Sebanyak 2237 item atau buku ditemukan

Pembiayaan bank Syariah

Membeludak. Itulah kesan yang kita tangkap kala menyaksikan sepeda motor berlalu lalang di jalan raya saat ini. Berdasarkan informasi Badan Pusat Statistik, 61.078.188 sepeda motor beredar di Indonesia hingga 2010. Dan angka itu bakal terus bertambah. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia mencatat produksi sepeda motor tahun 2009 mencapai 8.043.535 unit, yang diprediksi meningkat menjadi 10 juta unit pada 2012, dan melonjak menjadi 16 juta unit pada 2015. Lalu apa yang bisa kita lakukan?Mengapa tidak menangkap fakta dan angka itu sebagai peluang usaha? Dari sekian puluh juta pengguna sepeda motor, tentu tidak semua punya waktu dan alat untuk mencuci helm yang mereka kenakan sehari-hari. Demikian juga, pemilik motor kadang malas atau tak sempat mencuci tunggangannya. Sementara itu, bagaimana dengan anak-anak muda yang ingin unjuk identitas dengan aneka motif unik pada helm dan sepeda motor mereka? Bagaimana pula memenuhi kebutuhan mereka yang memerlukan alat transportasi sepeda motor hanya untuk sementara waktu?Cuci helm, cuci motor, jasa air brush, dan persewaan motor jelas menjadi bidang usaha yang menggiurkan untuk ditekuni. Tentu tidak secara asal-asalan. Buku ini memaparkan secara komplet pemilihan lokasi, peralatan yang diperlukan, sampai kalkulasi untung-rugi keempat bidang usaha itu. Sudah waktunya kita memanfaatkan membeludaknya peredaran sepeda motor dengan membuka usaha sendiri yang menguntungkan dan... tak ada matinya!

Membeludak. Itulah kesan yang kita tangkap kala menyaksikan sepeda motor berlalu lalang di jalan raya saat ini.

Buku Ajar Hukum Adat

Buku ini merupakan bagian dari usaha untuk menulis suatu naskah yang lebih mengembangkan pokok-pokok hukum adat yang merupakan materi dari matakuliah Hukum Adat yang diberikan kepada mahasiswa Fakultas Hukum. Karena dirasakan perlu untuk membantu mahasiswa dan dosen dalam proses belajar mengajar, disusunlah buku ini dengan tambahan materi dari literatur pembanding. Buku ini membahas mengenai konsep dasar hukum adat, sistem hukum adat, dasar berlakunya hukum adat, persekutuan dan tata susunan hukum adat, hukum tanah adat, subyektum yuris, sistem kekerabatan, hukum perkawinan adat dan hukum waris adat serta penyelesaiannya. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

... keluarga pihak ibu, sedangkan hubungan antara bapak dengan keluarga si ibu anakanak tersebut dapat terus dipelihara oleh si bapak. Di Tapanuli (patrilineal) lain lagi, jika bapaknya meninggal dunia, ibunya yang meneruskan memelihara ...

PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN

Apakah Anda pernah membayangkan bahwa kewirasuahaan dimulai sekitar 20.000 tahun yang lalu? Percaya atau tidak tetapi perdagangan pertama terjadi di Guinea pada 17.000 SM untuk menuka Obsidian dengan barang-barang yang dibutuhkan. Revolusi Pertanian: Sekitar satu milenium lalu, perdagangan dilakukan oleh pemburu dan pengumpul untuk memberikan keuntungan bagi suku mereka. Selain itu, selama Revolusi Pertanian, wirausaha mengambil perubahan besar pertama ketika orang-orang mulai bertani sekitar 12.000 tahun yang lalu dan mereka menghasilkan makanan lebih banyak daripada yang mereka butuhkan untuk menjual sisa makanan di pasar. Namun, ada beberapa bidang spesialisasi lain seperti memancing, memasak, pembuatan perkakas, pembuatan tempat tinggal dan pembuatan pakaian. Keahlian meningkat dengan kecepatan tinggi dan trik perdagangan menjadi lebih baik dan lebih baik

Apakah Anda pernah membayangkan bahwa kewirasuahaan dimulai sekitar 20.000 tahun yang lalu?

