Sebanyak 510 item atau buku ditemukan

Pemikiran Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

Studi Tentang Sistem Among Dalam Proses Pendidikan

Buku ini sangat cocok untuk menjadi referensi bagi para guru sebagai “pamong” yang lebih cenderung menjadi navigator peserta didik sesuai dengan semboyan Tut Wuri Handayani. Buku ini ditulis dalam bahasa yang sederhana, dalam istilah keseharian sehingga meskipun membahasa sesuatu yang sangat serius, namun mudah dipahami.

Buku ini sangat cocok untuk menjadi referensi bagi para guru sebagai “pamong” yang lebih cenderung menjadi navigator peserta didik sesuai dengan semboyan Tut Wuri Handayani.

STUDI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA DARI ERA KLASIK HINGGA ERA KONTEMPORER

Dalam tempat mulia ini (masjid) bertemulah segala jenis ilmu pengetahuan yang bermacam ragamnya, di mana para pelajar mendiskusikan dan mengkaji ilmu-ilmu tersebut bersama-sama dengan guru-guru besar mereka yang terkenal pada zamannya. Maka dari itu masjid adalah sebagai tempat sembahyang, madrasah, universitas, majelis nasional, dan pusat-pusat pemberian fatwa serta tempat penggemblengan para pejuang dan patriot bangsa dari zaman-zaman. Dengan demikian, maka masjid berperan besar dalam siklus kehidupan umat Islam, bahkan sampai sekarang masjid menjadi markas yang penting untuk penyebaran Islam. Di D 2 Muhammad Basyrul Muvid, S.Pd.I., M.Pd. samping itu masjid juga memegang peranan penting dalam penyelenggaraan pendidikan Islam, karena itu masjid atau surau merupakan sarana yang pokok dan mutlak keperluannya bagi perkembangan masyarakat Islam. Di sini masjid dapat dianggap sebagai lembaga ilmu pengetahuan yang tertua dalam Islam.

Dengan diberlakukannya undang-undang nomor 20 tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional, maka untuk mengatur lembaga pendidikan yang beragam di Indonesia dikeluarkan pula peraturan pemerintah yaitu hasil pendidikan nonformal dapat ...

Pokok-Pokok Bahasa Indonesia

Dalam buku ini, penulis memaparkan konsep menulis karya ilmiah, penulisan resensi, kalimat efektif, pengembangan paragraf, dan tata cara presentasi, pidato, membuat ringkasan, dan pengembangan bahasa Indonesia. Oleh sebab itu, buku ini merupakan salah satu buku wajib dalam mata kuliah Bahasa Indonesia. Buku ini bertujuan untuk mempermudah mahasiswa dalam menguasai mata kuliah bahasa Indonesia, dengan tujuan akhir diharapkan mahasiswa terampil dalam berbahasa, sehingga mahasiswa dapat dibina melalui kegiatan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis dengan keterampilan menulis akademik. Karena mata kuliah Bahasa Indonesia sebagai MPK menekankan keterampilan mahasiswa untuk menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Buku ini ditulis untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dalam aspek menulis karya ilmiah. Materi yang disajikan dalam buku ini merupakan hasil kajian bersama mahasiswa dalam mata kuliah” Bahasa Indonesia”. Untuk itu, ucapan terima kasih yang tidak terhingga penulis sampaikan kepada seluruh mahasiswa Program Studi Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Singaperbangsa Karawang yang telah memberikan sumbangan ide kepada penulis, sehingga terciptalah buku ini.

Dalam buku ini, penulis memaparkan konsep menulis karya ilmiah, penulisan resensi, kalimat efektif, pengembangan paragraf, dan tata cara presentasi, pidato, membuat ringkasan, dan pengembangan bahasa Indonesia.

