Sebanyak 1516 item atau buku ditemukan

Education in Pakistan

Muhammad Iqbal. CHAPTER 3 EARLY MUSLIM EDUCATION Imbibed with the
spirit of the the Holy Quran , and enthused with the teachings of the Holy Prophet
, the Muslims embarked on a conquest in all fields , political , social and cultural .

Education in Sind

Past and Present

This Useful Book Is Divided Into 10 Chapters. Chapter 2 Has 3 Sections-Chapter 5 Has 2 Sections-Chapter 7 Has 2 Sections, Chapter 8 Has 3 Sections, Chapter 9 Has 3 Sections, Chapter 10 Again Has 3 Sections-Conclusion-Appendices, Bibliography, 3 Indexes-Name Of Persons-Location Of Towns-Institutions.

The pen ' has also played its role in protecting the holy text of Al Quran against
corruption of every sort . Further , the frequent mention of writing ' and ' pen ' in
the Holy Quran is rather striking , when it is borne in mind that writing was hardly
in ...

Kaidah Tafsir Berbasis Terapan

Pedoman Bagi Pengkaji al-Qur'an

Pedoman Bagi Pengkaji al-Qur'an

TAFSIR HADITS AL JAM'U WAT TAUFIQ

PEMAHAMAN HADITS BERDASARKAN TEMA DALAM KITAB HADITS KUTUBUT TIS'AH

Buku ini ditulis menggunakan metode tafsir hadits tematik. Dengan tujuh langkah, yaitu pertama, menghimpun hadits atau ayat al Qur'an setema; kedua, mengklasifikasikan; ketiga, menyusun konsep; keempat, menguraikan; kelima, melengkapi uraian dengan dengan kajian al Jam'u wat Taufiq; keenam, merumuskan konsep; dan ketujuh, menarik kesimpulan. Buku ini mengandung 140 tema, yang diambil dari al Qur'an dan kitab-kitab hadits yang sembilan yaitu: shahih al Bukhari, Shahih Muslim, Sunan at Tirmidzi, an Nasa'i, Abu Daud dan Ibnu Majah. Kemudian Muwathak Imam Malik dan Musnad Ahmad bin Hanbal dan Sunan ad Darimi. Semua hadits utama dituliskan sanad dan matannya serta kualitas sanad dan matan hadits.

Buku ini ditulis menggunakan metode tafsir hadits tematik.

Kaidah Tafsir

Dengan menguasai bahasa Arab, atau merasa paham terhadap arti sejumlah ayat-ayat Al-Quran, atau memahami tema-tema tertentu yang dibicarakan dalam Al-Quran, sebagian dari kita mungkin menganggap dirinya sudah layak menafsirkan Al-Quran. Allah memang telah bersumpah dalam Surah al-Qamar (54): 17 bahwa Dia “mempermudah Al-Quran untuk menjadi pelajaran”. Namun, itu bukan berarti setiap orang dengan mudah dapat memahami secara benar kandungan dan pesan-pesan Al-Quran. Dalam ayat yang lain (QS. Âli ´Imrân [3]: 7) Allah juga mengingatkan kepada siapa saja yang ingin memahami pesan-pesan Al-Quran agar berhati-hati dan mempersiapkan diri. Sebab, di samping yang muhkam, ada juga ayat-ayat yang mutasyâbih. Dan Al-Quran tidak menunjukkan mana yang muhkam dan mana yang mutasyâbih. Untuk itu, diperlukan alat bantu agar pesan-pesan-Nya bisa dipahami secara benar sesuai konteks dan maksud ayat. Pembicaraan tentang alat bantu yang digunakan dalam memahami ayat-ayat Al-Quran tersebut selama ini terangkum dalam lingkup ilmu tafsir yang mencakup pembahasan kaidah tafsir. Jika “tafsir Al-Quran” adalah penjelasan tentang maksud firman-firman Allah sesuai dengan kemampuan manusia, “kaidah tafsir” dapat diartikan sebagai kaidah-kaidah yang membantu seorang penafsir dalam menggali makna atau pesan-pesan Al-Quran dan menjelaskan kandungan ayat- ayat yang muskil. Dan buku ini tentang kaidah tafsir itu: berisi penjelasan tentang syarat, kaidah, dan aturan yang patut diketahui oleh siapa saja yang ingin memahami pesan-pesan Al-Quran secara benar dan akurat. Ditulis oleh seorang pakar tafsir terkemuka, karya ini dapat dikatakan sebagai “buku pertama” dalam bahasa Indonesia tentang kaidah tafsir.

Dan buku ini tentang kaidah tafsir itu: berisi penjelasan tentang syarat, kaidah, dan aturan yang patut diketahui oleh siapa saja yang ingin memahami pesan-pesan Al-Quran secara benar dan akurat.

Tafsir Konstitusi Berbagai Aspek Hukum

Untuk mempertajam pendalaman, "tafsir konstitusi" dalam buku ini memuat isu-isu klasik seperti konvergensi/titik singgung antara Islam dan Pancasila; relasi antara etika, keadilan, dan hak asasi manusia (HAM); dan diskursus RUU Keistimewaan Yogyakarta. Juga tentang dua lembaga negara dalam rumpun kekuasaan kehakiman yang diintrodusir oleh UUD 1945, yakni Komisi Yudisial (KY) dan Mahkamah Konstitusi (MK). -PrenadaMedia-

... Constitutional Democracy, Oxford University Press. 1996. Dicey, Introduction to the Study of the Law of the Constitution. London. 1971. Djokosutono, Hukum Tata Negara, Dihimpun Harun Alrasid. Jakarta: Ghalia Indonesia. Cet. pertama ...

Tafsir jihad

menyingkap tabir fenomena terorisme global

Interpretation of jihad related to terrorism of 2002 Bali Bombings in Kuta, Bali.

Proses penerapan sharīat Islām dalam pondok pesantren ini adalah melalui jalur pendidikan . Pondok pesantren ini tidak membenarkan cara - cara kekerasan dalam menerapkan sharīat Islām , karena pemimpinnya sadar bahwa pemahaman keagamaan ...

Tafsir Fi Zhilalil Qur`an Jilid 3 Ed.Super Lux

Dr. Din Syamsudin ) Tafsir Fi Zhilalil Qur`an adalah kitab tafsir yang kental
nuansa tarbawi dan haraki . Penulisnya , asy - Syahid Sayyid Quthb , adalah
tokoh besar dalam pemikiran Islam kontemporer yang paling menonjol sekaligus
aktivis ...