Mencermati potret dualisme pendidikan di Indonesia saat ini antara lembaga pendidikan Islam dan umum. Pesantren sebagai penyelenggara pendidikan Islam semakin menancapkan eksistensinya dalam menyongsong era revolusi industri 4.0. Sebagian besar pesantren bertransformasi dari sistem pengelolaan tradional ke arah modern dalam aspek manajerial, kepemimpinan maupun kurikulum. Sebagai penyelenggara pendidikan yang aktif beroperasi selama 24 jam tentunya menghadirkan berbagai macam problematik. Untuk itu pimpinan pesantren harus memiliki kepekaan dalam hal mengelola konflik. Salah satu strategi dalam pengelolaan konflik adalah faktor komunikasi. Komunikasi yang efektif berperan signifikan dalam resolusi konflik yang terjadi hingga pada akhirnya organisasi mampu mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan. Pencapaian visi dalam ilmu manajemen dikenal dengan efektivitas. Melalui penerbitan buku ini, para praktisi pendidikan -pengelola pesantren- dapat menanamkan sikap kompetitif santri di era disrupsi saat ini. Buku ini juga menawarkan teori-teori, konsep efektivitas organisasi, serta penerapan dalam organisasi. Pesantren Efektif Model Teori Integratif Kepemimpinan – Komunikasi - Konflik Organisasi ini diterbitkan oleh Penerbit Deepublish dan tersedia juga dalam versi cetak*
Dalam konteks lembaga pendidikan, kondisi objektif bangsa Indonesia saat ini adalah sebuah potret dualisme pendidikan, yaitu pendidikan umum dan pendidikan Islam. Lembaga pendidikan umum diwakili oleh SMP, SMA dan SMK dan pendidikan ...
Tidak adanja peladjaran dan pendidikan ilmu2 jang berhubungan dengan
duniawi ini , untuk melaksanakan tudjuan Islam sebagai telah terwudjud dalam
sedjarahnja , menjebabkan masjarakat Islam beku , kaku dan mundur . Oleh
sebab itu ...
Ajat sutji ini turun di Medinah , sesudah berwudjudnja ma . sjarakat Islam , telah
tjukup mendjadi dalil2 hukum , bahwa ... sedih sekal dalam pendidikan Islam
jang telah berlaku berabada , dimana titik berat pendidikan Islam pada umumnja
...
Kemampuan mempelajari berbagai hal baru di sekelilingnya sudah dimiliki manusia sejak lahir. Akan tetapi, sejalan dengan waktu, maka berbagai hal yang harus dan ingin diketahui oleh seseorang pun semakin meningkat. Maka, pada satu titik tertentu, kemampuan belajar tersebut harus didukung oleh proses belajar mengajar yang efektif sehingga apa yang didapat dan dipelajari dapat diserap dan diimplementasikan dalam kehidupan individu tersebut. Buku ini menyajikan berbagai pembahasan tentang desain pembelajaran dalam kerangka pembentukan proses belajar mengajar yang efektif dan bermakna bagi peserta didik. Apa yang dimaksud dengan desain pembelajaran dan teori psikologi yang menjadi landasannya menjadi perbincangan pembuka naskah ini. Selanjutnya, perbincangan bergeser kepada kebutuhan dan analisis pembelajaran yang dirangkai dengan cara menganalisis karateristik peserta didik dan perumusan tujuan pembelajaran khusus. Dan, sebagai penutup rangkaian perbincangan adalah pembahasan mengenai pengembangan instrumen penilaian, strategi, dan bahan pembelajaran, serta evaluasi terhadap pembelajaran. Buku persembahan penerbit Prenada Media Group.
Buku dengan judul “Perencanaan Pembelajaran Kontemporer Berbasis Penerapan Kurikulum 2013” ini pada awalnya disusun guna kepentingan kebutuhan perkuliahan dan juga untuk sarana studi leterasi bagi kalangan pendidik maupun bagi calon pendidik. Pertimbangan penyusunan buku ini dilandasi oleh suatu kondisi akan langkanya ketersediaan literatur yang membahas masalah Kurikulum 2013 yang belakangan ini marak diperbincangkan oleh kalangan pendidik termasuk bagi calon pendidik. Pemikiran lebih lanjut yang mendorong penulis untuk menyusun tulisan ini untuk menjangkau pihak-pihak lain dalam skop yang lebih luas yang tak hanya terbatas bagi kalangan pendidik, tetapi juga bagi non pendidik yang memiliki ketertarikan terhadap persoalan Kurikulum 2013 ini. Melihat akan perlunya penyusunan buku ini, yang menjadi esensi utama dalam sajiannya tentang bagaimana paradigma guru dalam menyikapi persoalan Kurikulum 2013 yang tentu di awal pemberlakuannya hingga sekarang ini masih menimbulkan pro dan kontra.
Buku ini menggunakan tema yang berbasis permainan variatif yang terintegrasi dengan muatan pelajaran lain. Buku menjelaskan secara konsep pembelajaran tematik terpadu dalam pembelajaran PJOK, yang dapat dijadikan pegangan oleh guru PJOK SD. Pada dasarnya buku ini merupakan tambahan pegangan untuk guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) dalam kegiatan pembelajaran yang menggunakan penerapan tematik terpadu dalam Kurikulum 2013 atau Kurikulum Nasional di Sekolah Dasar edisi revisi 2018. Sebagai buku tambahan maka buku ini memberikan beberapa keunggulan didalamnya, yakni permainan yang cukup bervariasi yang diupayakan dapat diambil benang merah dari setiap permainan dengan tema dan sub tema yang ada dalam buku guru dan buku siswa. Buku ini diupayakan semaksimal mungkin mampu merangkul seluruh permainan yang terintegrasi terkait dengan tema dan sub tema, dengan harapan buku ini mampu memberikan sentuhan Contextual Learning dan memberikan dampak yang positif dalam dengan tetap fokus pada tujuan utama bugar (fisik) dan berkarakter (mental).Buku ini sudah dirancang dengan adanya matrik yang bisa melihat tema, sub tema, kompetensi dasar dan indikator dalam satu sub tema, kumpulan dari masing-masing sub tema adalah tema yang disajikan dalam satu semester, dengan harapan dapat memudahkan guru PJOK dalam menggunakan buku ini sebagai pendampingan pada buku guru dan buku siswa di kurikulum 2103/kurikulum nasional.
Buku ini disusun dengan menghadirkan terlebih dahulu diskursus belajar dan pembelajaran secara mendalam, kemudian dilanjutkan dengan tujuan dan dipadu dengan inovasi pembelajaran, kemudian pada bab selanjutnya menghadirkan teori-teori dasar pembelajaran yang berorientasi pada teori berbasis konstruktivistik. Penulis memang sedikit mengesampingkan teori yang berbasis behavioristik, walaupun teori behavioristik juga dibahas dalam bab tersendiri sebelum membahas teori konstruktivistik. Hal tersebut supaya orientasi pembaca terbawa kepada teori konstruktivistik, sehingga pembaca mampu memahami teori pembelajaran yang berbasis konstruktivistik secara komprehensif.
Buku ini disusun dengan menghadirkan terlebih dahulu diskursus belajar dan pembelajaran secara mendalam, kemudian dilanjutkan dengan tujuan dan dipadu dengan inovasi pembelajaran, kemudian pada bab selanjutnya menghadirkan teori-teori dasar ...