Wirausaha Muda Mandiri

"Elang pernah jualan minyak goreng ke warung-warung atau donat ke sekolah-sekolah dasar di Bogor. Namun sekarang sayapnya sudah membawanya terbang tinggi menjadi pengusaha properti yang membidik rumah sederhana. Henky Eko pernah gagal puluhan kali sebelum menjadi pemilik waralaba Bakso Malang. Denni Delyandri sempat dikasihani seniornya gara-gara jualan kue. Namun warga Batam pantas berterima kasih padanya karena sekarang Batam punya oleh-oleh kas: Kek Pisang Villa dengan omzet Rp800 juta per bulan. Kalo Anda ke Batam, jangan lupa Kek Pisang Villa.Buku ini berisi kisah inspiratif 24 anak muda mengalahkan rasa takut dan bersahabat dengan ketidakpastian. Menjadi Wirausaha tangguh. Kisah mereka sungguh menggugah. Mereka tidak lagi malu kalau harus mulai merintis usaha sekalipun dengan modal seadanya atau bahkan karena pinjaman. Mindset mereka sungguh berbeda dengan generasi sebelumnya. Menjadi wirausaha kini menjadi profesi terhormat dalam masyarakat, disukai calon mertua, didukung perbankan, dan menjadi bintang di kampus. Kalau kita ingin Indonesia maju, ktia harus mulai membuat para usahawan kita naik kelas--bukan malah menggusur mereka. Buku ini akan memperlihatkan dan mendorong kita, yang tua maupun yang masih muda dan sekolah, untuk berbuat sesuatu, mengasah keterampilan, mengembangkan potensi dan memajukan hidup kita dan orang lain."

... sekolah, manis, karena itu pundit-pundinya. Tak bergejolak hingga ia giat tempel dan kertas mewarjualannya sendiri. di bidang jasa pendidikan, dengan nama badan usaha ganesha group. Ia membantu usaha orangtuanya itu. setiap hari ...

Seri Pendidikan SMK: Isu Pengangguran, Penguatan Kompetensi dan Minat Wirausaha

Buku digital ini berjudul "Seri Pendidikan SMK: Isu Pengangguran, Penguatan Kompetensi dan Minat Wirausaha", merupakan buku yang berisi tentang "pendidikan ketrampilan dan kecapakan wirausaha anak SMK" yang dapat memberikan tambahan wawasan pengetahuan dan pencerahan bagi pembaca. Semangat untuk berbagi terutama dalam literasi khazanah pengetahuan pendidikan yang mendasari penerbit menghadirkan konten-konten di buku digital ini. Penerbit berdoa semoga buku digital yang diterbitkan ini bisa bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran serta panduan bagi siapapun juga.

... sekolah dan keunggulan sumber daya yang dimilikinya. Beberapa unit usaha produksi yang ada SMK antara lain adalah hotel pendidikan (EdHotel), usaha layanan jasa, usaha perdagangan atau pertokoan kerja sama dengan dunia usaha dan ...

Model Pembelajaran Multimodal Bermuatan Ekonomi Kreatif

Panduan Praktis Pembelajaran Multimodal di Perguruan Tinggi

Pembelajaran multimodal, yang melibatkan berbagai bentuk media seperti teks, gambar, audio, dan video, telah terbukti menjadi cara yang efektif untuk mengaktifkan berbagai saluran sensorik dan memfasilitasi pemahaman yang lebih dalam. Buku ini menawarkan alternatif pembelajaran fundamental di perguruan tinggi di mana model pembelajaran multimodal dipadukan dengan konsep ekonomi kreatif. Saat ini, pada era yang semakin kompetitif dan dinamis, perguruan tinggi perlu beradaptasi dengan cara-cara baru dalam memberikan pemahaman yang mendalam kepada mahasiswa tentang konsep ekonomi kreatif dan bagaimana mengaplikasikannya dalam praktik. Buku ini membahas langkah-demi-langkah tentang bagaimana merancang dan menerapkan model pembelajaran multimodal bermuatan ekonomi kreatif di lingkungan perguruan tinggi. Pembaca akan diberikan wawasan tentang bagaimana memilih modalitas media yang tepat untuk menyampaikan konsep ekonomi kreatif secara efektif kepada mahasiswa. Dalam setiap langkah, penekanan diberikan pada pengembangan keterampilan kritis, kreativitas, dan kemampuan mahasiswa untuk menghubungkan teori dengan aplikasi nyata. Sebagai bonus, buku ini menawarkan panduan praktis untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip ekonomi kreatif ke dalam proyek-proyek pembelajaran, memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengembangkan solusi kreatif untuk tantangan nyata dalam industri. Dengan demikian, buku ini tidak hanya merangsang pemahaman teoritis tetapi juga mendorong pengembangan keterampilan praktis yang diperlukan untuk sukses di dunia ekonomi kreatif yang terus berkembang. Buku ini sangat relevan bagi pendidik, dosen, dan praktisi pendidikan tinggi yang ingin menciptakan pengalaman belajar yang berdaya guna dan relevan bagi mahasiswa di era ekonomi kreatif. Dengan model pembelajaran multimodal yang menarik dan berfokus pada ekonomi kreatif, buku ini menawarkan konsep inovatif yang dapat mengubah cara pembelajaran di perguruan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan industri kreatif dengan percaya diri dan pengetahuan yang mendalam.

Buku ini membahas langkah-demi-langkah tentang bagaimana merancang dan menerapkan model pembelajaran multimodal bermuatan ekonomi kreatif di lingkungan perguruan tinggi.

