Dalam masyarakat multikultural seperti Indonesia, moderasi beragama bisa jadi bukan pilihan, melainkan keharusan.

Teori Perencanaan

Buku merupakan buku sederhana yang bertujuan mencoba membantu memahami berbagai jenis perencanaan wilayah yang terdiri dari perencanaan wilayah kota, desa dan wilayah pesisir. Selain itu beberapa teori yang terdapat dalam perencanaan wilayah juga dibahas dalam buku ini. Buku ini juga menjabarkan contoh dari penerapan dari teori perencanaan wilayah yang ada di Indonesia.

Selain itu beberapa teori yang terdapat dalam perencanaan wilayah juga dibahas dalam buku ini. Buku ini juga menjabarkan contoh dari penerapan dari teori perencanaan wilayah yang ada di Indonesia.

20 Hari Menerbitkan Buku Melalui Belajar Menulis Online

Terbitnya buku ini bermula dari penulis mengikuti workshop belajar menulis online bersama sang blogger ternama Bapak Wijaya Kusuma selama 20 hari. Penulis bersyukur dan bangga, telah diberi kesempatan belajar bersama narasumber yang hebat dengan segudang prestasinya. Mulai dari motivator, blogger, youtuber, penulis best seller, guru prestasi, penulis traveler dan dosen. Buku ini berisikan tentang langkah-langkah menjadi penulis yang hebat. Sangat tepat bagi penulis pemula untuk mewujudkan mimpinya, dari mulai belajar menulis hingga menerbitkan buku best seller. Semua berkat bimbingan sang mahaguru di antaranya: Bapak Imam F., Agus Sampurna, Budiman Hakim, Dedi Dwitagama, Namin AB Ibnu Solihin, Khoiri, Munif Chotib, Akbar Zainudin, Encon Rahman, Lukman Hakim, dan kawan-kawan. Ingin menjadi penulis hebat? Buku ini akan menjawab dan mengantarkan mimpi anda pada pintu kesuksesan sebagai seorang penulis sejati. Bisa Anda bayangkan deretan buku yang anda tulis dipajang pada rak toko buku ternama di Indonesia. Yuk miliki bukunya dan buktikan Anda bisa menjadi penulis hebat!

Blogger Ternama (Jadilah Blogger Terkenal di Era Digital dengan Keterampilan Menulis). Jakarta: Kampustaka. ... Pembelajaran Digital. Bandung: Alfabeta.