Sebanyak 6 item atau buku ditemukan

Peran Komite Medis Dan Keperawatan Dalam Sistem Pemasaran Jasa Kesehatan Sebagai Upaya Peningkatan Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Di Sulawesi Tenggara

Buku ini merupakan hasil konversi Disertasi Penulis, semoga dapat memberikan manfaat yang setinggi-tingginya bagi pembaca yang budiman terutama para pimpinan dan manajemen rumah sakit, komite dan sub komite profesi serta para anggotanya, dalam upaya meningkatkan pelayanan rumah sakit di Indonesia yang dinilai masih kental menempatkan bidang pemasaran ke dalam posisi yang “hampir tidak jelas” jika dibandingkan dengan industri jasa lainnya. Pusat perhatian pelanggan (Customer focus) relatif masih lemah terutama pada rumah sakit pemerintah daerah di Sulawesi Tenggara, dimana tingkat kepuasan pasien dan keluarganya belum sesuai yang diharapkan oleh mereka, Pemerintah Pusat dan Daerah Salah satu hal yang sangat menarik dan ironis adalah customers papan atas yang masih banyak memanfaatkan pelayanan rumah sakit di luar daerah bahkan ke luar negeri (Negara tetangga). Pada hal memiliki fasilitas dan sumberdaya manusia Kesehatan yang tidak berbeda dengan rumah sakit di temapat lain yang dituju.. Hal ini merupakan bukti nyata, bahwa “customer focus who satisfaction” masih dipandang sebelah mata atau belum dijadikan sebagai bagian dari terapi yang sangat ampuh dalam meningkatkan antibody dalam tubuh manusia untuk membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi pasien.

... price (cost recovery, discount, skimming, and payment period), promotion (corporate image, personnal selling, advertising, and brand management), place (channels, coverage, direct sales, and e-commerce) (Arokiasamy, 2012).

Pengantar Sistem Pembiayaan Sektor Kesehatan

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini, semakin meningkat karena penelitian juga semakin meningkat, sehingga membawa ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada membutuhkan perlunya perubahan ke arah yang lebih baik. Perkembangan ini tidak kalah pentingnya dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang manajemen keuangan, khususnya sistem pembiayaan kesehatan, yang seiring juga dengan keinginan mahasiswa, alumni calon administrator kesehatan dan para praktisi administrasi keuangan yang bekerja di Rumah Sakit dan Puskemas, yakni tidak hanya semata-mata menjadi seorang manajer keuangan yang tangguh, tetapi juga keinginan yang kuat untuk menjadi leader dan manager yang berhasil dalam mengelola pembiayaan di fasilitas pelayanan kesehatan. Oleh sebab itu, sangat membutuhkan ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas dalam sistem pembiayaan kesehatan, sehingga mampu mengelola pembiayaan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan secara cost effectiveness demi peningkatan mutu pelayanan yang memuaskan pengguna dan stakeholders lain yang terkait. Buku ini juga disusun sebagai suatu alasan yang kuat untuk menjawab tuntutan pengelolaan keuanga fasilitas pelayanan kesehatan yang mandiri karena telah marak memasuki ataupun siap menjadi Badan Layanan Umum (BLU). Apalagi masalah yang selama ini terjadi di Rumah Sakit dan Puskesmas karena ketersediaan dana yang relatif terbatas yang berimbas sistematik terhadap mutu pelayanan kesehatan yang masih banyak menghadapi masyarakat tidak mampu (miskin) dengan tuntutan mutu dan hak asasinya. Terlebih lagi saat ini harus berurusan dengan badan pengawas keuangan dan anti rasual yakni Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sangat gencar melakukan pengawasan, yang karena kelemahan pengelolaan dana bisa terjadi kesalahan administrasi yang sederhana menjadi besar.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini, semakin meningkat karena penelitian juga semakin meningkat, sehingga membawa ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada membutuhkan perlunya perubahan ke arah yang lebih baik.