Mudah Belajar Bahasa Inggris lewat Teks Terjemahan

Kemampuan memahami teks termasuk salah satu goal yang ingin dicapai oleh banyak orang yang belajar bahasa Inggris. Pemahaman tersebut tidak sebatas pada kata per kata atau frasa per frasa, tetapi pemahaman terhadap teks secara menyeluruh. Untuk mencapai goal tersebut, diperlukan praktik sesering mungkin dengan membaca teks dan mempelajarinya. Buku ini mengajak Anda berselancar dan belajar bahasa Inggris lewat beragam teks bacaan yang dilengkapi dengan pembahasan kosakata, terjemah, dan pengetahuan lainnya. Buku ini sangat tepat untuk meningkatkan pemahaman Anda terhadap teks berbahasa Inggris. Ragam tema mulai ekonomi, politik, sosial, pariwisata, hingga sejarah tidak hanya mampu meningkatkan keterampilan bahasa Inggris Anda, tetapi juga menambah pengetahuan. Selamat berselancar dan belajar bahasa Inggris lewat terjemahan! Selling points: • I am Going to Live on Beans and Toast • Hong Kong Taxi • A Divine Dance Celebration • Financial Market: What Is a Broker? • Technological Industrial Zone at Sibline, etc.

Kemampuan memahami teks termasuk salah satu goal yang ingin dicapai oleh banyak orang yang belajar bahasa Inggris.

BUKU AJAR KONSEP DASAR PAUD

Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan sebelum memasuki sekolah dasar. Pendidikan ini diperuntukkan bagi anak usia 0 – 6 tahun. Dalam melaksanakan pendidikan anak usia dini diperlukan bekal pengetahuan dan pemahaman yang memadai supaya anak-anak dapat terlayani dengan baik sesuai dengan tingkat perkembangannya. Pengetahuan dan pemahaman terhadap pendidikan anak usia dini sangat diperlukan, khususnya bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD). Mereka adalah calon-calon pendidik anak usia dini yang akan berhadapan langsung dengan anak-anak. Di samping itu, mereka sebagai akademisi juga mempunyai peran penting untuk mensosialisasikan dan memajukan pendidikan anak usia dini di masyarakat. Sebagai upaya mempermudah dalam mengetahui dan memahami pendidikan anak usia dini tersebut penulis mempersembahkan sebuah buku berjudul ‘Buku Ajar Konsep Dasar PAUD’. Buku ini diperuntukkan bagi mahasiswa maupun dosen PGPAUD di seluruh Indonesia sebagai pegangan dan tambahan refrensi mata kuliah Konsep Dasar PAUD. Dengan buku ajar ini diharapkan mahasiswa dapat belajar dengan mudah sehingga kelak mereka dapat menjadi pendidik-pendidik PAUD yang profesional.

Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan sebelum memasuki sekolah dasar.

TASAWUF DAN COVID-19

Pandemi virus corona (Covid 19) telah “menghantui” masyarakat global, khususnya warga negara Indonesia. Wabah corona ini menjadikan kehidupan masyarakat tergoncang, terombang-ambing, sehingga mereka mengalami kegelisahan, kekhawatiran, ketakutan dan kepanikan yang luar biasa sampai-sampai “mengalahi” ketakutannya kepada Tuhan. Memang tidak bisa dipungkiri wabah ini sangat cepat menyebar dan efek yang ditimbulkan tidak hanya flu, demam, batuk biasah tapi sampai pada kematian. Mungkin efek “kematian” inilah yang menjadi “momok” masyarakat global. Kepanikan dan ketakutan yang berlebih inilah yang menyebabkan mereka melupakan kekuatan, kekuasaan Allah Swt Zat yang maha segala-galanya. Sehingga, berbagai upaya lahir dilakukan dengan “memborong” berbagai bahan alami (rempah-rempah), masker, dan bahan-bahan yang dianggap mampu menangkal virus ini. Mereka dilupakan oleh situasi dan kondisi, bahwa ada upaya ruhani yang tidak kalah “jitu”nya dengan usaha-usaha lahir tersebut. Upaya ruhani ini sebagai langkah untuk membangun kembali hubungan kedekatan dengan sang Kuasa, memupuk keyakinan yang “mantap” kepada-Nya, bahwa Dia sebaik-baik Penolong, Dia Maha Pengasih, Penyayang, dan Dia tidak akan membiarkan hamba-Nya berada di dalam jurang “kesedihan” selamanya. Untuk itu, melalui ajaran tasawuf, penulis ingin menyampaikan bahwa dalam menghadapi wabah ini diperlukan juga usaha batin yang itu diajarkan dalam ilmu tasawuf untuk mengontrol hati, mensucikan jiwa, mendekatkan diri kepada Allah Swt, serta menenangkan ruhani agar tidak menjadi “budak” ketakutan makhluk-Nya yang kecil yang tak kasat mata ini (Covid 19).