EKONOMI KREATIF BERBASIS KEARIFAN LOKAL

Berubahnya peta perekonomian global menempatkan kreatifitas menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan global. Dalam konteks globalisasi, daya saing merupakan kunci utama untuk bisa sukses dan bertahan (Bahri, 2014). Daya saing ini muncul tidak hanya dalam bentuk produk dalam jumah banyak namun juga berkualitas. Kualitas produk tersebut dapat diperoleh melalui pencitraan ataupun menciptakan produk-produk inovatif yang berbeda dari wilayah lainnya, sehingga diperlukan kreativitas yang tinggi untuk dapat men- ciptakan produk-produk inovatif dan berdaya saing secara global. Berangkat dari poin inilah, ekonomi kreatif menemukan eksistensinya dan berkembang. Secara umum, ekonomi kreatif (creative economy) diartikan sebagai suatu konsep perekonomian di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas, dengan mengedepankan ide dan berbagai pengetahuan dari sumber daya manusia itu sendiri, sebagai faktor produksi yang paling utama. Dan menurut United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD), ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep ekonomi yang berkembang berdasarkan aset kreatif yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi. Jadi, pada dasarnya, konsep ekonomi kreatif ini lebih menge- depankan kreativitas, ide, dan pengetahuan manusia sebagai aset utama dalam menggerakkan ekonomi di suatu negara dan akhirnya bisa mendunia. Titik tekan dalam dunia ekonomi kreatif adalah ide, talenta dan kreatifitas yang menjadi unsur vitalnya (Puspitosarie, 2015). Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (2008) merumuskan ekonomi kreatif sebagai upaya pembangunan ekonomi secara berkelan- jutan melalui kreativitas dengan iklim perekonomian yang berdaya saing dan memiliki cadangan sumber daya yang terbarukan. Definisi yang lebih jelas disampaikan oleh UNDP (2008) yang merumuskan bahwa ekonomi kreatif merupakan bagian integratif dari pengetahuan yang bersifat inovatif, pemanfaatan teknologi secara kreatif dan budaya.

Berubahnya peta perekonomian global menempatkan kreatifitas menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan global.

EKONOMI KREATIF : Inovasi, Peluang, dan Tantangan Ekonomi Kreatif di Indonesia

Buku "Ekonomi Kreatif : Inovasi, Peluang, dan Tantangan Ekonomi Kreatif di Indonesia" adalah sebuah sumber pengetahuan yang komprehensif dan mendalam tentang sektor ekonomi kreatif di Indonesia. Buku ini menjelaskan definisi dan ruang lingkup ekonomi kreatif, memastikan pemahaman yang kuat tentang konsep ini. Selain itu, buku ini membawa pembaca dalam perjalanan sejarah perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia, merinci peran sektor ini dalam pertumbuhan ekonomi negara, serta mengidentifikasi sektor ekonomi kreatif yang beragam. Inovasi, pelaku utama, dan risiko investasi di sektor ini juga menjadi fokus penting, sementara dampak ekonomi kreatif pada masyarakat dianalisis secara rinci. Buku ini juga menjelajahi bidang-bidang ekonomi kreatif yang khusus, seperti kuliner dan desain. Buku ini merangsang pemikiran pembaca tentang peran dan dampak ekonomi kreatif di Indonesia. Sebagai sumber referensi yang komprehensif, buku ini memungkinkan pembaca untuk memahami betapa pentingnya sektor ekonomi kreatif dalam kerangka ekonomi nasional serta bagaimana hal ini akan membentuk masa depan Indonesia.

Buku "Ekonomi Kreatif : Inovasi, Peluang, dan Tantangan Ekonomi Kreatif di Indonesia" adalah sebuah sumber pengetahuan yang komprehensif dan mendalam tentang sektor ekonomi kreatif di Indonesia.

Effective Public Relations

Effective Public Relations, Eighth Edition presents a comprehensive summary of public relations concepts, theory, principles, history, management, and practices. This “bible” of the public relations field continues in its role as the single most authoritative and complete reference for public relations professionals. Still the most comprehensive and authoritative introductory book, continuing its long-standing tradition as the most-cited reference book. Often referred to as the “bible of public relations,” the new edition covers the many aspects of public relations theory and practice in a variety of settings. The Eighth Edition also serves as the basic reference for accreditation programs worldwide. Updates examples, sources, and references to provide readers with contemporary cases, contexts, and perspectives that illustrate major concepts and issues essential to understanding the field. The new edition offers an up-to-date synthesis and interpretation of the scholarly and professional literature. Expands discussions of how the public relations field relates to marketing, integrated marketing communication (IMC), and related management functions, clarifying the unique and essential role of the public relations management function in organizations. An excellent, essential desk reference for those in the practice.

The Eighth Edition also serves as the basic reference for accreditation programs worldwide.

Multikulturalisme

tantangan-tantangan global masa depan dalam transformasi pendidikan nasional

On multicultural education in Indonesia towards globalization.

On multicultural education in Indonesia towards globalization.