Perencanaan & Evaluasi Kesehatan

Kegagalan pencapaian suatu tujuan program pada umumnya, dan khususnya di sektor pelayanan kesehatan yang terjadi disebabkan karena kegagalan penyusunan perencanaan dan evaluasi di bidang kesehatan. Oleh karena itu, Buku Perencanaan & Evaluasi Kesehatan ini disusun untuk memfasilitasi mahasiswa calon sarjana kesehatan dan para praktisi di bidang kesehatan agar dapat memiliki ilmu pengetahuan dan kemampuan yang baik dalam penyusunan program di bidang kesehatan. Ilmu pengetahuan dan kemampuan yang dibahas dalam buku ini sesuai kebutuhan perencanaan kesehatan, yakni pada bagian awal diberikan penguatan terhadap penguasaan teori dasar penyusunan perencanaan dan evaluasi, model pendekatan sistem dalam program kesehatan, bagaimana mengidentifikasi masalah dan metodenya, sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan perencanaan yang didukung data dan informasi serta teknik penjadwalan operasionalisasi dan teknik evaluasi serta kriteria keberhasilan. Buku ini juga dilengkapi dengan pengetahuan analisis jaringan kerja dan evaluasi program dan teknik review untuk mengetahui sejauh mana program dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pengembangan strategi penyusunan proposal juga sangat penting untuk dipelajari, karena persetujuan suatu proyek ketika pembaca tertarik dengan isi proposal yang diajukan. Intinya, bagaimana menyusun rencana strategi, rencana SDM dan fasilitas kesehatan yang konkrit dan realistis, bagaimana perencanaan profit dan bisnis pada fasilitas pelayanan kesehatan Badan Layanan Umum atau Perjan. Selanjutnya, di bagian akhir diberikan teknik penyusunan budget di Rumah Sakit dan Puskesmas, serta pengetahuan perencanaan di tingkat Puskesmas dan KIA. Dan pada lampiran diberikan contoh-contoh soal bagi para mahasiswa untuk mengevaluasi pemahaman dan kemampuan dalam menyusun perencanaan kesehatan. “If You Fail To Plan, You Are Planning To Fail” (Kron & Gray 1987).

Oleh karena itu, Buku Perencanaan & Evaluasi Kesehatan ini disusun untuk memfasilitasi mahasiswa calon sarjana kesehatan dan para praktisi di bidang kesehatan agar dapat memiliki ilmu pengetahuan dan kemampuan yang baik dalam penyusunan ...

Terampil dalam Pembelajaran Terintegrasi Islam melalui Model DBUS (Discovery Based Unity of Sciences)

Guru-guru Biologi MA di Kota Semarang dan sekitarnya masih belum mengenal konsep Unity of Science yang mendasari pemikiran pembelajaran berkarakter dan terintegrasi nilai keislaman. Kurangnya penerapan kurikulum 2013 belum sesuai dengan keterampilan proses yang diharapkan. Hal ini berpengaruh pada pemaknaan konsep biologi yang tidak utuh pada siswa. Dengan hadirnya buku ini diharapkan dapat terbentuk kesadaran dan paradigma yang baru akan pentingnya konsep pembelajaran biologi yang berbasis pada Unity of Science baik pada guru maupun siswa. Menanamkan konsep berpikir kritis pada guru dan siswa serta mengembangkan personal religion beliefs. Guru mampu mengaplikasikan model pembelajaran DBUS dalam pembelajaran mapel biologi.

Guru-guru Biologi MA di Kota Semarang dan sekitarnya masih belum mengenal konsep Unity of Science yang mendasari pemikiran pembelajaran berkarakter dan terintegrasi nilai keislaman.

GIZI DALAM KESEHATAN REPRODUKSI

Pemahaman klasik masyarakat yang mengartikan gizi hanya erat kaitannya dengan kesehatan tubuh dalam menyediakan energi, membangun dan memelihara jaringan tubuh,serta proses kehidupan di dalam tubuh dapat dipatahkan dengan seiringperkembangan zaman. Gizi saat ini diartikan dalam pengertian yang lebih luas. Disamping kaitannya dengan kesehatan tubuh, gizi juga dapat dikaitkan dengan potensi ekonomi seseorang karena ada kaitannya dengan perkembangan otak, kemampuan belajar, dan produktivitas kerja. Malnutrisi dapat menyebabkan kemiskinan yang berlanjut, disamping dari kemiskinan itu sendiri yang berkontribusi terhadap gizi buruk. Minimnya pengetahuan soal gizi menyebabkan tingginya angka gizi buruk di masyarakat. Kesehatan ibu memiliki peran penting. Banyak dari perempuan hamiltidak makan dengan benar selama kehamilan sehingga sering melahirkan bayi dengan berat badan rendah. Disamping itu, UNICEF Indonesia telah menemukan bukti-bukti baru bahwa kekurangan gizi ibu dan janin meningkatkan kerentanan populasi terhadap kelebihan gizi dan penyakit tidak menular yang berhubungan dengan diet pada masa remaja dan dewasa. Pentingnya pengetahuan tentang gizi seimbang tidak hanya diperuntukan untuk ibu hamil, namun juga gizi seimbang penting bagi ibu menyusui, bayi, balita, remaja dan dewasa, serta lanjut usia. Oleh karena itu, pendidikan kesehatan tentang gizi dimuat di dalam buku ini secara lugas, terperinci dan mudah dipahami. Buku ini tidak hanya memudahkan para pembaca mempelajari tentang konsep dasar dan gizi seimbang bagi semua kelompok umur namun juga memberikan pengetahuan tentang hubungan gizi dengan kesehatan reproduksi secara terperinci.

Pemahaman klasik masyarakat yang mengartikan gizi hanya erat kaitannya dengan kesehatan tubuh dalam menyediakan energi, membangun dan memelihara jaringan tubuh,serta proses kehidupan di dalam tubuh dapat dipatahkan dengan ...