Pandemi virus corona (Covid 19) telah “menghantui” masyarakat global, khususnya warga negara Indonesia.

Hakikat Ilmu Tasawuf

Tasawuf melatih jiwa dan membebaskan kita dari hal negatif kehidupan yang tercermin pada akhlak mulia dan kita makin dekat kepada Allah Swt. Ilmu tasawuf wajib dipelajari, karena segala sesuatu ada hakikat dan maknanya (tujuan). Datang ditemani tangis, pergi juga ditemani tangis. Maka dari itu tetaplah bersyukur dalam segala keadaan apapun Membangun rumah penting, Membangun Akhlak Mulia jauh lebih penting Apabila seorang mukmin sukses dalam mengendalikan hawa nafsu, maka ia akan mampu menahan diri dari segala larangan Allah Swt dan tidak berat dalam melaksanakan semua perintah-Nya.

Tasawuf melatih jiwa dan membebaskan kita dari hal negatif kehidupan yang tercermin pada akhlak mulia dan kita makin dekat kepada Allah Swt. Ilmu tasawuf wajib dipelajari, karena segala sesuatu ada hakikat dan maknanya (tujuan).

TASAWUF AKHLAKI: Ilmu Tasawuf yang Berkonsentrasi dalam Perbaikan Akhlak

Buku hadir sebagai buah kegelisahan melihat dan mengamati keadaan dewasa ini. Tampaknya akhlak manusia semakin hancur dan kebablasan disebabkan pengaruh global. Kebebasan manusia memperturutkan keinginan dan hawa nafsunya tanpa memikirkan konsekuensinya. Ajaran yang terdapat dalam tasawuf akhlaki antara lain: 1) Takhalli, yaitu penyucian diri dari sifat-sifat tercela. 2) Tahalli, yaitu menghiasi dan membiasakan diri dengan sikap perbuatan terpuji. 3) Tajalli, yaitu tersingkapnya Nur Ilahi (cahaya Tuhan) seiring dengan sirnanya sifat-sifat kemanusiaan yang negatif pada diri manusia setelah tahapan takhalli dan tahalli. Tasawuf akhlaki akan mewujudkan akhlak mulia kepada manusia yang mengamalkan ajaran-ajarannya. Akhlak mulia adalah puncak dari segala amal ibadah manusia, ibarat pohon kayu adalah buahnya. Buah pohon kayu itu, baik atau buruk tergantung perawatannya dan pemeliharaannya. Begitu pula gambaran amal ibadah dan akhlak manusia. Jadi indikator ibadah manusia, diterima atau tidak diterima oleh Allah swt, dapat dilihat dan diamati dari akhlaknya (bersikap dan bertutur kata) dalam kehidupan sehari-harinya.

Buku hadir sebagai buah kegelisahan melihat dan mengamati keadaan dewasa ini.

INTERKONEKSI FILSAFAT AGAMA, ILMU KALAM DAN TASAWUF DALAM DUNIA ISLAM

Filsafat agama sebagai alat untuk bagaimana akal ini berperan dalam memahami agama beserta seluk beluknya, ilmu kalam hadir sebagai disiplin keilmuan Islam yang “terinspirasi” oleh ilmu filsafat untuk mengoptimalkan peran akal, rasionalitas dan pikiran untuk mendalami secara totalitas akan masalah-masalah tauhid, aqidah dan keimanan. Antara filsafat agama dan ilmu kalam sepertinya mempunyai hubungan yang signifikan dalam hal penggunaan; pendayagunaan fungsi-peran akal. Rasanya tidak adil jika hanya akal saja yang di “agungkan” diperlukan media; alat lain yang juga merupakan anugerah Allah yakni hati (qalb), keilmuan Islam yang oreintasinya pada hati, rasa dan spiritual ialah ilmu tasawuf. Tasawuf 6 INTERKONEKSI FILSAFAT AGAMA, ILMU KALAM DAN TASAWUF DALAM DUNIA ISLAM dipahami sebagai ilmu yang mendidik ruhani menjadi bersih untuk mengenal; bertemu dengan zat Allah.

Tasawuf 6 INTERKONEKSI FILSAFAT AGAMA, ILMU KALAM DAN TASAWUF DALAM DUNIA ISLAM dipahami sebagai ilmu yang mendidik ruhani menjadi bersih untuk mengenal; bertemu dengan zat Allah.

ISLAM SUFISTIK

MEMBUMIKAN AJARAN TASAWUF YANG HUMANIS, SPIRITUALIS DAN ETIS

Tasawuf sebagai suatu disiplin ilmu yang mengandung banyak hikmah dan uswah serta qudwah yang dicontohkan para kaum sufi sehingga ilmu ini mampu mengantarkan seseorang kepada tingkatan kedekatan kepada Allah Swt. Berbagai macam amaliah dan ajaran yang telah disusun-dipraktikkan kaum sufi dalam dunia tasawuf memberikan sebuah jalan bagi manusia untuk bisa meraih kedekatan sepenuhnya dengan Allah, untuk bisa mensucikan jiwanya, sehingga bisa meraih kebahagiaan sejati, kedamaian dan ketenangan yang kontinu. Akhirnya, menjadi manusia yang senantiasa berada di bawah ketataan dan kepatuhan kepada-Nya. Ketaatan dan kepatuhan inilah yang nantinya bisa ‘menggiring’ umat Islam kepada jalan yang lurus, sikap moderat, kebijaksanaan, mencintai kedamaian, keharmonisan dan perdamaian serta kepekaan sosial yang tinggi. Islam sufistik ingin menorehkan sebuah paradigma yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, moraliras di samping nilai spiritualitas. Tiga nilai inilah yang ingin disebarkan, disosialisasikan dan diaktualisasikan ke dalam kehidupan masyarakat khususnya umat Islam, agar menjadi umat yang wasathiyah, tasamuh, tawazun, i’tidal, ta’awun di samping istiqamah dalam berzikir, beribadah dan bermunajah. Islam sufistik juga ingin menghapus “kesan” negatif terhadap dunia sufi yang “dituduh” anti terhadap aspek sosial, fokus pada aspek ruhani semata dan sejenisnya. Melalui gagasan Islam sufistik inilah wajah tasawuf akan dikembalikan dan dikuatkan bahwa dalam tasawuf tidak hanya mengajarkan pada satu aspek saja, melainkan mensinergikan-mengintegrasikan satu aspek kepada aspek lain dalam menuju Zat yang Maha Satu. Untuk itu, buku ini hadir dalam rangka membumikan ajaran-ajaran tasawuf yang humanis, spiritualis dan etis di tengah-tengah masyarakat post modern abad 21 M ini dengan wajah Islam sufistik.

Islam sufistik ingin menorehkan sebuah paradigma yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, moraliras di samping nilai spiritualitas.